Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 107296 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Jakarta: Yayasan Memajukan Jasa Informasi, 2000
R 020.3 KUS i
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1992
R 020.3 KAM
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
B. Mustafa
Bogor: IPB Press, 2005
025.302 85 MUS w
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Rochani Nani Rahayu
"Kajian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Jumlah pemustaka yang datang ke PDII selama 2009 ? 2013; 2) Kota asal pemustaka; 3) Koleksi perpustakaan yang digunakan; 4) Jumlah anggota perpustakaan; 5) Jumlah buku yang dipinjam. Kajian ini dilakukan secara deskriptif dengan sumber data laporan bulanan layanan jasa perpustakaan dari sub bidang jasa perpustakaan 2009 ? 2013. Dari hasil kajian disimpulkan bahwa pemustaka utama adalah mahasiswa (D3, S1, S2/3) dengan jumlah yang semakin menurun yang sebagian besar berasal dari Jakarta, Bekasi, Bogor, Tangerang. Koleksi yang paling banyak digunakan adalah majalah indonesia, namun mikrofis sangat minim digunakan. Anggota perpustakaan terbanyak adalah mahasiswa. Selama 2009 ? 2013 jumlah buku yang dipinjam cenderung menurun. Mengingat perpustakaan PDII merupakan perpustakaan khusus instansi yang diharapakan melayanai kebutuhan organisasinya, maka diperlukan strategi khusus agar peneliti LIPI menjadi pemustaka utama juga diperlukan survey untuk mengetahui kebutuhan peneliti LIPI secara detail."
Jakarta: Pusat jasa Perpustakaan dan Informasi ( Perpustakaan Nasional RI), 2014
020 VIS 16:2 (2014)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
LIPI, 2003
020 BACA 27:1 (2003)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
"Demokratisasi sedang menjadi bahan pembicaraan dan harapan masyarakat saat sekarang. Ha katas kemerdekaan akses informasi juga mengetengah bahkan sudah disusun rancangan undang-undangnya. Apabila undang-undang akses informasi nantinya disetujui, akan menjadi kewajiban pemerintah dan lembaga Negara lainnya untuk menyediakan informasi khususnya dengan pelaksanaan tugas mereka. Menydiakan informasi pertanggungjawaban pelaksanaan tugas berarti melakukan dokumentasi dengan benar. Uraian ini membahas kaitan antara dokumentasi, informasi, dan demokratisasi. Bagi bangsa yang budaya dokuementasinya belum dalam, rasanya kita perlu lebih awal mengenalkan kebiasaan mendokumentasikan apa-apa yang berguna sejak usia dini. Selain itu juga memulai penyadaran akan pentingnya dokumentasi keluarga."
BACA 27:1 (2003)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Krihanta
"Menggandakan dalam Rangka Institusi yang terkait dengan layanan informasi seperti perpustakaan, pusat dokumentasi dan informasi terkait dengan penegakan hukum hak cipta. Hal ini karena institusi tersebut memberi layanan informasi dan bahan-bahan yang memiliki hak cipta. Pemahaman yang baik tentang hak cipta dan petugas dan pengguna akan mempengaruhi usaha-usaha penegakan hukum hak cipta. Penerapan hukum hak cipta khususnya dalam penggandaan di perpustakaan dimaksudkan agar petugas dan pihak perpustakaan terhindar dari pelanggaran hukum hak cipta. Pengecualian hak cipta yang diberikan kepada perpustakaan harus diterapkan secara hati-hati. Karena itu diperlukan aturan-aturan yang lebih jelas tentang masalah penggandaan di perpustakaan, pusat dokumentasi dan informasi.
Penelitian yang dilakukan di Perpustakaan Nasional dan PM-UPI ini bertujuan untuk menganalisa pemahaman petugas dan pengguna tentang hak cipta, menganalisa pelaksanaannya serta menganalisa kendala dalam penegakan hak cipta dan merumuskan usaha pemecahan masalahnya. Penelitian ini dilakukan dengan metode kualitatif. Data dikumpulkan dengan cara wawancara kepada informan dan pengamatan dokumen.
