Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 88659 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1995
S36438
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Erdi Aron Primariawan
"Kebakaran adalah suatu peristiwa tidak terduga dan menimbulkan banyak kerugian. Hal ini dapat terjadi pada gedung-gedung yang tidak memiliki sistem perlindungan serta manajemen kebakaran dan keselamatan. Para pengelola gedung khususnya gedung tinggi perkantoran, harus memiliki beberapa standar kebakaran, salah satunya adalah design sistem proteksi pasif. Design sistem proteksi pasif sangat penting bagi bangunan sebagai sistem untuk menahan penjalaran asap dan api dalam bangunan saat terjadi bahaya kebakaran.
Penelitian ini digunakan untuk meneliti komponen kinerja design sistem proteksi pasif apa saja yang mempengaruhi keandalan bangunan dalam hal keselamatan terhadap bahaya kebakaran. Penelitian ini menggunakan data primer dan sekunder. Data primer didapat dengan menyebarkan 90 kuesioner ke gedung-gedung tinggi perkantoran di DKI Jakarta. 34 kuesioner telah diterima dan kemudian 27 kuesioner dianalisa dengan menggunakan program statistik SPSS 11.00 untuk mendapatkan pengukuran dan indikator-indikator yang relevan.
Pengolahan data menunjukkan beberapa parameter design sistem proteksi pasif yang terdiri dari (1) design tanda-tanda penunjuk jalan keluar=56,6%, (2) design pintu penyekat api=20% dan design tempat parkir=6,3%. Hasil dari penelitian ini dapat digunakan sebagai persyaratan design bangunan tinggi perkantoran dalam mengurangi dampak bahaya kebakaran.

The fire damage occurs in unpredictable time and can cause losses to owner because of damage. It can occur in buildings that do not have Fire Protection and Fire Safety Management System in the building. A building management, especially for high-rise office building, should meet certain standards; one of them is fire prevention through a passive protection system design. The existence passive protection system design is important for building as a system for containing fire and smoke in case of fire.
This research is used to observe factor of passive protection system design that influence the reliability of building in preventing and controlling the damages used by fire in high-rise office building. This research uses primary and secondary data. Distributing 90 questionners gather primary data to various high-rise offices building in DKI Jakarta. 34 responses were received to be viable for in, dept analysis, 27 data gathered is then analyzed by using statistic program SPSS 11.00 to obtain measurable and relevant indicators. Data analysis shows same parameters in Fire Safety Management, which are (I) design of exit sign = 56,6%, (2) design of fire resisting doors = 20% and design of parking area = 6,3%. The result at this research can be used as a minimum design requirement for high-rise office building design, for its reliability in fire safety design.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
T14747
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Agus Budiyanto
"Kasus terjadinya kebakaran mengakibatkan kerugian baik secara material maupun kematian. Dampak kerugian semakin terasa apabila objek yang mengalami kebakaran merupakan bangunan vital yang secara langsung berhubungan dengan kesinambungan berputamya perekonomian baik secara mikro maupun makro. Bangunan Industri adalah sarana yang mempunyai fungsi tempat mengelola bahan baku menjadi bahan jadi (kegiatan kerja untuk produksi), sarana perakitan dan kegiatan lain sejenis. Kegiatan dalam Bangunan Industri akan mengalami hambatan bahkan dapat terhenti sama sekali jika terjadi kasus kebakaran. Kerugian yang terjadi dapat meluas sarnpai tingkat keinginan investor baik dalam negeri maupun penanam modal asing dalam melakukan investasinya.
Berdasarkan data dari Dinas Kebakaran DKI Jakarta frekwensi terjadinya kebakaran dalam lima tahun belakang hampir 1000 kali pertahunya, khusus untuk Bangunan Industri yang terbakar sebanyak 443 bangunan. Fakta ini tentunya perlu mendapat perhatian terutama yang menyangkut Fire Safety Desain (FSD). Kepekaan perencanaan oleh Manajemen Konstruksi profesional terhadap FSD terutama Sistim Proteksi Pasif pada bangunan industri akan mempengaruhi kehandalan bangunan dalam mencegah terjadinya bahaya kebakaran.
