Ditemukan 6 dokumen yang sesuai dengan query
Anjani Murti Indra Hapsari, author
Sikap menyalahkan korban pemerkosaan yang berkembang di masyarakat menjadikan pemerkosaan salah satu jenis kejahatan yang paling banyak tidak dilaporkan. Penerimaan masyarakat terhadap mitos pemerkosaan dipengaruhi oleh pandangan yang konservatif, seperti peran gender seksis pada budaya patriarkal yang lahir dari ajaran agama yang kuat di masyarakat. Berbagai penelitian berusaha mengungkap peran...
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2014
S55442
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Alwiyah Sylvia, author
Mitos pemerkosaan adalah sikap dan kepercayaan yang secara umum keliru namun diterima secara luas serta terus dipertahankan, dan berfungsi untuk menyangkal terjadinya agresi seksual serta membenarkan agresi seksual laki-laki terhadap perempuan. Sementara itu seksisme adalah konsep yang menekankan dua komponen yaitu rasa benci atau permusuhan terhadap perempuan dan sikap positif...
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2017
S67521
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Annisa Oktaviani, author
Viktimisasi Sekunder merupakan suatu proses dimana korban mengalami kembali proses menjadi korban ketika bersentuhan dengan sistem peradilan pidana (formal) dan masyarakat (informal). Penulisan ini bertujuan untuk melihat pengalaman viktimisasi sekunder perempuan korban perkosaan, dampaknya terhadap korban, dan bagaimana viktimisasi sekunder tersebut bisa terjadi, yang direpresentasikan dalam serial Netflix Unbelievable. Penulisan...
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Adine Berlianti, author
Pemberitaan tentang anak laki-laki yang menjadi korban perkosaan seringkali mendapat tanggapan buruk oleh pembaca berupa komentar negatif. Hal tersebut dapat disebut sebagai secondary victimization terhadap anak laki-laki korban perkosaan. Munculnya tanggapan tersebut berhubungan dengan upaya patriarki untuk menegakkan mitos tentang perkosaan laki-laki di masyarakat atau disebut male rape myth. Untuk...
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Dyah Ayu Kartika Kusumawardhani, author
Mahasiswa yang berpacaran memiliki akses untuk melakukan aktivitas seksual yang seringkali disertai dengan kekerasan seksual terhadap pasangan. Penerimaan mitos perkosaan dianggap sebagai faktor yang menyebabkan terjadinya kekerasan seksual. Faktor ini diinternalisasi oleh agama sebagai tiang kehidupan bermasyarakat yang kental dengan budaya patriarkat. Islam sebagai agama mayoritas di Indonesia dianggap sebagai...
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2014
S56745
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Meika Marlina Primaningrum, author
Penelitian ini dilatarbelakangi fenomena kekerasan seksual berupa pemerkosaan yang pelakunya termasuk pemuka agama di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara religiusitas dan penerimaan mitos pemerkosaan pada mahasiswa laki-laki dari perguruan tinggi agama dengan rentang usia 17-25 tahun. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Peneliti menggunakan alat ukur MRPI (Muslim...
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2014
S55370
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library