Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 112810 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
S49696
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
S50163
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
IMK Kristiani
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
S50157
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hengki Setiawan
"Penelitian ini bertujuan untuk membantu PT Metal Diameter menyusun rencana produksi yang tepat dengan menerapkan product mix algorithm dan drum buffer rope berdasarkan prinsip five focusing steps dari theory of constraints dalam rangka memaksimalkan throughput. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan data primer. Perencanaan produksi berdasarkan metode tersebut dimulai dengan mengidentifikasi sumber daya kendala. Sumber daya kendala yang telah teridentifikasi akan dieksploitasi melalui aplikasi product mix algorithm dan buffer, setelah itu sumber daya nonkendala akan disubordinasi ke sumber daya kendala dengan membuat jadwal produksi optimal melalui aplikasi rope. Selanjutnya, penelitian ini menyarankan PT Metal Diameter untuk menerapkan metode tersebut dalam penyusunan rencana produksi karena lebih sesuai dengan keadaan lini produksi yang sebenarnya, yang mana terdapat sumber daya yang mengalami keterbatasan kapasitas dan terdapat kemungkinan gangguan internal (breakdown).

This research aims to help PT Metal Diameter in preparing proper production plan by applying product mix algorithm and drum buffer rope based on five focusing steps principle from theory of constraints in order to maximize throughput. The method used in this research is descriptive method with the primary data. Production planning based on that method starts with identifying resource constraints. Resource constraints that have been identified will be exploited through product mix algorithm and buffer application, while non-resource constraints will be subordinated to the resource constraints by creating optimal production schedule through the rope application. Furthermore, this study suggests PT Metal Diameter to apply this method in preparing proper production plans because it will be more in line with the actual state of the production line, which have resources with limited capacity and the possibility of internal disturbances (breakdown).
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
I Nengah Leo Obima
Depok: Universitas Indonesia, 2001
S49936
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Teuku Yuri M. Zagloel
"PT X merupakan seOuah perusahaan perakitan truk.Sistem produksi yang digunakan saat ini adalah sistem push dan make to stock dengan berusaha melakukan penyeimbangan lini pada lini perakitannya. Ternyata PT X belum mampu mencapai target produksi rata-rata bulanan yang diharapkan. Hal ini diidentiflkasi dlsebabkan terutama karena hambatan internal peralatan produksi. Peralatan yang dalam hal ini merupakan pos kerja internal dirancang utllisasinya semaksimal mungkin .Konsep dasar sistem produksi yang digunakan ialah Theory of Constraints (TOC). Dari 5 langkah-langkah implem¢ntasi TOC, maka dihasilkan sebuah jadwal bagi kendala, dan penyediaan besar buffer yang sesuai untuk menjaga utilisasi pos kendala dan koordinasi pelepasan material ke lini. Konsep ini disebut juga sebagai drum-buffer-rope. Sumbangan yang diharapkan ialah pengenalan konsep Theory of Conslrainls sebagai salah satu konsep sistem produksi yang makin berkembang penggunaannya selain konsep sistem produksi yang telah ada yakni JIT (Just In Time) dan MRP (Material Requirements Planning).

PT X is a truck assl!mbling company Rec.ml production system is push system and make to stock; wilh an effort lQ balance their line of production. U'!fortunate(v. PT X's ,production depmtment seldom achieve !he targetJhai was already written by their marketing defXlriment. The cause is identified to be an intemal constraint in production equipment. An eqmpment which m this case app!!ar to be an intemallVorkstation. is desig ;ed its ma:dmal utilisatioJt The basic concept that underlying the solution is Theory ofConslroints. Based by TOC 'sfirefocusing steps, PT X needs a schedule for the constraint only, preparation of time buffer in front of thll constraint, and a subordination for matenĀ·az supply to the line. This..."
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
02 Zag k
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Samosir, Martin Gihon
"Ada berbagai macam kondisi dalam kegiatan manufaktur yang harus secara terus menerus diperbaiki untuk mendapatkan efisiensi, salah satunya adalah masalah pemborosan waktu dalam pengangkutan material. Beberapa faktor yang berperan di antaranya adalah pemilihan alat angkut yang kurang tepat, dalam kasus ini pemilihan fork lift sebagai alat angkut dalam proses penggantian material produksi yang berwadahkan drum. Penggantian tersebut maksudnya adalah penggantian drum yang sudah kosong dengan yang masih berisi. Drum-drum tersebut diangkut dengan cara menyelipkannya di antara kedua garpu forklift. Selain beresiko menjatuhkan drum, keterbatasan area juga membuat waktu penggantian menjadi lama. Masalah di atas dapat dipecahkan dengan cara menciptakan alat angkut atau mesin tambahan yang dapat menggantikan tugas fork lift sehingga fork lift hanya melakukan pengangkutan drum dari area produksi ke gudang (CKD supply area) dengan pallet. Alat bantu ini mengambil bentuk dasar crane pengangkut peti kemas yang diharapkan dapat mengurangi waktu proses cukup besar sehingga titik impas ( break even point) terhadap depresiasi nilai mesin dapat tercapai secepat mungkin."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia , 2005
S-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nainggolan, Bertha Aprinia
Depok: Universitas Indonesia, 2008
S24035
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Veronika Widiarsy
"Perencanaan produksi merupakan aspek penting yang hams diperhatikan oleh sebuah perusahaan rnanufaktun Walaupun demikian, rencana produksi yang disusun oleh perusahaan seringkali tidak beljalan densn nama theory of constraints (TOC) dapat Cligunakan untuk menyusun rencana produksi berdasarkan kendala.
Perencanaan produksi dimulai dengan mengidentifikasi kendaia yang dimiliki perusahaan Setelah itu, kendala dieksploitasi dengan cara menentukan produc! mb: yang optimal yang akan memaksimaikan keunlungan. Product mix yang optimal dapat ditentukan dengan menggunakan prograrna linier. Ketepatan hasil yang diperolch dari programa linier tergantung pada keakuratan input data yang meliputi data biaya produk. Inforrnasi biaya produk yang lebih akurat dapat diperoleh dengan nlenggunakan metode activity-based cosring (ABC).
Product mix yang optimal ini merupakan input bagi penyusunan jadwal produksi. Jadwal produksi disusun berdasarkan metode drum-buffer-rope (DBR)- Perencanaan produksi dilanjutkan dengan membuat suatu rencana koordinasi unluk mendulcung implementasi jadwai produksi yang telah djbuat. Dengan demikian perencanaan produksi yang dibuat dapat memberikan arahan bagi pelaksanaan kegiatan produksi dengan baik.

Production planning is important aspect that must be considered by a manufacturing company. However, it's often that the company's production plan doesn't work well. Thus, reducing the company's competitiveness in the globalization era. Production planning should consider restrictive bottlenecks of a company so that production activity that is implemented according to the plan may work well. A concept that is known as theory of constraints (TOC) can be used to make production plan based on bottlenecks.
Production planning starts with identifying bottlenecks of company. Then, bottlenecks are exploited by determining the optimal product mix that maximize company's profit. The optimal product mix can be determined with linear programming. The accuracy of linear programming's result depends on the accuracy of input, including product cost. More accuracy in product cost information can be obtained by applying activity-based costing (ABC) method.
This optimal product mix is input for production scheduling. Production scheduling is made according to drum-buffer-rope (DBR) method. Production planning is continued with a coordination plan to support the implementation of production schedule. Thus, production planning that has been made could give the right direction for production activity implementation.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
S50015
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Andrijanto
Depok: Universitas Indonesia, 1994
S36493
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>