Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 130374 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"Penelitian tentang "Pandangan dan perilaku Penduduk Segara Anakan terhadap Lingkungannya" di lakukan di Desa Klaces Kecamatan Kampung Laut kawasan Segara Anakan Kabupaten Cilacap
"
PATRA 9(1-2) 2008
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Helena Winata
"Jatuh merupakan hal yang sering terjadi pada lansia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengetahuan, sikap, dan perilaku keluarga tentang kejadian jatuh pada lansia di RW 05 Kelurahan Cisalak. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif.
Hasil penelitian menunjukan keluarga memiliki pengetahuan yang dapat dikategorikan baik (51,9%), sebagian besar keluarga memiliki sikap baik (73,6%) serta tidak terdapat perbedaan antara perilaku baik dan kurang (50%) tentang kejadian jatuh pada lansia.
Peneliti menyarankan agar penelitian ini dapat digunakan untuk memotivasi keluarga dan pemberi layanan kesehatan dalam mempromosikan pentingnya pencegahan jatuh dalam rangka mengurangi kejadian jatuh pada lansia.

Falls are common among elderly. The aim of this study was to explore family's knowledge, attitude, and behavior about falls incident among elderly at RW 05 Kelurahan Cisalak. This study used a descriptive method for its design.
The result showed that the knowledge of the families were classified as good (51,9%), most of families had good attitudes (73,6%), and the behavior of the families did not have any difference between good and less (50%) about falls incident among elderly at RW 05 Kelurahan Cisalak.
Researcher suggest that this research could be used to encourage family and other health care provider to promote the importance of having falls prevention in order to reduce falls incident rate in elderly.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
S46442
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Prio Hartono
"ABSTRAK
Apakah jang dimaksudkan dengan watak? Sebelum saja mengemukakan pendapat saja sendiri tentang watak itu, baiklah kiranja terlobih dahulu saja mengemukakan pendapat para sardjana Barat mengenai hal tersebut.
Didalam buku Dr. H.C Ruske, "Inleiding in de karakterkunde'
halaman 16 dan seterusnja, depet kite batja sedjerah singkat daripada perumusan watak menurut para sardjana Barat. "
1965
D1156
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Prio Hartono
"ABSTRAK
Apakah jang dimaksudkan dengan watak? Sebelum saja mengemukakan pendapat saja sendiri tentang watak itu, baiklah kiranja terlobih dahulu saja mengemukakan pendapat para sardjana Barat mengenai hal tersebut.
Didalam buku Dr. H.C Ruske, "Inleiding in de karakterkunde'
halaman 16 dan seterusnja, depet kite batja sedjerah singkat daripada perumusan watak menurut para sardjana Barat. "
1965
D1155
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Prio Hartono
"ABSTRAK
Apakah jang dimaksudkan dengan watak? Sebelum saja mengemukakan pendapat saja sendiri tentang watak itu, baiklah kiranja terlobih dahulu saja mengemukakan pendapat para sardjana Barat mengenai hal tersebut.
Didalam buku Dr. H.C Ruske, "Inleiding in de karakterkunde'
halaman 16 dan seterusnja, depet kite batja sedjerah singkat daripada perumusan watak menurut para sardjana Barat. "
1965
D1013
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Deviera Minelly Noor
"ABSTRAK
Latar Belakang: Gangguan keseimbangan dan mobilitas merupakan penyebab terbesar disabilitas pada usia lanjut 60 tahun atau lebih. Keseimbangan dan mobilitas merupakan faktor penting dalam melakukan aktivitas fungsional. Masalah paling serius dari gangguan mobilitas adalah kecenderungan usia lanjut untuk jatuh dan menjadi cedera akibat jatuh. Faktor lainnya yang mempengaruhi jatuh adalah rasa takut jatuh. Latihan keseimbangan dapat menurunkan insiden jatuh pada usia lanjut, namun usia lanjut yang berisiko jatuh sering menolak untuk mengikuti program latihan di rumah sakit. Program latihan di rumah memungkinkan individu untuk latihan secara mandiri, dengan biaya yang murah, dan sesuai untuk usia lanjut dengan keterbatasan akses ke fasilitas latihan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh latihan keseimbangan yang dilakukan di rumah selama 8 minggu terhadap mobilitas fungsional dan rasa takut jatuh pada usia lanjut.
