Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 93451 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Gayatri Prangwardani
"ABSTRAK
Penelitian mengenai produktivitas imbuhan serapan asing dalam bahasa Indonesia bertujuan mencari frekuensi imbuhan serapan asing dengan menggunakan data koran selama tiga bulan 1995 dan kamus. Setelah memperoleh frekuensi, dilihat keberterimaan imbuhan serapan tersebut dalam bahasa Indonesia dengan cara menggabungkan imbuhan serapan asing yang memiliki frekuensi penggunaan tinggi, apakah berterima atau tidak. Dengan demikian diharapkan dapat ditentukan produktivitasnya. Pengumpulan data dilakukan dengan metode kuantitatif, kemudian menggunakan kuesioner yang dibagikan kepada responden untuk melihat keberterimaan suatu imbuhan serapan yang memiliki frekuensi tinggi.
Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukkan bahwa imbuhan-imbuhan serapan yang produktif adalah awalan antar- (13%), anti- (26%), eks- (4%), ekstra- (3%), kontra- (1%), non- (22%), pasca- (!0%), pra- (17%), pro- (4%), dan akhiran -isisi (29%), -isme (59%), -wan (12%). Apabila dilihat naka frekuensi yang tinggi belum tentu menunjukkan bahwa suatu imbuhan serapan tersebut produktif. Penentuan produktivitasnya adalah berdasarkan keberterimaan imbuhan serapan tersebut pada bentuk dasar baru dalam hal ini bahasa Indonesia. Jadi meskipun suatu imbuhan serapan memiliki frekuensi sedikit seperti awalan kontra- dan ekstra- dapat dianggap produktif dalam bahasa Indonesia karena berterima dengan bentuk-bentuk dasar berbagai kategori dalam bahasa Indonesia, maupun hanya berterima dalam satu kategori tetapi dapat berterima dengan semua bentuk berkategori yang sama tersebut."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1996
S10994
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nyoman Tusthi Eddy
Flores: Nusa Indah, 1989
499.224 NYO u
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan , 1996
R 499.221 IND s (1)
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1995
R 499.221 IND s
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Sarumpaet, Riris Kusumawati
"Dengan mengumpulkan data-data terutama morfem dalam bahasa Batak-Toba, maka kami sampai pada pendaftaran imbuhan-gabungan seperti terdapat pada bab bentul-bentuk imbuhan. Djuga telah dianalisa imbuhan-gabungan tersebut berdasarkan distribusinja. Untuk perumusan fungsi dan arti imbuhan-gabungan tersebut, kami membatasi pada fungsi dan arti leksikal sadja. Chusus tentang fungsi, dapat kami simpulkan, bahwa imbuhan-gabungan dalam kedua bahasa tersebut mempunjai dua-fungsi, jaitu sebagai pembentuk kata kerdja dan sebagai pembentuk kata benda..."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1972
S11273
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Isnaini Indrayanti
"Skripsi ini membahas tentang proses morfologis penulisan kata benda yang berasal dari kata serapan bahasa asing ke dalam bahasa Rusia di bidang kuliner. Analisis skripsi ini menggunakan metode deskriptif analitis yaitu memaparkan data yang akan dianalis kemudian menganalisisnya dengan teori kata benda oleh Savko. Dalam melakukan penelitian ini digunakan tiga buah kamus etimologi serta delapan buah kamus fonetis untuk mengetahui pelafalan kata-kata serapan yang penulis peroleh dari sumber data. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari majalah dan jurnal kuliner online. Hal ini menjadi sebuah penelitian yang menarik untuk diteliti karena kita dapat mengetahui proses penulisan kata benda serapan asing dengan melakukan penelusuran secara etimologis, sehingga dapat diketahui sejauh mana penggunaan kata serapan di bidang kuliner di Rusia saat ini.

