Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 17287 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"The focus of this paper is to develop the control strategy on aldehyde dsitillation column. The objectives are to maintain the consistency of produc''s energy saving and optimum cost....."
IPTEKAB
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1992
S36011
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Harris
"ABSTRAK
Intensitas Konsumsi Energi (IKE) adalah indikator penghematan energi oleh pengguna energi. Membandingkan suatu IKE hitung dengan IKE Acuan akan memberikan indikasi efisien atau tidaknya penggunaan energi suatu objek. Penelitian ini menganalisis konsumsi energi dan IKE kelompok pelanggan P1 dan P2 bangunan kantor pemerintah untuk mengetahui tingkat efisiensinya, jumlah data 89 objek dan tahun pengamatan 2012-2014. IKE bangunan Pemerintah selama ini mengacu pada IKE yang disusun oleh ASEAN USAID tahun 1987 dengan nilai IKE 240 kWh/m2 pertahun. Nilai IKE ini sangat tinggi jika dibandingkan dengan kondisi rata-rata IKE bangunan kantor Pemerintah saat ini yaitu P1 sebesar 94,83 kWh/m2 dan P2 sebesar 162,73 kWh/m2. Dengan IKE acuan ini bangunan kantor pemerintah hampir semuanya dinyatakan efisien, namun kenyataanya masih boros dengan peluang penghematan energi rata-rata P1 sebesar 22,14% pertahun dan P2 sebesar 24,74% per tahun. Untuk itu diperlukan suatu IKE spesifik bangunan kantor pemerintah sebagai acuan yang merefleksikan kondisi terkini, serta dibangun dari database IKE bangunan kantor Pemerintah, menggunakan metode nilai tengah IKE sehingga selalu ter-update.

ABSTRACT
Energy Use Intensity (EUI) is an indicator of energy savings by energy users. Comparing a count EUI with EUI Reference will give an indication of the use of energy efficient or not. This study analyzes the energy consumption and EUI customer groups P1 and P2 of government office building to determine the level of efficiency, the number of data objects is 89 and the observations from 2012 to 2014. Sofar the EUI government office buildings refers to the EUI prepared by ASEAN-USAID in 1987 with the value of the EUI is 240 kWh / m2 per year. EUI value is very high when compared to average conditions of EUI government office building today, P1 is 94.83 kWh / m2 and P2 is 162.73 kWh / m2. With this reference EUI of government office buildings almost all stated efficient, but the reality is still wasteful with energy saving opportunities average of 22.14% per year P1 and 24.74% per year P2. This requires a specific EUI government office buildings as reference that reflect current conditions, as well as built from a database EUI government office building, using the median EUI so always updated.
"
2016
T45159
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Budianti Ayu Mumpuni
"[Penelitian nano erat kaitannya dengan komponen yang memiliki ukuran, setidaknya pada salah satu dimensinya, dalam skala 1-100 nanometer dan sangat membutuhkan ketelitian. Menjadikan pertimbangan akan kualitas cahaya manjadi penting. Mengingat semakin terbatasnya ketersediaan energi, penghematan perlu dilakukan dengan, salah satu caranya, memanfaatkan cahaya alami dalam pemenuh kebutuhan pencahayaan. Pada Gedung Mochtar Riady Plaza Quantum, gedung riset nano Fakultas Teknik Universitas Indonesia, kualitas pencahayaan alami masih belum berperan banyak dalam memfasilitasi kebutuhan pencahayaan untuk berkegiatan di dalamnya meski memiliki bukaan yang banyak dan lebar sebagai akses masuk matahari.;Nano research is closely associated with the component that has the size, at least in one dimension, in a scale of 1-100 nanometers and precisions are needed. Consideration of the light's quality is important. Given the limited availability of energy, energy savings need to be done, in one way, by using natural lighting to fulfill lighting needs. On Mochtar Riady Quantum Plaza Building, nano research building of the Faculty of Engineering, University of Indonesia, natural lighting quality is still not play a lot role in facilitating lighting needs to do activities in it despite having a lot and wide openings as the entry of the sun.
