Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 153582 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Indah Permata Sari
"Skripsi ini membahas tentang kosakata serapan dari bahasa Arab yang tidak terdapat dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia: Pusat Bahasa Edisi Keempat. Analisis yang digunakan adalah analisis kualitatif dan kuantitatif dengan desain deskriptif. Signifikansi penelitian ini adalah menganalisis perubahan fonologis dan semantis dari kosakata serapan bahasa Arab tersebu, oleh karena penelitian ini meninjau aspek fonologis, maka dibahas pula fonotaktik bahasa Arab dan bahasa Indonesia, serta proses penyerapan ke dalam bahasa Indonesia.
Hasil tinjauan aspek fonologis menunjukkan bahwa kosakata serapan dari bahasa Arab mengalami perubahan fonem dan lafal karena perbedaan fonotaktik yang dimiliki oleh kedua bahasa, sedangkan dari aspek semantis kosakata tersebut mengalami perubahan wilayah makna berupa perluasan dan penyempitan makna; perubahan dalam evaluasi dan konotasi, yaitu ameliorasi dan peyorasi; serta perubahan karena makna majasi, yaitu makna kiasan atau metafora, serta metonimia dan sinekdoke.

This graduation project is get down into Arabic loan words which are not available in Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa Edisi Keempat. The analysis method of this graduation project are qualitative and quantitative with descriptive design. The signification of this graduation project is to analyze the changing of phonological and semantic from Arabic vocabularies, on account of this research is to observe the phonological aspects, so there are a working through about phonotactical of Arabic and Indonesian language, along with the absorption process into Indonesian language.
The result from the phonological aspect shows if the Arabic loan words have phonemics and pronounciation alteration because of the phonotactical differences, whereas from the semantic aspect these vocabularies have an expansion meaning or the constriction meaning; the changing in evaluation and connotation, are ameliorative and pejorative; has a share because of the changing figurative meaning, are metaphor, metonymy, and sinekdoke.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2011
S13288
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Prima Hariyanto
"Skripsi ini membahas kata berinfiks dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia. Penelitian ini mcnggunakan metode kualitatif. sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah analisis kepustakaan. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, ditemukan lima jenis infiks dalam bahasa Indonesia, yaitu -el-, -em-, - er-, -ha-, dan -in-. Selain memaparkan semua kata berinfiks yang ada, penelitian ini juga mencoba menganalisis makna apa saja yang terkandung di dalam infiks_infiks tersebut. Penelitian ini juga membahas fungsi infiks, kedudukan infiks dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia serta kecenderungan melekatnya infiks pada bentuk dasar berfonem awal dengan ciri tertentu.