Berdasarkan 35 sampel di Kawasan Industri Pulogadung yang ditabulasikan dari 46 yang disebarkan. Hasil penelitian menunjukan Sistem Proteksi Pasif disain jalan lingkungan memberikan kontribusi sebesar 53,4 % terhadap kehandalan bangunan dan kapasitas akses jalan masuk sebesar 28,7 % terhadap kehandalan bangunan dalam mencegah terjadinya kebakaran."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
T996
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Noegroho Ary Wibowo
"Struktur kota yang paling mudah dilihat adalah kawasan gedung tinggi. Kawasan gedung tinggi merupakan ciri khas dari kota besar. Rancangan kawasan terbangun suatu kota memberikan makna, ekspresi dan identitas dalam urbanisasi. Setiap bangunan memiliki semangat dari masanya. Kawasan gedung tinggi sebagai identitas pusat kota merupakan ciri kota-kota besar di dunia. Gedung tinggi tersebut disebut skyscraper atau pencakar langit. Gejala ini sekarang telah menyebar ke kota-kota besar berpenduduk lebih dari satu juta jiwa. Demikian pula di Jakarta dimana banyak terdapat gedung tinggi perkantoran yang menjadi salah satu pusat kegiatan masyarakat dan rawan terhadap bahaya kebakaran. Sehingga diperlukan perlengkapan keselamatan dari bahaya kebakaran dalam gedung tinggi diantaranya adalah Active Fire Protection System (sistem proteksi aktif kebakaran). Dalam penelitian ini dibahas bagaimana peran desain sistem proteksi aktif terhadap keandalan bangunan tinggi perkantoran. Penelitian dilakukan dengan mengambil sampel melalui kuesioner ke 5 wilayah DKI Jakarta kepada para pengelola bangunan tinggi khusus perkantoran. Dimana dalam kuesioner mengandung 33 variabel bebas komponen sistem desain proteksi aktif dan variabel terikat yang merupakan keandalan sistem proteksi aktif terpasang. Sampel kemudian diolah dengan software SPSS 11.0 untuk mendapatkan model pengaruh desain sistem proteksi aktif terhadap keandalan bangunan tersebut. Model regresi Linier keandalan yang diperoleh diwakili oleh variabel mutu sistem deteksi dan alarm kebakaran dengan pengujian kelayakan sistem hydran. Penelitian ini dapat dimanfaatkan sebagai referensi bagi Building Management untuk bagaimana mengelola kinerja sistem proteksi aktif dalam bangunan tinggi perkantoran."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
T14750
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ghina Rafifa
"Penelitian ini membahas gambaran sistem proteksi kebakaran aktif dan pasif di Balaikota Depok dengan melakukan tinjauan terhadap sistem proteksi kebakaran tersebut dan melihat kesesuaian sistem proteksi dengan ketentuan yang ada dalam standard an aturan yang berlaku. Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi dan wawancara tidak terstruktur, serta telaah dokumen terkait. Analisis dilakukan dengan melakukan perbandingan antara sistem proteksi kebakaran aktif dan pasif yang terdapat di Balaikota Depok dengan standar NFPA 1: Fire Code, serta peraturan nasional dan lokal seperti Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 26/PRT/M/2008 tentang Persyaratan Teknis Sistem Proteksi Kebakaran pada Bangunan Gedung dan Lingkungan dan Peraturan Walikota Depok No. 14 tahun 2012 tentang Persyaratan Teknis Sistem Proteksi Kebakaran pada Bangunan Gedung dan Lingkungan. Dari penelitian ini didapatkan bahwa sistem proteksi kebakaran aktif dan pasif di Balaikota Depok belum memenuhi standar yang berlaku.