;Nano research is closely associated with the component that has the size, at least in one dimension, in a scale of 1-100 nanometers and precisions are needed. Consideration of the light's quality is important. Given the limited availability of energy, energy savings need to be done, in one way, by using natural lighting to fulfill lighting needs. On Mochtar Riady Quantum Plaza Building, nano research building of the Faculty of Engineering, University of Indonesia, natural lighting quality is still not play a lot role in facilitating lighting needs to do activities in it despite having a lot and wide openings as the entry of the sun.
, Nano research is closely associated with the component that has the size, at least in one dimension, in a scale of 1-100 nanometers and precisions are needed. Consideration of the light's quality is important. Given the limited availability of energy, energy savings need to be done, in one way, by using natural lighting to fulfill lighting needs. On Mochtar Riady Quantum Plaza Building, nano research building of the Faculty of Engineering, University of Indonesia, natural lighting quality is still not play a lot role in facilitating lighting needs to do activities in it despite having a lot and wide openings as the entry of the sun.
]"
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
S60755
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
cover
Mas Wedar Haryagung Adji
"Semakin meningkatnya peranan sektor industri terhadap perkonomian mengakibatkan meningkatnya kebutuhan akan input di masa datang. Kebutuhan akan energi sebagai salah satu input di dalam industri manufaktur juga akan meningkat, khususnya energi yang berasal dari fosil seperti minyak bumi. Terbatasnya cadangan minyak bumi di Indonesia, mengakibatkan pemerintah menggalakkan program hemat energi dan pendiversifikasian pemakaian minyak bumi ke jenis energi yang lain. Skripsi ini membahas mengenai alternatif terbaik dari minyak bumi berkaitan dengan program diversifikasi energi dan alternatif terbaik dari energi dalam kaitannya dengan program hemat energi. Alternatif terbaik dari minyak bumi dan energi secara umum, diperoleh dengan cara mengestimasi elastisitas substitusi parsial Allen antar jenis input energi (minyak burni, batubara, gas dan listrik) dan elastisitas substitusi parsial Allen antar jenis faktor produksi (kapital, tenaga kerja, energi). Model yang digunakan dalam penelitian ini adalah fungsi biaya translog. Metode estimasi yang dipakai adalah literative three stage least square. Penelitian ini mencakup Sumatera dan Jawa dengan periode waktu 1980 - 1990. Terbatasnya data yang tersedia menyebabkan penelitian ini hanya mencakup delapan propinsi yaitu Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Lampung, DKI, Jawa Barat dan Jawa Timur. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa energi listrik merupakan alternatif terbaik minyak bumi dalam kaitannya dengan program diversifikasi energi. Sementara itu tenaga kerja merupakan faktor produksi alternatif untuk energi dalam kaitannya dengan program hemat energi. Hal lain yang ditemukan dalam penelitian ini adalah nilai elastisitas substitusi parsial Allen dipengaruhi oleh sensitivitas dari pangsa input."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1994
S18841
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Iman Utama
"Kebutuhan penghematan energi dunia menuntut untuk melakukan peminimalisasian energi tak terlepas di bidang pengecoran. Penggunaan TWADI (Thin Wall Austempered Ductile Iron) yang didapatkan dari heat treatment TWDI (Thin Wall Ductile Iron) menjadi kandidat yang paling menarik karena ketangguhannya yang sangat tinggi serta biaya lebih murah dan tentunya lebih hemat energi dibandingkan aluminium. Dalam Pemrosesan TWDI menemui masalah yaitu perubahan grafit nodul menjadi flakes atau yang dikenal sebagai skin effect dimana skin akan menurunkan sifat mekanis dari TWDI.
