Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 7295 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Baruch, Hurd
Washington,D.C.: Acropolis Books ltd., 1971
332.6 BAR w
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Baruch, Hurd
Washington,D.C.: Acropolis Books ltd., 1971
332.6 BAR w
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Welles, Chris
New York: E.P. Dutton, 1975
332.6 WEI l
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Tschumi, Bernard, 1944-
London: Architectural Association, 2001
721.044 TSC g
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Prasit Prasetyawati
"Penulisan tesis ini bertujuan mengeksplorasi potensi risiko saham sektoral dengan menghitung nilai value at risk indeks harga saham sektoral di Bursa Efek Indonesia. Pendekatan yang digunakan adalah toeri nilai ekstrim (Extreme Value Theory). Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa pola risiko saham sektoral Indonesia memiliki ketidaksimetrisan dengan nilai kemungkinan imbal hasil negatif lebih besar dari kemungkinan imbal hasil positif kecuali untuk saham sektor pertanian. Potensi risiko saham sektoral dari yang terbesar sampai yang terkecil adalah : sektor industri dasar dan kimia, sektor pertanian, sektor pertambangan, sektor industri barang konsumsi, sektor aneka industri, sektor perdagangan, sektor properti, sektor infrastruktur, dan sektor keuangan. Perhitungan nilai value at risk indeks harga saham dapat menjadi bahan pertimbangan untuk keputusan investasi pada saham.

This thesis explores the potential risk of equity price index in all sectors at Indonesia Stock Exchange. The objective reached by measuring its value at risk. The approach used in the study is Extreme Value Theory; it is used to measure the potential risk. The study shows the equity risk in all sectors at Indonesia Stock Exchange has an asymmetric pattern with its negative possibility value higher than the positive one; however, there is an exception for agricultural sector. The highest to the lowest values of potential risk in all sectors are: basic industry and chemical, agriculture, mining, consumer goods, miscellaneous industries, trade, property, infrastructure and finance. The value at risk of equity price index would be considerable for equity investment decision.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
T25832
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ardi Satria Aulia
"Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskanpengaruh kualitas corporate governanceterhadap resiko defaultperusahaan di Indonesia periode 2013-2017. Kualitas Corporate governancedalam penelitian ini diproksikan dengan menggunakan indikator kualitas penerapan corporate governanceyang terdapat dalam Horwath Report (2008).Resiko Defaultdalam penelitian ini diukur dengan menggunakan perhitungan Default riskoleh Risk Managament Institute (RMI) NUS. Selain menggunakan variabel utama, terdapat pula variabel kontrol yang digunakan dalam penelitian yaitu Profitability, Leverage, Likuiditas, Usia Perusahaan dan Ukuruan Aset Perusahaan. Objek penelitian adalah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2013-2017 berturut-turut. Penelitian ini menggunakan model regresi dengan tiga estimasi yaitu Ordinary Least Square(OLS), Fixed Effect Model(FEM), dan Random Effect Model(REM).
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Kualitas Corporate governanceyang diukur memiliki pengaruh signifikan negatif terhadap kemungkinan Defaultperusahaan di Indonesiaperiode 2013-2017.Tidak hanya itu saja, penelitian ini menemukan bahwa selain variabel utama, variabel kontrol juga memiliki pengaruh terhadap kemungkinan Defaultperusahaan di Indonesia periode 2013-2017 yaitu variabel Profitability, Usia Perusahaan, dan Ukuran Perusahaan.

This study aims to explain the effect of quality corporate governance on the risk of default companies in Indonesia for the period2013-2017. The quality of Corporate governance in this study is proxied by using quality indicators of the application of corporate governance contained in Horwath Report (2008). The default risk in this study is measured using the calculation of Default risk by the Risk Managament Institute (RMI) NUS. In addition to using the main variables, there are also control variables used in the study namely Profitability, Leverage, Liquidity, Age of the Company and Corporate Asset Ukuruan. The object of research is companies listed on the Indonesia Stock Exchange for the period 2013-2017 respectively. This study uses a regression model with three estimates, namely Ordinary Least Square (OLS), Fixed Effect Model (FEM), and Random Effect Model (REM).
The results of this study indicate that the measured quality of Corporate governance has a significant negative effect on the possibility of company defaults in Indonesia for the period 2013-2017. Not only that, this study found that in addition to the main variable, the control variable also had an influence on the likelihood of company defaults in Indonesia for the period 2013-2017, namely the variable Profitability, Company Age, and Company Size."
Depok: Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Diana Afifah
"Tesis ini membahas mengenai pelaksanaan bursa karbon di Indonesia pasca peluncuran bursa karbon Indonesia melalui Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 14 Tahun 2023 tentang Perdagangan Karbon Melalui Bursa Karbon. Bursa karbon Indonesia, yang dikenal sebagai IDX Carbon, memperkenalkan unit karbon sebagai efek, berbeda dengan bursa karbon internasional yang menganggap unit karbon sebagai komoditas. Pendekatan ini memunculkan pertanyaan mengenai implikasi hukum dan efektivitasnya dalam mencapai tujuan mitigasi iklim. Pengelolaan unit karbon sebagai efek memungkinkan untuk penjualan kembali dalam bentuk derivatif, yang bertentangan dengan prinsip 'retired carbon' di mana unit karbon seharusnya digunakan sekali untuk mengurangi emisi. Hal ini menimbulkan risiko greenwashing, di mana perusahaan dapat menghindari tanggung jawab lingkungan dengan membeli unit karbon tanpa benar-benar mengurangi emisi mereka. Penelitian ini menggunakan metode doktrinal dengan pendekatan analitis untuk mengumpulkan, mengidentifikasi, dan menganalisis data terkait regulasi dan implementasi bursa karbon di Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun regulasi sudah ada, masih terdapat kebingungan terkait status unit karbon sebagai efek atau komoditas, yang dapat mempengaruhi tujuan perdagangan karbon. Selain itu, regulasi saat ini belum sepenuhnya mampu mengakomodir tantangan di masa depan, seperti potensi double counting dan manipulasi pengukuran unit karbon. Double counting merupakan risiko signifikan yang dapat mengurangi integritas dan kepercayaan pasar karbon, karena unit karbon yang sama dapat diperdagangkan atau dijual kembali di berbagai bursa.

