Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 6359 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Jakarta: UI-Press, 1992
625.734 AME h
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Budi Wahyono
"
ABSTRAK
Drainase, merupakan suatu usaha pengeringan kelebihan air pada daerah permukaan dari hujan yang jatuh ke permukaan jalan dan daerah sekitamya dengan maksud mempersingkat waktu kontaknya dengan konstruksi perkerasan.
Pembangunan terowongan pada simpang Pondoli Indah mengakibatkan terjadinya perubahan pola aliran air, torutama pada sistem drainase jalan raya.
Perubahan pola aliran tersebut antara lain:
- Pola aliran drainase disisikanan dan kiri jalan diarahkan ke kali Sodetan di sebelah utara dan timur area simpang.
- Saluran yang memotong simpang dari sebelah barat dihilangkan, karena akan mempersulit pelaksanaan konstruksi dan kurang baik dilihat dari segi estetikanya.
- Air hujan yang jatuh di daerah terowongan menuju bak penampung yang berada di bawah rumah pompa, tepatnya di area parkir Toys ?R? Us, Ialu dipompakan keIuar dengan menggunakan 4 buah pompa dan 1 pompa cadangan menuju saluran disisi jalan Sultan lskandar Muda yang kemudian diteruskanskan gravitasi menuju pembuangan akhir di kali Sodetan sebelah utara area."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S35574
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
M. Reza Pahlevi
"Semakin berkembangnya Kota depok sebagai salah satu kota penyangga Ibu Kota Negara Jakarta, membuat perubahan ekstrem terhadap tata guna lahan kota tersebut. Depok yang dahulu dikenal sebagai daerah resapan air bagi kota Jakarta, kini juga menghadapi persoalaan mengenai genangan banjir. Perubahan sistem tata guna lahan kota Depok, tidak diikuti dengan perubahan sistem drainase untuk mengatasi masalah limpasan permukaan yang terjadi. Untuk itu diperlukan evaluasi mengenai sistem drainase kota Depok berdasarkan aspek hidrologisnya. Evaluasi ini dilakukan dengan menggunakan metode rasional dan program komputer SMADA untuk mengetahui debit limpasan yang terjadi. Untuk mengurangi serta meminimalisasi debit limpasan yang terjadi di kota Depok. diberikan pula beberapa alternatif penyelesaian. Alternatif yang diberikan berupa penataan ulang tata guna lahan, penataan kembali situ-situ, serta metode LID dengan bioretensi sebagai pilihan BMP untuk menurunkan debit limpasan. Dengan dilakukannya evaluasi ini serta diberikan alternatif untuk mengurangi debit limpasan diharapkan perencanaan sistem drainase kota Depok akan menjadi lebih baik di masa yang akan datang.

Rapid development in Depok which is one of satellite city for the capital city Jakarta, makes extremly changes for land use of this city. In a past, Depok was a water catchment area for Jakarta, but now it also have a problem about surface run-off. The change of land use system in Depok, is not follow by change of drainage system to solve surface run-off problem. Because of that evaluation about drainage system by hydrology aspect in Depok city is a needed. This evaluation done by rational method and SMADA to get a run-off debit in Depok. To prevent and minimize run-off debit in Depok City, some alternatives are given to solve that problem. By this evaluation and some alternatives that given to minimize run off debit. Alternatives that given are rearrangement of landuse system, rearrangement of retention area, and Low Impact Development method by bioretention as a Best Management Practice (BMP). Hopefully drainage system in Depok will be better in a future."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006
S35435
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dewi Anggraeni
"Sebagai kota metropolitan, ketergantungan Jakarta akan sektor transportasi sangat besar. Transportasi publik sejak lama telah dilihat sebagai masalah perkotaan yang strategis, seperti yang terlihat mayoritas penduduk Jakarta sangat tergantung pada angkutan publik. Untuk itu. menyediakam pelayanan transportasi publik yang murah dan dapat menjadi tanggung jawab yang sangat penting bagi pemerintah DKI Jakarta.
