Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 130386 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Parlindungan, Julianto Saup
Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2009
T27074
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Amin Widjaja Tunggal
Jakarta: Harvarindo, 2008
658.4 AMI c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Azis Fasya
"Skripsi ini membahas pengaruh modal sosial terhadap implementasi CSR Ternak Mandiri PT Badak NGL. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modal sosial memiliki pengaruh terhadap implementasi CSR Ternak Mandiri; semakin tinggi modal sosial maka semakin tinggi tingkat keberhasilan implementasi CSR Ternak Mandiri; terdapat hubungan yang lemah antara modal sosial dan implementasi CSR Ternak Mandiri. Peneliti menyarankan perusahaan harus lebih ketat dalam pengawasan CSR; penguatan modal sosial dalam CSR dapat berguna bagi keberlanjutan perusahaan.

This thesis discussed about the effects of social capital and the CSR implementation in PT Badak NGL's Ternak Mandiri program. The research method is quantitative method with descriptive design. The result of this research shows that social capital has a relationship with the implementation of CSR Ternak Mandiri; the higher the social capital, the higher the success rate of implementation of CSR; There is a low relationship between social capital and CSR implementation of Ternak Mandiri. Researcher suggest that the company need to be more rigorous on monitoring the CSR; strengthening social capital in CSR can be useful for corporate sustainability."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
S53343
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dwi Hartanti
"Definisi CSR sejatinya telah diuraikan semenjak tahun 1950-an. Semanjak itu definisi CSR berkembang luas di kalangan bisnis. Namun demikian katan$an akademisi dan pendidikan memandans perlu untuk metakukan kajian ilmiah terhadap CSR karena terlihat bahwa CSR sefaagar suatu konsep berkembang luas yang berdampak pada kepentingan stakeholder perusahaan, dalam hal ini masyarakat umum,"
2006
EBAR-III-SeptDesl2006-113
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Ari Sujatmiko
"Program kemitraan usaha mikro kecil dan menengah adalah salah satu bentuk tanggung jawab sosial (Corporate Social Responsibility/CSR) perusahaan, khususnya Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Skripsi ini mengkaji pelaksanaan program kemitraan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) menurut Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara dan pelaksanaannya dalam bentuk program kemitraan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang dilakukan oleh PT. Bank Mandiri Tbk. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis normatif. Pelaksanaan program kemitraan BUMN diamanatkan dalam ketentuan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara dan Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Nomor Per-05/MBU/2007 tentang Program Kemitraan Badan Usaha Milik Negara dengan Usaha Kecil dan Program Bina Lingkungan sebagai peraturan pelaksananya. Pada intinya ketentuan tentang pelaksanaan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) wajib memperhatikan antara lain mengenai kriteria calon mitra binaan, kewajiban BUMN pembina dan mitra binaan, sumber dana program kemitraan, mekanisme penyaluran dana, kualitas pinjaman dan lain sebagainya. Pelaksanaan program kemitraan PT. Bank Mandiri Tbk. telah sesuai dengan ketentuan peraturan yang berlaku. Hal ini dapat dilihat dari kewajiban yang telah dipenuhi PT. Bank Mandiri Tbk. sebagai BUMN pembina sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Nomor Per-05/MBU/2007 tentang Program Kemitraan Badan Usaha Milik Negara dengan Usaha Kecil dan Program Bina Lingkungan. Namun dalam ketentuan yang mengatur mengenai program kemitraan dan bina lingkungan tidak diatur mengenai sanksi bagi BUMN yang tidak melakukan progam kemitraan dan bina lingkungan.