Penelitian ini mempelajari pengaruh penambahan kadar nodulizer terhadap terbentuknya skin serta pengaruhnya terhadap sifat mekanis. Skin yang didapat pada penambahan 1,1 % nodulizer dengan tebal 40 μm lebih tipis dibandingkan 1 % nodulizer yang memiliki tebal skin 45 μm. Nilai UTS yang didapat oleh penambahan 1,1% nodulizer yaitu 416,5 MPa, lebih tinggi dibandingkan 1 % nodulizer sebesar 387,54 MPa, dimana hal tersebut sejalan dengan nodularitas yang lebih tinggi dengan penambahan 1,1 % nodulizer. Nilai elongasi kedua sampel tidak mencapai 10 % yang dikarenakan terbentuknya kolumnar karbida yang terbentuk dari berlebihnya kadar mangan pada kedua sampel.

Recent world energy condition obligates people to reduce quantity of energy useement especially ini casting process. Uses of Thin Wall Austempered Ductile Iron (TWADI), which is a heat treatment material from Thin Wall Ductile Iron (TWDI) , become a best candidate to replace aluminium in industry due to the fact of its high quality toughness and another mechanical properties, with low producing cost and also low energy production. One of the most issue that have been met in processing TWDI is a phenomenon that nodular graphites turn into flakes shape which will decrease large amount of mechanical properties.
This research is studying about the enhacement of content nodulizer for reducing skin thickness and also to increase mechanical properties. The addition of 1,1 % nodulizer that obtained shown an effective result with reducing 11 % thickness of skin compared to the thickness of addition 1 % nodulizer. The thickness of skin with addition 1,1% nodulizer is 40 μm, while with addition 1 % nodulizer is 45 μm. The UTS number that has been reached by 1,1 % nodulizer is 416,5 % MPa, which is bigger than the UTS of 1 % nodulizer in the amount of 387,54 MPa which also as a result of grater nodularity of 1,1 % nodulizer. The elongation of both sample have elongation below 10 %, as result of carbides that have been formed in the microstructure, because of excessive number of manganese.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2015
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aditya Herdiyan Pratama
"Rumah sakit adalah salah satu bisnis yang paling unik karena perlu menyeimbangkan perolehan keuntungan serta 'penyelamatan hidup' dalam hal kepuasan pelanggan. Oleh karena itu, pengelolaan biaya operasional yang efisien & efektif merupakan hal terpenting dalam keberlangsungan Rumah Sakit. Salah satu cost-driver yang paling berpengaruh dalam Operasi Rumah Sakit adalah Rantai Pasok Obat. Namun penelitian mengenai Rantai Pasok Obat-obatan masih terbatas, terutama di Rumah Sakit Swasta yang harus memberikan keuntungan kepada pemangku kepentingan serta mematuhi kebijakan pemerintah. Rumah Sakit Primaya adalah salah satu jaringan Rumah Sakit Swasta terbesar di Indonesia dengan cabang di kota-kota terbesar di Indonesia. Skripsi ini mengusulkan penggunaan Supply Chain Operations Reference (SCOR) untuk memodelkan Operasi Rantai Pasok Rumah Sakit sebagai alat untuk membantu dalam analisis manajerial rumah sakit. Meskipun SCOR adalah metode pemodelan rantai pasokan yang terbukti dan kuat, beberapa proses pelengkap mungkin ada yang tidak tercakup dalam standar SCOR. Oleh karena itu, tesis ini selanjutnya mengusulkan penggunaan Business Process Modelling Notation (BPMN) untuk digunakan sebagai alat pemodelan dengan menggunakan model SCOR sebagai basis. Penelitian yang dilakukan menemukan beberapa proses yang terstandarisasi dalam Operasional RS Primaya yang belum tercakup dalam model SCOR seperti rantai pasok internal di dalam RS serta beberapa event proses tambahan. Dengan begitu, penelitian dalam tesis ini akan berkontribusi pada pembentukan model Operasi Rantai Pasok Farmasi yang kuat yang saat ini dipraktikkan di Rumah Sakit Primaya.

