Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 162164 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Andi Faridz
"Mobile ad hoc network (MANET) terdiri dari sekumpulan wireless mobile host yang membentuk jaringan, dimanapun dan kapanpun, tidak memerlukan infrastruktur dan tanpa memerlukan centralized access network. Setiap node pada MANET akan bertindak sebagai host dan juga sebagai router sehingga setiap node juga harus bersedia untuk meneruskan paket untuk node lainnya. MANET memerlukan suatu algoritma routing untuk mengatur jalur komunikasi antar penguna jaringan. Skripsi ini menggunakan routing Ad hoc On Demand Distance Vector (AODV) yang bersifat reaktif, yang berarti tabel routing diberikan berdasarkan on-demand atau pada saat node sumber memintanya. Dan pada saat node tujuan sudah hilang dari jaringan maka tabel routing akan dihapus.
Dalam skripsi ini dibahas mengenai konsep dan perancangan skalabilitas jaringan yang akan dilakukan dalam pengukuran parameter kualitas layanan pada jaringan mobile ad hoc network untuk aplikasi video streaming. Terdapat tujuh buah konfigurasi yang akan digunakan dalam sebuah jaringan uji (test bed) dengan menggunakan tiga buah format data yang berbeda. Pengukuran parameter kualitas layanan berupa throughput, delay, jitter, dan packet loss.
Berdasarkan pengujian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa penambahan node pada MANET mengakibatkan penurunan kualitas layanan video streaming. Perubahan jumlah node ini ditandai dengan proses handover antar node menimbulkan kehilangan paket yang cukup signifikan. Routing ad hoc biasa memiliki kualitas layanan hampir sama baiknya dengan routing aodv. Persentase packet loss multi path streaming lebih besar dibandingkan single path streaming. Format data ASF memiliki kualitas layanan yang lebih baik untuk aplikasi video streaming dibandingkan dengan format data WMV dan AVI."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006
S40668
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
TA2651
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Agung Wahono
"Untuk memantau keterhubungan dan kualitas jaringan setiap saat dapat dilakukan dengan memanfaatkan fasilitas PING. Dalam tugas akhir ini dibuat alpikasi PING yang dapat bekerja secara otomatis, periodik dan massal, yang diperlukan untuk memastikan dan mendiagnosa keterhubungan antara komputer client-server sistem Kartu Panggil Merdek@ PT. Telkom Jakarta. Aplikasi ini juga dilengkapi dengan mekanisme pemberitahuan (notification} untuk menginformasikan jika ada salah satu hubungan yang putus. Dengan diimplementasikannya aplikasi ini, ketersediaan komunikasi data antara komputer client-server dapat senantiasa dipantau. Menurut hasil pengujian dan analisa, sensitivitas sistem pemantau ini dipengaruhi oleh periode, ukuran data yang dikirim, dan tujuan PING. Selain itu, berdasarkan percobaan, mekanisme pembentukan sambungan dial up untuk saluran alternatif ketika terjadi hubungan putus membutuhkan waktu rata-rata 20,21 detik. Sedangkan pembubarannya memerlukan waktu rata-rata 2,88 detik. Kecepatan transfer data (bit rate) rata-rata yang diperoleh melalui koneksi dial up adalah 14,7 KBps."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2002
S39063
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Neilyawan Satriyo
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1992
S38326
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
TA2799
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
TA2596
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Yessi Natalia
"Dewasa ini jumlah populasi dari mobile computing device sangat meningkat, sehinggajaringan komunikasi tanpa kabel(wireless network) antara mobile device tersebut sangat diperlukan agar users dapat saling berbagi informasi. Namun seringkali user berada pada lingkungan yang tidak mendukung terjadinya komunikasi tersebut. Misalnya, user berada pada daerah yang tidak tersedia infrastruktur (access point, internet), maka diperlukan suatu teknologi baru pada wireless network yang dapat menangani permasalahan tersebut. Teknologi baru itu adalah ad hoc network yang merupakan infrastructureless wireless network.
Mobile ad hoc network merupakan kumpulan dari wireless mobile host yang membentuk jaringan sementara dimanapun dan kapanpun tanpa adanya dukungan dari infrastruktur yang telah ada. Keuntungan dari Mobile ad hoc network adalah mengurangi batasan dari infrastruktur dan menghubungkan device-device untuk membuat suatu jaringan kapanpun, dimanapun tanpa perlu di konfigurasi terlebih dahulu. Oleh karena itu, diperlukan suatu algoritma routing untuk meningkatkan kualitas dan performanya Algoritma routing yang akan dibahas pada makalah ini adalah adalah Ad hoc On Demand Distance Vector (AODV).