This thesis discusses infixed words in Kamus Besar Bahasa Indonesia (Third Edition). This research uses qualitative method and the technique for collecting data is bibliographical analysis. From the research, five kinds of infixes are found. They are -el-. -em-. -er-, -ha-, and -in-. Besides showing all of the infixes, this research also analyze the meanings contained in these infixes, position of infixes in Kamus Besar Bahasa Indonesia, and the inclination infixes inherence to basic forms of phonemes with certain characteristic"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2010
S11027
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Rineka Cipta, 1993
R 499.2213 KAM
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Djalinus Sjah
Jakarta Rineka Cipta 1993
RB I 499.3 S 501 k
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Ira Rachmawati
"Kontak bahasa yang terjadi antara bahas indonesia dan bahasa Belanda di masa lampau saling mempengaruhi kedua bahasa tersebut. Dalam bahasa Indonesia banyak ditemukan kata-kata yang berasal dari bahasa Belanda seperti kulkas, asbak, gorden, dan masih banyak lagi. Begitu pula sebaliknya, dalam bahasa Belanda juga terdapat kata serapan dari bahasa Indonesia seperti tawarren, senag, piekeren, dan lain-lain. Dalam skripsi ini dibahas mengenai kata serapan bahasa Indonesia dalam bahasa Belanda yang mecakup perubahan-perubahan fonologis yang terjadi pada kata serapan itu serta perubahan makna dari kata-kata serapan tersebut. Perubahan bunyi kata serapan bahasa Indonesia dalam bahasa Belanda pada skripsi ini dikelompokkan melalui jenis-jenis perubahan bunyi yang ada dalam landasan teori. Akan tetapi tidak semua perubahan bunyi terjadi pada kata serapan tersebut. Perubahan bunyi yang terjadi pada kata serapan tersebut adalah perubahan bunyi metatesis, syncope, apocope, epenthesis, loss, serta beberapa perubahan bunyi lainnya. Kemudian dibahas juga perubahan makna yaitu perluasan dan penyempitan makna pada kata-kata serapan tersebut. Analisis perubahan makna dalam skripsi ini dilakukan berdasarkam kelas kata dari kata-kata serapan itu sendiri, yaitu kata kerja, kata sifat, kata keterangan, kata benda, dan kata tugas yang ternyata tidak ada satupun yang diserap ke dalam nahasa Belanda. Untuk dapat menyajikan hasil penelitian dengan baik maka penulis membagi skripsi ini menjadi empat bagian yaitu bab pertama yang merupakan pendahuluan, bab kedua yang berisi teori-teori landasan penelitian ini, lalu bab ketiga yaitu hasil analisis dari penelitian dan terkahir adalah bab keempat yaitu kesimpulan yang diambil dari analisis bab ketiga."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2007
S15776
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional Balai Pustaka , 2002
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Balai Pustaka, 1990
R 499.221321 KAM
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
"Seiring dengan masuknya agama Islam ke Indonesia, termasuk ke daerah Sunda di Jawa Barat, maka lainnya mempengaruhi pikiran, perasaan, tingkah-laku, dan segala aspek kehidupan masyarakat Sunda. Kosakata yang yang berasal dari Bahasa Arab juga kian banyak masuk ke dalam perbendaharaan kosakata Bahasa Sunda yang selanjutnya tidak dirasakan lagi sebagai kosakata serapan. Penelitian ini berangkat dari suatu hipotesa yang mengungkapkan bahwa sejumlah kosakata dalam Bahasa Sunda yang diserap dari Bahasa Arab diwarnai oleh perubahan fonologi yang ada kaitannya dengan asal-usul bahasa tersebut. Manfaat penelitian ini adalah dengan semakin bertambahnya pandangan materi, khususnya bidang fonologi, maka akan semakin terungkap betapa berpengaruhnya fonologi dalam kegiatan berbahasa. Akhirnya, opini umum yang mengatakan bahwa lidah orang Sunda itu sulit, bahkan tidak bisa melafalkan berdasarkan fonetik Bahasa Arab, adalah sama sekali tidak benar dan tidak beralasan. Sebab, dalam kenyataannya, ketika orang Sunda "mengaji" kitab suci Al-Qur'an adalah sesuai dengan kaidah ilmu tajwid, bahkan begitu banyak para qori dan qori'ah yang berasal dari orang Sunda menjadi juara terbaik MTQ (Musabaqah Tilawatil Qur'an), baik pada tingkat regional maupun nasional, bahkan pada tingkat Internasional"
SOS 5:1 (2012)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Agatha Diatri
"Penyerapan kata dari bahasa asing salah satunya disebabkan oleh keterbatasan kosakata dari suatu bahasa. Pengayaan kosakata dapat memberikan efektivitas dalam mengungkapkan makna baru. Namun, makna kata yang diserap dapat bergeser karena kata serapan harus mengalami penyesuaian, baik dalam ejaan, pelafalan maupun maknanya. Artikel ini membahas pergeseran makna pada kata serapan bahasa Indonesia dalam bidang kuliner yang berasal dari bahasa Prancis. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan penyerapan kata Prancis bidang kuliner ke dalam bahasa Indonesia dari yang mengalami pergeseran makna. Metode penelitian ini adalah analisis kualitatif dan teknik studi kepustakaan. Penelitian ini juga menggunakan Sketch Engine untuk membuktikan bahwa istilah-istilah serapan yang ada di dalam kamus terdapat di dalam korpus bahasa Indonesia. Data yang digunakan berupa 15 istilah serapan bahasa Prancis dalam bidang kuliner pada Kamus Besar Bahasa Indonesia daring. Analisis dilakukan dengan menggunakan teori kata serapan Guilbert (1975), teori pergeseran makna Ullmann (2009), dan komponen makna Nida (2003). Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam KBBI daring, kata serapan dalam bidang kuliner berjumlah 15 istilah. Sebanyak 4 kata tidak mengalami pergeseran makna, sedangkan 11 kata mengalami pergeseran makna. Penelitian ini membuktikan adanya pergeseran makna yang terjadi pada kata-kata serapan bahasa Prancis pada istilah kuliner, seperti perluasan makna, penyempitan makna, dan perubahan total. Pembuktian dengan Sketch Engine menunjukkan bahwa KBBI daring perlu ditinjau kembali dan kemudian dimutakhirkan dan istilah-istilah yang jarang digunakan oleh penutur bahasa Indonesia dapat diganti dengan yang lebih lazim.

One reason for using loanwords from the other language is the limited vocabulary of a language. Vocabulary enrichment can provide authority in expressing new meanings. However, the meaning of the loanwords can shift because loanwords have to undergo adjustments, both in spelling, pronunciation, and meaning. This article discusses the shift in Indonesian loanwords' meaning in the culinary field that comes from French. This study aims to explain French words' absorption in the culinary field into Indonesian from those experiencing a shift in meaning. This research method is qualitative analysis and literature study techniques. This study also used the Sketch Engine to prove that the dictionary's loan terms are in the Indonesian language corpus. The data used is 15 French loan terms in the culinary field in the online KBBI (Big Indonesian Dictionary). The analysis was carried out using Guilbert's (1975) theory of uptake, Ullmann's theory of shifting meaning (2009), and Nida's (2003) meaning components. The results showed that in online KBBI, loanwords in the culinary field amounted to 15 terms. As many as four words did not experience a shift in meaning, 11 words experienced a shifting of meaning. This research proved a shift in meaning in French borrowed words in culinary terms, such as expanding meaning, narrowing meaning, and total change. Proof by Sketch Engine; shows that online KBBI needs to be reviewed and then updated, and terms that Indonesian speakers rarely use can be replaced with more common ones."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2021
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Tjoa, Tiong Kwan
"Kita tak dapat membajangkan sebuah bahasa tanpa kata-kata. Kata-kata merupakan unsur penting dari bahasa. Kata-kata jang terdapat didalam sebuah bahasa lazim disebut perbendaharaan kata . Dengan bertambahnja pengetahuan pemakai bahaa, dengan bertambah madjunja masjarakatnja, bertambah kaja pula perbendaharaan katanja. Kata-kata baru timbul, tetapi ada djuga kata-kata jang usang, jang makin lama makin menghilang dari pergaulan sehari-hari, dan achirnja hanja terdapat dalam buku-buku lama sadja. Untunglah djumlah kata jang timbul itu djauah lebih besar daripada jang menghilang. Disamping kedua matjam kata itu masih ada lagi kata-kata jang tetap bertahan, tahan udji sepandjang masa."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1958
S11270
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>