Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 177277 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Andrian Tony Prakoso
"Skripsi ini membahas analisis mengenai hubungan perdagangan internasional dan FDI terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Periode yang digunakan dalam penelitian ini adalah tahun 1990 hingga tahun 2007. Adapun metode estimasi yang digunakan adalah VECM (Vector error correction model). Selain itu digunakan juga tes pengujian granger causality untuk melihat pola hubungan di antara ketiga variabel tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perdagangan internasional dan pertumbuhan ekonomi mempunyai hubungan kausalitas dua arah, pertumbuhan ekonomi menyebabkan FDI, dan perdagangan internasional menyebabkan FDI. Selain itu dengan menggunakan metode VECM, dapat dianalisa pula pola pergerakan Impulse Response Function dan Variance decomposition masing-masing variabel pada periode 1990 hingga 2007.

This study investigates the relationship between Trade, Foreign Direct Investment (FDI) and Indonesia economic growth for period 1990-2007 with VECM method and Granger causality test. The results of Granger causality test showed that there is a causal relationship between the examined variables. Economic growth and trade appear to be mutually reinforcing under the open-door policy, economic growth granger cause FDI, and trade granger cause FDI. This study also examined the impulse response function and variance decomposition from each variables for period 1990-2007."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2009
S6729
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Diah Hadiati
"Tesis ini mencoba mengetahui peranan sektor keuangan, khususnya perbankan dan pasar modal, dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Hasil pengujian secara empiris mengindikasikan bahwa dalam periode 1997 sampai dengan pertengahan 2009 terdapat bi-directional causality antara pertumbuhan ekonomi Indonesia dengan penyaluran kredit dan one-way causality yang berasal dari output riil menuju kapitalisasi saham di pasar modal. Hasil dari Vector Error Correction Model (VECM) cenderung mendukung hipotesa bahwa sistem keuangan berperan sebagai mesin yang mampu mendorong (boost) pertumbuhan ekonomi di Indonesia melalui ketersediaan kredit guna memfasilitasi investasi, yang pada gilirannya akan menghasilkan pertumbuhan output riil.

This thesis tried to find out the role of the financial sector, especially banking and capital markets, to encourage the economic growth in Indonesia. Empirically test results indicate that over the period from 1997 to mid 2009, there are bi-directional causality between economic growth and credit volume in Indonesia and one-way causality from real output to the market capitalization. Vector Error Correction Model (VECM) methodology result seem to give strong support to the hypothesis that financial system can be an engine of economic growth in Indonesia through investment facilitation, which will generate growth in real output."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2010
T27841
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
"Penelitian ini menganalisis pengaruh penanaman modal asing [PMA] terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Data panel dari 17 subsektor untuk periods 1994-2013 untuk mendapatkan panel yang seimbang dari 34-0 pengamatan digunakan dalam estimasi empiris. Model Efek Tetap adalah model terbaik yang dipilih sesuai uji redundant fixed effect dan uji correlated random effect Hausman untuk menemukan dampak signifikan dari PMA terhadap pertumbuhan ekonomi. Hasil empiris menunjukkan bukti kuat bahwa variabel LFDI memiliki
pengaruh yang signifikan yang pusirif terhadap variabel LGDP. Berdasarkan hasil regresi tersebut dapat dikatakan bahwa secara agregat masuknya PMA ke Indonesia akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Namun demikian, ditemukan fakta bahwa tidak semua subsektor dari PMA tersebut yang berpengaruh signifikan yang positif terhadap pertumbuhan ekonomi.Terdapat hanya empar subsektor dimana variabel LFDI signifikan clan positif terhadap variabel LGDP. Dengan demikian, empat subsektor dari PMA tersebut memiliki pengaruh yang besar terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia, sehingga diperlukan dukungan dari pemerintah Indonesia di sektohsektor tersebut. misalnya pemberian insentif pajak, untuk menarik PMA dari subsektor tersebut
menanamkan modalnya di Indonesia."