This study decribes the active and passive fire protection system implemented in Depok City Hall in the year of 2016, by conducting a review of its fire protection system and deciding whether the system had met the requirements in applicable standards or not. The data was collected by observation and unstructured interviews, as well as document review. Analyses were performed by doing a comparison between the findings and applicable standards, such as NFPA 1: Fire Code, as well as national and local regulations such as Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 26/PRT/M/2008 and Peraturan Walikota Depok No. 14 tahun 2012, both are about Technical Requirements for Fire Protection System in Buildings and the Environment. From this study, it can be concluded that the active and passive fire protection system in Balaikota Depok has not met the requirements in applicable standards.;;;"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2016
S64929
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nida Hanifah Nasir
"Skripsi ini membahas evaluasi kesesuaian antara sistem proteksi kebakaran aktif (sprinkler, alarm, detektor asap dan panas, APAR, pompa kebakaran dan hidran), pasif (konstruksi bangunan dan komaprtemen), sarana penyelamatan jiwa (sarana jalan keluar, Koridor, Tangga darurat, Tanda petunjuk arah, Pintu darurat dan Pencahayaan Darurat ) dan Manajemen Keselamatan Kebakaran Gendung (MKKG) dengan acuan peraturan di Indonesia berupa PERMEN PU No. 26/PRT/M/2008, PERWAL DEPOK No. 14 Tahun 2012, KEPMENAKER No.KEP.186/MEN/1999 serta beberapa Standar Nasional Indonesia (SNI). Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan komparatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Sistem Proteksi Kebakaran Aktif, Pasif, Sarana Penyelamatan Jiwa dan Manajemen Keselamatan Kebakaran Gedung (MKKG) yang tersedia belum sesuai dengan acuan yang digunakan.

This study discussed about suitability evaluation of active fire protection system (sprinkler, alaram, heat and smoke detektor, APAR/minor fire extinguisher, fire pump and hydrant), passive fire protection system (building construction and compartment), life saving equipment (exit way, corridor, emergency stairs, direction sign, emergency doors and emergency lighting) and building?s fire safety management with regulatory reference of Indonesia PERMEN PU No. 26/PRT/M/2008, PERWAL DEPOK No. 14 Tahun 2012, KEPMENAKER No.KEP.186/MEN/1999 and some of standar Nasional Indonesia (SNI). This research used analytic descriptive research with comparative approach.
The result showed that evaluation of active and passive fire protection system, life saving equipment and building?s fire safety management which is available is not suitable with regulatory reference.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2015
S60149
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maria Ingrid Stratina Dilla
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2010
S26615
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Dinar Agus Setiawan
"Kebakaran merupakan salah satu bencana yang sangat sering terjadi khususnya di daerah perkotaan padat penduduk. Rumah sakit merupakan tempat kerja yang juga rawan kebakaran. Penelitian ini membahas tentang evaluasi sistem proteksi dan penanggulangan bahaya kebakaran di Rumah Sakit Haji Jakarta. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan pendekatan observasional.
Obyek dalam penelitian ini adalah sistem proteksi aktif dan pasif kebakaran, utilitas bangunan gedung, sarana penyelamatan diri, sarana akses pemadam kebakaran dan manajemen keselamatan kebakaran. Standar yang digunakan adalah Kepmen PU No. 10/KPTS/2000, Permen PU No. 26/PRT/M/2008, Permenaker No. : PER.04/MEN/1980, Permenaker No. : PER.02/MEN/1983, Perda DKI Jakarta No. 8 Tahun 2008, Perda DKI Jakarta No. 3 Tahun 1992.
Hasil penelitian dibandingkan dengan standar peraturan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem proteksi aktif dan pasif, utilitas bangunan gedung dan manajemen keselamatan kebakaran di Rumah Sakit Haji Jakarta sepenuhnya sudah sesuai dengan standar peraturan. Sarana penyelamatan diri dan sarana akses pemadam kebakaran pada Rumah Sakit Haji Jakarta masih perlu ditingkatkan lagi.

Fire is one of the disasters that happen very often, especially in densely populated urban areas. The hospital is also prone to workplace fires. This study discusses the evaluation of protection systems and fire prevention Haji Hospital in Jakarta. This research is a qualitative descriptive study using observational approach.
The object of this research is a system of active and passive fire protection, utility buildings, means of escape, fire department means of access and fire safety management. The Standar used was Kepmen PU No. 10/KPTS/2000, Permen PU No. 26/PRT/M/2008, Permenaker No. : PER.04/MEN/1980, Permenaker No. : PER.02/MEN/1983, Perda DKI Jakarta No. 8 Tahun 2008, Perda DKI Jakarta No. 3 Tahun 1992.
