Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 114103 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sidharta
Jakarta: Balai Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2006
R 616.075 4 SID a
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Schunke, Michael
Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC, 2016
611 SCH p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Sukiswo Setiadi
"ABSTRAK
Penentuan toksisitas Cadmium Chlorida terhadap ikan tombro (Cyorinus. carnio, L) dengan panjang tubuh 5 - 6 cm, berumur lebih kurang 2 bulan mendapatkan hasil sebagai berikut :
a. Perlakuan dengan aerasi, LC50 untuk 96 jam didapatkan hasil = 8,15 ppm.
b. Perlakuan tanpa aerasi, LC50 untuk 96 jam didapatkan hasil = 8,72 ppm.
Pengamatan kualitas air uji yang meliputi pH, temperatur, dissolved oxygen (DO) dan Carbon dioksida terlarut, menunjukkan bahwa bahan pencemar Cadmium Chlorida sangat kecil pengaruhnya terhadap perubahan kualitas perairan.
Hasil pengamatan mikroanatomi mengenai pengaruh pathologi terhadap organ-organ tubuh yang meliputi branchia dan ren menunjukkan terjadinya kerusakan seluler organ-organ tersebut di atas pada ikan-ikan yang masih hidup sesudah 96 jam.
Kerusakan seluler branchia ditunjukkan terjadinya Oedema pada lamella, yaitu masuknya air (cairan) ke dalam lamella mengakibatkan sel penyokong dengan sel pilaster terpisah dan hyperplasia pada pangkal basis proximal dari epithelium lamella secundaria.
Kerusakan ren (mesonephros) yang menonjol adalah nucleus membesar terjadi pycnosis dan kariolisis. Terjadi kerusakan endothelium kapiler dan erythrocyt bernucleus menyebabkan kerusakan struktur seluler kapiler darah yang akan berpengaruh terhadap fungsi ren."
Lembaga Penelitian Universitas Indonesia, 1994
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Sumitro Sunityoso
"Telah dilakukan penelitian untuk melihat pengaruh penyuntikan CdCI 2 terhadap perkembangan fetus serta gambaran histologi organ hati dan ginjal induk mencit (Mus muscukus L) strain CBR. Penyuntikan dilakukan secara intraperitoneal pada hari ke-7 kehamilan terhadap 30 ekor induk mencit yang dibagi menjadi 3 kelompok perlakuan, yaitu kelompok I penyuntikan 0 mg CdCI 21kg b.b. (plasebo); kelompok II penyuntikan 2,5 mg CdCl 21kg b.b. dan kelompok III penyuntikan 3,5 mg CdCI 21kg b.b. dengan pelarut akuabidestilata. Pada hari ke -18 kehamilan induk mencit dikorbankan dengan cara dislokasi serviks, kondisi intrauterin dicatat, fetus dikeluarkan dan difiksasi dengan larutan Bouin. Organ hati dan ginjalnya juga dikeluarkan untuk dibuat sediaan histologi.
Pengamatan dilakukan dengan membandingkan morfologi luar fetus perlakuan dengan plasebo. Hasil uji Kruskal-Wallis (o: = 0,05 ) terhadap presentase kegagalan berimplantasi, berat dan panjang badan fetus tidak berbeda nyata. Hasil uji Jonckheere-Terpstra ( a = 0,05 ) menunjukkan kematian pasca implantasi dan malformasi morfologi luar cenderung meningkat seiiring kenaikkan dosis. Deviasi morfologi yang ditemukan yaitu hematoma, fusi plasenta dan retardasi pertumbuhan. Hasil uji Kruskal-Wallis terhadap malformasi polidaktili ekstremitas depan berbeda nyata pada seluruh kelompok penyuntikan, namun tidak berbeda terhadap malformasi eksensefali.
Hasil pemeriksaan mikroskopik gambaran histologi hati terdapat kerusakan berupa diatasi dan pembendungan di versa sentralis, sel-sel hati terjadi lisis dan perlemakan. Sedangkan gambaran histologi ginjal terdapat kerusakan berupa penyusutan glomerulus dan terjadi pelebaran jarak antara kedua dinding kapsula Bowman Tingkat kerusakan organ hati maupun ginjal terlihat cenderung meningkat seiring kenaikan dosis penyuntikan CdCI 2."