Dari penelitian ditemukan bahwa pemahaman tentang hak cipta masih lemah serta peraturan perundang-undangan tertulis yang mengatur masalah penggandaan ini belum ada. Usaha penegakan hak cipta yang dilakukan umumnya benupa batasan fotokopi berdasarkan aturan lisan. Persentase batasan fotokopi juga tidak lama di kedua perpustakaan Usaha-usaha lain seperii peringatan (warning) dan pengisian formulir penggandaan belum dilakukan. Kendala lain dalam usaha penegakan hukum hak cipta yaitu adanya sikap pro dan kontra (copyright versus copy left copy wrong) terhadap penerapan hak cipta.
Terdapat beberapa usulan pemecahan masalah dalam penegakan hukum hak cipta di perpustakaan, pusat dokumentasi dan informasi yaitu: sosialisasi hak cipta baik untuk petugas maupun masyarakat khususnya pelajar; pembuatan peraturan perundangundangan tentang hak cipta di perpustakaan; serta usulan penerapan sistem royalti.

Implementation Copyright Especially the Right to Copy in Information Access at Library, Documentation and Information CenterInstitutions that serve information to the user like library, documentation and information center affect the enforcement of copy right law. A good understanding of librarian and user about copyright law will affect effort the enforcement of copyright law. That is because the institution gives information services to user from copyrighted material. A good understanding about copyright from librarian and user will affect effort the enforcement of copyright law. Implementation of copyright law especially in copying at library was intended to avoid librarian and library from copyright infringements. Exceptions to the copyright that given to non commercial library must be applied carefully. That's why needed clear law and regulation about copying or reproduction in library, documentation and information center.
This research was done in Perpustakaan Nasional (National Library) and PDIILIPI (Documentation and Information Scientific Center- Indonesian Institution of Science). This research intends to analyze the understanding of librarian and user about copyright, to analyze the implementation of copyright and to analyze the constraint in enforcement copyright law and to formalize the solution. The research use qualitative method. The data was collected by interview to the informan and document observation.
The research found that the understanding of librarian about copyright still weak and there is not written regulation that arrange the reproduction or copying. The effort in enforcement of copyright law only in copying limitation that based on unwritten rules. Limitation on copying is not same in the two libraries. Others effort in enforcement of copyrihgt law like warning about copyright has not been done. Another constraint to enforcement the copyright law is pro contra opinion (copyright versus copy left or copy wrong) about implementation copyright law.
The are some solution in enforcement of copyright law in library, documentation and information center namely: socialization the copyright law to the librarian and also to the society especially to student; to make written regulation about reproduction or copying copyrighted material in library, documentation and information center; and implementation of royalty system."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2002
T10965
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Candra Kirana Dewi
"ABSTRAK
Penelitian mengenai layanan pemakai di perpustakaan pers telah berlangsung pada bulan Februari 1995 hingga Mei 1995, tujuannya ialah untuk mengungkapkan layanan yang diberikan oleh perpustakaan pers, masalah yang timbul dan layanan yang diinginkan oleh wartawan. Pengumpulan data dilakukan dengan cara mengadakan wawancara kepada perpustakaan responden dan menyebarkan kuesioner kepada wartawan responden. Cara penyusunan keusioner, pembentukan kerangka sampel dan pemilihan sampel dijelaskan. Hasilnya menunjukkan bahwa jenis layanan yang tersedia adalah penelusuran informasi, layanan referens dan layanan foto-copy. Perpustakaan memberikan layanan minimal 15 jam sehari. Masalah-masalah yang timbul adalah data yang diminta terlalu spesifik sehingga sulit ditemukan, istilah yang digunakan tidak taat azas, sehingga memperlambat kerja pustakawan. Sedangkan layanan yang diinginkan oleh wartawan adalah jasa penelusuran informasi (90,48%), jasa peminjaman koleksi (83,33%) dan jasa kesiagaan informasi (78,57%). Layanan yang diberikan oleh perpustakaan sudah cukup memadai, tetapi untuk meningkatkan layanan tersebut diperlukan usaha-usaha sebagai berikut: Menambah jumlah staf dan memperluas wawasan staf perpustakaan; Menambah koleksi perpustakaan, baik buku, majalah maupun surat kabar; Memperbanyak data-data terbaru, misalnya menyediakan fasilitas internet; Memperluas ruangan perpustakaan; Bagi badan induk, ada baiknya memperhatikan keberadaan perpustakaan, baik dalam hal pendanaan maupun penghargaan terhadap pustakawannya.

"
1996
S15187
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>