Transportasi publik di Jakarta adalah sektor yang tergantung pada bahan bakar fosil sebagai sumber energinya. yang berarti bahwa peningkatan pada harga bahan bakar (BBM) akan menyebabkan peningkaian pada tariff angkutan Mulai 1 Maret 2005, pemerintah telah mengumumkan peningkatan harga BBM sebesar 30l-40%. dan sebagai akibatnya, pemilik transportasi publik menuntut peningkatan dalam tarif angkutan. Ini merupakan sebab mengapa pemerintah meningkatkan tariff sebesar 8-!9% yang dinyatakan dalam Keputusan Gubernur DKI Jakarta No 412 tahun 2005.
Tujuan dari studi ini adalah untuk menganalisa dampak dari kebijakan tariff angkutan publik terhadap perekonumian Jakarta, khususnya terhadap pendapatan rumah tangga. Studi ini berusaha memformulasikan kebijakan regional yang penting baigi Jakarta mengurangi dampak negatif dari kebijakan energl nasional terhadap pendapatan rumah tangga miskin. Untuk ini dibangun model regional computable general equilibrium ' (regional CGE). Model CCE dibangun berdasarkan model yang telah dikembangkan sebelumnya dengan menggunakan data yang telah di updated."
Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Indonesia, 2006
JEPI-VI-2-Jan2006-93
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Rahmad Irvan
"ABSTRAK
Retak menjadi penanda kelemahan dan kerusakan suatu bangunan, dan kehadiran retak pasti akan selalu dihindari. Namun, terdapat cerita dibalik hadirnya retak yang menghasilkan performa baru yang menarik dalam bangunan. Potensi dan keindahan retak dapat menghasilkan ruang dengan kualitas yang berbeda dan menarik. Dengan mempelajari cerita atau mekanisme retak, potensi dan keindahan retak diciptakan dengan memanipulasi kehadiran retak didalam arsitektur. Manipulasi retak dilakukan sebagai metode dalam merancang ruang dengan menggunakan pengetahuan tentang cerita retak agar retak yang dihadirkan terlihat alami.

ABSTRACT
Crack is a sign of weaknesses and damage in buildings, and the presence of crack is usually avoided. Otherwise, there is story behind the presence of crack which produce new interesting performance in building. The potential and beauty of crack can produce space with different and interesting qualities. By learning the story or mechanism of crack, the potential and beauty of crack can be created by manipulating the presence of crack in architecture. Crack manipulation is done as method in designing space by using the knowledge of story of crack in order to create the presence of crack looks natural."
2017
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Suryo Hapsoro Tri Utomo
Yogyakarta : Beta Ofset , 2005
625.15 SUR j
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
I Ketut Biomantara
"ABSTRAK
Transportasi merupakan sarana guna melakukan pergerakan, perpindahan
berupa orang dan ataupun dengan barang dari suatu tempat menuju ke tempat lain
yang didukung bersama prasarananya. Kondisi transportasi yang baik dapat
meningkatkan aksesbilitas antar wilayah sekitarnya. Penggunaan transportasi yang
tidak tertata dan terkendali seiring pertumbuhan penduduk serta pola hidup telah
menyebabkan volume kendaraan bermotor tak sebanding dengan daya tampung
kapasitas jalan raya sehingga permasalahan kemacetan di jalan raya terjadi.
Kemacetan yang terjadi di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya telah menjadi
permasalahan akut dan perlu dicarikan penyelesaian yang tepat sehingga kerugian
yang diakibatkannya dapat ditekan. Berbagai cara telah diterapkan untuk mengatasi
kemacetan diantaranya penerapan three in one, pembatasan parkir, kawasan larangan
sepeda motor, rekayasa lalu lintas, sistem angkutan umum massal (trans jakarta,
Kereta Api Rangkaian Listrik (KRL)), jaringan jalan tol dan non tol, fly over dan
under pass, serta yang akan diterapkan Elektronik Road Pricing (ERP), Mass Rapid
Transit (MRT). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa peran angkutan umum
massal kereta api yaitu PT.KAI wilayah kerja Daop 1 dan Jabodetabek dalam
mengurai kemacetan yang terjadi tersebut.
