Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 135751 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Masyhud Ali
Jakarta: RajaGrafindo Persada, 2006
658.155 MAS m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Savira Rima Aulia
"Induk Koperasi X memiliki unit bisnis agar bisa menyejahterakan anggota secara mandiri. Salah satu bisnis yang dijalankan adalah jasa penyewaan gedung Graha Nusantara (disamarkan). Sejak pandemi tahun 2020 permintaan penyewaan gedung menurun drastis, dan belum kembali seperti sebelum pandemi. Selain itu, sebagai bisnis yang bergerak dibidang pelayanan jasa, Graha Nusantara mengalami permasalahan yang berkaitan dengan operasional bisnisnya seperti pembatalan acara oleh pihak konsumen dengan berbagai alasan, perawatan dan pengelolaan gedung, pengelolaan pegawai hingga yang berkaitan dengan vendor rekanan. Hal ini menyebabkan Graha Nusantara terus merugi karena operasional gedung tidak efektif yang sebenarnya dapat dicegah dengan mengefektifkan operasional Graha Nusantara. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi manajemen risiko operasional di unit bisnis Graha Nusantara, yang merupakan bisnis penyewaan gedung, dengan mengacu pada standar manajemen risiko berdasarkan ISO 31000:2018 serta penilaian risiko menggunakan risk breakdown structure dan failure mode and effect analysis. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus, melalui teknik pengumpulan data wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan manajemen risiko belum menentukan proses ruang lingkup, konteks dan kriteria sesuai ISO 31000:2018 serta teridentifikasi sembilan belas risiko dengan berbagai tingkatan risiko. Oleh karena itu, penelitian ini merekomendasikan penanganan masing- masing risiko dan diharapkan manajemen menetapkan kebijakan manajemen risiko terutama risiko operasional.

Induk Koperasi X has a business unit so that it can prosper members independently. One of the businesses run is the Graha Nusantara (disguised) building rental service. Since the pandemic in 2020 the demand for building rentals has decreased dramatically, and has not returned to what it was before the pandemic. In addition, as a business engaged in services, Graha Nusantara experiences problems related to its business operations such as event cancellations by consumers for various reasons, building maintenance and management, employee management to those related to partner vendors. This causes Graha Nusantara to continue to lose money due to ineffective building operations which could have been prevented by streamlining Graha Nusantara's operations. This study aims to evaluate operational risk management in the Graha Nusantara business unit, which is a building rental business, by referring to risk management standards based on ISO 31000: 2018 and risk assessment using risk breakdown structure and failure mode and effect analysis. The method used in this research is descriptive qualitative analysis with a case study approach, through interview and documentation data collection techniques. The results showed that risk management has not determined the scope, context and criteria process according to ISO 31000: 2018 and nineteen risks with various levels of risk were identified. Therefore, this study recommends handling each risk and it is expected that management establishes risk management policies, especially operational risks."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sardi Eko Sutikno
Depok: Rajawali Press, 2024
658.155 SAR m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Ricko Dwi Pambudi
"Digitalisasi telah merambah ke berbagai aspek kehidupan, termasuk sektor pemerintahan di bidang pengawasan pengelolaan keuangan negara. SIMWAS adalah sistem informasi di Instansi XYZ yang digunakan untuk mengelola kegiatan pengawasan dan tindak lanjut hasil pengawasan. SIMWAS merupakan aset penting yang memuat seluruh proses bisnis pengendalian internal, namun pada praktiknya, risiko keamanan informasi SIMWAS belum dikelola dengan baik. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, diperlukan manajemen risiko keamanan informasi pada SIMWAS. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan menganalisis manajemen risiko keamanan informasi SIMWAS menggunakan kerangka kerja berdasarkan integrasi standar ISO/IEC 27005:2018, ISO/IEC 27002:2013, dan NIST SP 800-30 Rev 1. Kerangka kerja ISO/IEC 27005:2018 digunakan sebagai kerangka kerja utama manajemen risiko, NIST SP 800-30 Rev. 1 sebagai panduan proses penilaian risiko, dan ISO/IEC 27002:2013 sebagai referensi rekomendasi penanganan risiko. Penilaian risiko keamanan informasi SIMWAS dilakukan dengan menganalisis data yang diperoleh dari hasil wawancara, observasi, dan telaah dokumen. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keamanan informasi SIMWAS memiliki 8 risiko level rendah, 9 risiko level sedang, dan 5 risiko level tinggi. Penelitian ini menghasilkan 14 rekomendasi penanganan risiko untuk 5 risiko level tinggi dan 9 risiko level sedang, sedangkan 8 risiko level rendah dapat diterima sesuai dengan selera risiko organisasi. Instansi XYZ perlu melakukan analisis risiko residu dan analisis biaya-manfaat dari penerapan kontrol di setiap skenario risiko.

