UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Analisis persepsi dan kepekaan konsumen. Studi kasus konsumen suplemen makanan di Kotamadya Daerah Tingkat II Surabaya Propinsi Daerah Tingkat I Jawa Timur

I Wayan Nuada; Martani Huseini, supervisor; Saragih, Ferdinand Dehoutman, supervisor; Azhar Kasim, examiner; Agus Maulana, examiner (Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1996)

 Abstrak

ABSTRAK
Agungnya makna kesehatan sering menyebabkan orang mau mengorbankan segala sesuatu untuk menelihara dan menjaga kesehatannya. Ditinjau dari aspek bisnis, gejala tersebut dipandang sebagai peluang pasar produk yang dapat memelihara dan menjaga kesehatan. Indikasi ini mengakibatkan mnunculnya beberapa merk dagang suplemen makanan dalam kemasan botol kaca, di antaranya ada yang diposisikan sebagai "minuman kesehatan". Konskuensinya, kondisi persaingan produk yang dimaksud menjadi relatif ketat karena pasar sasaran dan/atau pangsa pasarnya tumpang tindih dengan jenis produk lain. Adanya larangan mencantumkan kata kesehatan dalam: kemasan, label, dan penyelenggaraan promosi dapat pula dipandang sebagai ancaman pemasaran bagi produk yang diposisikan sebagai minunan kesehatan dan dipromosikan sebagai produk yang dapat memelihara dan menjaga kesehatan.
Hal yang menarik untuk dikaji lebih mendalam adalah, bagaimanakah persepsi konsumen terhadap perlengkapan suplemen makanan?, kepekaan konsumen terhadap perlengkapan suplemen makanan?, seharusnya suplemen makanan diposisikan?, dan strategi pemasaran yang bagaimanakah seharusnya dirumuskan dan dilaksanakan dalam pemasaran suplenen makanan?. Sejalan dengan uraian di atas, thesis ini nenganalisis tentang persepsi dan kepekaan konsumen terhadap perlengkapan dari delapan suplenen makanan dalam kemasan botol kaca, yang selanjutnya dalam penelitian ini penulis sebut "minunan kesehatan". Implikasi strategisnya adalah untuk menunjukkan alternatif strategi positioning dan strategi pemasaran (menurut manajemen pemasaran) yang berorientasi pada persepsi dan kepekaan konsunen terhadap perlengkapan (harga, kualitas, dan manfaat) "minuman kesehatan".
Karena penulis mengalami kesulitan untuk mengidentifikasi populasi penelitian ini, maka penetapan subyek penelitian ini dilakukan secara aksidental, yaitu menetapkan mereka yang penulis ketahui suka atau penulis temui meminun "minuman kesehatan" sebagai subyek penelitian ini, jumlahnya sebanyak 215 orang. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah: untuk mendeskripsikan temuan penelitian digunakan ukuran kecendrungan pemasaran, untuk mengetahui hubungan antar variabel digunakan analisis Chi-kuadrat dan Koefisien Kontingensi, dan untuk mengetahui kepekaan konsumen terhadap perlengkapan suplemen makanan digunakan "Conjoint Analysis".
Penelitian ini meiiperoleh hasil analisis, yakni sebagai berikut;
a) Analisis hubungan antar variabel pada tingkat a 0,05 adalah sebagai berikut:
a.1. Perbedaan kepemilikan informasi berhubungan secara signifikan dengan perbedaan persepsi terhadap: harga; kualitas; dan manfaat "minuman kesehatan"
a.2. Persepsi konsumen terhadap tingkat harga berhubungan secara signifikan dengan persepsi konsumen terhadap tingkat kualitas, dan persepsi konsunen terhadap tingkat harga hubungannya tidak signifikan dengan persepsi konsumen terhadap manfaat "minuman kesehatan",
a.3. Persepsi konsunen terhadap kualitas berhubungan secara signifikan dengan persepsi konsunen terhadap manfaat "minuman kesehatan",
a.4. Persepsi konsunen terhadap harga dan kualitas barhubungan secara signifikan dengan persepsi konsunen terhadap manfaat yang tinggi "minuman kesehatan",
a.5. Status sosial ekonomi konsunen berhubungan secara signifikan dengan persepsi konsunen pada tingkat: harga; kualitas; dan manfaat "minuman kesehatan",
a.6. Persepsi konsunen terhadap: harga; kualitas; dan manfaat "minuman kesehatan" berhubungan secara signifikan dengan jumlah suplemen makanan yang mereka beli dalam seminggu.
b) Konsunen yang mempersepsikan harga sebagai keseluruhan pengorbanan/biaya dan tingkat harga minunankesehatan mahal cendrung peka terhadap biaya resiko konsunen yang menpersepsikan kualitas "minunan kesehatan" rendah mereka cendrung peka terhadap perlengkapan intrinsik "minuman kesehatan" dan konsumen yang mempersepsikan manfaat "minuman kesehatan" rendah mereka cendrung peka pada manfaat sosial ekononi dari "minuman kesehatan",
c) Mengacu pada tenuan dan analisis penelitian ini, penulis mengajukan alternatif :
c.1. Strategi positioning, yakni memposisikan "minuman kesehatan" sebagai minuman pemelihara dan/atau penjaga kebugaran serta dapat meningkatkan produktifitas kerja bagi para penakainya,
c.2. Strategi harga, yakni nenaikkan harga per botol "minuman kesehatan",
c.3. Strategi produk, yakni menyempurnakan komposisi bahan dan rasa "minuman kesehatan",
c.4. Strategi promosi, yakni nempromosikan adanya panyenpurnaan komposisi bahan dan rasa "minuman kesehatan", serta nengisyaratkan bahwa "minuman kesehatan" dapat meningkatkan produktifitas kerja, dan
c.5. Strategi distribusi, yakni nenpertahankan strategi distribusi yang menjangkau saluran distribusi yang paling dekat dengan konsunen.
Uraian lebih lengkap atau rinci, disajikan dalam tubuh dan lampiran thesis ini.

 File Digital: 1

Shelf
 T5002-I Wayan Nuada.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Tesis Membership
No. Panggil : T-Pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1996
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xiii, 142 pages: illustration; 30 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T-Pdf 15-18-870326838 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 80154
Cover