Pada skripsi ini, aplikasi dari mobile ad hoc network yang diimplementasikan adalah video streaming. Konfigurasi sistem yang dilakukan ada dua, yaitu single hop communication dan multi hop communication. Pada konfigurasi single hop communication dilakukan 2 buah skenario pengukuran yaitu didalam ruangan dan diluar ruangan. Masing-masing untuk setiap skenario dilakukan variasi jarak antara kedua node. Pada konfigurasi multi hop communication juga terdapat 2 buah skenario yaitu saat node-node-nya diam (fixed) dan salah satu node-nya bergerak (mobile), parameter-parameter QoS yang akan diukur dan yang akan dibandingkan untuk setiap skenario adalah delay/latency, jitter, packet loss, dan throughput-nya. Dan untuk skenario node yang bergerak, akan dilihat apakah protokol AODV nya telah bekerja dengan baik."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S39969
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Eva Fadella
"ABSTRAK
Perubahan organisasi pada instansi pemerintah pelayanan publik sebagai
konsekuensi dari kebijakan Reformasi Birokrasi dan Tunjangan Remunerasi
Kinerja ternyata membawa dampak yang cukup kuat terhadap kondisi internal
organisasi, yaitu menyangkut iklim komunikasi organisasi dan kepemimpinan.
Vaiabel-variabel ini sangat berkaitan dengan kepuasan komunikasi para
pegawainya.
Berdasarkan hal di atas, penulis tertarik untuk melakukan penelitian
mengenai Pengaruh Iklim Komunikasi Organisasi, Visionaritas dan
Transformasionalitas Kepemimpinan terhadap Tingkat Kepuasan Komunikasi
Pegawai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa kuat pengaruh iklim
komunikasi organisasi, visionaritas dan transformasionalitas kepemimpinan
terhadap tingkat kepuasan komunikasi para pegawai di Badan Kepegawaian
Negara sebagai dampak adanya kebijakan Reformasi Birokrasi dan Tunjangan
Remunerasi Kinerja. Beberapa teori utama yang dipegunakan untuk membedah
dan membahas hal tersebut, seperti Iklim Komunikasi (Redding), , Kepemimpinan
Visioner (Burt Nanus, Seth Kahan), Kepemimpinan Transformasional (Bass dan
Avolio) dan Kepuasan Komunikasi (Downs dan Hazen). Pada dasarnya teori-teori
tersebut menyatakan bahwa iklim komunikasi yang kondusif di dalam organisasi
serta penggunaan kepemimpinan visioner dan transformasional yang dengan perubahan organisasi memberikan dorongan yang kuat ke arah
pembentukan kepuasan komunikasi para pegawainya yang selanjutnya dapat
meningkatkan para pegawainya untuk berkinerja tinggi.
Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kuantitatif dan dilaksanakan
dengan metode survei. Berdasarkan populasi pegawai di Badan Kepegawaian
Negara Pusat, maka diambil 285 responden sebagai kerangka sampel penggalian
data. Untuk mencapai tujuan penelitian digunakan analisis regresi linier berganda
dan uji signifikansi korelasi Pearson dengan menggunakan SPSS 21.00.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Iklim Komunikasi Organisasi,
Kepemimpinan Visioner dan Transformasional dalam suasana perubahan pada
instansi ini masih rendah, hal tersebut ditunjukkan dengan beberapa nilai mean
pada dimensi-dimensi variabel yang cukup namun cenderung rendah. Sementara
berdasarkan analisis regresi menunjukkan bahwa kekuatan pengaruh Iklim
Komunikasi Organisasi terhadap Tingkat Kepuasan Komunikasi pegawai di
Badan Kepegawaian Negara cenderung kecil tercermin dari perolehan nilai pada
persamaan regresinya sebesar 0,184. Sedangkan kekuatan pengaruh
Kepemimpinan Visioner terhadap Tingkat Kepuasan Komunikasi pegawai di
Badan Kepegawaian Negara cenderung moderat ditunjukkan perolehan nilai pada
persamaan regresinya sebesar 0,467. Selanjutnya kekuatan pengaruh
Kepemimpinan Transformasional terhadap Tingkat Kepuasan Komunikasi
pegawai di Badan Kepegawaian Negara sangat kuat ditunjukkan perolehan nilai
pada persamaan regresinya sebesar 0,865. Namun demikian penelitian ini terdapat
kelemahan karena muncul efek bias keinginan sosial (social desirebility) yang
ditunjukkan dengan keengganan bawahan untuk menilai atasannya dengan kondisi
yang sebenarnya.