This mini thesis discusses about the morphological process of writing a noun derived from the borrowed word into Russian language in the culinary field. Analysis of this research uses descriptive analytical method that is describing the data to be analyzed and then analyze it with the noun word theory by Savko. In conducting this research used three etymology dictionary and eight phonetic dictionary to know the pronunciation of words that the author absorption obtained from the data source. Source of data used in this study consisted of culinary magazines and journals online. This becomes an interesting research to be investigated because we are able to know the process of writing the noun borrowed word by doing a research in etymology, so we can know the extent to which use of the borrowed word in the culinary field in Russia today."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2011
S14880
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Assa Rahmawati Kabul
"Kata serapan adalah kata yang berasal dari bahasa acing yang telah berintegrsi dan telah dianggap bagian dari suatu bahasa yang digunakan secara otomatis dalam kegiatan kehidupan schari-hari tanpa diketahui lagi dari many asal kata tersebut, bagaimana bunyi dan makna asal yang dikandung dalam kata tersebut. Tesis ini mengangkat masalah kata serapan dalam 13ahasa Indonesia yang berasal dari Bahasa Hokkian subdialek Xiamen. Adapun cumber data penelitian berasal dari basil penelitian Giok-lanTan (1963), Philip Leo (1975), Russell Jones (1995), dan Denys Lombard (1996) yang tercantum dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia. Ada 193 kata serapan berasal dari Bahasa I lokkian subdialek Xiamen yang tercantum dalam Kamus Besar Bahasa Indonesa ditamhah kata tionghoa dan tiongkok yang menjadi data penelitian. Dengan demikian, total 195 kata serapan yang akan dibahas dari segi perubahan fonetik dan perubahan semantik saat diserap ke dalam Bahasa Indonesia. Dari bidang fonetik, perubahan terjadi pada konsonan, monoftong, dan diftong. Perubahan yang terjadi pada konsonan meliputi (1) tanpa perubahan daerah artikulasi (2) perubahan daerah artikulasi (3) pemunculan konsonan dan pelesapan konsonan. Perubahan pada monoftong terbagi dalam (1) perubahan bunyi vokal (2) penambahan bunyi vokal (3) pelesapan vokal kata asal. Dari bidang semantik, ada 86 kata yang maknanya masih sama dengan makna kata asal, 106 kata mengalami perubahan makna, dan 3 kata belum dapat ditelusuri. Dari 106 kata yang mengalami perubahan makna, 32 kata diantaranya mengalami perluasaan makna dari kata asalnya, 35 kata mengalami penyempitan makna dari kata asalnya, 2 kata mengalami ameliorasi, 10 kata mengalami peyorasi, 21 kata berbeda acuan, dan 6 kata mengalami perbedaan dalam bahan dasar.

A loanword is a word that comes from foreign languages which had been integrated and considered as a part of a language. The loanword is used in daily life without being known from where that word came from, what the original sound and meaning of that word. This thesis is about the loanword in Indonesian that come from Xiamen subdialect in Hokkian. Data source of this research comes from the work of Giok-lan Tan (1963), Philip Leo (1975), Russell Jones (1995), and Denys Lombard (1996) which listed in Kamus Besar Bahasa Indonesia. Data are 193 loanwords from Kamus Besar Bahasa Indonesia and two other words : tionghoa and tiongkok Totally there are 195 loanwords which are analysed in phonetic and semantic changes when they were borrowed into Indonesian. In phonetics, there are changes in consonant, monophthong, and diphthong. The changes in consonant include (1) no changes in articulation (2) changes m articulation (3) the emergence and deletion of consonant. The changes m monophthong divided into (1) changes in vowel (2) adding of vowel (3) deletion vowel of original word. In semantics, there are 86 words which still have the same meaning with the original words and there are 1 06 words that change in meaning, and 3 words are still unclear. Out of 106 words which had changes in meaning, 32 words have widened meaning, 35 words have narrowed meaning, 2 words are ameliorative, 10 words are pejorative, 21 words have different references, and 6 words are different in basic material.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2005
T38843
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ginting, Erni Farida Sri Ulani
"
ABSTRAK
Penelitian mengenai pemenggalan kata serapan bahasa Inggris ini telah dilakukan sejak bulan Februari 1998 sampai dengan juli 1998. Tujuannya adalah untuk mendeskripsikan proses pemenggalan kata serapan berdasarkan Pedoman Pemenggalan Kata.
Data berupa kata serapan bahasa Inggris diperoleh dari Kompas tahun 1995 sampai dengan 1997. Dari tiap tahunnya diambil empat eksemplar secara acak sehingga didapatkan 12 eksemplar Kompas sebagai sumber data. Kata-kata serapan bahasa Inggris tersebut diambil dari seluruh artikel, kecuali kolom iklan dan berita duka cita.
Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukkan bahwa Pedoman Pemenggalan Kata tidak dapat sepenuhnya diberlakukan pada kata-kata serapan tersebut Hal ini disebabkan oteh adanya ketumpangtindihan sejumlah aturan sehingga rnenimbulkan adanya kejangggalan bentuk-bentuk pemenggalan kata serapan.