Metode: Disain penelitian ini adalah Randomized Controlled Trial. Populasi terjangkau adalah usia lanjut ≥ 60 tahun yang ada di Poliklinik Geriatri Terpadu dan Poliklinik Rehabilitasi Medik rumah sakit Cipto Mangunkusumo Jakarta yang memenuhi kriteria penelitian. Pengambilan sampel dilakukan secara consecutive sampling, dan dibagi menjadi dua kelompok secara randomisasi permutasi blok. Kelompok keseimbangan diberi latihan keseimbangan dan kelompok kontrol diberi latihan penguatan ekstremitas atas selama 8 minggu. Untuk menilai mobilitas fungsional digunakan uji Time Up and Go (TUG), sedangkan rasa takut jatuh dinilai dengan instrumen Falls Efficacy Scale – International (FES-I).
Hasil: 94 responden mengikuti program latihan sampai selesai, kelompok keseimbangan (46 orang) dengan rerata umur 69,7 ± 6,03 tahun, dan kelompok kontrol (48 orang) dengan rerata umur 70,35 ± 6,95 tahun. Nilai uji TUG kelompok keseimbangan pada minggu ke-1 adalah 10,11 (7,41-16,52) detik dan menurun menjadi 9,24 (7,11-17,00) detik setelah 8 minggu latihan, (p < 0,001), dibandingkan dengan kelompok kontrol terdapat penurunan yang signifikan pada uji TUG minggu ke-1 dan minggu ke-8, p = 0,001. Nilai FES-I minggu ke-1 adalah 23,0 (16-38), dan setelah 8 minggu latihan terdapat penurunan menjadi 18,5 (16-35), p < 0,001, namun dibandingkan dengan kelompok kontrol tidak menunjukkan perbedaan yang signifikan, p = 0,166 Kesimpulan: Terdapat peningkatan mobilitas fungsional yang bermakna secara statistik berdasarkan uji TUG pada kelompok keseimbangan dibandingkan dengan kelompok kontrol, setelah 8 minggu latihan. Dan terdapat penurunan rasa takut jatuh yang diukur menggunakan nilai FES-I pada kelompok keseimbangan setelah 8 minggu latihan, namun dibandingkan dengan kelompok kontrol tidak ada perbedaan bermakna.

ABSTRACT
Background: Impaired balance and mobility are the biggest cause of disability in the elderly 60 years or more. Balance and mobility is an important factor in performing functional activities. The most serious problem is the tendency of the mobility-impaired elderly to fall and be injured by falling. Another factor affecting the fall is fear of falling. Balance training can reduce the incidence of falls in the elderly, however, older adults who are at risk usually refuse to participate in hospital-based exercise programs. Home-based exercises may allow individuals to practice independently, with low cost, and may be appropriate for the elderly with limited access to exercise facilities. The aim of this study is to determine the effect of balance exercises done at home for 8 weeks on functional mobility and the fear of falling in the elderly.
Methods: The design of the study was randomized controlled trial. The population was the elderly ≥ 60 years old at Integrated Geriatric Polyclinic and Physical Medicine and Rehabilitation Polyclinic in Cipto Mangunkusumo Hospital Jakarta who fit the criteria. Sampling was done by consecutive sampling, and were divided into two groups by randomized block permutation. The balance group was given balance exercises and the control group was given upper extremity strengthening exercises for 8 weeks. Functional mobility was assessed by Time Up and Go test (TUG), and to assess fear of falling was used the Falls Efficacy Scale - International (FES-I) instrument.
Results: 94 respondents were completed the exercise program, the balance group (46 people) mean age 69.7 ± 6.03 years old, and the control group (48 people) mean age 70.35 ± 6.95 years old. TUG test in balance group was 10.11 (7.41-16.52) seconds at week-1 and improved to 9.24 (7.11-17.00) seconds after 8 weeks training, (p < 0.001). Compared to the control, the balance group had significantly improvement between TUG test week-1 and week-8, p = 0.001. FES-I test in balance group was 23.0 (16-38) at week-1 and after 8 weeks there is a decline to 18.5 (16-35), p < 0.001, but compared to the control group showed no significant difference, p = 0.166 .
Conclusion: There is statistically significant increasing of functional mobility based on the TUG test in the balance group compared to the control group, after 8 weeks of training program, and there is a statistically significant reduction in fear of falling were measured using FES-I instrument in the balance group after 8 weeks of training program, but compared to the control group there is no significant difference."
