Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 153574 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Sulis Indiarto
"ABSTRAK
Penelitian ini berusaha mengetahui pemanfaatan layanan 'online' Pusdata Depperin yang difokuskan pada sudut pandang pemakai. Selain itu penelitian ini bertujuan menggambarkan kebutuhan pemakai Pusdata Depperin dan berusaha mengetahui kesesuaian antara kebutuhan informasi pemakai dengan informasi yang diberikan.
Penelitian ini menggunakan tipe penelitian deskriptif, dengan menggunakan metode penelitian survei. Pengumpulan datanya dilakukan melalui kuesioner yang disebarkan secara acak kepada 95 responden yang merupakan anggota jasa layanan 'online', selain itu dilakukan juga wawancara kepada staf Pusdata Depperin. Hasil penelitian ini diolah dengan tabulasi frekuensi berjumlah 16 buah tabel, 2 diantaranya merupakan tabel silang. Setelelah data tersaji dalam bentuk tabel, kemudian data dianalisa guna pengambilan kesimpulan dengan menggunakan rumus persentase dan parameter untuk penafsiran nilai persentase.
Hasil penelitian ini menunjukkan sebagian besar pemakai jasa 'online' adalah dari kalangan mahasiswa yang bukan merupakan target utama pemakai Pusdata. Selain itu sebagian besar pemakai dari kalangan mahasiswa tersebut menggunakan jasa layanan ini hanya untuk keperluan hiburan dan coba-coba. Sedangkan pemakai dari kalangan usahawan yang juga merupakan target utama telah menggunakan jasa ini untuk membantu tugas pekerjaanya.
Informasi mengenai jasa layanan 'online' Pusdata lebih banyak diketahui secara lisan dari teman. Ini berarti promosi yang dilakukan Pusdata belum maksimal, sehingga target utama pemakai dari Pusdata kurang terjaring. Tingkat keberhasilan pemakai dalam menemukan informasi masih belum maksimal, karena masih banyak pemakai yang merasa kadang-kadang saja menemukan informasi yang mereka cari. Jasa layanan yang diberikan oleh Pusdata secara terpasang ini sangat membantu mengurangi hambatan ruang dan waktu, sehingga pemakai merasa lebih praktis dalam mencari informasi. Namun dari data yang terkumpul dan dari jadwal pemutakhiran data dapat disimpulkan informasi yang disediakan dari Pusdata kurang mutakhir.

"
1995
S15705
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Badan Pembinaan Hukum Nasional, Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia, 2006
345 Sah m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan , 1999
370 IND d
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan , 1999
370 IND p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
cover
cover
Tonny Anggoro Wibisono
"TONNY ANGGORO WIBISONO. Penerapan Persyaratan Fungsional dalam Sistem Kearsipan Elektronik : Studi Kasus di Kantor Unit Pusat Kearsipan Departemen Kehutanan (Di bawah bimbingan Ibu Hani Qonitah, MIMS dan Bapak Putu Laxman Pendit, Ph.D) Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2003. Penelitian mengenai Sistem Kearsipan Elektronik dan penerapan persyaratan fungsional kearsipan Sistem Kearsipan Elektronik di Kantor Unit Pusat Kearsipan Departemen Kehutanan Cimanggis, sejak bulan Oktober 2002, tujuannya ialah untuk memberikan deskripsi penerapan persyaratan fungsional dalam Sistem Kearsipan Elektronik serta untuk mengetahui apakah sistem kearsipan elektronik layak dan memenuhi persyaratan fungsional kearsipan. Pengumpulan data dilakukan dengan melakukan pengamatan langsung (observasi) pada subjek dan wawancara dengan objek, ditambah dengan studi pustaka atau kajian pustaka subjek dan objek. Hasilnya menunjukkan bahwa sistem kearsipan elektronik yang digunakan temyata belum menerapkan persyaratan fungsional kearsipan secara keseluruhan. Sehingga belum layak dikatakan sebagai sistem kearsipan elektronik, karena sistem yang digunakan temyata belum menjalankan karakteristik sebagaimana sistem kearsipan elektronik. Sistem Kearsipan Elektronik Departemen Kehutanan saat ini lebih tepat adalah berfungsi layaknya sebagai sistem informasi dalam simpan, temu kembali informasi rekod (arsip dinamis) in aktif. Agar sistem kearsipan elektronik (sistem informasi) di departemen kehutanan dapat memenuhi persyaratan fungsional kearsipan maka perlu dilakukan perbaikan modifikasi serta penambahan fungsi sistem kearsipan elektronik yang disesuaikan ketentuan fungsional sistem kearsipan yang baik. Salah satu caranya adalah dengan membeli dan menggunakan software sistem kearsipan elektronik baru atau merancang sistem kearsipan elektronik yang memenuhi persyaratan fungsional kearsipan."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2005