This thesis discusses the implementation of the carbon exchange in Indonesia following the launch of the Indonesian Carbon Exchange through the Financial Services Authority Regulation Number 14 of 2023 on Carbon Trading through the Carbon Exchange. The Indonesian Carbon Exchange, known as IDX Carbon, introduces carbon units as securities, differing from international carbon exchanges that consider carbon units as commodities. This approach raises questions about the legal implications and effectiveness in achieving climate mitigation goals. Managing carbon units as securities allows for their resale in derivative forms, which contradicts the principle of 'retired carbon' where carbon units should be used once to reduce emissions. This poses a risk of greenwashing, where companies can evade environmental responsibilities by purchasing carbon units without actually reducing their emissions. This research employs a doctrinal method with an analytical approach to collect, identify, and analyze data related to the regulations and implementation of the carbon exchange in Indonesia. The findings indicate that despite existing regulations, there is still confusion regarding the status of carbon units as securities or commodities, which can affect the objectives of carbon trading. Moreover, the current regulations are not yet fully capable of addressing future challenges, such as the potential for double counting and manipulation of carbon unit measurements. Double counting is a significant risk that can undermine the integrity and trust of the carbon market, as the same carbon unit can be traded or resold across various exchanges."
Jakarta: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tampubolon, Maria Sondang Herlina
"Penelitian ini menguji pengaruh variabel kualitas akrual terhadap premi risiko saham perusahaan. Pengujian pengaruh kualitas akrual terhadap premi risiko dilakukan untuk membuktikan apakah kualitas akrual menjadi faktor risiko di Indonesia. Dalam penelitian ini digunakan metode panel untuk pengujian kualitas akrual terhadap return saham perusahaan, dan menggunakan two stage cross section regression dengan Fama-French Three Factors Model untuk pengujian kualitas akrual terhadap premi risiko.
Penelitian ini menyimpulkan kualitas akrual tidak berpengaruh terhadap return saham perusahaan, dan kualitas akrual tidak berpengaruh terhadap premi risiko. Hal ini menunjukkan bahwa kualitas akrual bukan menjadi faktor risiko dalam asset-pricing di Indonesia, namun dalam penelitian ini bisa dilihat bahwa tiga faktor model Fama dan French terbukti berpengaruh terhadap premi risiko.

This study tests the effect of accruals quality on risk premium. This study is done to prove whether accruals quality is a risk factor in Indonesia. The panel method is used for testing accruals quality to corporates? stocks return, and using two stage cross section regressions with Fama-French Three Factors Model to test accruals quality to risk premium.
The results show accrual quality has no effect on corporates? stocks return, and also it has no effect on risk premium. This study suggests that accruals quality is not a risk factor in asset-pricing in Indonesia, but it shows three variabels in Fama-French Three Factors Model has effect on risk premium.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Hady Wibowo
"ABSTRAK
Likuiditas adalah salah satu faktor yang harus diperhatikan saat berinvestasi. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui pengaruh illikuiditas saham yang diestimasi dari tahun lalu dengan return bulanan periode 2006-2015 di Bursa Efek Indonesia. Beberapa penelitian empiris sebelumnya menemukan adanya hubungan positif signifikan antara illikuiditas dan return saham. Dalam penelitian pasar modal Indonesia dengan memasukkan variabel beta, ukuran perusahaan, dan dividend yield ditemukan hubungan yang positif dan signifikan antara illikuiditas saham yang diestimasi dari bulan yang sama pada tahun sebelumnya.

ABSTRACT
Liquidity is one of the factors that must be considered when investing. The purpose of this research is to know the effect of stock illiquidity estimated from last year to monthly stock returns in the period 2006 2015 in Indonesia Stock Exchange. Some previous empirical studies found a significant positive relationship between illiquidity and stock return. In Indonesia capital market research by including beta, firm size, and dividend yield shows a positive and significant relationship between stock illiquidity estimated from the same month in the previous year."
2016
S65905
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Whida Rositama
"Tesis ini bertujuan untuk memaparkan representasi kota New York yang terdapat pada film “The Mortal Instruments: City of Bones'. Fokus analisis adalah menganalisis unsur naratif dan sinematografis film, serta memaknai simbol yang terdapat pada film “The Mortal Instruments: City of Bones' untuk menggali bentuk representasi dalam film tersebut. Analisis ini menggunakan teori semiotik dan representasi dengan pendekatan objektif dan metode deskriptif kualitatif. Hasil dari analisis ini adalah film The Mortal Instruments: City of Bones merepresentasikan kota New York sebagai kota yang modern namun tetap spiritual, kota yang sarat akan identitas dan kota yang rindu akan kehangatan.

This thesis aims to describe the city of New York representations contained in "The Mortal Instruments : City of Bones" movie. The focus of the analysis is to analyze the elements of narrative and cinematographic, as well as the meaning of the symbols contained in "The Mortal Instruments : City of Bones" movie to explore the forms of representation inside. This analysis uses semiotic and representation theory with the objective approach and qualitative descriptive method. The results of this analysis is 'The Mortal Instruments : City of Bones' movie represents the city of New York as a modern city but still spiritual, loaded by identity and miss the warmth.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2014
T43366
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>