Evolusi teknologi awan di Indonesia terutama pada layanan penyimpanan awan individu (seperti Google Drive, iCloud Drive) tidak hanya menjadi peluang bagi penyedia layanan, tetapi juga tantangan. Konsep layanan freemium memenuhi persepsi mentalitas gratis pengguna layanan. Perilaku tersebut dapat memperlambat penyedia layanan mengakuisisi pengguna nya untuk menjadi pelanggan. Penelitian ini menganalisis pengaruh persepsi nilai pengguna pada sikap terhadap layanan premium dan kesediaan membayar layanan penyimpanan awan individu. Faktor-faktor yang diteliti antara lain kompatibilitas, keunggulan relatif, kemudahan penggunaan, keandalan, keberadaan di mana-mana, risiko privasi dan keamanan, dan biaya moneter. Penelitian juga menganalisis efek moderasi mentalitas gratis antara nilai yang dirasakan dengan kesediaan untuk membayar. Hipotesis mengenai pengaruh sikap terhadap layanan premium, dan sikap terhadap layanan premium pada kesediaan untuk membayar juga diteliti. Pendekatan kuantitatif dilakukan, di mana 851 kuesioner berhasil didapatkan. Penelitian menggunakan teknik analisis pemodelan persamaan struktural berbasis kovarians (CB-SEM). Berdasarkan 11 hipotesis yang diteliti, 4 hipotesis ditolak: kompatibilitas, keunggulan relatif, kemudahan penggunaan, keberadaan di mana-mana. Faktor yang menentukan nilai yang dirasakan ialah keandalan, risiko privasi dan keamanan, dan biaya moneter. Penelitian juga menyimpulkan bahwa kesediaan pengguna untuk membayar turut dipengaruhi nilai yang dirasakan, sikap terhadap layanan premium, dan efek moderasi mentalitas gratis.
The evolution of cloud technology in Indonesia, especially personal cloud storage services (e.g., Google Drive, iCloud Drive) is not only a light of chance for cloud storage service providers, but also a challenge. The concept of freemium supports users’ free mentality perception. Such behavior can slow down the provider from acquiring its customers. This study analyzes the impact of users’ perceived value on attitude towards premium service and willingness to pay for the personal cloud storage services. Seven factors examined: compatibility, relative advantage, ease of use, reliability, ubiquity, privacy and security risk, and monetary cost. Research analyzes the moderating effect of free mentality between perceived value and willingness to pay. The effect of attitudes towards premium services on willingness to pay is also analyzed. The quantitative research methodology approach used, 851 questionnaires were successfully obtained. Covariance-based structural equation modeling (CB-SEM) analysis were used. Of 11 hypotheses analyzed, 4 of them were rejected (compatibility, relative advantage, ease of use, ubiquity). The factors that determine the perceived value are reliability, privacy and security risk, and monetary cost. The research also concluded that users' willingness to pay is influenced by perceived value, attitude towards premium service, and the moderating effect of free mentality.