Hasil Pencarian  ::  Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 75 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Wida Priska Melinda, author
Latar belakang: Propolis memiliki efek antifungal. Universitas Indonesia sedang mengembangkan permen mengandung propolis yang diduga dapat menghambat pertumbuhan C.albicans. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek ekstrak propolis dan permen propolis terhadap pertumbuhan C.albicans. Metode: Kadar Hambat Minimum (KHM) dan Kadar Bunuh Minimum (KBM) ekstrak propolis diuji menggunakan metode spektrofotometri...
Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2015
S-Pdf
UI - Skripsi (Membership)  Universitas Indonesia Library
cover
Gloria Gabriella, author
Indonesia merupakan salah satu negara beriklim tropis dan memiliki kelembaban udara tinggi. Kondisi ini memicu pertumbuhan Candida albicans dan menyebabkan infeksi jamur. Berbagai penelitian telah dilakukan untuk menemukan senyawa kandidat antifungi berbasis sumber daya alam seperti tumbuhan dan memiliki efek samping yang rendah, terutama turunan lipid seperti senyawa lipoamida. Pada...
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi (Membership)  Universitas Indonesia Library
cover
Ayu Diah Lestari, author
Latar belakang: Salah satu faktor virulensi C. albicans adalah pembentukan biofilm yang dapat meningkatkan resistensi terhadap agen antijamur. Temulawak merupakan tanaman obat khas Indonesia yang diketahui memiliki efek antijamur karena mengandung zat aktif xanthorrhizol. Tujuan: Mengetahui potensi penggunaan ekstrak etanol temulawak dalam mengeradikasi biofilm C. albicans isolat klinis. Metode: Pemaparan...
Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2016
S-Pdf
UI - Skripsi (Membership)  Universitas Indonesia Library
cover
Maulvi Alviani, author
Latar Belakang: Kandidiasis Oral adalah infeksi pada rongga mulut yang terutama disebabkan oleh jamur C. albicans. C. albicans dalam bentuk biofilm bersifat virulen. Pembentukan biofilm C. albicans diawali dengan proses adhesi sel diikuti dengan proliferasi dan pembentukan biofilm. Temulawak Curcuma Xanthorrhiza Roxb. merupakan tanaman obat asli Indonesia yang mengandung zat...
Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2017
S-Pdf
UI - Skripsi (Membership)  Universitas Indonesia Library
cover
Nathaniel Melvin, author
Latar belakang: Temulawak yang mengandung xanthorrhizol diketahui memiliki efek antijamur. Xanthorrhizol dilaporkan mampu mengeradikasi biofilm Candida albicans. Tujuan: Menganalisis korelasi antara efek hambat ekstrak etanol temulawak EET dengan perkembangan biofilm C. albicans isolat klinis pada berbagai fase, serta mengamati gambaran mikroskopis biofilm C. albicans. Metode: Uji MTT digunakan untuk menguji...
Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2017
S-Pdf
UI - Skripsi (Membership)  Universitas Indonesia Library
cover
Rista Lewiyonah, author
Salah satu faktor virulensi Candida albicans adalah kemampuannya dalam membentuk biofilm sehingga meningkatkan resistensi terhadap agen antifungal. Fase awal merupakan prasyarat terbentuknya biofilm serta ditandai dengan adhesi dan proliferasi sel C. albicans. Temulawak merupakan tanaman khas Indonesia dan dilaporkan memiliki efek antifungal karena mengandung zat aktif yaitu xanthorrhizol. Penelitian ini...
Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2016
S641607
UI - Skripsi (Membership)  Universitas Indonesia Library
cover
Ranny Rahaningrum Herdiantoputri, author
Biofilm C. albicans memiliki matriks ekstraseluler yang mempersulit penetrasi agen antifungal sintetik. Matriks ini diproduksi pada fase filamentasi dan terakumulasi pada fase maturasi. Temulawak merupakan obat herbal yang banyak digunakan di Indonesia dan ekstraknya telah dilaporkan memiliki efek antifungal terhadap C. albicans planktonik karena memiliki senyawa aktif yaitu xanthorrhizol. Penelitian...
Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2015
S-Pdf
UI - Skripsi (Membership)  Universitas Indonesia Library
cover
Ukhti Maira, author
Latar belakang: Temulawak adalah tanaman obat asli Indonesia yang mengandung zat aktif xanthorrhizol dan memiliki efek antifungal. Dengan membentuk biofilm, Candida albicans menjadi virulen dan semakin virulen ketika mencapai fase maturasi. Tujuan: Mengetahui potensi ekstrak etanol temulawak dalam menghambat biofilm C. albicans isolat klinis dan C. albicans ATCC 10231 pada...
Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2017
S-Pdf
UI - Skripsi (Membership)  Universitas Indonesia Library
cover
Brinna Listiani, author
ABSTRAK
Latar belakang : C.albicans adalah jamur yang mendominasi pada infeksi saluran akar persisten yang virulensinya terjadi apabila berada pada bentuk biofilm. Penggunaan larutan irigasi herbal dengan efek samping yang lebih ringan dan efektivitas yang sama dibandingkan larutan irigasi kimia perlu dipertimbangkan. Tujuan : Untuk menganalisis kemampuan kayu secang dalam...
Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2017
S64804
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Rachma Allysa Vidya Putri Augustine, author
Candida sp. merupakan jamur komensal penyebab infeksi invasif kandidiasis. Candida albicans memiliki sifat dominan sehingga Candida lain sulit untuk dideteksi dan dapat mengarah pada kesalahan terapi. Candida non-albicans seperti Candida krusei juga memiliki resistensi terhadap obat antijamur. Metode deteksi menggunakan qPCR dapat mempersingkat waktu untuk diagnosis dan memiliki spesifisitas deteksi...
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8   >>