Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 141551 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sentot Agus Priyanto
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1990
S18081
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anastasia Dwikestri Rahayu
"Proses penganggaran membantu manajemen .mengarahkan perhatian dalam mencapai tujuan perusahaan, mengkoordinasikan dan mengendalikan efisiensi kegiatan. Tujuan penulisan untuk melihat sejauh mana anggaran berfungsi sebagai alat perencanaan dan pengendalian dalam perusahaan asuransi kerugian. Metode yang digunakan adalah penelitian kepustakaan dengan mempelajari bahan-bahan bacaan mengenai anggaran dan penelitian lapangan untuk memperoleh data dan informasi secara langsung dari PT X. Beberapa kebaikan yang berkaitan dengan penerapan anggaran di PT X diantaranya, struktur organisasi dan deskripsi kerja yang jelas, komunikasi atasan dan bawahan selalu terpelihara, koordinasi yang teratur antar bagian, pembuatan laporan realisasi bulanan. Sedangkan kelemahannya antara lain, tidak, tepatnya waktu penyelesaian anggaran bentuk anggaran belum terperinci menurut bagian-bagian dalam periode yang lebih singkat, penyimpangan tidak dapat langsung. diidentifikasi, prestasi tiap bagian tidak dapat langsung dinilai, tindakan perbaikan tidak dapat segera dilakukan. Jadi kelemahannya terutama dari segi pengendalian yang lebih berpedoman pada hasil-hasil tahun lalu. Pengendalian baru pada tahap pelaporan hasil secara teratur. Analisa, interpretasi hasil dan tindak lanjut belum dilakukan secara tepat. Sebaiknya PT X membuat pedoman khusus . penyusunan anggaran yang dipahami semua pihak dalam perusahaan. Untuk memudahkan evaluasi, anggaran dan laporan realisasi sebaiknya diperinci menurut tiap-tiap bagian dalam periode yang singkat. Setiap penyimpangan harus diikuti tindak lanjut. Pendidikan dan latihan diadakan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya anggaran sebagai alat perencanaan dan pengendalian. "
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1994
S18709
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
R. Sidharta Boedhi Soeparto
"Perekonomian negara kita dewasa ini telah berkembang cukup pesat dimana pelaksanaannya bukan hanya tanggung jawab pemerintah tetapi juga melibatkan segenap pelaku ekonomi didalam masyarakat, termasuk dalam hal ini pihak swasta, yang perannya tidak dapat diabaikan dalam pembangunan perekonomian dewasa ini. Salah satu pihak swasta disini adalah PT Pancha Suryacoy yang bergerak dalam bidang industri tekstil. Melihat perkembangan situasi usaha dewasa menunjukkan adanya persaingan yang ketat ini yang diantara perusahaan-perusahaan industri sejenis, maka pelaksanaan pengendalian biaya semakin penting untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan tanpa mengabaikan kwalitas dari hasil produksinya. Peranan manajer sebagai pimpinan perusahaan didalam pengendalian biaya produksi yang terjadi semakin penting, tetapi karena perkembangan perusahaan yang semakin maupun untuk besar maka mereka harus mendelegasikan wewenang tanggungjawab tugasnya kepada bawahannya; dimana melaksanakan pengendalian terhadap bawahannya, maka pimpinan perusahaan memerlukan suatu informasi akuntansi. Penerapan akuntansi pertanggungj awaban didalam perusahaan untuk pengendalian biaya produksi adalah merupakan upaya perusahaan untuk melakukan pengendalian secara efisien dan efektif. Akuntansi pertanggungjawaban yang merupakan salah satu bentuk akuntansi yang ditujukan untuk membantu manajemen dalam kaitannya dengan pengendalian diharapkan dapat memberikan informasi akuntansi tersebut. Pengendalian biaya produksi melalui akuntansi anggaran dimiliki pertanggungjawaban dilakukan dengan membuat sesuai tugas, wewenang dan tangggung jawab yang oleh manajer suatu bagian atau pusat pertanggungjawaban dan membuat laporan pelaksanaan dari anggaran tersebut. Dengan demikian akan memudahkan bagi manajemen untuk mengetahui siapa yang bertanggung jawab atas penyimpangan-penyimpangan yang terjadi."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1995
S18877
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Maria Sri Martini
"Payroll System yang merupakan sub-sistem dari Management Information System memerlukan informasi, apakah itu jumlah pegawai, besarnya gaji dan tunjangan yang dibayar, besarnya pajak dan lain-lain. Mengingat kebutuhan informasi yang begitu banyak tidaklah mengherankan jika Payroll System perlu ditunjang oleh alat bantu yakni komputer (perangkat keras dan perangkat lunak) yang dengan kemampuannya dapat mengolah data dengan cepat menjadi informasi. Dengan dasar inilah akan dijelaskan bagaimana komputer berperan dalam memenuhi kebutuhan informasi yang diperlukan dalam Payroll System. Penelitian dilakukan lewat penelitian kepustakaan serta peneli-tian lapangan yakni dengan melakukan wawancara dengan pihak-pihak yang menangani payroll pada PT "X", serta observasi langsung untuk memperoleh data. Hasil studi menunjukkan Total Payroll System yang merupakan salah satu perangkat lunak aplikasi, dapat memenuhi kebutuhan informasi dalam Payroll System. Total Payroll System terdiri dari menu-menu Personnel, Overtime, Potongan Jam Kerja, Allowance, Insurance, Bonus, Loan, Potongan