Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4393 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Tambunan, Helly S.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1994
S48006
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Suka Hardjana
Jakarta: Kompas, 2004
781 SUK m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Natasya Arry Indriani
"Manusia
Makhluk hidup yang berakal budi. Makhluk hidup yang memiliki akal untuk berfikir, mencari cara untuk memenuhi kebutuhan dan kepentingan hidupnya. Makhluk hidup yang tidak pernah berhenti mencari cara untuk memuaskan kebutuhan fisik dan psikologisnya. Kebutuhan iisik untuk mempertahankan hidupnya dan kebuiuhan psikologis untuk kebahagiaannya.
Arsitektur
Hasil karya akal budi manusia yang pada awalnya diciptakan untuk memenuhi kebutuhan fisik manusia. Melindunginya dari kerasnya alam, menjadi wadah baginya untuk berkegiatan. Selanjutnya, sisi psikologis manusia pun menjadi bagian yang menuntut dipenuhi olehnya. Sehingga arsitektur dijadikan media berekspnesi bagi manusia.
Musik
Hasil karya akal budi manusia yang diciptakan untuk memuaskan kebutuhan psikologis manusia, kebutuhan akan keindahan, menjadi wadah bagi jiwanya untuk berbicara. Selanjutnya, diketahui bahwa kekuatan komposisi musik juga mempengaruhi manusia secara fisikal. Sehingga musik digunakan juga untuk menjawab masalah-masalah tisik manusia.
Ruang
Ruang yang terbentuk dalam karya musik dan arsitektur, menjadi tempat keberadaan manusia. Ruang menjadi bagian dimana pergerakan komponen musik dan arsitekiur dapat mempengaruhi manusia secara fisik ataupun psikologis. Bagian dimana kegiatan manusia dalam mengalami hasil karya tersebut dalam urutan ruang dan waktu dapat terjadi. Bagian dimana komunikasi akan makna Karya semi, dimana ekspresi jiwa dari seorang manusia bisa disampaikan, dirasakan dan dipahami oleh manusia yang Iain; yang sama-sama menikmati hasil karya tersebut.
Suatu wacana yang mencoba menjadi awalan pembahasan mengenai hubungan dan interaksi yang mungkin terjadi pada kedua cabang seni tersebut. Dilihat dari sudut pandang Arsitektur, mencoba melihat akan penerapan prinsip pembentukan ruang dan karakter dalam komposisi musik pada suatu bangunan. Awal untuk menembus 'batas-batas' antara Musik dan Ausitektur. Untuk selanjutnya dapat dikembangkan menjadi kajian panjang yang akan memperkaya makna dan pengaruh Musik dan Arsitektur bagi manusia."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
S48324
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Vebriyanti Valentine
"Objek yang bergerak dalam ruang dan waktu meninggalkan jejak/bekas. Jejak ini dirasakan oleh kelima indera manusia sehingga dapat merasakan ruang dan waktu. Namun, pada umumnya, orang hanya mengandalkan indera penglihatannya saja untuk merasakan jejak tersebut, sehingga tidak merasakan ruang dan waktu secara menyeluruh. Saya berusaha untuk mentranslasi jejak visual tadi menjadi data audio untuk melihat hubungan antara data yang diterima oleh mata akan selaras dengan data yang diterima oleh telinga, atau tidak. Pada penulisan ini, proses translasi 2d-audio-3d dapat dijadikan sebagai metode untuk mendesain. Nada yang awalnya dibuat hanya untuk menyenangkan telinga, kini juga dapat dirasakan juga secara visual melalui arsitektur. Sebaliknya, elemen arsitektural yang umumnya dikonsumsi oleh mata, juga dapat dikonsumsi oleh telinga, yaitu dengan mengubah elemen arsitektur menjadi nada yang merupakan basis dalam menciptakan lagu. Akhirnya, hubungan antara musik dan arsitektur dapat menjadi lebih jelas dan lebih dapat dipahami.

Object which moves through space and time leaves traces. These traces are experienced by human rsquo s five senses to experience space and time. Nevertheless, people commonly only rely on their sense of vision to experience it, which results in the inability to experience space and time as a whole. I try to translate visual traces into audio data to see whether the correlation between the received data by eyes and the received data by ears can be aligned or not. In this study, 2d audio 3d translation process becomes a method to design. Tones which at first only pleased the ears, now can be experienced visually through architecture. On the contrary, architectural elements which are commonly consumed by eyes, can also be consumed by ears, by translating the architectural elements to tones for making music. Finally, relation between music and architecture can be clearer and more easily understood.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Raynaldi Prakoso
"ABSTRAK
Pertunjukan konser musik memiliki potensi yang besar untuk memberikan kontribusi terhadap pendapatan DKI Jakarta, tetapi ruang publik yang dapat dipergunakan untuk menyelenggarakan pertunjukan konser musik tidak tersedia. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis faktor-faktor penghambat dalam penyediaan ruang publik yang dapat dipergunakan untuk pertunjukan konser musik di DKI Jakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang bersifat ekspalanatif dengan menjelaskan faktor-faktor penghambat dalam penyediaan ruang publik yang dapat dipergunakan untuk pertunjukan konser musik di DKI Jakarta. Data primer diperoleh melalui field research dan wawancara, sedangkan data sekunder diperoleh dari studi kepustakaan. Hasil penelitian ini memperlihatkan bahwa penyebab tidak tersedianya ruang publik yang memadai karena adanya permasalahan pembebasan lahan dalam perencanaan pembangunan ruang publik, minimnya anggaran untuk sektor musik dan kurangnya kesadaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta atas potensi yang dimiliki industri musik.

ABSTRACT
Music concert performance has such great potential to contribute the income of DKI Jakarta, but the public space that can be used to hold musical concert performances is not provided yet. The purpose of this research is to analyze the factors inhibiting the provisions of public space that can be used for music concert performance in Jakarta. This research uses qualitative approach which is expalanative by explaining the inhibiting factors in the provision of public space that can be used for the music concert performance in DKI Jakarta. The primary data obtained through field research and interviews, and secondary data obtained from literature study. The result of this research shows that the causes of unavailability of adequate public space due to land acquisition problems in the planning of public space development, the lack of budget for the music sector and lack of awareness of the Provincial Government of DKI Jakarta for the potential of the music industry. "
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sumaryo L. E.
Jakarta: Pustaka Jaya, 1978
780 SUM k
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
"Music in Islam many times instigates a hot debate among Muslims. Is it sunnah, makruh or mubah to name a few of the Islamic jurisdictions on music...."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
"Alam sering menjadi inspirasi untuk terciptanya sebuah karya musik.Lagu-lagu balada banyak bercerita tentang keindahan alam
"
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Djohan
Yogyakarta: Buku Baik, 2005
781.1 DJO p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>