Partnership Program is one form of Corporate Social Responsibility (CSR), particularly State-Owned Enterprise (SOE). This thesis examines the implementation Partnership Program of Micro, Small and Medium Business as a Corporate Social Responsibility (CSR) in the law number 19 Year 2003 about State-Owned Enterprise and implementation partnership Program of Micro, Small and Medium Business as a Corporate Social Responsibility (CSR) at PT. Bank Mandiri Tbk. A method used in analyze this case is a normative juridical. The implementation partnership program of SOE is contained in the law number 19 Year 2003 about State-Owned Enterprise and Minister of State Enterprises Regulation No. PER-05/MBU/2007, dated 27 April 2007, on the Partnership Program of SOE with Small Business and Environmental Development Program as the rule?s executioner. In essence the implementation partnership program and environmental development program must be observe criteria of partners, liabilities of SOE and partners, source of funds, mechanism of channeling funds, quality of loan, etc. Bank Mandiri?s Partnership Program has been in accordance with a regulation. It can be seen from the obligations have been performed PT. Bank Mandiri Tbk. as a SOE builder regulated as Minister of State Enterprises Regulation No. PER-05/MBU/2007, dated 27 April 2007, on the Partnership Program of SOE with Small Business and Environmental Development Program. But then in provisions of the partnership program is not arranged sanctions for the SOE that doesn?t do partnership program and environmental development program."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2012
S42530
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Sari Anggraeni Amiruddin
"Dengan semakin meningkatnya era globalisasi, di dunia usaha semakin menyadari bahwa perusahaan tidak lagi dihadapkan pada tanggung jawab yang mengacu pada single bottom line yaitu nilai perusahaan (corporate value) yang direfleksikan dalam kondisi keuangannya saja, namun juga harus memperhatikan aspek sosial dan lingkungannya. Karena, menggantungkan semata-mata kepada kesehatan finansial belum tentu menjamin perusahaan bisa tumbuh secara berkelanjutan (sustainable). Tujuan dari karya akhir ini adalah melakukan analisis aktivitas Corporate Social Responsibilily pada Bank Syariah Mandiri sebagai bagian dari tanggung jawab yang bersifat sosial dari suatu perusahaan, untuk mengetahui konsep dan pelaksanaan program CSR pada Bank Syariah Mandiri, prosedur kebijakan dalam pengambilan keputusan rentang kegiatan CSR, tingkat efektivitas pelaksanaan CSR Bank Syariah Mandiri, dan manfaat-manfaat yang diterima oleh para stakeholder khususnya karyawan, nasabah, dan masyarakat atas pelaksanaan CSR di Bank Syariah Mandiri. Berdasarkan penelitian ini, ditemukan bahwa Bank Syariah Mandiri telah melaksanakan berbagai kegiatan sosial kepada karyawan. masyarakat, dan nasabah. Pelaksanaan manajemen program CSR telah dilaksanakan dengan baik dan terprogram, kegiatannya sangat tergantung pada pemimpin divisi yang terkait dengan CSR, yang dalam menentukan jenis kegiatan CSR memperhatikan prioritas kegiatan, manfaat/faedah. mengatasi, mencegah masalah sosial, bersifat menguntungkan bagi perusahaan, dan anggaran dana yang tersedia. Secara menyeluruh efektivitas program CSR yang dilaksanakan selama ini oleh BSM telah berjalan dengan baik, hanya saja terdapat kekurangan, dimana sampai saat ini BSM tidak memiliki aturan yang secam ekaplisit dan khusus untuk rnenilai penyaluran dana CSR dari pihak BSM kepada pihak terkait. lmplementasi tingkat tanggung jawab sosial pada BSM bukan hanya sekedar memberikan bantuan dan sumbangan dana tetapi juga mengembangkan pemberdayaan sosial dan pemberdayaan ekonomi begitupun dengan nasabah dan karyawan BSM yang telah merasa puas terhadap tanggung jawab sosial yang BSM berikan kepada mereka. Adapun manfaat-manfaat yang diterima oleh karyawan, nasabah, dan masyarakat contohnya adalah adanya peningkatan pertambahan kualitas sarana dan prasarana umum peningkatan kemandirian masyarakat secara ekonomis, serta peningkatan kualitas hidup bagi masyarakat secara berkelanjutan.