Lain, Calculation, Report, Utilities dan Housekeeping. Lewat menu-menu ini Total Payroll System dapat melakukan pencatatan dan penghitungan gaji pegawai. Untuk menghindari masalah kelebihan dan kekurangan pembayaran pajak, Total Payroll System menyediakan fasi1itas untuk mengestimasi pajak yang harus dibayar pada satu tahun, sehingga pihak manajemen dapat melakukan tax adjustment. Di samping menyediakan laporan yang sifatnya intern, Total Payroll System juga menyediakan laporan yang sifatnya ekstern seperti Surat Pemberitahuan Tahunan untuk pajak penghasilan pegawai. Total Payroll System dapat memberi informasi kepada pihak yang berkepentingan, apakah itu pihak manajemen, pegawai, pemerintah dan lain-lain. Total Payroll System mampu mengolah data dan membuat laporan kepegawaian yang bersifat bulanan dan tahunan. Dan dengan kemampuannya mencetak Surat Pemberitahuan Tahunan bagi kepentingan perpajakan, Total Payroll System jelas akan sangat membantu kelancaran administrasi penggajian pegawai."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1993
S18554
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
cover
Nugrahini Wijayanti
"Dengan semakin berkembangnya perekonomian, kebutuhan akan konsultan menjadi meningkat. Persaingan antara perusahaan konsultan menjadi kian ketat sehingga diperlukan suatu alat yaitu anggaran sebagai acuan dalam menjalankan perusahaan. Tujuan penulisan ini adalah mencari tahu sejauh mana anggaran tersebut berfungsi sebagai alat perencanaan dan alat pengendalian. Metode pengumpulan data yang dilakukan adalah studi kepustakaan, wawancara dengan pihak yang berwenang dalam perusahaan, observasi lapangan dan melihat dokumen-dokumen pendukung dari perusahaan. Dalam perusahaan konsultan yang merupakan perusahaan jasa, konsep anggaran secara keseluruhan tidak jauh berbeda dengan perusahaan lain, namun perlu penekanan pada laporan laba/rugi yaitu mengenai perolehan pendapatan maupun pengeluaran biayanya. Juga proses penyusunan anggaran yang disesuaikan dengan peraturan yang berlaku terutama untuk perusahaan BUMN yang sudah dibuatkan peraturan tersendiri. Untuk mengetahui tingkat pelaksanaan perencanaan maupun pengendalian perusahaan, dilakukan perbandingan antara anggaran dengan realisasi yang sesungguhnya sehingga dapat diketahui penyimpangan yang favorable maupun penyimpangan unfavorable yang melebihi 10% yang perlu diketahui pemecahannya, untuk mendukung pertumbuhan usaha. PT Bina Karya dengan banyaknya penyimpangan yang terjadi perlu menyelidiki dengan seksama dan mengambil tindakan koreksi yang diperlukan."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1997
S19016
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1993
S9172
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
A.A. Ayu Ratna Dewi
"PT X adalah perusahaan yang telah menggunakan peralatan canggih dalam proses produksinya, namun sebagai perusahaan multi produk PT X belum memiliki sistem bi~ya yang dapat digunakan untuk menghitung biaya prciduksi secara akurat. Sistem ActivityBased Costing merupakan sistem perhitungan biaya yang didasarkan atas aktivitas yang berhubungan langsung dengan produk sehingga menjanjikan perhitungan biaya produksi yang lebih akurat. Skripsi ini betujuan memberikan gambaran apabila sistem Activity-Based Costing diterapkan pada suatu perusahaan seperti PT X. Untuk meroperoleh data yang dibutuhkan dilakukan tinjauan langsung ke perusahaan bersangkutan, analisa atas laporan produksi perusahaan, serta wawancara dengan bagian produksi. Untuk melengkapi tulisan dan sebagai acuan analisa, dilakukan studi atas literatur-literatur yang berkaitan dengan permasalahan yang dibahas. Hasil analisa menunjukkan bahwa PT X telah melakukan pembebanan dibebankan biaya secara bertahap, dan beban yang timbul telah pada aktivitas yang mengkonsumsinya. Tetapi sistem yang ada tidak menghitung biaya produksi per-produk, pembebanan didasarkan atas suatu prosentase tertentu dan bersifat tetap sehingga tidak mencerminkan jumlah konsumsi sebenarnya, dan cost driver yang mendasari prosentase pembebanan biaya tidak dapat ditelusuri. Penerapan sistem Activity-Based Costing pada PT X yang merupakan perusahaan multi produk dengan" biaya overhead yang cukup tinggi disertai persaingan yang semakin tajam, sangat tepat karena dapat membantu memecahkan masalah yang ditimbulkan sistem yang sekarang ada. Dengan kondisi saat ini, di mana perusahaan dalam tahap penyempurnaan sistem komputer, agak sulit bagi PT X untuk dapat menerapkan sistem ini sepenuhnya, karena penerapannya membutuhkan informasi yang cukup rinci. Untuk mengatasi masalah tersebut dan agar diperoleh informasi biaya yang mendekati keadaan sebenarnya, disarankan untuk menerapkan sistem Activity-Based Costing secara bertahap, diawali dengan perhitungan biaya produksi per-divisi berdasarkan aktivitas yang sebenarnya dikonsumsi, dasar alokasi seperti yang diterapkan saat ini. bukan dengan Sejak atau setelah sistem baru diterapkan, departemen akuntansi PT X membutuhkan restrukturisasi buku besar sehingga kategorinya menjadi sama dengan cost pool sistem Activity-Based Costing."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1992
S18444
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>