JBPPK 7:2 (2014)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Azhari Norman
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh financial deepening pada sektor perbankan dan pasar modal terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia menggunakan metode Ordinary Least Square (OLS).
Analisis kualitatif dan kuantitatif digunakan dalam penelitian ini. Analisis kualitatif dengan menggambarkan financial deepening pada sektor perbankan dan pasar modal terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Analisis kuantitatif dilakukan dengan metode OLS.
Dalam model pertumbuhan ini digunakan pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) riil sebagai variabel dependen dan variabel independennya adalah pertumbuhan outstanding obligasi perusahaan, pertumbuhan outstanding obligasi pemerintah, pertumbuhan kredit yang disalurkan perbankan, dan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) yang dihimpun perbankan.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pertumbuhan outstanding obligasi perusahaan, pertumbuhan kredit yang disalurkan perbankan, dan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) yang dihimpun perbankan berkorelasi positif dan berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia.

The main objective of this study is to analyze the effect of financial deepening especially bank sector and capital market sector on Indonesia economic growth using ordinary least square method (OLS).
Quantitative and qualitative analysis were used in this study. Qualitative analysis describes the financial deepening especially bank sector and capital market sector. Quantitative analysis was done by ordinary least square.
A growth model with real gross domestic product (GDP) growth as dependent variable was used to processing data. The independent variables are corporate bonds outstanding, government bonds outstanding, credit outstanding from bank sector, and saving outstanding by bank sector.
The result of this study shows that corporate bonds outstanding, credit outstanding from bank sector, and saving outstanding by bank sector are positively and significantly correlated with economic growth in Indonesia."
Depok: Universitas Indonesia, 2010
T27921
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Tety Mahrani
"lndustri Reksa Dana Indonesia adalah Salah satu sektor keuangan yang sedang tumbuh sangat pcsai dalam pasar modal dan pasar uang Indonesia. lndustri Reksa Dana telah menunjukJ
Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder bcrbcntuk lime series bulanan yang berasal dari Badan Pengawas Pasar Modal & Lembaga Keuangan (Bapcpam-LK) dan Bank Indonesia (BI). Bcrsumbcr dari data tersebut, peneliti melakukan penelitian bersifat kuantitatif dengan menggunakan model multivariate Veclor Error Correction Model (VECM) dan Uji Kausalitas Granger yang merupakan suatu model dan alat yang dapat mencrangkan hubungan kausalitas antara perkembangan industri rcksa dana dan pertumbuhan ekonomi. Variabel yang digunakan dalam penclitian ini adalah Nilai Aktiva Bersih Reksa Dana (NAB), Pcrtumbuhan Ekonomi (GDP), tingkat suku bunga Scrtilikat Bank Indonesia (SBI) dan Dcposilo berjangka waktu 3 bulan.
Hasil uji unit root mcnunjukkan bahwa kcempat variabcl tidak slasioner pada tingkat urus (Icvql). namun slasioncr pada Icvcl sutu (/irsl dMrencu) yailu variabcl-vuriabcl lcrscbut mcmpunyai dcrajat intcgrasi yang sama pada l(l), scna mcmpunyai hubungan koinlcgrasi yailu dalam jangka panjang tcrdapal hubungan ekuilibrium antara pcrkcmbangan industri rcksa dana dengan pertumbuhan ekonomi. Dengan rnenggunakan multivariate VECM diperolch hubungan kausalitas satu arah antara industri reksa dana dari pertumbuhan ekonomi. Selain menggunakan kausalitas multivariat., scbagai pembunding digunakan kausalitas bivariat. Namun hasil keduanya tidak selalu sama. Hasil analisis IR? (impulse response industri dan variance decomposition mcnunjang pembuktian hubungan kausalitas satu arah tersebut. Hasil studi ini juga memhuktikan peranan penting industri reksa dana dalam penumbuhan ekonomi."
