Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 131783 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Alexandrina Sri Karyati Doematoeboen
"Deskripsi leksikografi istilah hukum mempunyai empat unsur yaitu: definisi, padanan kata, penerapan dalam contoh kalimat, dan keterangan tambahan lainnya. Inventarisasi istilah-istilah hukum Belanda menurut abjad A berasal dari tujuh kamus hukum dan satu kitab-kitab undang-undang. Inventarisasi ini berjumlah 129 istilah. Penulisan deskripsi leksikografi istilah hukum ini berdasarkan teori Ladislav Zgusta. Di dalam penulisan deskripsi leksikografi sering ditemui kesulitan dalam mencari padanan kata yang baik, terutama istilah itu berasal dari istilah asing. Untuk itu perlu diperhatikan istilah asing yang diterima ke dalam bahasa Indonesia melalui: penyerapan, penerjemahan, dan penyerapan dan penerjemahan sekaligus ke dalam bahasa Indonesia. Pada proses penyerapan dengan perubahan fonologis dan perubahan ejaan ke dalam bahasa Indonesia menghasilkan penyederhanaan bentuk. Sedangkan penyerapan tanpa perubahan dan diterima ke dalam bahasa Indonesia secara utuh merupakan istilah yang bersifat internasional. Pada proses penerjemahan ke dalam bahasa Indonesia lebih diutamakan kesepadanan konsep, bukan berdasarkan harfiahnya. Proses penyerapan dan penerjemahan sekaligus merupakan perpaduan dua proses dan bentuk penerjemahannya lebih singkat."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1990
S15784
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Silfia
"ABSTRAK
Penelitian yang membahas masalah pungutan ini dilakukan melalui penelitian kepustakaan, yaitu dengan menggunakan kamus ekabahasa bahasa Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran mengenai proses pemungutan, bentuk istilah pungutan, dan untuk menggambarkan makna istilah pungutan yang memadai/kurang memadai dalam BI.
Pengumpulan data dilakukan dengan mencuplik istilah-_istilah yang bertanda Pr (berasal dari bahasa Perancis) dalam kamus hukum bahasa Indonesia. Data yang diperoleh berjumlah 107 buah istilah. Akan tetapi setelah data-data tersebut diteliti dalam kamus hukum Perancis, hanya dijumpai 42 istilah. Data yang 42 inilah yang diteliti.
Penelitian dilakukan beberapa tahap. Pertama penelitian mengenai proses pemungutan, kedua mengenai bentuk istilah pungutan, dan yang ketiga analisis sem.
Dalam melakukan analisis, penulis bertumpu pada beberapa teori, yaitu teori mengenai bentuk istilah dari Andre Martinet dan analisis sem dari Mariana Tutescu.
Hasil analisis proses pemungutan menunjukkan bahwa sebagian besar istilah dipungut melalui proses penerjemahan (57,14%), penyerapan istilah secara utuh (26,19%), dan penyerapan dengan penyesuaian ejaan dan lafal (16,67%). Besarnya persentase istilah yang dipungut melalui proses penerjemahan menunjukkan bahwa bahasa Indonesia lebih mengutamakan pemakaian istilah asing yang sudah diterjemahkan.
Bentuk-bentuk istilah pungutan dalam BI sebagian besar berbentuk monem dan sintagma (masing-masing 33,33%), selebihnya berbentuk sintem /derivasi/(23,81%), dan sintem/komposisi (9,52%).
Dari analisis sem yang dilakukan sebagian besar makna istilah pungutan dalam BI memiliki makna yang memadai (90,48%), dan makna yang kurang memadai (9,52%). Timbulnya makna yang kurang memadai, karena istilah pungutan tersebut mendapat padanan yang kurang tepat.

"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1990
S16390
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nanik Supriyanti
"ABSTRAK
Tesis ini merupakan penelitian praktik leksikografi dikaitkan gender dengan
menggunakan teori semantik. Rumusan masalah penelitian ini adalah bagaimana
entri berkelas kata nomina persona yang berorientasi gender disusun dalam
Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Edisi IV. Tujuan penelitian tesis ini
adalah (1) mengungkapkan pengaruh stereotip dalam penyusunan entri berkelas
kata nomina persona yang berorientasi gender dalam KBBI IV; (2) memaparkan
penyusunan lema yang beroposisi gender dalam KBBI IV. Penelitian ini
menggunakan metode kualitatif dan metode kuantitatif sebagai pendukungnya.
Data primer penelitian ini lema dan sublema dari KBBI IV, sedangkan data
sekunder berasal dari penelusuran penggunaan lema dan sublema melalui laman
google, kuesioner yang diedarkan kepada empat puluh responden yang merupakan
pengguna kamus (editor dan penerjemah), serta wawancara mendalam dengan tim
penyusun KBBI IV. Hasil penelitian menunjukkan pengaruh stereotip dalam
penyusunan definisi (termasuk contoh penggunaan lema) serta pada kemunculan
lema dan sublema. Dalam penelitian ini ditemukan pula jenis oposisi gender dan
pola pendefinisian lema yang beroposisi gender tersebut.