Metode penelitian yang digunakan adalah metodologi diskriptif kualitatif,
dimana akan menjelaskan peran KAI wilayah kerja Daop 01 dan Jabodetabek dengan
strategi kemampuan kinerjanya untuk memenuhi kebutuhan transportasi umum
publik agar masyarakat pengguna kendaraan pribadi beralih menggunakan kereta api
sehingga kemacetan dapat dikurangi serta aksesbilitas wilayah dapat diwujudkan dan
ditingkatkan. Pengumpulan data didapat dengan cara observasi, wawancara,
dokumentasi pada beberapa sumber (sekunder dan primer).
Kesimpulan didapat bahwa PT.KAI wilayah kerja Daop 1 dan Jabodetabek
untuk memenuhi kebutuhan transportasi masyarakat dilakukan peningkatan sarana
dengan menambah gerbong untuk menambah kapasitas angkutnya. Prasarana dengan
perbaikan-perbaikan stasiun, jalur rel ganda atau double track (rencana doubledouble
track), perpanjangan peron pemberhentian kereta. Daya dukung lainnya yaitu
waktu keberangkatan sesuai jadwal, menempatkan petugas keamanan khusus kereta
(Polsuska) pada setiap perjalanan kereta, kemudahan mencari dan pembelian tiket
berupa pembelian tiket on line di berbagai lokasi, pemberlakuan one ticket one seat,
pemesanan dan pembelian tiket H-90 dari hari keberangkatan, pemberian tiket
subsidi melalui pola PSO (Public Service Obligasi) untuk kereta ekonomi.
Penggunaan kereta api terus meningkat dimana sekitar 3% perhari dari 21
juta orang penduduk yang beraktifitas di sekitaran Jakarta (asumsi berdasar BPS DKI
Jakarta). Khusus dalam wilayah DKI Jakarta saja sekitar 9,8% dari jumlah 3,6 juta
orang yang beraktifitas, sebanyak 390 ribu orang menggunakan KRL. Target 1,2 juta
orang perhari sampai tahun 2019. Pruduk hukum dan kebijakan yang mendukung
pelaksanaan kinerja transportasi kereta juga telah banyak dikeluarkan

ABSTRACT
Transport is the means to perform the movement , displacement or the form of
people and goods from one place to get to other places that are supported along with
infrastructure. Good transportation condition can improve accessibility between the
surrounding region . Use of transportation is not organized and countroled as
population growth and lifestyle has caused the volume of motor vehicles is not
proportional to the capacity of the highway so that the problem of congestion on the
highway occurred .
Jams that occur in Jakarta and surrounding areas has become an acute
problem and needed to find the right solution so that the resulting loss can be
suppressed . Various methods have been applied to overcome bottlenecks include the
application of three in one , parking restrictions , the region ban on motorcycles ,
traffic engineering , mass transportation systems ( trans jakarta , Railway Electric
Circuits ( KRL ) ) , a network of toll roads and non-toll , fly over and underpasses ,
as well as to be applied Electronic Road Pricing ( ERP ) , Mass Rapid Transit
(MRT). This study aims to analyze the role of mass transit train that PT.KAI working
area Daop 1 and Jabodetabek in breaking down the congestion that occurs .
The method used is the methodology of qualitative descriptive , which will
clarify the role KAI working area Daop 01 and Jabodetabek with strategy abilities
performance to meet the transportation needs of the general public so that the public
private vehicle users to switch to using the train so that congestion can be reduced as
well as the accessibility of the region can be realized and improved , The collection
of data obtained by observation , interviews , documentation on several sources (
primary and secondary ) .
The conclusion obtained that PT.KAI working area Daop 1 and Jabodetabek
to meet the transportation needs of society to improve the means by adding carriages
to increase payload capacity . Infrastructure improvements to the station , double
track (plan double-double track) , the extension of the platform the train stops . The
thing of the other supports is the departure time schedule, putting special security
officer train ( Polsuska ) on every train journey , easiness of finding and purchasing
tickets in the form of ticket purchase on line at various locations , the implementation
of one ticket one seat , reservations and ticket purchases H - 90 from the day of
departure , ticket granting subsidies through a pattern PSO (Public Service Bonds )
for economy-class train.
