Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 1286 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Kay, David C.
Foster City: IDG Books, 2001
005.3 KAY p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Koers, Diane
Roseville, CA: Prima Tech, 2000
006.6 KOE p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Eden Prairie: Jasc Software, 2000
006.6 PAI (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
New York: McGraw-Hill, 1981
R 667.6 PAI
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
I Made Ivan Surya Sanjaya
"Dalam ketatnya persaingan dalam industri cat domestik, perusahaan dituntut untuk mengejar perbaikan dalam segala aspek, termasuk efisiensi operasional. Peningkatan efisiensi produksi melalui pengurangan pemborosan merupakan salah satu solusi untuk meningkatkan efisiensi perusahaan secara keseluruhan. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi proses produksi cat waterbased di PT X melalui identifikasi dan eliminasi pemborosan. Metode Value Stream Mapping (VSM), Waste Assessment Model (WAM), dan Process Activity Mapping (PAM) diterapkan untuk mencapai tujuan tersebut. Ditemukan bahwa overproduction, inventory, dan defect merupakan jenis pemborosan yang paling dominan dalam current state proses produksi. Berdasarkan analisis bersama pihak perusahaan, rekomendasi perbaikan yang dirumuskan dengan metode 5W-1H berupa penggunaan kemasan jumbo untuk bahan tertentu, penerapan metode organisasi 5S, perubahan layout pada floor produksi atas, penerapan papan Kanban di area forklift, perubahan pada bon resmi permintaan RM, dan penerapan pergantian peran dalam proses filling. Alhasil, pada future state, value ratio meningkat 1,7%, cycle time berkurang 6,56%, standard time berkurang 7,25%, lead time berkurang 6,55%, waktu kegiatan value adding berkurang 3,06%, waktu kegiatan non-value adding berkurang 13,82%, dan waktu kegiatan necessary nonvalue adding berkurang 3,64%.

As the competition in the domestic paint industry intensifies, companies are required to pursue improvements in all aspects. Increasing production efficiency through waste reduction is one of the possible ways to improve a company’s overall operational efficiency. This study aims to improve the efficiency of water-based paint production process at PT X through the elimination of waste. Value Stream Mapping, Waste Assessment Model, and Process Activity Mapping are applied to achieve this goal. Based on a joint analysis with the company, the recommendations for improvement formulated using the 5W-1H method include the use of jumbo packaging for certain materials, the application of the 5S organizational method, changes to the layout on the upper production floor, the application of Kanban boards in the forklift area, changes to the official receipt for RM requests, and role shuffling in the filling process. As a result, in the future state, the value ratio increased by 1.7%, cycle time decreased by 6.56%, standard time decreased by 7.25%, lead time decreased by 6.55%, value added activity time decreased by 3.06%, non-value adding activity time is reduced by 13.82%, and necessary but non-value adding activity time is reduced by 3.64%."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Bhattari Almasathia Nabila
"Gencarnya perkembangan industri properti dalam negeri secara tidak langsung mendorong perkembangan industri cat.
Data yang dikeluarkan oleh APCI (Asosiasi Produsen Cat Indonesia) dan survei yang dilakukan oleh PT MARS Indonesia menyatakan bahwa industri cat di Indonesia mengalami pertumbuhan yang cukup signifikan dari tahun ke tahun.
Perkembangan industri cat ditandai dengan banyaknya jenis dan fungsi cat yang berbeda sesuai dengan kebutuhan konsumen dan ketatnya persaingan dalam industri cat.
Dalam upaya memperluas pangsa pasarnya beberapa perusahaan cat telah melakukan inovasi dalam bisnisnya dengan menciptakan produk cat yang ramah lingkungan dan aman bagi kesehatan, salah satunya Nippon Paint.