Penelitian ini menunjukkan pula bahwa prinsip gramatikal dan prinsip ortografis perlu didefinisikan secara tegas. Dengan adanya pengertian yang jelas mengenai kedua. Prinsip tersebut dapat memudahkan masyarakat pemakai bahasa Indonesia dalam hal memenggal kata. Selain itu diketahui pula bahwa Kompas memiliki kecenderungan tersendiri dalam hal pemenggalan kata. Pemenggalan yang dilakukannya sedikit berbeda dari pemenggalan kata yang disesuaikan dengan Pedoman Pemenggalan Kata.
"
1998
S11217
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Assa Rahmawati Kabul
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, Universitas Indonesia, 2007
495.12 ASS k
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Ichsan
"Information Retrieval (IR) secara umum merupakan suatu teknik untuk menemukan informasi di dalam kumpulan-kumpulan dokumen atau di dalam media-media lainnya dengan memberikan query atau pertanyaan berupa teks, suara, gambar atau bentuk-bentuk lainnya. Penerapannya yang paling sering dijumpai adalah search engine atau mesin pencari. Untuk meningkatkan jumlah dokumen yang diperoleh salah satunya dilakukan dengan menggunakan pemotong kata berimbuhan (stemmer). Stemmer merupakan salah satu alat bantu paling sederhana dalam bidang Information Retrieval. Stemmer digunakan untuk mendapatkan kata dasar atau bentuk yang lebih umum dari suatu kata sehingga mengurangi variasi kata pada dokumen-dokumen. Dengan demikian dokumen yang diinginkan akan semakin banyak diperoleh. Contohnya dokumen yang mengandung kata-kata berimbuhan pendapat, pendapatan, didapat dan sebagainya akan dirujuk oleh kata dasar yang sama yaitu dapat. Namun beberapa kata berimbuhan yang mempunyai kata dasar yang sama, memiliki makna yang berbeda. Sehingga kurang tepat apabila menyamakan seluruh variasi kata tersebut kepada kata dasarnya dengan menggunakan stemmer. Misalnya kata pendapat dengan pendapatan. Meskipun keduanya memiliki kata dasar yang sama, tapi hakikatnya keduanya memiliki makna yang sangat berbeda. Selain masalah perbedaan makna di atas, juga ada masalah terkait dengan jenis korpus. Jenis korpus yang dapat mempengaruhi makna kata. Misalnya, kata membintangi dan bintang. Pada korpus astronomi kata membintangi tidak mempunyai makna yang sama dengan kata bintang. Sebaliknya pada korpus perfilman kedua kata ini bermakna sama yaitu pemain film. Sebuah penelitian mengenai stemmer yang berdasarkan pada korpus telah dilakukan untuk menghindari penyamarataan makna variasi kata. Stemmer yang telah diujikan pada bahasa Inggris dan Spanyol tersebut telah meningkatkan efektifitas sistem IR dalam mendapatkan informasi. Stemmer ini disebut stemmer corpus-based dengan menggunakan statistik co-occurrence dari variasi kata. Pada tulisan ini penulis mencoba untuk menggunakan teknik yang sama untuk menghindari penyamarataan makna variasi kata pada bahasa Indonesia. Karena pada bahasa Indonesia terdapat banyak variasi kata yang berakar pada kata dasar yang sama, namun memiliki perbedaan makna. Penulis mencoba memperbaiki efektifitas penggunaan stemmer Indonesia yang sudah ada dengan teknik stemmer corpus-based dengan menggunakan statistik co-occurrence dari variasi kata. Penulis tidak melakukan penelitian pada masalah yang terkait dengan korpus topik tertentu karena keterbatasan korpus pada bahasa Indonesia. Berdasarkan pembahasan dan uji coba yang telah dilakukan dengan menggunakan korpus yang berisi dokumen dari Tempo dan Republika, dapat disimpulkan bahwa penggunaan stemmer corpus-based dengan menggunakan statistik co-occurrence dari variasi kata (SVC) hanya menunjukkan sedikit perbaikan pada efektifitas sistem IR. Dibandingkan dengan perbaikan yang diperoleh dengan menggunakan stemmer masing-masing, dengan bantuan SVC, pada stemmer morfologi untuk bahasa Malaysia terjadi peningkatan"
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2005
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>