Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 105219 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1995
S9159
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Universitas Indonesia, 1999
TA868
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Totok Subiyakto
"Pabrik Batang kawat PT KS yang berkapasitas produksi 250,000 ton per tahun dengan produk berdiameter 5,5 - 20 mm. Kualitas batang kawat yang dihasilkan adalah mulai dari grade Low Carbon, Medium Carbon yang dikelompokkan sebagai grade komersial dan grade High Carbon dan kawat las dikelompokkan sebagai grade spesial, dibuat dan bahan baku billet berukuran 120 mm sq.
Investasi yang dilakukan bertujuan untuk meningkatkan daya saing, yaitu fleksibilitas pembuatan produk dari diameter batang kawat 5,5 sampai 20 mm mengalami kenaikan yield. Peningkatan yield disumbang oleh penurunan tingkat kegagalan cobble, masukan/input bahan baku mengalami penambahan berat dan billet ukuran 120 mmsq menjadi 150 mmsq dan pemasangan C - Hook yang bertujuan untuk meminimalkan cacat pada akhir produk pada saat handling.
Berdasarkan analisa keuangan, dengan dasar penjualan berdasarkan skenario pertumbuhan industri pengolahan optimis, moderat dan pesimis, bahwa dengan kandungan spesial grade 23 %; 24 % dan 26 %terhadap total produksi, memberikan nilai IRR lebih besar (>) 15 % (MARK dalam USD), perioda pengembalian lebih kecil dari 15 tahun, yang berarti proyek tersebut ekonomis.
Masalah lain adalah biaya variabel produksi yang masih tinggi atau biaya bahan baku yang tinggi harganya ( kontribusi biaya bahan baku dalam biaya variabel poduksi adalah 94 %). Juga terhadap ketergantungan impor yang cukup tinggi (kandungan impor untuk produk batang kawat adalah G4 %) Untuk itu sebaiknya disamping memperbaiki proses internal, peningkatan delivery time adalah melakukan aliansi strategic dengan pemasok bahan baku agar dapat mengendalikan harga bahan baku di pasar."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Indah Kurniawaty
"Heavy kerosene (HK) dihasilkan dari unit distillate hydrotreating (DHDT) merupakan salah satu komponen campuran produk Solar yang ditambahkan sebesar 18 % untuk mendapatkan solar sesuai (spesifikasi) bahan bakar minyak jenis solar 48 yang diatur oleh Dirjen Migas pada Surat Keputusan No. 28.K/10/DJM.T/2016 tanggal 24 Februari 2016. Produk Solar RU II Dumai mengalami penurunan kualitas pada parameter warna setelah didiamkan dalam kurun waktu tertentu. Berdasarkan report of analysis (ROA) Laboratory RU II No. ROA-148/E12116/2016 tanggal 25 Juli 2016, diketahui bahwa penyebab penurunan kualitas warna berasal dari produk HK DHDT. Penelitian ini bertujuan untuk karakterisasi senyawa nitrogen yang menyebabkan perubahan warna pada fraksi HK serta mencari alternatif solusinya. Menurut literatur perubahan warna pada fraksi HK dapat disebabkan oleh senyawa aromatik (turunan benzena), senyawa oksigen (gugus fenol, karbonil), senyawa nitrogen (turunan anilina, kuinolina, pirol, piridin) dan senyawa ikatan rangkap (kromofor). Pada penelitian ini sampel HK dikarakterisasi secara fisik dan kimia dengan pengamatan visual, spektrofotometer warna serta total nitrogen analyzer. Kemudian dilakukan pemisahan pada sampel HK dengan distilasi bertingkat. Setiap fraksi distilat yang dihasilkan dikarakterisasi dengan spektrofotometer warna, total nitrogen analyzer, spektroskopi Fourier transform infra red (FTIR), spektrofotometri UV Vis, serta penentuan struktur molekul dengan Gas chromatography mass spectrometry (GC-MS). Secara paralel dilakukan simulasi dengan unit High throughput micro reactor (HTMR) untuk mendapatkan kondisi operasi yang optimum dengan variasi temperatur. Dari hasil analisis dan evaluasi data didapatkan senyawa nitrogen yang menyebabkan ketidakstabilan warna pada fraksi HK sebagian besar merupakan senyawa nitrogen turunan amina yang memiliki cincin aromatik. Temperatur yang lebih tinggi pada simulasi dengan unit HTMR (340 oC) memberikan hasil warna yang lebih stabil pada fraksi HK. Dengan demikian permasalahan perubahan warna (color instability) pada Solar RU II Dumai dapat diatasi.

Heavy kerosene (HK) produced from the distillate hydrotreating (DHDT) unit is one of the blending components of the Solar product which is added by 18% to get diesel according to the specification of diesel fuel oil 48 regulated by the Director General of Oil and Gas in its Decision Letter no. 28.K/10/DJM.T/2016 dated February 24, 2016. The Dumai RU-II Solar product experiences quality degradation on the color parameter after being silenced for a certain period of time. Based on the report of analysis (ROA) Laboratory RU-II No. ROA-148/E12116/2016 dated July 25, 2016, it is known that the cause of color quality decline comes from the HK DHDT stream. This study aims to identify the compounds that cause color changes in the HK fraction. According to the color change literature on the HK fraction can be caused by aromatic compounds (benzene derivatives), oxygen (phenol, carbonyl) compounds, nitrogen compounds (aniline derivatives, quinolin, pirol, pyridine) and double bond compounds (chromophores). The HK sample is physically and chemically characterized by visual observation, color spectrophotometer and total nitrogen analyzer. Then the separation is done on HK samples with stratified distillation. Each of the resulting distillate fractions was characterized by a color spectrophotometer, total nitrogen analyzer, Fourier transform infra red (FTIR) spectroscopy, UV Vis spectrophotometry, and molecular structure determination with Gas chromatography mass spectrometry (GC-MS). Parallel, we run simulation using High throughput micro reactor (HTMR) unit with temperature variations. From the results of analysis and evaluation data obtained, most of nitrogen compounds in the form of amine derivatives with aromatic rings is the one that cause color instability in the HK fraction. HTMR highest temperature conditions gave most stabil color on HK fraction. This experiment result hopefully can solve the problem of color instability in Solar RU II Dumai."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2019
T53894
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1996
S9232
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>