In the globalization era, companies no longer face single bottom line responsibilities where corporate values are reflected not only by their financial conditions but also their social and environment aspects. Companies' sound financial conditions do not guarantee the sustainability of companies' growth. Therefore, the pllrpose of this theses is to analyze Corporate Social Responsibility activities in Bank Syariah Mandiri as part of corporate responsibilities and to find out about the concept and application of CSR program in Bank Syariah Mandiri, the procedures in making policy decision concerning CSR activities, the effectiveness of CSR program in Bank Syariah Mandiri, and the benefits received by its stakeholders especially its employees, customers, and society from CSR program in Bank Syariah Mandiri. Based on this study, Bank Syariah Mandiri has been implementing various social activities to its employees, society, and customers. The management of CSR program has been well programmed where its activities really depend on head of dlvision related to CSR who in determining CSR activities looks upon priority, benefit. social problem solving, corporate profitability, and budget availability. In whole, the effectiveness of CSR program in BSM is good, Nevertheless, until now BSM still does not have explicit and special rules to assess the donation of CSR fond from BSM. The CSR implementation in BSM is not only giving charity and donation but also empowering the society's social and economic condition as well as giving satisfaction to lhe customers and employees. The benefits received by stakeholders are, for example, the quality improvement of public facilities, the society's economic independence improvement and the sustainable increase of society 's quality of life."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2009
T27022
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ayu Surya Arsinta
"Diketahui bahwa daerah-daerah di Indonesia masih kesulitan pendanaan untuk penanganan infrastruktur jalan. Dalam hal ini, perusahaan dapat melaksanakan tanggung jawab sosialnya terhadap lingkungan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) infrastruktur jalan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mendukung terciptanya CSR perusahaan pada jalan daerah, selanjutnya disusun menjadi model implementasi faktor CSR untuk perbaikan jalan daerah dan mengidentifikasi faktor dominan terciptanya CSR. Metode yang digunakan adalah metode literature review yang berisi informasi, teori dan konsep, kemudian pengumpulan data melalui kuesioner dan hasil kuesioner diidentifikasi menggunakan SEM-PLS. Hasil pemodelan faktor implementasi CSR dan faktor dominan divalidasi oleh para ahli dan untuk selanjutnya dapat bermanfaat untuk membantu dalam implementasi CSR.

It is known that regions in Indonesia are still struggling with funding for the handling of road infrastructure. In this case, the company can carry out its social responsibility towards the environment through the road infrastructure Corporate Social Responsibility (CSR) program. The purpose of this study is to identify the factors that support the creation of corporate CSR on regional roads, then compiled into a model for implementing CSR factors for improving regional roads and identifying the dominant factors for the creation of CSR. The method used is the literature review method which contains information, theories and concepts, then data collection through questionnaires and the results of the questionnaires are identified using SEM-PLS. The results of modeling CSR implementation factors and dominant factors were validated by experts and henceforth can be useful to assist in CSR implementation."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
David Ardiansyah
"Pada hakekatnya setiap orang, kelompok dan organisasi mempunyai tanggung jawab social (social responsibility) pada lingkungannya. Tanggung jawab sosial seseorang atau organisasi adalah etika dan kemampuan berbuat baik pada lingkungan sosial hidup berdasarkan aturan, nilai dan kebutuhan masyarakat. Sementara dalam konteks perusahaan, tanggung jawab sosial itu disebut tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility). Secara etik, perusahaan tidak hanya mempunyai kewajiban-kewajiban ekonomis dan legal kepada pesaham atau shareholders, tetapi juga kewajiban terhadap pihak-pihak lain secara sosial termasuk masyarakat disekitarnya.
Adapun tujuan penelitian ini adalah : untuk mengetahui pengaruh program Corporate Social Responsibility (CSR) dan budaya organisasi secara parsial terhadap kepuasan masyarakat Kota Bogor dan untuk mengetahui pengaruh program Corporate Social Responsibility (CSR) dan budaya organisasi secara simultan terhadap kepuasan masyarakat Kota Bogor.
Kesimpulan dari hasil penelitian bahwan Corporate Social Responsibility (CSR) dan budaya organisasi mempunyai pengaruh positif sangat signifikan terhadap kepuasan masyarakat sekitar PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor.