The results compared with regulatory standards. The results showed that active and passive protection systems, utility buildings and fire safety management in Hospital Haji Jakarta is fully in accordance with the standard rules. While the means of escape and means of access to the fire department at the Hospital Haji Jakarta still needs to be improved.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2013
S45264
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Zilka Ilmi
"ABSTRAK
Nama : Zilka IlmiProgram Studi : Magister Keselamatan dan Kesehatan KerjaJudul : Analisis Nilai Fire Load sebagai Acuan Proteksi Kebakaran di RumahSakit Umum Daerah Pasar Rebo Tahun 2018Fire load merupakan jumlah energi yang dilepaskan seluruh material pada saat terjadikebakaran dalam suatu ruangan. Keparahan akibat kebakaran akan meningkat jika fireload bangunan lebih besar. Bangunan rumah sakit merupakan salah satu gedung yangmemiliki risiko tinggi terjadi kebakaran. Beberapa kegiatan perawatan medis di ICU,ruang operasi dan ruangan terapi pasien tertentu juga melibatkan peralatan dan hal-halyang kompleks yang dapat menyebabkan timbulnya kebakaran. Untuk menjamintingkat keandalan serta keselamatan bangunan maka perlu dilakukan pengelolaanbahaya kebakaran dengan baik dan terencana. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisisnilai fire load sebagai acuan proteksi kebakaran di RSUD Pasar Rebo. Penelitian inimenggunakan metode penelitian deskriptif dan komparatif dengan membandingkankondisi pada objek penelitian dengan hasil survei terdahulu. Hasil penelitianmenunjukkan bahwa nilai rata ndash; rata fire load density ruang ICU dan kamar operasiadalah 210,968MJ/m2. Hasil pengukuran ini masih dalam rentang fractile 80 padasurvey yang dilakukan oleh Eurocode1 pada tipe kamar di rumah sakit. Nilai ini beradadalam nilai yang aman. Nilai fire load tidak bisa dijadikan acuan tingginya tingkat firerisk. Untuk mengetahui fire risk perlu memperhitungkan ventilasi dan fire ignition nya.Dari hasil penelitian, disarankan sebaiknya pihak rumah sakit melakukan perbaikanterhadap sistem proteksi kebakaran dan sarana evakuasi agar dapat diandalkan jikaterjadi kebakaran sehingga mampu mengurangi risiko bahaya kebakaran.Kata Kunci : Fire load, sistem proteksi, rumah sakit

ABSTRACT
Name Zilka IlmiDepartment Occupational Safety and HealthJudul The Analysis of Fire Load Value as Fire Protection at RSUD PasarRebo in 2018Fire load is the total of energy which is released throughout from the material duringfire in a room. The fire severity will increase while the fire load of building is higher.The hospital is one of buildings that having high fire risk. Some activities in the ICUand operating room has equipment and complex things that can cause a fire. Toguarantee the level of reliability and safety of buildings, its necessary to manage of firehazards well and planned. The aim of this study was to analyze fire load value asprotection fire at RSUD Pasar Rebo. This study was descriptive study and comparativeby comparing the conditions in the object of research with the results of previoussurveys. The result of this study showed that the average of fire load density value inICU and operating room was 210,968 MJ m2. This value is still in fractile range of 80 in a survey by Eurocode 1. It means that value is in safe value. Fire load value can notbe used as fire risk level. Take into account the ventilation and fire ignition for calculatethe fire risk. Therefore, the management should improvements the fire protectionsystem and evacuation facilities to be reliable during fire so as to reduce the risk of firehazards.Keywords Fire load, protection system, hospital"
2018
T51399
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ade Mayo Ferdiansyah
"Penelitian ini membahas tentang penerapan sistem proteksi aktif, proteksi pasif, dan sistem tanggap darurat kebakaran di PT. Prasadha Pamunah Limbah Industri (PPLi). Tujuan dibuatnya penelitian ini adalah untuk mengetahui kesesuaian sistem proteksi aktif, sistem proteksi pasif, dan sistem tanggap darurat kebakaran dengan standar Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan standar National Fire Protection Association, metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif melalui observasi dan telaah dokumen yang berada diperusahaan. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa sistem proteksi aktif, sistem proteksi pasif, dan sistem tanggap darurat kebakaran belum seluruhnya memenuhi standar.

This research is about the application of active and passive protection system and emergency response system of fire at PT Prasadha Pamunah Limbah Industri (PPLi). The purpose of this research is to understand about the compatibility of those system compare with Keputusan Menteri Pekerjaan Umum and National Fire Protection Association, active and passive protection system and emeregency response system of fire. This research use descriptive method through observation and document review. The conclusion of this research is the active and passive protection system and emergency response of fire at PT Prasadha Pamunah Limbah Industri (PPLi) has not fully complied the standard."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2013
S44513
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>