Depok: Universitas Indonesia, 2007
T34486
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ardhya Pratiwi Setiowati
"Dalam mencapai tujuannya yaitu profit, perusahaan akan melibatkan para pemangku kepentingan (stakeholders). Saat ini stakeholders menuntut masalah kerusakan lingkungan yang diakibatkan perusahaan harus menjadi tanggung jawab perusahaan, bukan tanggung jawab masyarakat. Pendekatan analisis regresi data panel digunakan untuk menganalisis hubungan antara kinerja lingkungan dan kinerja ke uangan perusahaan dalam sektor pertambangan yang terdaftar di BEI dan mengikuti PROPER pada periode 2003- 2007. Hasil penelitian ini adalah tidak ada korelasi yang signifikan antara kinerja lingkungan dengan kinerja keuangan perusahaan. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa kenaikan pada variabel kinerja lingkungan akan menyebabkan penurunan pada variabel kinerja keuangan perusahaan. Berdasarkan hasil penelitian, stakeholders dan masyarakat luas sebaiknya men ciptakan suatu sistem peraturan, undang-undang, dan sanksi yang dapat menciptakan keuntungan finansial bagi perusahaan dalam rangka melestarikan lingkungan hidup.

In achieving its goals, which is profit, company will entangle stake holders. Nowadays, stakeholders claim that environmental problems that generated by company are company responsibility not society responsibility. Panel data regression analysis approach was used to analyze the relationship between environmental performance and financial performance companies in mining sectors that listed in BEI and PROPER over period from 2003-2007. This essay determines that there is no significant correlation between corporate environmental performance and corporate financial performance. This essay also finds that poorer environmental performance seems to be financially rewarded. Based on the findings reported in this essay, stakeholders and society should provide a system of rules, regulations, and sanc tions that reward companies performing in a superior manner with respect to environmental performance."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2009
S6619
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Dimas Andhio Sunaryo
"Sektor keuangan syariah dipercaya berperan penting dalam mendorong perkembangan dan pertumbuhan ekonomi suatu negara. Di Indonesia, walaupun sektor/industri keuangan syariah Indonesia masih didominasi oleh sektor perbankan, peran industri keuangan non-bank (IKNB) dan pasar modal syariah juga tidak bisa diabaikan. Namun demikian, masih sedikit studi yang membahas mengenai peran IKNB dan pasar modal syariah ini. Oleh karenanya, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan sektor keuangan syariah, yang mencakup sektor perbankan, IKNB dan pasar modal syariah, terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, dengan Vector Autoregression (VAR) dan Vector Error Correction Model (VECM), dan data sekunder periode Januari 2017 sampai dengan Desember 2020. Variabel dependen dalam studi ini adalah Indeks Produksi Industri (proksi pertumbuhan ekonomi), sedangkan variabel independennya adalah Sertifikat Bank Indonesia Syariah (SBIS), Sukuk Negara (SBSN), Dana Pihak Ketiga (DPK) Syariah, Pembiayaan Syariah, Asuransi Syariah, Financial Technology (Tekfin) Syariah, Keterbukaan Perdagangan, Covid-19 dan Inflasi. Penelitian ini menghasilkan beberapa temuan menarik. Pertama, dalam jangka pendek, variabel yang berperan positif terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia adalah SBIS dan SBSN. Kedua, dalam jangka panjang, variabel yang mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia secara positif adalah variabel SBSN dan asuransi syariah. Selain itu, variabel eksternal seperti pandemi Covid-19 dan keterbukaan perdagangan juga signifikan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam jangka panjang. Secara keseluruhan, dapat disimpulkan bahwa seluruh sektor keuangan syariah berperan penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia walaupun belum optimal. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan bagi regulator dalam menyusun kebijakan keuangan syariah agar bisa lebih efektif dan memberikan kontribusi yang signifikan untuk pertumbuhan ekonomi di Indonesia.

