Ditemukan 118014 dokumen yang sesuai dengan query
Adre Zaif Rahman
"Bisnis etnis Cina di Indonesia telah menjadi salah satu tumpuan dari perekonomian nasional Indonesia sejak lama. Salah satu yang terbesar di antara mereka adalah bisnis dari grup Liem yang diketuai oleh Liem Sioe Liong. Dengan menggunakan penggabungan dari nilai-nilai guanxi ala Cina dan profesionalisme Barat, bisnis dari Liem telah mencapai tingkatan sangat tinggi dan menjadi senjata yang ampuh untuk pengembangan bisnisnya. Penggabungan dari kedua sistem nilai tersebut mengantarkan Liem menjadi salah satu orang terkaya di dunia dan nomor empat terkaya di Indonesia
AbstractIndonesian_s chinese ethnic has long been an important pillar for the nation_s economy. One of the largest from the lot is the Liem group led by the ingenious Liem Sioe Liong. By using the combination of Chinese style guanxi and western style management, its business has reached an incredibly extensive level and those values has also becomes a weapon in their business development. The combination of those two system had made Liem one of the richest man in the world and number four in Indonesia in this year"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2009
S12826
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
Pradina Santi Iraningsih
"Perkembangan kegiatan ekonomi yang semakin pesat dewasa ini menuntut perusahaan-perusahaan yang ada untuk dapat beroperasi secara optimal. Dengan demikian perusahaan dapat menghadapi para pesaing dan tetap dapat mempertahankan aspek going concern. Dalam rangka mengefisienkan kegiatan operasional perusahaan, beberapa perusahaan melakukan restrukturisasi perusahaan, antara lain melalui tindakan merger dan akuisisi. Selain beberapa tindakan restrukturisasi seperti diversifikasi usaha ataupun sebaliknya. Tindakan merger dan akuisisi yang membawa akibat pada terjadinya business combination telah melahirkan berbagai bentuk grup bisnis yang diharapkan mampu menguasai berbagai bidang kegiatan ekonomi secara mantap dan langsung. Selain dengan tujuan demi efisiensi perusahaan, business combination yang terjadi disinyalir membuka peluang untuk terjadinya transaksi transfer pricing baik dalam proses penggabungan maupun transaksi antar perusahaan setelah berada dalam satu grup bisnis. Transaksi transfer pricing yang dimaksudkan di sini adalah transaksi diperlakukan berbeda (tidak wajar) daripada transaksi yang terjadi antar perusahaan yang independen. Tujuan dari penulisan skripsi ini adalah untuk menelaah kemungkinan terjadinya praktik transfer pricing dalam transaksi antar perusahaan dalam satu grup bisnis dan juga melihat sampai sejauh mana dapat terjadi penyimpangan dari segi perpajakan baik dalam proses penggabungan perusahaan maupun setelah penggabungan terjadi. Penulisan didasarkan pada studi kepustakaan, wawancara dan telaah terhadap berita-berita surat kabar mengenai kasus-kasus yang terjadi di tanah air. Dari pengamatan dapat disimpulkan bahwa memang terdapat beberapa peluang terjadinya praktik transfer misalnya terlalu terhadap terlalu forward; pricing dalam proses penilaian aktiva yang tinggi dikarenakan satu penggabungan perusahaan terlalu rendah ataupun pihak tidak independen pihak yang lain sehingga pajak terutang rendah; pemanfaatan fasilitas loss menjadi carried saldo rugi yang jumlahnya material dan tidak wajar; timbul kemungkinan transaksi transfer pricing karena terdapat hubungan istimewa. Namun demikian Ditjen Pajak telah mengeluarkan beberapa Surat Edaran, Keputusan Menteri Keuangan dan bahkan memperbarui Undang-Undang Pajak dalam rangka mengantisipasi manipulasi yang mungkin terjadi. Hal menarik yang dapat dicatat adalah sikap hatihati pemerintah ternyata kadang-kadang terbentur pada kiat-kiat bisnis pengusaha. Dengan demikian tidak selalu tindakan yang dinilai sebagai bagian dari transaksi transfer pricing merupakan suatu usaha untuk memperoleh keuntungan dari segi pajak. Untuk itu pemerintah dalam hal ini Ditjen Pajak harus lebih berhati-hati dalam menelaah kasus yang timbul selain juga harus tetap jeli melihat celah-celah hukum yang timbul di lapangan sehingga tidak tertinggal dalam mengantisipasi masalah yang akan timbul."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1996
S19144
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Curtis, Dan B.
Bandung: Remaja Rosdakarya, 1998
658.45 Cur bt
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Curtis, Dan B.
Jakarta: Rosda Jayaputra, 2000
658.45 CUR bt
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Curtis, Dan B.
Jakarta: Rosda Jayaputra, 1996
302.2 C UR k
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Raden Ayu Moza Tammy
"
ABSTRAKFenomena kesuksesan bisnis orang Tionghoa terjadi di berbagai negara, termasuk di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis landasan yang mempengaruhi kesuksesan bisnis orang Tionghoa Indonesia dengan menggunakan pendekatan budaya melalui konsep mianzi dan guanxi. Kedua konsep ini mengakar kuat pada filsafat Tiongkok kuno dan penerapannya tersebar luas dalam kalangan pengusaha Tionghoa. Metode analisis melalui konsep mianzi dan guanxi diterapkan untuk menemukan pengaruh kedua konsep ini dalam bisnis orang Tionghoa. Konsep mianzi mengacu pada kredibilitas, martabat dan reputasi. Sedangkan konsep guanxi mengacu pada koneksi atau hubungan yang bersifat mutual. Selain itu, peneliti juga melakukan wawancara untuk mengumpulan data. Dari data-data yang terkumpul, dapat terlihat penerapan dan pengaruh kedua konsep ini terhadap kesuksesan bisnis orang Tionghoa Indonesia. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangsih bagi kelangsungan bisnis para pengusaha, khususnya di Indonesia.
ABSTRACTThe phenomenon of Chinese business success occurred in various countries, including in Indonesia. This study aims to analyze the foundations that affecting the success of the Chinese Indonesian rsquo s business success by using a cultural approach through the concept of mianzi and guanxi. These two concepts are deeply rooted in ancient Chinese philosophy and widespread among Chinese businessmen. The method of analysis through the concept of mianzi and guanxi was applied to find the influence of these two concepts in Chinese business. The concept of mianzi refers to credibility, dignity and reputation. While the concept of guanxi refers to connections or relationships that are mutual. In addition, researcher also conducted interviews to collect data. From the collected data, it can be seen the application and the influence of these two concepts on Chinese Indonesian business success. This research is expected to give contribute to business continuity of entrepreneurs, especially in Indonesia. "
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Curtis, Dan B.
Bandung: Remaja Rosdakarya, 1992
302.2 CUR k
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Curtis, Dan B.
Jakarta: Rosda Jayaputra, 1996
302.2 CUR k
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Jakarta: Prenadamedia Group, 2019
330 ASP
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Jakarta: Prenadamedia Group, 2019
330 ASP
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library