The use of rail continues to increase where about 3 % per day of the 21
million people who activity in surrounding Jakarta ( Jakarta BPS unfounded
assumption ) . Specialized in the Jakarta area is about 9.8 % of the 3.6 million
people who activity , as many as 390 thousand people use the KRL . Getting target of
1.2 million people per day until 2019. Producted laws and policies that support the
implementation of the performance of rail transport has also been widely released ."
2016
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pudji Krisna Murti
"Mengingat bahwa jalan tol merupakan jalan umum/terbuka bagi lalu lintas umum dan mempunyai sifat khusus, maka penyelenggaraan jalan tol dilaksanakan oleh Badan Hukum Usaha Negara dalam hal ini PT Jasa Marga (Persero) yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 13, Tahun 1980 tentang Jalan.
Permasalahannya adalah bahwa peraturan yang ada saat ini belum mengatur secara rinci peran Jasa Marga, pertama sebagai kuasa yang mempunyai tugas dan peran sebagai agen pembangunan yang merupakan kepanjangan tangan dari pemerintah dalam rangka penyelenggaraan jalan Tol, kedua Jasa Marga sebagai penanam modal yang merupakan pelaku bisnis untuk mendapatkan keuntungan serta yang ketiga Jasa Marga sebagai operator sehingga banyak kerancuan di dalam aktivitasnya.
Tujuan penelitian yaitu untuk memperoleh kejelasan seberapa jauh wewenang multi peran Jasa Marga dalam penyelenggaraan jalan tol.
Alasan teoritis mengapa privatisasi di dalam .penyelenggaraan jalan tol lebih baik dari pada pemerintah adalah bahwa tradisi taktis untuk memperbaiki aktivitas pemerintah menjadi lebih efektif, dalam rangka upaya untuk mengurangi pemborosan dan pembebanan batas anggaran.
Metode penelitian ini berawal dengan kajian dokumenter. Berbagai Kebijaksanaan Pemerintah mengenai Penyelenggaraan Jalan Tol. Selanjutnya untuk mengetahui bekerjanya kebijaksanaan tersebut dilakukan penelitian lapangan. Tipe penelitian ini adalah Deskriptif Analisis.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyerahan wewenang Penyelenggaraan Jalan Tol dari Pemerintah kepada Jasa Marga, masih belum sepenuhnya diserahkan, karena Jasa Marga masih dibebani misi Pemerintah.
Sebagai kesimpulan bahwa ketentuan penyelenggaraan Jalan Tol belum memadai, sehingga banyak kebijakan-kebijakan yang dibuat tanpa didasarkan pada peraturan yang ada.
Sebagai saran bahwa perlu adanya rencana strategis jangka panjang yang realistis dan terarah, dengan cara menganalisis kondisi eksternal dan internal yang berpengaruh terhadap Jasa Marga."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1996
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Silalahi, Atmadja Gorga Tamado Paulus
"Salah satu permasalahan transportasi di Indonesia adalah semakin meningkatnya jumlah kecelakaan yang dapat terjadi karena beberapa faktor, yaitu pengemudi, kendaraan, jalan raya dan lingkungan. Selama ini antisipasi pencegahan kecelakaan dilakukan berdasarkan data kecelakaan yang telah terjadi. Sedangkan suatu kejadian yang hampir menyebabkan terjadinya kecelakaan luput dari pengamatan dan dianggap sebagai hal yang biasa. Kecepatan kendaraan yang di atas rata?rata juga dianggap normal apabila tidak terjadi kecelakaan. Oleh karena itu telah dikembangkan suatu metode yaitu traffict conflict technique (TCT) yang didesain untuk memberikan gambaran tentang tingkat keselamatan. TCT adalah suatu metode untuk mengobservasi yang dilakukan dengan cara mendata kecelakaan yang hampir terjadi (near-missed accident) serta melihat pola terjadinya kecelakaan. TCT dikembangkan oleh Departement of Traffic Planning and Engineering di Lund University di Swedia.
