Menurut Thabrany (2005) Tantangan tercapainya target cakupan semesta terutama dalam hal keikutsertaan dan kemauan membayar iuran secara rutin. Karena iuran merupakan faktor esensial dalam suksesnya suatu sistem jaminan sosial nasional. Terdapat berbagai faktor internal maupun eksternal mempengaruhi kemauan partisipatif aktif dalam skema jaminan sosial nasional. Ketidakmampuan dan ketidamauan pekerja sector informal membayar iuran merupakan salah satu aspek penghambat. Sehingga kepatuhan membayar iuran merupakan satu faktor penting bagi peningkatan penerimaan iuran. (ILO, 2009).
Skripsi ini bertujuan untuk Menggambarkan ketidakpatuhan peserta PBPU dan BP dalam membayar iuran BPJS Kesehatan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan desain deskriptif. Variabel yang mempengaruhi diantaranya fasilitas atau sarana pembayaran, kemampuan membayar iuran, paparan informasi sanksi keterlambatan, Peraturan dan penegakan sanksi keterlambatan pembayaran iuran, dukungan keluarga dan lingkungan sekitar terkait pembayaran iuran JKN dan kebutuhan pelayanan kesehatan oleh peserta JKN.
Peneliti menyarankan untuk melakukan peningkatan kepesertaan dan kolektabilitas iuran pada peserta (PPU), meningkatkan sosialisasi tentang cara membayar iuran, fasilitas yang tersedia saat ini, dan sanksi keterlambatan iuran JKN pada peserta PBPU dan BP, membebaskan administrasi tambahan pada fasilitas pembayaran yang tersedia saat ini, dan melakukan penagihan pada peserta PBPU, bisa melalui surat, sms, email, dll.
According Thabrany (2005) challenge of achieving the target of universal coverage, especially in terms of participation and willingness to pay dues regularly. Because contributions are essential factors in the success of a national social security system. There are a variety of internal and external factors affecting the willingness of active participation in a national social security scheme. Ketidamauan incompetence and informal sector workers pay dues is one aspect of inhibitors. Pay dues so that compliance is an important factor for increasing acceptance of dues. (ILO, 2009).This essay aims to Describing disobedience independent participants in paying dues ?BPJS Kesehatan?. This study is a qualitative study using descriptive design. Variables that affect them facilities or means of payment, ability to pay dues, penalties for late exposure information, regulation and enforcement of penalties for late payment of dues, the support of family and the environment related to the payment of dues ?JKN? and health care needs by participants ?JKN?.Researchers suggest to increase the coverage and collectibility dues to the participant workers wage earners improving socialization on how to pay dues, the facilities that are available today, and penalties for late dues participants not worker wage, freeing additional administration on payment facilities available today, and charging on independent participants, either through the mail, sms, email, etc.