Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 120439 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Andry Hartono
Jakarta: EGC, 1999
642.5 AND a
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
William Jayadi Iskandar
"Latar belakang: Pada tahun 2016, Divisi Perinatologi RS dr. Cipto Mangunkusumo
(RSCM) menerapkan panduan asuhan nutrisi terbaru untuk mencegah weight faltering,
yang sangat rentan dialami bayi sangat prematur (<32 minggu) atau berat lahir sangat
rendah (<1.500 gram). Penelitian ini bertujuan mengevaluasi luaran panduan tersebut.
Metode: Penelitian kohort prospektif dilakukan di RSCM sejak Juli 2018 hingga Juni
2019. Subyek merupakan bayi lahir hidup dengan usia gestasi <32 minggu atau berat lahir
<1.500 gram. Bayi dengan kelainan metabolisme bawaan, kelainan genetik, atau
malformasi kongenital mayor dieksklusi. Data antropometrik mingguan dan komplikasi
(enterokolitis nekrotikans, hipertrigliseridemia, kolestasis, dan sindrom refeeding) dicatat
secara berkala. Extrauterine growth restriction (EUGR) adalah berat badan saat pulang
kurang dari persentil 10 kurva Fenton 2013 pada kelompok bayi yang lahir sesuai masa
kehamilan.
Hasil: Sebanyak 111 subyek lahir dengan kesintasan hingga pulang sebesar 42,3% dan
median lama rawat 37 (8-89) hari. Median usia mulai diberi nutrisi enteral, mencapai full
enteral feeding, dan durasi nutrisi parenteral adalah 2, 9, dan 6 hari. Insidens EUGR
adalah 32%. Rerata kenaikan berat badan pada bayi yang pulang adalah 15 (SB 5,4)
g/kg/hari, dan pada bayi kecil masa kehamilan adalah 17 (SB 5,5) g/kg/hari. Insidens
hipofosfatemia, enterokolitis nekrotikans, hipertrigliseridemia, hipokalemia, kolestasis,
dan hipomagnesemia pada minggu pertama adalah 61,7%; 14,4%; 13,9%; 11,9%; 9,3%;
dan 8,2%.
Kesimpulan: Bayi sangat prematur dan berat lahir sangat rendah memiliki tingkat
mortalitas yang tinggi, terutama pada kelompok ekstrem prematur dan ekstrem rendah.
Panduan asuhan nutrisi terbaru dapat mencapai target kenaikan berat badan, dengan
komplikasi terbanyak adalah hipofosfatemia.

Background and aim: In 2016, a nutritional care guideline was implemented in Cipto
Mangunkusumo Hospital to prevent weight faltering, which was prevalent in very preterm
(< 32 weeks) or very low birth weight/VLBW (<1,500 grams) infants. The objective of
this study was to evaluate its outcome.
Methods: This prospective cohort study was conducted in a national referral hospital
since July 2018 until June 2019. Subjects were live-born infants with gestational age <32
weeks or birth weight <1,500 grams. Infants with inborn errors of metabolism, genetic
abnormalities, and major congenital malformation were excluded. Weekly
anthropometric data and complications (necrotizing enterocolitis, hypertriglyceridemia,
cholestasis, and refeeding syndrome) were recorded. Extrauterine growth restriction
(EUGR) was defined as weight at discharge less than 10th percentile of Fenton 2013
chart.
Results: Among 111 subjects, the survival rate at discharge was 42.3% and median length
of stay was 37 (8-89) days. Median time to start enteral feeding, reach full enteral feeding,
and duration of total parenteral nutrition were 2, 9, and 6 days, respectively. EUGR
incidence at discharge was 32.1%. Mean weight gain among survivors and those who
were small-for-gestational-age were 15 (SD 5.4) and 17 (SD 5.5) g/kg/day, respectively.
The incidence of hypophosphatemia, necrotizing enterocolitis, hypertriglyceridemia,
hypokalemia, cholestasis, and hypomagnesemia were 61.7%, 14.4%, 13.9%, 11.9%,
9.3%, and 8.2%, respectively.
Conclusions: Very preterm and/or VLBW infants had high mortality rate, especially in
extremely preterm and/or extremely-low-birth-weight subgroup. The latest nutritional
care guideline reached the target weight gain. The most common complication was
hypophosphatemia.
"
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2020
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Nisrina Ulfah
"Hati adalah organ terbesar dalam tubuh dan organ metabolisme yang sangat penting. Hepatocelullar Carcinoma (HCC) merupakan pertumbuhan abnormal dari hepatosit yang ditandai dengan peningkatan jumlah hepatosit yang mampu membelah dan menyertai perubahan sel hati yang menjadi ganas. Karsinoma hepatoselular berisiko terjadi retensi cairan karena rusaknya sel hepatosit yang mengakibatkan terganggunya aliran darah menuju ke hati sehingga menimbulkan distensi pembuluh darah dan terganggunya aliran tersebut juga mengakibatkan terganggunya produksi albumin untuk bisa mempertahankan tekanan onkotik. Asites, varises gastroesofagus yang tidak ditangani segera dapat menurunkan kualitas hidup bahkan kematian. Asites dan edema merupakan penyebab yang paling sering ditemukan pada pasien yang harus menjalani perawatan di rumah sakit. Penulisan karya ilmiah ini menggunakan metode studi kasus dengan menggunakan pemantauan cairan dan nutrisi dibuktikan bahwa pemantauan ini efektif untuk menangani kelebihan volume cairan dibuktikan dengan tidak bertambahnya komplikasi yang terjadi pada pasien.

The liver is the largest organ in the body and a very important metabolic organ. Hepatocellullar Carcinoma (HCC) is an abnormal growth of hepatocytes which is characterized by an increase in the number of hepatocytes capable of dividing and accompanying changes in liver cells that become malignant. Hepatocellular carcinoma is at risk of fluid retention due to damage to hepatocyte cells which results in disruption of blood flow to the liver, causing distension of blood vessels and disruption of this flow also results in disruption of albumin production to maintain oncotic pressure. Ascites, gastroesophageal varices that are not treated immediately can reduce the quality of life and even death. Ascites and edema are the most common causes in hospitalized patients. The writing of this scientific paper using a case study method using fluid and nutrition monitoring proved that this monitoring is effective for treating excess fluid volume as evidenced by not increasing complications that occur in patients."
Jakarta: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2023
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Andi Mappiare A.T.
Jakarta: RajaGrafindo Persada, 2004
616.891 4 AND p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Andi Mappiare A.T.
Jakarta: Rajawali, 1992
616.819 AND p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Andi Mappiare A.T.
Jakarta: RajaGrafindo Persada, 2006
616.891 4 AND p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Singgih Dirga Gunarsa
Jakarta: Gunung Mulia, 1992
158.3 SIN k
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Dewa Ketut Sukardi
Jakarta: Bina Aksara, 1988
371.4 DEW b
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Andi Mappiare A.T.
Jakarta: Rajawali, 2011
616.891 4 AND p (1)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
JPK 17(4-6)2011
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>