Analisis yang dilaksanakan adalah dengan menggunakan metode TCT yang diaplikasikan pada data pengamatan titik-titik lalu lintas yang memiliki potensial terhadap terjadinya kecelakaan. Penelitian menggunakan hasil survey. Lokasi studi adalah persimpangan Jalan Kemakmuran dan Jalan Tole Iskandar yang memiliki kejadian jumlah kecelakaan yang relatif sedikit, sehingga menggunakan metode TCT yang dilakukan adalah dalam skala mikro yang bertujuan mencapai ?zero accident?. Namun demikian, hasil dari penggunaan metode TCT dapat dikembangkan untuk skala tingkat kejadian yang lebih besar dan dapat diterapkan pada lokasi lain.
Hasil dari penelitian diharapkan dapat memberikan gambaran untuk memperkirakan kecelakaan sehingga akan dapat dilakukan upaya-upaya atau tindakan preventif untuk peningkatan keselamatan lalu lintas yang bertujuan meningkatkan keselamatan dan kenyamanan para pengguna jalan dengan cara mengurangi risiko kecelakaan yang mungkin terjadi.

One of the transportation problems in Indonesia is increasing amount of accidents that could happen due to a number of factors ; drivers, vehicles, highways and environments. So far the anticipation was based on the accident data that have occurred. Meanwhile, an incident that almost caused the accident escaped from the observation and considered as a normal. Vehicle speed that above average is also considered as a normal if there is no accident. It has therefore developed a method called the traffic conflict technique (TCT) that designed to provide an overview of the level of safety. TCT is a method to observe which is done by listing accidents that almost happened (near-missed accident) and see the pattern of accidents. TCT was developed by the Department of Traffic Planning and Engineering at Lund University in Sweden.
The analysis was conducted using the TCT method is applied to the observational data points which have the potential of traffic accident. The Research is using the survey results. Study site is the intersection of Jalan Kemakmuran and Jalan Tole Iskandar that has a relatively small number of accident events, so that using TCT method is carried out in micro-scale aimed at achieving "zero accident". Yet, the results and the use of TCT method can be developed for a greater scale of incidence rate and can be applied to other sites.
The results of the study is expected to provide an overview of an accident estimation so it would give some efforts or preventive measures for the improvement of traffic safety aimed at improving safety and convenience of road users by reducing the risk of accidents that may occur.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
S1711
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Miftah Rahmatullah
"Angkutan kota selalu menjadi permasalahan transportasi perkotaan dikarenakan jumlah yang tidak seimbang dan tidak teraturnya waktu dan tempat berhenti yang sering membuat kemacetan di jalan raya. Tak terkecuali di jalan Margonda denga jumlah angkutan umum yang lewat sangat banyak dengan dilewati 6 trayek. Untuk itu diperlukan evaluasi apakah keadaaan eksisting angkutan umum yang lewat di jalan Margonda Raya masih memenuhi standar. Hasil evaluasi angkutan umum menunjukkan bahwa angkutan umum tidak memenuhi standar baik dari segi faktor muatan maupun dari headway kendaraan. Diperlukan perencanaan ulang bukan hanya dari evaluasi dengan mempertimbangkan moda lain sehingga menghasilkan sistem angkutan umum yang efektif.

"Angkot" has always been huge problem of urban transport due unbalanced amount between demand and supply and irregular time and random place to stop which often create traffic jams on the street. Such as ?Jalan Margonda Raya? is one of the biggest impact by high amount and habitual to stop and park their car to wait a passenger. Because of that impact, it required an evaluation which still meet the standards or not. Results of the evaluation shows that public transportation does not meet the standards both in terms of load factor and vehicle headway . Re-planning is required for urban transport which operates which condsider another kind of public transport for resulting an effective public transport system."
Depok: Universitas Indonesia, 2015
S59703
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>