ABSTRAKSecara umum, tesis ini membahas dua hal, yaitu penggalian penanda dan petanda
yang pada kedua iklan Sari Serat Alami Merek X, baik yang versi wasir dan versi
Ulfa Dwiyanti. Kemudian, menelaah interpretasi pemirsa tentang kedua iklan
tersebut. Untuk itu penelitian ini menggunakan kerangka berpikir semiotika
Roland Barthes sebagai sebuah kerangka teoretis, dipadukan dengan pemikiran
lainnya; setelah itu, pemikiran ?Discursive Symbolism akan berperan sebagai
jembatan antara tanda dan simbol, ditopang pemikiran interaksionisme simbolik.
Penelitian ini menggunakan paradigma interpretif.
Ada sejumlah hasil yang dapat diambil di dalam penelitian ini. Mulai dari
terbentuknya empat macam konstruksi sosial pada Iklan Sari Serat Alami Merek
X Versi Wasir, kemudian muncul pula empat macam konstruksi sosial pada iklan
Sari Serat Alami Merek X versi Herbal. Berbagai macam konstruksi sosial
tersebut akhirnya membentuk mitos bahwa Sari Serat Alami Merek X mampu
untuk menggantikan serat alami) dalam rangka menjaga kesehatan pencernaan.
Namun, tidak seluruhnya konstruksi sosial tersebut diinterpretasikan pemirsa
secara sama, dengan yang diinterpretasikan pembuat iklan. Demikian halnya
dengan Iklan Sari Serat Alami Merek X Herbal Versi Ulfa Dwiyanti.
Implikasi dari penelitian ini ialah penelitian ini mampu menunjukkan bahwa yang
pemikiran semiotika Roland Barthes dapat diangkat pada tataran teoretis, dan
dipadukan dengan pemikiran-pemikiran lainnya tentang warna, nonverbal,
kinesika, hingga gerak kamera. Juga menggunakan teknik analisis data dan
menggabungkannya dengan kerangka pemikiran, menunjukkan bahwa semakin
kaburnya batasan antara metode penelitian dengan kerangka pemikiran.
Rekomendasi dari penelitian ini mulai dari membuat iklan yang simple namun
mengandung informasi yang utuh, sampai meletakkan peringatan pada setiap
produk suplemen makanan layaknya iklan rokok.
AbstractIn general, a thesis discusses two things, namely extracting markers and markers
are on the second ad Natural Fiber Sari Brand X, both versions of the hemorrhoids
and Ulfa Dwiyanti version. Then, examining interpretations of viewers on the ads.
Therefore this study uses semiotics of Barthes's frame of mind as a theoretical
framework, combined with other ideas, after which, thinking "Discursive
Symbolism? will act as a bridge between signs and symbols, symbolic
interactionism sustained them. This study uses the interpretive paradigm.
There are number of results that can be taken in this study. Starting from four
kinds of social constructions in Natural Fiber Sari Advertising Brand X Version
hemorrhoids, then there are also four kinds of social constructions in Natural
Fiber ads Brand X Herbal versions. A wide range of social constructions was
finally established a myth that the product is able to replace natural fibers in order
to maintain digestive health.
However, not all social constructions are interpreted same, which is interpreted by
the advertiser;
The implications of this research study is able to show that the semiotics of
Roland Barthes's ideas can be lifted on a theoretical level, and combined with
other ideas about color, nonverbal, kinesics, up to the camera motion. Also using
data analysis techniques and combine them with a framework of thought,
suggesting that the blurring of boundaries.
Recommendations from this study from making a simple ad, but contains
information that is intact, to put a warning on any dietary supplement products
like cigarette advertising.