Hospital is one of the most unique business as it needs to balance profit-making as well as ‘life-saving’ in terms of customer satisfaction. Therefore, efficient & effective operational cost management is paramount in a Hospital’s sustainability. One of the most influential cost-driver in a Hospital Operation is the Pharmacy or Drugs Supply Chain. However, research regarding the Drugs Supply Chain is limited, particularly in Private Hospitals in which it has to deliver profit to the stakeholder as well as comply with government policies. Primaya Hospital is one of the biggest Private Hospital chains in Indonesia with branches across Indonesia's biggest cities. This thesis proposes the use of Supply Chain Operations Reference (SCOR) to model the Hospitals Supply Chain Operations as a tool to assist in the hospital's managerial analysis. While SCOR is a proven and robust method of supply chain modeling, some complementary processes may exist which are not covered by the SCOR standard. Therefore, this thesis further proposes the use of Business Process Modeling Notation (BPMN) be used as a modeling tool using the SCOR model as a basis. The research conducted finds a few processes standardized in Primaya Hospital Operations which are not yet covered by the SCOR model such as the internal supply chain within the Hospital as well as some added process events. In this sense, the research in this thesis will contribute to the establishment of a robust Pharmacy Supply Chain Operation model currently practiced in Primaya Hospital."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Azka Darodjatoen
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perilaku menabung pada Generasi-Z di wilayah Jabodetabek dan faktor-faktor yang mempengaruhinya, dengan fokus pada financial literacy, pengaruh orangtua, pengaruh teman sebaya, dan self-control sebagai variabel mediasi. Penelitian ini menggunakan metode data primer melalui penggunaan kuesioner sebagai alat pengumpulan data. Studi ini melibatkan sampel Generasi-Z yang berada di wilayah Jabodetabek. Responden dipilih secara acak menggunakan teknik random sampling untuk memastikan representativitasnya. Kuesioner dirancang dengan pertanyaan terstruktur yang mencakup aspek-aspek yang relevan dengan perilaku menabung, termasuk tingkat financial literacy, pengaruh orangtua dan teman sebaya, serta tingkat self-control. Data primer yang terkumpul dari kuesioner akan dianalisis menggunakan teknik analisis statistik deskriptif dan metode analisis jalur (path analysis) untuk menguji hubungan antara variabel-variabel yang ada. Pengujian dibantu dengan platform IBM SPSS 29.0.1.0 untuk uji pre-test dan menggunakan platform SmartPLS 3.2.9 untuk pengujian data main test. Hasil penelitian menemukan bahwa 5 dari 6 hipotesis berpengaruh signifikan positif, yakni pada variabel parental influence terhadap financial literacy, peer influence terhadap financial literacy, financial literacy terhadap saving behaviour, financial literacy me-mediasi antara parental influence dan saving behaviour, dan financial literacy me-mediasi antara peer influence dan saving behaviour. Sedangkan variabel selfcontrol me-moderasi hubungan antara financial literacy dan saving behaviour terbukti signifikan negatif.

This research aims to analyze the saving behavior among Generation Z in the Jabodetabek area and the influencing factors, focusing on financial literacy, parental influence, peer influence, and self-control as a mediating variable. This research utilizes the primary data method through the use of a questionnaire as a data collection instrument. The study involves a sample of Generation Z individuals residing in the Jabodetabek area. Respondents are randomly selected using the random sampling technique to ensure representativeness. The questionnaire is designed with structured questions that encompass relevant aspects of saving behavior, including the level of financial literacy, parental influence, peer influence, and self-control. The collected primary data from the questionnaire will be analyzed using descriptive statistical analysis techniques and path analysis methods to test the relationships between the variables. The testing process is supported by IBM SPSS 29.0.1.0 for pre-test analysis and SmartPLS 3.2.9 for the main test analysis. The results of the study indicate that 5 out of 6 hypotheses have a significant positive influence, namely parental influence on financial literacy, peer influence on financial literacy, financial literacy on saving behavior, financial literacy mediating between parental influence and saving behavior, and financial literacy mediating between peer influence and saving behavior. Additionally, the variable of self-control moderates the relationship between financial literacy and saving behavior, showing a significant negative effect."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>