Ditemukan 15332 dokumen yang sesuai dengan query
Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1986
959.8 SEJ
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Mia Renauly
"Aktivitas bekerja merupakan faktor terpenting yang membentuk pola perjalanan di perkotaan, karena dilakukan oleh penduduk dalam jumlah yang besar dan dalam rentang waktu yang bersamaan. Setiap orang pasti memiliki perilaku perjalanan yang berbeda beda tergantung kakarakteristik sosioekonomi dan wilayahnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh karakteristik penglaju terhadap pola perjalanan penglaju Kota Bekasi ke tempat kerja di Jakarta, baik dari segi pemilihan moda dan pemilihan rutenya. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dengan menggunakan statistik sederhana.
Hasil penelitian menunjukan bahwa wanita muda mapan dan pria muda mapan cenderung bekerja bekerja ke Pusat Kota Jakarta yang merupakan kawasan perkantoran, sedangkan yang lainnya cenderung bekerja ke pinggiran kota Jakarta yang lebih beragam dari mulai kawasan pekantoran hingga industri. Mobil umumnya digunakan oleh penglaju wanita muda mapan, serta pria mapan, dengan memilih rute tol. Motor cenderung digunakan oleh pria sederhana, dengan rute jalan ruas tengah. Sedangkan kendaraan umum cenderung digunakan untuk perjalanan jauh dan oleh wanita sederhana serta wanita tua mapan.
Working is the most important activity that form travel pattern of the city, because it is done with large number of people at the same time. Every commuters have different sosio-economic and region characteristic, that would form different travel behavior. This research is going to describe how the characteristics of Bekasi commuters who works in Jakarta affect their travel behavior, based on mode and route choice. This research employed descriptive analysis and simple statistic methods. Analysis shows that upper class young women also upper class young man tend to works in the business district at the city center of Jakarta, while the others tend to work either in the business district or industrial district at the urban fringe of Jakarta. Cars usually used by upper class young women also upper class young man, and using highway infrastructure as their route choice. Motorbike tend to used by middle class man, with center road zone as their route. While public transportation tend to used for long distances journey and by middle class women also upper class old women."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2014
S54763
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Toronto: Clarke, Irwin, 1959
917.1 FAC
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Jakarta: Yayasan Purbakala, 1974
913.925 LAP
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Uka Tjandrasasmita
Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI, 1982
913.92 UKA u
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Burhan Bungin
Jakarta: Kakilangit, Kencana, 2010
915 BUR d
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Hananto Prakoso
"Perencanaan transportasi melibatkan proses sequential yang terdiri dari bangkitan perjalanan, sebaran perjalanan, pemilihan moda dan pembebanan perjalanan yang lebih dikenal dengan four-step model. Four-step model telah banyak digunakan dan diaplikasikan dalam penelitian dan perencanaan transportasi. Tahap pertama dari proses ini adalah menghitung bangkitan perjalanan. Umumnya perhitungan bangkitan perjalanan hanya mempertimbangkan faktor-faktor sosio-ekonomi suatu daerah. Namun seiring dengan berkembangnya ilmu transportasi, perhitungan bangkitan perjalanan juga memperhatikan faktor aksesibilitas perjalanan. Pada tahun 2003 Kota Yogyakarta telah melakukan Studi tentang Jaringan Transportasi Jalan. Dalam studi tersebut model bangkitan perjalanan hanya dipengaruhi oleh variabel sosio ekonomi. Pada tahap ini, variabel aksesibilitas tidak dimasukkan sebagai salah satu faktor yang berpengaruh terhadap permintaan perjalanan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh aksesibilitas terhadap permintaan perjalanan di Kota Yogyakarta. Metodologi yang digunakan adalah dengan menggunakan model Extending Evans Combined Distribution and Assignment untuk memperoleh nilai aksesibilitas dan membandingkan hasil model bangkitan perjalanan dengan dan tanpa variabel aksesibilitas menggunakan uji statistik.
Hasik penelitian ini menunjukkan bahwa variabel aksesibilitas mempunyai pengaruh yang cukup signifikan terhadap permintaan perjalanan di Kota Yogyakarta selain variabel jumlah penduduk dan jumlah kendaraan bermotor serta persamaan regresi yang dihasilkan dengan menggunakan variabel aksesibilitas memberikan basil yang lebih baik jika dibandingkan dengan persamaan regresi yang hanya memasukkan jumlah penduduk dan jumlah kendaraan bermotor sebagai variabel bebasnya.
Dengan mengetahui pengaruh aksesibilitas terhadap permintaan perjalanan diharapkan fenomena induced demand/induced travel dapat ditangkap sehingga dapat dilakukan kajian Travel Demand Management yang lebih komprehensif di Kota Yogyakarta."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006
T16863
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Seoul: Korea Tourism Organization, 2010
KOR 910.9 KOR (1)
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Al-Rihani, Amin
"Buku ini berisi kisah tentang perjalanan Amin al-Rihani dari al-Maghrib (Maroko) hingga al-Isbaniyyah (Spanyol). Dalam buku ini, Amin al-Rihani menjelaskan kota-kota, bangunan, dan kondisi wilayah yang dilalui dalam perjalanannya pada masa tersebut. "
Kairo: Dar al-Ma`arif, 1952
ARA 910.4 RIH m (1)
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Sabit, Muhammad
"Buku ini berisi kisah perjalanan Muhammad Sabit melintasi Timur Tengah. Wilayah-wilayah yang dijelajahinya dalam buku cetakan ke-3 ini di antaranya adalah Palestina, Damaskus, Kurdistan, Baghdad, Kufah, Hijaz, Mekah, Madinah, dan masih banyak lagi. Di setiap kisah, penulis menyertakan gambar dokumen tempat yang dikunjunginya."
Kairo: Maktabat al-Nahdah al-Misriyyah, 1952
ARA 910.4 SAB j
Buku Teks Universitas Indonesia Library