Digitalization has penetrated various aspects of life, including the government sector in the field of supervising state financial management. SIMWAS is an information system in the XYZ Agency that is used to manage surveillance activities and follow up on the results of supervision. SIMWAS is an important asset that includes all internal control business processes, but in practice, SIMWAS information security risks have not been managed properly. To overcome these problems, information security risk management is required at SIMWAS. This study aims to design and analyze SIMWAS information security risk management using a framework based on the integration of ISO/IEC 27005:2018, ISO/IEC 27002:2013, and NIST SP 800-30 Rev 1 standards. The ISO/IEC 27005:2018 framework is used as the main framework in risk management, NIST SP 800-30 Rev. 1 as a guideline for risk assessment process, and ISO/IEC 27002:2013 as a reference for risk treatment recommendations. SIMWAS information security risk assessment is carried out by analyzing data obtained from the results of interviews, observations, and document reviews. The results of this study indicate that SIMWAS information security has 8 low-level risks, 9 medium-level risks, and 5 high-level risks. This study result 14 risk treatment recommendation for 5 high-level risks and 9 medium-level risks, while 8 low-level risks are acceptable according to the organization's risk appetite The XYZ Agency needs to carry out a residual risk analysis and a cost-benefit analysis of implementing controls in each risk scenario."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rahadi Ari Baskoro
"Penelitian ini bertujuan menguji pengaruh OBS terhadap risiko bank serta menguji apakah manajemen risiko yang dilakukan oleh bank dapat memoderasi pengaruh OBS terhadap risiko bank. OBS yang diuji adalah kontinjensi, komitmen dan derivatif. Sampel yang digunakan adalah bank yang terdaftar di BEI mulai 2009 ? 2013. Berdasar purposive sampling, terpilih 26 sampel bank dengan 114 tahun bank yang diolah menggunakan pooled data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa derivatif berpengaruh negatif terhadap risiko bank sedangkan komitmen berpengaruh positif terhadap risiko bank. Namun, manajemen risiko yang dilakukan bank dapat memperlemah pengaruh OBS tersebut sehingga disimpulkan manajemen risiko bertujuan menstabilkan risiko.

The research objective is to investigate the influence of OBS toward bank risk and to investigate whether the accomplished risk management by the banks could moderate the influence of OBS toward bank risk. The tested instruments of OBS are contingencies, commitment, and derivatives. Samples are banks listed in IDX since 2009 until 2013. There are 26 bank samples and 114 year firms selected and processed by pooled data. The result shows that derivatives negatively influence bank risk. However, risk management weakens the influence of OBS, so that it is concluded that the purpose of risk management is to stabilize risk."
Depok: Universitas Indonesia, 2014
T42294
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Royhan Aditama Fakhrul Reza
"Tujuan penelitian ini adalah untuk mendampingi manajemen usaha Ayam Aliong (skala menengah) untuk mengurangi risiko operasional usaha melalui pengembangan model bisnis inovatif. Peneliti menggunakan metode Business Coaching (BC) dengan kerangka Kanvas Model Bisnis. Pengumpulan data dan periode penelitian akan dilakukan dari bulan Desember 2022 hingga Maret 2023. Pada Kanvas Model Bisnis Ayam Aliong terdapat kelemahan pada key activities dan key resources. Untuk key activities lebih dikarenakan kurangnya karyawan Ayam Aliong akan risiko operasional sehingga nantinya akan dilakukan pemetaan dan mitigasi risiko operasional melalui metode matriks risiko. Salah satu risiko operasional yang akan peneliti tindak lanjuti adalah tingkat kematian ayam di kandang Ayam Aliong yang cukup berbiaya tinggi dan untuk risiko ini, peneliti mengajukan Standard Operational Procedur (SOP), yang berhubungan dengan key resources, agar dapat meminimalisir angka kematian. Dengan meneliti Ayam Aliong, Diharapkan dapat membantu Ayam Aliong mengelola masalah risikonya dan memitigasi risikonya sendiri serta dapat mengembangkan model bisnisnya kedepan.

