Ditemukan 11 dokumen yang sesuai dengan query
Renisa Aru Ariadno, author
Dermatitis seboroik merupakan masalah kulit kronis yang ditandai gejala berupa eritema, skuama, dan papul pada kulit yang memiliki banyak kelenjar sebasea. Dermatitis seboroik ringan sering disebut ketombe. Sampai saat ini, belum ada penelitian yang menjelaskan faktor pencetus keparahan dermatitis seboroik, salah satunya depresi. Depresi adalah gangguan mood kronis yang ditandai...
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Rahma Evasari, author
Sifilis merupakan penyakit infeksi yang disebabkan oleh Treponema pallidum subspesies pallidum (T. pallidum), merupakan penyakit kronis dan bersifat sistemik. Sifilis merupakan penyakit yang progresif dengan gambaran klinis aktif (stadium primer, sekunder, dan tersier) serta periode tidak bergejala (sifilis laten). Sifilis masih merupakan masalah kesehatan di seluruh dunia dengan 80-90% kasus...
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2018
SP-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Karin Rachmani, author
Later belakang: Atlet renang berlatih di ruang terbuka terpajan sinar matahari dan dapat mengalami sunburn yang dapat dicegah dengan penggunaan tabir surya. Namun, aktivitas fisik dapat mengganggu efektivitas tabir surya, menurunkan kadar sun protection factor (SPF). Tabir surya diklasifikasikan menjadi inorganik dan organik. Tabir surya organik bertahan lebih lama, tetapi...
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2022
SP-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Batubara, Irwan Saputra, author
Latar belakang: Baumann Skin Type Indicator (BSTI) merupakan instrumen yang dikembangkan pada tahun 2006 untuk menentukan tipe kulit berdasarkan empat parameter dikotom, yaitu: kering atau berminyak; sensitif atau resisten; berpigmen atau tidak berpigmen; dan kencang atau keriput. Kuesioner ini telah dimodifikasi pada tahun 2022 agar lebih praktis dan mudah digunakan....
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2024
SP-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Dini Daniaty, author
Latar belakang: Hampir sebagian besar pasien kanker akan memiliki keluhan kulit, rambut, dan kuku (KRK) terkait efek samping kemoterapi yang diberikan. Antrasiklin merupakan kemoterapi yang banyak digunakan pada pasien kanker. Meskipun jarang mengancam nyawa, kelainan KRK dapat menyebabkan penurunan kualitas hidup. Berbagai faktor risiko berpengaruh terhadap kelainan tersebut. Waktu timbulnya...
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2024
SP-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Anesia Tania, author
ABSTRAK
Latar belakang: Erupsi obat alergik EOA tipe sindrom Stevens-Johnson dan nekrolisis epidermal toksik SSJ/NET adalah EOA berat yang jarang terjadi namun dapat mengancam nyawa. Tata laksana utama EOA tipe SSJ/NET saat ini adalah menghentikan pajanan obat penyebab. Di beberapa negara Asia, polimorfisme gen HLA-B telah digunakan sebagai metode skrining pada...
2017
SP-Pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Izzah Aulia, author
Keratosis Seboroik (KS) merupakan salah satu tumor jinak epidermis dengan faktor risiko utama pajanan matahari yang berlebihan. Selain pajanan matahari, defisiensi vitamin D diduga berperan pada patogenesis KS. Defisiensi vitamin D dapat disebabkan pajanan matahari yang kurang maupun kurangnya asupan vitamin D. Daerah pesisir memiliki karakteristik pajanan matahari yang tinggi....
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2021
SP-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Rika Anggraini, author
Latar belakang : Insidens kutil anogenital KA terus mengalami peningkatan. Hingga saat ini belum ada terapi yang efektif untuk semua jenis KA. Terdapat berbagai macam pilihan terapi KA, antara lain terapi yang dapat diaplikasikan sendiri, contohnya krim 5-fluorourasil 5-FU 1 dan 5-FU 5 dan terapi yang diaplikasikan oleh dokter, contohnya...
Jakarta: Fakultas Kedokteran, 2018
SP-Pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Aninda Marina, author
Latar belakang: Skabies adalah penyakit kulit akibat infestasi ektoparasit berupa tungau
Sarcoptes scabiei var hominis. Skabies menimbulkan ketidaknyamanan karena
menimbulkan lesi yang sangat gatal, menyebabkan penderita sering menggaruk dan
mengakibatkan infeksi sekunder terutama oleh Streptococcus pyogenes dan
Staphylococcus aureus. Prinsip tata laksana skabies impetigenisata meliputi penggunaan
skabisid dan antibiotik untuk pasien dan narakontak. Sediaan permetrin...
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2020
SP-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Rahmaniar Desianti Kuraga, author
Skabies merupakan infestasi dari tungau Sarcoptes scabiei varian homini. Pengobatan skabies di Indonesia adalah menggunakan krim permetrin 5% yang dioleskan seluruh tubuh dan didiamkan selama 8 - 12 jam lalu dibersihkan menggunakan sabun. Cara pengolesan krim permetrin 5% tersebut memiliki efek samping berupa rasa nyeri dan sensasi terbakar. Metode Pemakaian...
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2020
SP-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library