In the naturally each of the person, group and organization have social responsibility in the environment. Social responsibility of each person or organization is the ethics and the ability to do good effort of the social environment based on the rules, values ​​and needs. In the context of company, corporate social responsibility is called corporate social responsibility (Corporate Social Responsibility). By the ethics, companies is not only have economics obligations and legal for company or shareholders, but also responsibility to others stakeholders, including the surrounding community.
The objectives of this study are: to determine the influence of Corporate Social Responsibility?s program and organizational culture which is partially upon the community satisfaction in Bogor and to determine the influence of its Corporate Social Responsibility (CSR) and organizational culture which is simultaneously in line with community satisfaction Bogor.
The conclusions of the result of the research which is conducted has improved that Corporate Social Responsibility (CSR) and organizational culture has a positive influence significantly with people's satisfaction in PDAM Tirta Pakuan Bogor.
"
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2013
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bunga Nirmalasari
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh direktur utama dengan pengalaman bekerja di luar negeri, kepemilikan asing, perdagangan internasional, dan variabel control berupa ukuran perusahaan, leverage dan profitabilitas terhadap pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR). Sampel pada penelitian ini adalah 94 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2010. Penelitian ini menganalisis laporan tahunan perusahaan dengan metode content analysis berdasarkan indeks GRI Level C dengan kategori ekonomi, lingkungan, dan kemasyarakatan. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa dari ketiga variabel independen dan ketiga variabel control yang digunakan, direktur utama dengan pengalaman bekerja di luar negeri dan kepemilikan asing berpengaruh positif signifikan terhadap pengungkapan CSR berdasarkan indeks GRI Level C. Variabel control berupa ukuran perusahaan berpengaruh positif signifikan terhadap pengungkapan CSR berdasarkan indeks GRI Level C di Indonesia.

This research is aimed to analyze the influence of the CEO with the experience working abroad, foreign ownership, international trade, and the control variables of firm size, leverage and profitability on Corporate Social Responsibility (CSR) disclosure. The samples of this research are 94 manufacture firms listed in Indonesian Stock Exchange (IDX) at 2010. Using Content Analysis method based on Level C GRI index by category of economic, environmental, and social to analyze firm?s annual report. The results of this research show that from the three independent variables and three control variables are used, the CEO with the experience working abroad and foreign ownership are significant positive effect on CSR disclosure based on GRI Level C. Control variables such as firm size significant positive effect on CSR disclosure based on GRI Level C in Indonesia."
Depok: Program Sarjana Ekstensi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sibarani, Simon
"Berdasarkan UU PPh, biaya CSR dan biaya promosi dapat dijadikan pengurang penghasilan bruto. Namun, pengakuan dana CSR sebagai biaya secara fiskal masih dibatasi yakni sebesar 5% dari penghasilan neto fiskal tahun sebelumnya. Oleh sebab itu, perusahaan perlu melakukan perencanaan pajak terkait biaya CSR dan biaya promosi agar dicapai alokasi biaya yang optimal untuk mendukung untuk fungsi pemasaran, termasuk pada perusahaan FMCG.
Tujuan penelitian ini ialah untuk menjelaskan pertimbangan perlakuan PPh atas biaya CSR dalam PP Nomor 93 Tahun 2010 dan menggambarkan perencanaan Pajak Penghasilan atas biaya CSR dan biaya promosi pada perusahaan FMCG. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan tujuan deskriptif dan menggunakan studi lapangan berupa wawancara mendalam.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perencanaan pajak terkait biaya CSR dan promosi mempertimbangkan perbandingan koreksi fiskal terhadap peningkatan omzet, serta aspek perpajakan lain seperti PPN dan PPh Pasal 23 yang juga dapat menjadi beban bagi perusahaan.

Based on Tax Income Laws, CSR and promotion cost could be regarded as expense to deduct gross income. However, the fiscal acknowledgement of CSR cost as deductible-expense is still limited, which is 5% of prior year’s fiscal net income. Hence, corporate needs to perform a proper tax-planning in regard both expenses so they could complementarily support marketing function, as in FMCG companies.
This research is aimed to explain the consideration of Income Tax treatments toward CSR expense in PP Nomor 93 Tahun 2010 and to describe income tax planning due to CSR and promotion expenses in FMCG companies. This research is qualitative with descriptive purposes and utilizes in-depth interviews as field-study in acquiring the data.
Result of this research leads to the fact that the tax planning due to CSR and promotion costs in FMCG companies considers the ratio of CSR fiscal-difference cost to net-sales increase and other tax implications such as Value Added Tax and Witholding Tax 23, which might emerge as burdens for companies.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
S54977
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>