Banyaknya pilihan pada jenis produk yang serupa membuat diperlukan adanya upaya untuk menyebarkan informasi terkait keberadaan produk agar brand tersebut dapat tetap bersaing dengan kompetitornya. Upaya tersebut dapat dilakukan melalui program community relations. Menjalin hubungan baik antar Nippon Paint Spot-less Plus dengan komunitas tukang cat. Tujuan jangka panjang dari program ini adalah agar terjalinnya hubungan yang baik antar komunitas yang secara tidak langsung akan memengaruhi citra dan penyebaran informasi terkait produk Nippon Paint Spot-less Plus serta Nippon Paint Indonesia. Melalui rangkaian program community relations, Nippon Paint Spot-less Plus berupaya untuk meningkatkan profesionalisme, meminimalisasi risiko terjadinya kecelakaan kerja, memberikan kesempatan kerja bagi komunitas tukang cat, dan hubungan baik dengan komunitas tukang cat di lima kota administratif Jakarta.
Melalui program community relations Nippon Paint turut melindungi komunitas tukang cat agar terbebas dari gangguan kesehatan yang diakibatkan oleh pekerjaan.
Melalui program community gathering, komunitas tukang cat yang berada di bawah naungan Nippon Paint dapat meningkatkan profesionalisme mereka.

The relentless development of domestic property industry indirectly encourage the development of paint industry.
Data that has been published by APCI (Asosiasi Produsen Cat Indonesia) and the surveys that has been done by PT MARS Indonesia stated that paint industry in Indonesia had a significant development annually.
The development of paint industry marked by the variety of different types and functions that emerged which has suit the customers needs and strict rivalry in paint industry.
In the attempt of widening the markets target, some of the paint companies has done innovation in their business with creating paint products which are eco-friendly and safe for health, one of them being Nippon Paint.
The numbers of choices on similar products varieties causes the need to spread informations related about the existence of the products so the brand can still compete with its competitors. The efforts can be done through a program community relations. To bind a good relationship between the brand and painter community. With this series of events, Nippon Paint Spot-less Plus hopes that it can help and support governments effort to rise the painters quality and competency. Good relations between communities is the long term goal of this program, which indirectly will influence the spreading of information and the image of Nippon Paint Spot-less Plus and Nippon Paint Indonesia. Through the series of community relations programs, Nippon Paint Spot-less Plus is aimed at increasing professionalism, minimizing the risk of workplace accidents, providing employment opportunities for the painters community, and good relations with the painters community in five administrative city Jakarta.
Through community relations program, Nippon Paint is participating on protecting painter community so that they can be free from health hazard which caused by their professions risk.
Through the community Training program, the community of painters under Nippon Paint can increase their professionalism"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2019
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Asnawi
"Masalah di industri manufaktur produk cetak injeksi plastik adalah menekan jumlah penolakan produk karena tak memenuhi standar kualitas hasil injeksi dan standar kualitas hasil pengecatan. Dalam hal ini, cacat serapan cat, walaupun kini sudah jauh berkurang, masih mendominasi. Hal ini tentu dapat manjadi kendala bagi peningkatan kinerja produksi. Cacat serapan cat dapat terjadi karena kombinasi dua hal, yaitu perembesan kembali pelarut cat melalui coating cat yang telan mengalami curing; dan adanya porositas renik pada benda cetak injeksi. Untuk menanganinya diperlukan pemilihan rumusan coating yang sesuai untuk plastik otomotif eksterior tersebut; dan mengurangi porositas renik, yang ditentukan oleh proses manufaktur seperti teknik cetak injeksi serta perlakuan (pemesinan) Ianjutan hasil injeksi dan perlakuan awal sebelum pengecatan. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh perubanan temperatur silinder H4 pada rentang 190-240°C, waktu tahan HT1=HT2 pada rentang 2-7 detik, tekanan tahan PH3 pada rentang 16-51 %, kecepatan injeksi pada rentang 29-64 % dan temperatur pengeringan cat pada rentang 40-100°C terhadap cacat serapan cat pada hasil pengecatan produk injeksi. Dari hasil penelilian ini diperoleh bahwa untuk mengurangi cacat serapan cat sebaiknya temperatur silinder H4=190°C; waktu tahan HT1=HT2 = 4 detik; tekanan tahan PH3=16 % Serta kecepatan injeksi Vl3=29 %; dan temperatur pengeringan cat =40°C."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S41967
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
A.G. Soemantri
Semarang: PT Sintech Manunggal SeJahtera, 2017
667.6 SOE s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>