Abstract
This thesis is a lexicography practical research related to gender, conducted by
using semantic theory. The problem of this study is how entries of gender-oriented
animate noun were compiled in the 4th edition of Kamus Besar Bahasa Indonesia
(KBBI). The aims of the study are (1) to find out the influence of stereotype in
compiling the entries of gender-oriented animate noun in the 4th edition of KBBI;
(2) to explain the gender-opposition lemma compilation in the 4th edition of KBBI.
The main method of this research was qualitative, while quantitative method was
as a support. The primary data of this research were entry and subentry of the 4th
edition of KBBI. Meanwhile, secondary data used was the tracing of entry and
subentry usage through the google page, questionnaire for 40 respondents (editors
and translators using KBBI), indepth interview with the compilers of the 4th
edition of KBBI. The result of this study showed the stereotype influences upon
definition compilation (including the example of entry usage) and entry and
subentry emergence as well. This study also found the type of gender opposition
and such gender-opposition lemma definition."
2012
T31267
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Soffa Sa`adataini
"Penelitian mengenai interferensi leksikal bahasa indonesia ke dalam bahasa Jerman dilakukan terhadap mahasiswa PS Jerman FIB UI tingkat I tahun ajaran 2005/2006. penelitian ini merupakan studi kasus dengan metode penelitian deskriptif. Data yang digunakan adalah teks karangan UTS dan UAS semester I tahun ajaran 2005/2006 yang ditulis oleh dua puluh enam mahasiswa semester I tahun ajaran 2005/2006. tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah interferensi leksikal terjadi pada karangan berbahasa Jerman yang ditulis responden. Jika terjadi interferensi leksikal, melalui mekanisme apakah interferensi leksikal itu terjadi, dan apakah penyebab terjadinya interferensi leksikal tersebut. Sebagai landasan teori, saya menggunakan teori dari Uriel Weinreich mengenai kedwibahasaan, interferensi secara umum, dan interferensi leksikal. Selain itu, saya juga menggunakan teori dari Robert Lado mengenai proses transfer dalam kontak bahasa. Setelah penelitian dilakukan, diketahui bahwa terjadi interferensi leksikal bahasa Indonesia ke dalam bahasa Jerman pada karangan responden. Interferensi leksikal tersebut terjadi baik pada tataran kata sederhana, interferensi leksikal ditemukan terjadi melalui mekanisme transfer. Pada tataran kata majemuk dan frase, interferensi leksikal terjadi melalui mekanisme reproduksi, dan transfer-reproduksi. Penyebabnya adalah perbedaan makna yang tidak cukup signifikan, responden yang multibahasawan, keterbatasan kemampuan dan pengetahuan responden mengenai kosakata bahasa Jerman, dan adanya perbedaan budaya Indonesia dan Jerman.

Untersuchungsgegenstand dieser Arbeit ist die indonesische lexikalische Interferenz zum Deutsch bei den Studenten der Deutschabteilung im ersten Jahr 2005/ 2006. Die Arbeit ist eine Fallstudie mit dem Deskriptivemethode. Die Daten sind die deutschen Texte, die von den 26en Studenten vom 1. Semester im Mit- und Endsemesterpr_fung geschrieben worden sind. In dieser Untersuchung wurde vor allem untersucht, ob indonesische lexikalische Interferenz zum Deutsch geschah, durch welchen Mechanismus es geschah, und was die Ursache dieser Interferenz war. Als theoretische Grundlagen wurden in erster Linie die Theorien von Uriel Weinreich und Robert Lado verwendet. Nach der Analyse kann man die Schlu?folgerung ziehen, dass indonesische lexikalische Interferenz zum Deutsch in der deutschen Texte der Studenten geschah. Die lexikalische Interferenz geschah sowohl bei den einfachen W_rter als auch bei den Komposita. Bei den einfachen W_rter geschah die lexikalische Interferenz durch Transfer. Bei den Komposita und Phrasen geschah sie durch Reproduktion, und Transfer-Reproduktionkombination. Die Ursache waren die geringe Unterschiede der Bedeutungen, die mehrsprachige Studenten, die Begrenztheit der F_higkeit und Wissenschaft der Studenten _ber deutschen Wortschatz, und die Unterschiede zwischen indonesische und deutsche Kultur."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2007
S14806
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
R. Kunjana Rahardi
Jakarta: Erlangga, 2009
499.23 KUN p (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Laux, Chad
Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Depdikbud, 1987
499.23 ADI p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
R. Kunjana Rahardi
Jakarta: Erlangga, 2006
499.23 KUN d (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Nia Rakhmawaty
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2008
S10901
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Balai Bahasa, Djawatan Kebudajaan, Kementerian Pendidikan, Pengadjaran dan Kebudajaan, 1952
R 439.31399221 KOM i
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Adriyetti Amir
"Setelah melakukan pengkajian leksikografis terhadap KPB dapat diambil kesimpulan bahwa sebagai kamus KPB telah memiliki berbagai aspek leksikografi: kata kepala keterangan kata kepala, derivasi kata kepala, penyebutan kelas kata, label pemakaian dan contoh pemakaian dalam kalimat. Secara teoretis kamus ini sudah mendekati sempurna tetapi belum dapat dimanfaatkan secara praktis, setidaknya untuk masa sekarang; selain karena bahasanya yang sudah tidak karib lagi dengan pemakaki bahasa Indonesia sekarang, juga sistem pengelompokan kata cukup menjadi hambatan. Namun bagaimanapun keadaannya harus diakui bahwa RAH telah merintis jalan bagi pengkajian bahasa Melayu oleh orang Melayu. Beliaulah orang Melayu pertama yang menulis tata bahasa Melayu berdasarkan tata bahasa Arab. Beliau juga telah memelopori penulisan kamus monolingual Melayu..."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1983
S10750
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>