The purpose of this research is to assist the business management of Ayam Aliong (medium scale) to reduce business operational risk through the development of innovative business model. Researcher uses the Business Coaching (BC) method with the Business Model Canvas framework. Data collection and the research period will be carried out from December 2022 to March 2023. In Ayam Aliong’s Business Model Canvas, there are weaknesses in key activities and key resources. For key activities, it is more due to the lack of Ayam Aliong employees in detecting operational risks so that operational risk mapping and mitigation will be carried out later through the risk matrix method. One of the operational risks that researcher will follow up on is the mortality rate of chickens in Ayam Aliong cage which is quite costly and for this risk, researcher proposes a Standard Operating Procedure (SOP), which is relate to key resources, in order to minimize mortality. By researching Ayam Aliong, it is hoped that it can help Ayam Aliong manage its risk problems, mitigate its own risks and be able to develop its business model in the future."
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bambang Rianto Rustam
Jakarta : Salemba Empat, 2017
368 BAM m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Soeisno Djojosoedarso
Jakarta: Salemba empat, 1999
658.1556 Djo p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Tambunan, Beatrix
"Melalui Unit Bisnis Strategis e-Health, PT. XYZ memberikan pelayanan terhadap proses administrasi jaminan kesehatan dengan memanfaatkan Teknologi Informasi. Dalam menjalankan proses bisnis dengan menggunakan TI, Unit Bisnis Strategis e-Health mengelola data yang bersifat rahasia seperti data klaim, data finance, data provider, dan data lainnya. Data tersebut dilindungi oleh regulasi UU ITE No, 11 tahun 2008 pasal 16 ayat 1 dan UU No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan pasal 57 ayat 1. Oleh itu, risiko-risiko yang terkait keamanan informasi perlu diidentifikasi dan dimitigasi agar tidak menjadi ancaman yang berdampak kerugian terhadap aset dan keberlangsungan bisnis akibat keamanan informasi yang tidak dapat dijaga dengan baik. Namun, saat ini Unit Bisnis Strategis e-Health PT. XYZ belum memiliki manajemen risiko keamanan informasi.
Penelitian ini bertujuan untuk membangun rencana manajemen risiko keamanan informasi. Kerangka kerja yang digunakan adalah ISO/IEC 27005 dengan empat tahapan utama yaitu penetapan konteks, penilaian risiko, penanganan risiko dan penerimaan risiko. Untuk merancang kontrol dalam upaya mengurangi risiko, peneliti mengacu pada ISO/IEC 27002.
Hasil penelitian ini adalah rencana manajemen risiko keamanan informasi yang berisi profil dari risiko yang diidentifikasi berdasarkan jenis aset yang dapat berupa primary asset atau secondary asset. Selain itu, kontrol untuk setiap risiko juga dirancang untuk mengurangi dampak suatu risiko. Dengan adanya manajemen risiko keamanan informasi ini, diharapkan Unit Bisnis Strategis e-Health dapat memenuhi regulasi yang berlaku di Indonesia dan mendapatkan kepercayaan dari pelanggan sehingga dapat menjadi nilai jual lebih.

Through a strategic business unit e-health, PT. XYZ provides health insurance administration process services by utilizing information technology. In running business processes using IT, a strategic business unit e-health managing confidential data such as claims, provider, and other data. The data is protected by the regulation of the ITE Law No. 11 of 2008 clause 16, verse 1 and No. 36 of 2009 on Health clause 57, verse 1. Information security risks need to be identified and mitigated so they do not become threats affecting losses on assets and business continuity as a result of information security risks that can not be maintained properly. However, today a strategic business unit e-health at PT. XYZ do not have an information security risk management.
This study aims to build an information security risk management plan. The framework used is ISO / IEC 27005 with four main stages, namely the establishment of context, risk assestment, risk management and risk acceptance. To design a control in order to reduce the risk, researcher refers to ISO / IEC 27002.
Results of this research is the information security risk management plan containing risk profiles were identified based on the type of assets that can be either primary or secondary assets. In addition, the controls for each risk is also designed to reduce the impact of a risk. Given this information security risk management, strategic business unit e-health is expected to meet the applicable regulations in Indonesia and obtain the trust of the customers so that it becomes the added value.
"
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2016
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Asri Apsari
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh Firm Size, Degree of Total Leverage dan Cyclicality terhadap risiko bisnis. Karena semua kegiatan perusahaan yang bergerak dalam dunia bisnis, tidak bisa melepaskan diri dari risiko yang dihadapi oleh investor.
Penelitian ini dilakukan terhadap perusahaan-perusahaan yang tennasuk dalam kategori Aneka Industri di Bursa Efek Jakarta (BE]) menggunakan regresi berganda secara cross section, dengan rentang waktu 4 tahun (1998-2002). Hasil dari penelitian adalah variabel firm size, DTL, dan Cyclicality secara bersama-sama tidak berpengaruh terhadap tingkat risiko bisnis sektor aneka industri. Variable Firm Size berpengaruh signifikan secara parsial terhadap risiko bisnis.
Variabel Degree of Total Leverage dan Cyclicality masing-masing tidak terbukti berpengaruh secara signifikan terhadap risiko bisnis perusahaan-perusahaan dalam kelompok aneka industri.

The purpose of this research is to analyze the relation between Firm Size, Degree of Total Leverage, and Cyclicality to Business Risk. Because all the company that related to business world can not be free from the risk that the investor face.
This research is being test to the company that include in various industries that listed in BD by using cross section, for 4 years (or between 1998 until 2000). And the result from this research is Firm Size, Degree of Total Leverage and Cyclicality is not related to business risk in various industries. Variable Finn Size had significant influence in partial to business risk.
Variable Degree of Total Leverage and Cyclicality not proved significance to business risk in company that related in various industries."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2004
T20436
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>