Ditemukan 29073 dokumen yang sesuai dengan query
Bertens, Kees
Yogyakarta: Kanisius, 2004
170 BER s
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Bertens, Kees
Yogyakarta: Kanisius, 2004
899.24 BER s
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Franz Magnis-Suseno
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 1991
172 FRA e
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Franz Magnis-Suseno
Jakarta: Gramedia, 1987
172 FRA e
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Burhanuddin Salam
Jakarta: Rineka Cipta, 1997
170 BUR e
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Sihotang, Kasdin
"Tanggung jawab moral merupakan salah satu dari prinsip etis profesi. Tanggung jawab moral adalah kemampuan seseorang dalam menjalankan tugasnya serta memberikan tanggapan terhadapnya berdasarkan prinsip prinsip etis. Dari pengertian ini, ada dua aspek tanggung jawab moral, yakni menunjukkan diri sebagai seorang profesional yang bermutu dan berani menjawab persoalan persoalan yang muncul di dalamnya. Aspek pertama meliputi pengakuan diri sebagai pribadi yang bebas, sadar dan tahu apa yang akan dilakukan serta kecintaan pada pekerjaannya. Apek kedua, seorang profesional berani menanggung risiko dari perbuatannya. Esensi tanggung jawab ini juga berlaku bagi profesi akuntansi. Ini berarti, seorang akuntan menyadari diri sebagai orang bebas. Ia juga secara sadar akan prosedur prosedur pekerjaannya dan memiliki pengetahuan yang memadai dalam menjalankan pekerjaannya. Selain itu seorang akuntan berani menanggung resiko dari perbuatannya. Singkatnya, tanggung jawab moral adalah kemampuan kaum profesional menggunakan kompetensi teknis dan kompetensi etis dalam menjalankan tugas tugasnya."
Jakarta: Pusat Pengembangan Etika Unika Atma Jaya, 2015
300 RJES 20:1 (2015)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Dri Arbaningsih
"The political realm according to the theory of bertrand russell is the human social interaction in power relation and in the two-side impulse, either to dominate or dominated. The ethics of politics should be the primary tool to connect the two-side impulse. Moreover, Indonesia, as one of the biggest democratic countries in the world, should have implemented the basic principles of the ethics of politics in the legal authorization of the power of the state as well as in the application of the separation of powers (Trias Politica)"
Depok: Departemen kewilayaan Fakultas ilmu Pengetahuan Budaya UI Depok, 2009
360 JETK 1:2 (2009)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Franz Magnis-Suseno
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 1987
320.5 FRA e
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Yeremias Jena
"
ABSTRACTTujuan Komisi Etika adalag mengevaluasi proposal, penelitian, dan publikasi agar memenuhi Standar etis. Komisi Etika menerbitkan pernyataan laik etik untuk proposal, penelitian, dan publikasi yang bebas dari penyimpangan jika kegiatan-kegiatan tersebut tidak merusak harkat martabat manusia dan makluk hidup pada umumnya. Etika seringkali dikaitkan dengan ranah penelitian sebagai sebuah disiplin yang secara sistematik menguji apakah baik atau buruk jika sebuah penelitian dilakukan. Sebaliknya moralitas seringkali dihubungkan dengan cara sebuah kelompok biasanya bertindak dalam kehidupan sehari hari. Dalam hubungan itu, apa yang diklaim oleh sebuah kelompok sesuai moralitas bermoral harus diuji kehandalannya menurut standar rasionalitas dan keadilan yang umumnya diterima oleh semua pihak."
Jakarta: Pusat Pengembangan Etika Unika Atma Jaya, 2015
300 RJES 20:1 (2015)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Franz Magnis-Suseno
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2016
172 FRA e
Buku Teks Universitas Indonesia Library