Depok: Lembaga Penelitian Universitas Indonesia, 1995
LP-Pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Widyaningrum Soeparlan
"Tesis ini relevan dengan kebutuhan energi nasional yang meningkat, Cadangan energi panas bumi Indonesia mencapai 40 persen dari total cadangan dunia tetapi pemanfaatannya masih sangat kecil. Komersialisasi yang maksimal akan tercapai jika didukung oleh faktor kepastian hukum karena proyek panas bumi padat karya dan modal. Tiga butir permasalahan tesis ini adalah (1) aspek-aspek hukum apa saja yang penting dalam komersialisasi panas bumi sebagai sumber energi baru dan terbarukan, (2) apakah Indonesia perlu memiliki undang-undang tersendiri yang mengatur komersialisasi panas bumi, dan (3) apakah perlu suatu badan khusus untuk mengawasi dan mengkoordinasi pelaksanaan komersialisasi panas bumi tersebut di Indonesia. Kerangka teori yang yang digunakan adalah teori materi muatan suatu undang-undang, yang di Indonesia dipelopori oleh Almarhum A. Hamid Attamimi. Metode penelitian yang digunakan adalah interdisipliner sehingga penelitian ini bersifat yuridis sekaligus sosiologis. Penelitian ini diperkuat dengan pendekatan studi perbandingan dengan peraturan kepanasbumian asing. Peraturan asing yang menjadi pembanding tersebut antara lain adalah Geothermal Steam Act of 1970 dan Geothermal Energy Research, Development, and Demonstration Act of 1974 Amerika Serikat. Asumsi yang digunakan adalah bahwa (1) pengembangan panas bumi berkaitan dengan beberapa aspek hukum penting, (2) Indonesia perlu memiliki undang-undang tersendiri yang mengatur komersialisasi panas bumi, dan (3) perlu adanya suatu badan yang bertugas mengawasi dan mengkoordinasi pelaksanaan komersialisasi panas bumi di Indonesia.
Hasil penelitian dalam tesis ini memperkuat asumsi tersebut, dimana komersialisasi panas bumi berkaitan dengan beberapa aspek hukum penting, yaitu pengertian, perizinan, royalti dan perpajakan, pertanahan, wilayah kerja, lingkungan hidup, hak dan kewajiban pemegang izin, akses dan pengawasan, serta pelanggaran dan sanksi. Selain itu peraturan kepanasbumian yang sekarang berlaku ternyata seharusnya menjadi materi muatan undang-undang sehingga Indonesia perlu memiliki undang-undang tersendiri tentang komersialisasi panas bumi. Akhirnya, demi efektifnya komersialisasi panas bumi di tanah air, perlu suatu badan khusus yang mandiri, yang bertugas mengawasi dan mengkoordinasi berbagai peraturan dan pelaksanaan komersialisasi panas bumi."
Depok: Universitas Indonesia, 2001
T16655
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gunarto Suhardi
Yogyakarta: Universitas Atma Jaya, 2004
346.07 GUN b
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Marcella Dewi S.
"ABSTRAK
Paket Deregulasi 27 Oktober 1988 (Pakto 27) telah membuka peluang bagi perkembangan dunia perbankan sekaligus mengundang persaingan ketat antar bank. Dalam studi ini yang menjadi fokus utama adalah persaingan produk tabungan yang dikelola oleh Bank. Untuk memudahkan analisis, macam-macam tabungan yang ada dibagi dalam tiga kelompok tabungan, yaitu kelompok penyelenggara Tahapan, kelompok penyelenggara Kesra, dan kelompok penyelenggara Non Tahapan dan Kesra. Berangkat dari pentingnya citra, Bank memiliki kepentingan besar untuk selalu menjaga agar merek produknya memperoleh citra yang positif dalam benak konsumen. Untuk itu dibutuhkan komunikasi pemasaran yang berawal dari penyajian atribut produk yang dapat memuaskan kebutuhan dan keinginan konsumen sedemikian rupa sehingga konsumen mempunyai pengetahuan tentang produknya. Pengetahuan tersebut akan melandasi terbentuknya citra yang lengkap mengenai merek produk tersebut (Citra Merek). Setiap konsumen pun memiliki citra terhadap dirinya (Citra Diri), yaitu hal-hal yang jika ingin menabung di bank. Citra merupakan citra diinginkannya awal seseorang melakukan perannya sebagai konsumen, ini yang akan melandasi Sikap konsumen, apakah artinya citra akan menolak atau menerima merek produk itu. Semakin dekat jarak citra diri konsumen dengan citra merek maka semakin positif sikap konsumen terhadap merek produk tersebut. Pernyataan itu ternyata tidak selalu relevan. Apalagi.untuk produk yang kompetitif seperti tabungan dimana penyajian atribut produk selalu berkembang dan berubah dengan cepat. Berdasarkan penelitian diketahui bahwa meskipun Tahapan mampu menjawab kebutuhan responden namun ada tanda-tanda adanya perubahan sikap responden. Sikap responden setelah dihubungkan dengan perbandingan atribut produk ternyata lebih positif terhadap Non Tahapan dan Kesra. Dengan demikian penyelenggara Tahapan dan Kesra (terutama Tahapan yang paling populer dan paling banyak dipilih responden) harus mulai berhati-hati karena mungkin saja sikap yang ditunjukkan terhadap Non Tahapan dan Kesra akan menjadi Perilaku."
1990
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nita Kurniati
Jakarta: Fitrama Sempana, 2007
R 912 NIT a
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Amir M.S.
Jakarta: Bhratara Karya Aksara, 1979
382 AMI p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>