ABSTRACT
Organizational change in the Goverment Institution of Public Service as
the consequence of Bureaucratic Reform policies and Remuneration Performance
allowances turned out to be strong impact against the internal condition of the
organization, which concerns to the organizational communication climate and
leadership. These variables are very concerning to the satisfy communication of
the employees.
Based on the statement above, the writer is interested in conducting
research on The Influence of Organizational Communication Climate, Visionary
and Transformational Laeaderships Against The Satisfication Level of
Communication Employees. This research aims to find out how strong The
Influence of Organizational Communication Climate, Visionary and Leadership
Transformational Against The Satisfication Level of Communication Employees
at National Civil Service Agency (BKN) as consequence of beureucratic reform
policies and performance remuneration allowances. This research used many of
grand theories such as the theory of the Communication Climate (Redding),
Visionary Leadership (Burt Nanus, Seth Kahan), Transformational Leadership
(Bass and Avolio) and Communication Satisfaction (Downs and Hazen)Basically the theories state that a conducive climate communication in the
organization as well as the use of transformational and visionary leaderships in
accordance with organizational change gives a strong impetus towards the
creation of communication satisfaction the employees that can further enhance
their employees for high performance.
This research uses the quantitative approach and implemented with the
survey method. Based on the population of employees in the National Civil
Service Agency Center, then taken 285 respondents as sample data framework. To
achieve the goal of research used multiple linear regression analysis and
correlation of Pearson significance test by using SPSS 21.00.
The results showed that the climate of communication organization,
Transformational and Visionary Leaderships in an atmosphere of change in this
institution is still low, it is shown with some mean on variable dimensions are
enough but tend to be low. While based on regression analysis shows that the
strength of the influence of Climate Communication Organization to
Communication Satisfaction level of employees in the National Civil Service
Agency tends to small values reflected in the acquisition of equation regresy of
0,184. While the strength of influence visionary leadership against the level
satisfaction of Communication employees in the Civil Servant Agency tend to
moderate gains indicated by the values in the equation regresy of 0,467.
Furthemore, the influence strength of transformational leadership against the level
satisfaction of Communication employees in the Civil Servant Agency is very
strong that are indicated by the equation regresinya of 0,865. However this
research has weaknesses because of social desirability bias effect emerged that are
demonstrated by the reluctance of subordinates to assess the leader straighly."
Jakarta: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
T42139
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pietch, William V.
Semarang: Dahara Prize, 1989
302.2 PIE k
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Anggie Harygustia
"Majalah internal adalah saluran komunikasi yang digunakan humas. Opini khalayak dapat menjadi masukan bagi majalah internal. Penulis meneliti bagaimana opini karyawan Perseroan Terbatas Perusahaan Listrik Negara (Persero) Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban terhadap majalah internal FLOEKSI. Penelitian bertujuan mengetahui opini karyawan terhadap majalah FLOEKSI.
Penelitian menggunakan paradigma positivisme dengan pendekatan kuantitatif deskriptif dengan cara menyebarkan kuesioner. Sampel berjumlah 10% dari total populasi dengan tekhnik aksidental.
Responden berpendapat positif terhadap pemberitaan di majalah FLOEKSI. Walaupun frekuensi membaca responden kurang namun para responden membaca dengan ditail isi dari majalah FLOEKSI sehingga sisi kognisi mereka akan pemberitaan perusahaan terpenuhi. Karyawan setuju FLOEKSI adalah alat komunikasi yang baik bagi perusahaan. Hendaknya humas PLN mengemas rubrik dalam majalah FLOEKSI lebih ringkas tanpa mengurangi nilai pemberitaan.

Internal magazine is a communication?s channel used by public relations. Audience opinion can be an input for it. Author examines how Governmental Electricity Company Ltd. Transmission and Load Dispatch Centre?s employees' opinion about its internal magazine, FLOEKSI. Research aims to reveal employees? opinion about FLOEKSI.
This research uses positivism paradigm with quantitative descriptive approach by spreading the questionnaire with accidental sampling technique. Research?s sample is 10% from population.
Employees hold positive coverage given to news in FLOEKSI. Although there?s a little frequency in reading, respondents read FLOEKSI thoroughly to fulfill their wills of cognitions. Employees agree that FLOEKSI is a good communications? tool for company. Public relations shall be more simple in spreading its news without lessen the news value."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>