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Harahap, Basyral Hamidy, 1940-
Jakarta: Sanggar Willem Iskandar, 1987
959.8 HAR o
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Andalia Rosnim
"Suatu ikatan perkawinan, meskipun dimaksud untuk berlangsung kekal dan abadi, namun pada suatu saat mungkin mengalami bahwa perkawinan tersebut berakhir yang disebabkan karena hal-hal dan keadaan terLentu. Pasal 38 sampai dengan Pasal 41 UU Perkawinan No. 1 Thn. 1974 juncto Pasal 14 sampai dengan Pasal 36 Peraturan Pemerintah No. 9 Tahun 1975 merupakan UU yang mengatur mengenai masalah perceraian. Dengan adanya suatu perceraian, baik itu melalui upaya cerai talak maupun cerai gugat, tentunya akan memberikan dampak atas ikatan perkawinan itu sendiri, tidak hanya bagi kedua pasangan suami istri itu sendiri, tetapi juga bagi keturunan yang lahir dalam perkawinan tersebut. Setelah terjadinya perceraian, dalam praktek sering terjadi perebutan antara suami dan isteri untuk menuntut ditetapkan sebagai pengasuh anak. Salah satu jalan keluarnya untuk mengatasi hal tersebut diatas adalah melalui perjanjian tentang pengasuhan anak. Perjanjian tentang pengasuhan anak ini dapat dilakukan dengan cara membuat akta di bawah tangan dan akta otentik. Untuk itu dibutuhkan peranan Notaris sebagai pejabat yang berwenang membuat akta tersebut.
Untuk mencapai tujuan penulisan tesis ini, digunakan Penelitian Hukum Normatif bersifat Deskripttf, dan untuk mendapatkan data yang diperlukan dan membahas apa yang akan diuraikan digunakan metode Penelitian Kepustakaan dengan pengumpulan data sekunder. Adapun kesimpulan dalam rangka menjawab pokok-pokok permasalahan, dalam hal perkawinan putus karena perceraian, maka perkawinan dihapus dengan putusan hakim atau tuntutan salah satu pihak dalam perkawinan. Akibat putusnya perkawinan karena putusan Pengadilan, terhadap harta bawaan tetap menjadi harta masing-masing, sedangkan harta bersama atau harta yang di peroleh sepanjang perkawinan, dinyatakan diatur menurut hukumnya masing-masing, yaitu hukum agama, hukum adat dan hukum lainnya. Sedangkan akibat perceraian terhadap kedudukan anak adalah baik bapak atau ibu selaku orang tua tetap berkewajiban serta bertanggungjawab untuk memelihara dan mendidik anak-anaknya sampai anak tersebut dewasa. Jalan keluar dari hambatan mengenai permasalahanpermasalahan yang mungkin timbul setelah terjadinya perceraian, dapat dituangkan dalam bentuk akta notaris."
Depok: Universitas Indonesia, 2004
T19813
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ervan
"Integritas diri lanjut usia didasarkan pada keyakinan bahwa hidup seseerang telah berguna sehingga memungkinkan individu untuk menghadapi kematian tenang dan hidup yang lebih bermakna. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terapi suportif temadap integritas diri pada 1anjut usia di Kota Bogor. Desain penelitian quasi experimental pre-post test with control group. Sampel berjumlah 70 orang, masing-masing 35 orang kelompok intervensi dan kontrol. Hasil penelitian mimunjukkan integntas diri -pada lanjut usia meningkat secara signifikan. Setelah dilakukan terapi suportif (pvalue= 0,0001 < a=0.05). Peningktan integritas diri lansia lebih tinggi dan signifikan pada kelompok yang mendapat terapi suportif dibandingkan kelompok yang tidak mendapatkan terapi suportif (pvalue=0,001 < a::;0.05). Terapi suportif direkomendasikan sebagai terapi keperawatan untuk meningkatkan integritas diri pada lanjut usia di masyarakat.

The elderly self integrity based on a belief that one's life have meaning to enable such individual to face death peacefully and a more meaningful life. The purpose of this study was to determine the effects of supportive therapy to self integrity in elderly at Bogor City. The research design was quasi-experimental pre-post test with control group. The sample of this research are the elderly of 70 respondents including 35 respondents in the intervention group and 35 respondents in the control group. The results showed that elderly self integrity significantly after supportive therapy (pvalue=0,0001 < a=0.05). This research showed significant comparation of the elderly self integrity between group with supportive-therapy and neither (pvalue=O,OOl < a=0,05). Suppotive therapy recommended as nursing therapy used to treat elderly.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2014
T42409
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Indang Trihandini
Jakarta: UI-Press, 2016
PGB 0499
UI - Pidato  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>