The Islamic finance sector is believed to play an important role in encouraging the development and economic growth of a country. In Indonesia, although the Indonesian Islamic finance sector/industry is still dominated by the banking sector, the role of the non-bank financial industry (IKNB) and the Islamic capital market is also getting bigger and cannot be ignored. However, there are still few studies that discuss the role of IKNB and the Islamic capital market. Therefore, this study aims to analyze the relationship of the Islamic financial sector, which includes the banking sector, IKNB and Islamic capital market, to Indonesia's economic growth. This study uses quantitative methods, with Vector Autoregression (VAR) and Vector Error Correction Model (VECM), and secondary data for the period January 2017 to December 2020. The dependent variable in this study is the Industrial Production Index (IPI), while the independent variable is Certificates. Bank Indonesia Sharia (SBIS), State Sukuk (SBSN), Sharia Third Party Funds (DPK), Sharia Financing, Sharia Insurance, Sharia Financial Technology (fintech), Trade Openness, Covid-19 and Inflation. This research yielded some interesting findings. First, the Islamic banking sector has no significant effect on Indonesia's economic growth in the short term, but has a significant effect on the long term. Second, the capital market sector has a significant effect on economic growth in the short and long term. Third, the NBFI sector has a significant effect on long-term economic growth. In particular, SBIS and SBSN have a positive effect in the short term while Islamic insurance has a positive effect in the long term. Fourth, the variables of Islamic insurance and third party funds were found to have a fluctuating and positive impact on the IPI variable. In addition, external variables such as the Covid-19 pandemic and trade openness also significantly affect Indonesia's economic growth in the long term. Finally, it was found that the most influential variable on IPI was IPI itself. Overall, the research results provide evidence that Islamic finance, particularly Sharia IKNB, plays an important role in encouraging Indonesia's economic growth. These results are expected to be input for relevant policy makers."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mohamad Rifai
Depok: Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, 1988
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dihan Rizky Setiawan
"Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara perkembangan pasar modal, dan sistem pembiayaan perbankan terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia dari periode kuartal pertama tahun 1990 sampai dengan kuartal kedua tahun 2013. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah produk domestik bruto, rasio kapitalisasi pasar modal, rasio kredit domestik perbankan dan variabel kontrol yaitu rasio investasi dan indeks harga konsumen. Penelitian ini menggunakan model Vector Autoregression, Granger Causality, Variance Decomposition, dan Impulse Response Function untuk mengetahui hubungan antar variabel.
Berdasarkan analisa kausalitas granger, sistem perbankan memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi dan begitu juga sebaliknya. Sementara itu pada sistem keuangan lainnya yaitu pasar modal tidak membuktikan adanya pengaruh bahwa perkembangannya menjadi penggerak pertumbuhan ekonomi. Namun, pengujian ini membuktikan terdapat hubungan kausalitas antara pasar modal dengan sistem perbankan.
Dalam analisa Impulse Response, secara umum respon perilaku yang terjadi pada pasar modal tidak memiliki kesamaan dengan perilaku yang terjadi dalam keuangan perbankan tetapi kedua variabel tersebut memiliki kemiripan pola siklikal menuju kestabilan. Sedangkan pada Variance Decomposition masingmasing variabel menjelaskan respon terhadap guncangan dari variabel lain. Dimana guncangan yang terjadi dalam variabel produk domestik bruto berkurang setiap periode dalam peramalan varians error.

This study aims to determine how the relationship between stock market development and bank financing system toward economic growth in Indonesia during first quarter of 1990 until second quarter of 2013. The variables used are real gross domestic product, market capitalization ratio, total domestic credit ratio and as control variables are investment ratio and consumer price index. This study uses Vector Autoregression model, Granger Causality, Variance Decomposition, and Impulse Response Function.
Regarding Granger Causality analysis, banking system proves that variable causes economic growth and bidirectional. Meanwhile, on the other hand there is no evidence of causality from stock market development to economic growth. However, this paper proves causality relationship between stock market and banking system.
In general, the Impulse Response Function reveals the response of stock market behaviour is dissimilar to the response in bank financing. In fact, both of variables have similar cyclical pattern into stability. According Variance Decomposition analysis, allows to asses how a variable respond to shocks in specific variables. When considering Real Gross Domestic Product, the impact from this variable has reduced in every single period of the forecast error variance."
Depok: Universitas Indonesia, 2014
S54357
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>