S15660
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wayan Yoke
"Yoke, Wayan. Penyebaran peraturan perundangan oleh Biro Hukum dan Organisasi, Sekretariat Jenderal Departemen Kehutanan Republik Indonesia. (Di bawah bimbingan Siti Sumarningsih N. M. Lib.) Depok: Fakultas lIlmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2005. Masalah kehutanan merupakan masalah yang cukup krusial karena besarnya sumbangannya pada pembangunan dan juga luasnya arel kehutanan yang kita miliki Sebagai media komunikasi antara pemerintah dengan rnasyarakat dalam bidang kehutanan ini adalah melalui terbitan pemerintah, khususnya peraturan perundangan namun ada anggapan bahwa cukup sulit lmtuk memperolehnya. Penulisan skripsi ini bertujuan tmtuk memberikan gambaran secara deskriptif tentang pelaksanaan penyebaran peraturan perundangan Web Biro Hukum dan Organisasi, Sekretariat Jenderal Departemea Kehutanan Republik Indonesia dan kerjasama yang dilakukan dalam penyebaran peraturan perundangan ini Adapun alasan pemilihanan tempat karena dalam masalah penyebaran peraturan perundangan bidang kehutanan yang memiliki wewenang adalah Biro Hukum dan Organisasi, Sekretariat Jenderal Departemen Kehutanan Republic Indonesia. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan teknik pengumpulan data secara. tertulis (melalui dokumen) dan wawancara. Subjek penelitian dalam hal ini adalah Biro Hukum dan Organisasi, Sekretariat Jenderal Departemen Kehutanan Republik Indonesia, sedangkan objek penelitian adalah keadaan penyebaran peraturan perundangan itu sendiri. Anggapan bahwa peraturan perundangan sulit dan mahal untuk didapatkan tidaklah benar karena ternyata tersedia gratis dan mudah didapatkan. Namun hasil penelitian secara umum menggambarkan bahwa kegiatan penyebaran peraturan perundangan yang dilakukan oleh Biro Hukum dan Organisasi, Sekretariat Jenderal Departemen, Kehutanart Republik Indonesia, masih kurang optimal. Hal tersebut terlibat dari buruknya sistem penyimpanan dan penataan dokumen yang dilakukan, kurangya promosi, kurang sesuainya kualitas sumber daya manusia dengan tugas-tugas yang ada sistem pencatatan data operasional yang belum dilakukan dengan baik sehingga tidak ada data dalam melakukan evaluasi ataupun perencanaan dimasa yang akan datang dan tidak adanya kejelasan tentang kerjasama yang dilakukan, baik yang dalam pelaksanaannya maupun lembaga mana saja yang seharusnya mengikuti kerjasama Beberapa hal tersebut hendaknya mendapat perhatian Lebih lanjut agar proses penyebaran peraturua perundangan bidang kehutanan dimasa mendatang lebih optimaL Kata Kunci (Keyword}: penyebaran informasi (information dissemination/information diffusion), terbitan pemerintah (government publication), undang-undang (regulations)."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2005
S15640
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rachmat A. Abdoellah
"ABSTRAK
Tulisan ini bertujuan untuk mengadakan studi mengenai analisa perdagangan future perminyakan dan kemungkinan penggunaan perdagangan future dengan mengambil contoh perdagangan future di Singapura pada perdagangan perminyakan di Indonesia terutama dalam usaha-usaha untuk melindungi keuntungan kilang terhadap gejolak perubahan harga bahan baku kilang maupun produk kilang, untuk kemudian memberikan saran-saran guna mengantisipasi masalah-masalah yang akan dihadapinya.
Hasil penelitian menunjukan bahwa perdagangan future perminyakan di Singapura sangat mendukung penggunaan strategi hedging. Sedangkan pelaksanaan strategi crack spread hedge hanya dapat dilaksanakan seperuhnya karena tidak tersedianya perdagangan future untuk minyak mentah. Singapura pernah mempunyai fasilitas tersebut tetapi karena jumlah perdagangannya terlalu rendah maka produk tersebut berhenti diperdagangkan. Oleh karena itu berlangsungnya suatu produk pada bursa komoditi sangat tergantung dari jumlah yang diperdagangkan.
"
1992
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>