Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 92009 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1993
S7962
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siagian, Sinur Patricia
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1989
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dwi Ardhanariswari Sundrijo
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1997
S7905
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Haris Munandar
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1990
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arif Gosita
"Penelitian ini penting untuk dilakukan oleh karena beberapa hal sebagai berikut. Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (yang baru), Undang-undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana (Lembaran Negara Tahun 1981 nomor 76), telah menyinggung dan mengatur mengenai masalah ganti kerugian kepada mereka yang dirugikan karena ditangkap,ditahan,dituntut dan diadili, atau dikenakan tindakan lain, atau karena suatu perbuatan yang menjadi dasar dakwaan didalam suatu pemeriksaan perkara pidana oleh pengadilan negeri yang menimbulkan kerugian pada orang lain. Sayang pelaksanaan ketentuan ini masih belum memuaskan. Dengan demikian, mereka yang mencari keadilan memalui sidang peradilan pidana,khusunya para korban tindak pidana masih menderita. Dan sering kali merupakan korban-ganda tidak mendapatkan ganti kerugian. Diharapkan manfaat hasil penelitian ini adalah antara lain untuk dapat memberikan rekomendasi dari segi yuridis dan viktimologis, untuk mengatasi permasalahan yang berhubungan dengan cara-cara pelaksanaan ganti kerugian, setelah mengindentifikasi faktor-faktor penghambatnya serta permasalahannya."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 1985
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Fajar Hari Kuncoro
"Latar belakang penelitian ini berdasarkan pada isu penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba khususnya terkait pada lamanya pelaksanaan hukuman mati, yang dewasa ini hangat dibicarakan dalam berbagai diskusi ditengah-tengah masyarakat, disamping isu-isu penting lain seperti korupsi, terorisme, politik dan lain sebagainya. Kajian ini berupaya merumuskan faktor-faktor apa saja yang menghambat pelaksanaan hukuman mati serta berupaya mencari tahu apa yang menjadi kendala para pelaksana hukuman mati bagi pelaku kejahatan narkoba. Penelitian ini bertujuan untuk: menganalisa dan mengidentifikasi faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi penundaaan pelaksanaan eksekusi hukuman mati serta mengidentifikasi dan mengnalisa kendala yang dihadapi oleh para pelaksana eksekusi hukuman mati bagi para penjahat narkoba dalam melaksanakan tugasnya.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Pendekatan yuridis manajerial merupakan pendekatan utama dalam tesis ini, Metode pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan Informan kunci, informan utama dan informan tambahan serta mempelajari dokumen-dokumen tertulis. Tahap analisis data dalam penelitian ini menggunakan deskriptif analitis.
Hasil analisis secara keseluruhan terhadap faktor-faktor pelaksanaan hukuman mati, kenyataan bahwa masih adanya ratusan terpidana mati yang kini sedang menunggu pelaksanaan hukuman mati di Indonesia dan angka ini jelas bukan merupakan jumlah yang kecil, terdapat kesenjangan antara kebijakan yang telah ditetapkan, dangan implementasi dari kebijakan tersebut atau dengan kata lain terdapat faktor-faktor yang dianggap dominan terhadap tertundanya suatu pelaksanan hukuman mati. Faktor yang utama dan terkait langsung dengan penundaan hukuman mati tersebut nampaknya masih relevan dengan kenyataan teori yang menyatakan bahwa sepanjang unsur-unsur atau persyaratan untuk implementasi suatu kebijakan belum terpenuhi, maka suatu kebijakan tidak akan dapat dilaksanakan, terkait dengan hasil penelitian ini faktor tersebut antara lain adalah komunikasi/sosialisasi, sumber daya, struktur, dan sikap.

The background of this research is based on issues of the misuse and smuggling of narcotics, especially related to length of the execution of dead penalties. These issues are discussed by the public, along with other important issues such as corruption, terrorism, and politics. This study is an effort to formulate the inhibiting factors of the dead penalty execution to the drugs convicts, and to find out obstacles for the executors to do their job. Objectives of this research are: to identification and analysis factors responsible for the delays of dead penalties execution; and to identification and analysis what kind of obstacles do the executors face in conducting their duties to execute the drug convicted criminals.
Method used in this research is qualitative method. Managerial Juridical approach is used as the prime approach in this thesis, and data gathering method is done through interviews with key informants and additional informants, and also by studying related written documents. The data analysis phase on this research is done using analytical descriptive method.
As result of the analysis, in general, in studying the factors affecting delays in dead penalty execution shows the fact that there are hundreds of dead convicted waiting for their penalty executions. Of course this number is not insignificant. There is a gap between policy taken and the implementation of the policy itself, or in other words there are factors that considered dominant to the delays of the execution of the dead penalty. That main and directly related factor is still relevant with the theory which stated that as long as the substances and conditions for implementation of a certain policy is not met, the policy is not feasible. As with this research, among that factors are : communication/socialization, resources, structure, and attitude."
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2008
T 25578
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Abdul Muis Wicaksono suryo
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
S6022
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Hilman Adil
Jakarta: Centre for Strategic and International Studies, 1997
327.940 598 HIL k
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Atika Nur Aini
"Indonesia adalah negara yang memiliki potensi pasar besar dalam industri makanan halal, sehingga menarik negara lain untuk masuk mengembangkan bisnis di Indonesia, termasuk makanan ringan asal Taiwan, khususnya Shihlin Taiwan Street Snacks. Perkembangan Shihlin di Indonesia merupakan hal yang perlu disoroti konsumen, karena berkaitan dengan isu tidak halal dibeberapa titik kritis, seperti rantai pasokan, mulai dari pengadaan bahan baku (termasuk proses pemotongan hewan), penyimpanan, hingga pendistribusian. Oleh karena itu, Shihlin menjawabnya dengan sertifikasi halal Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang didapatkan pada 16 Januari 2020. Namun hal itu berpotensi menimbulkan peningkatan harga dan mempengaruhi willingness to pay. Penelitian ini merupakan replikasi penelitian Hosseini et al. (2019), yang bertujuan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi willingness to pay konsumen Muslim terhadap makanan ringan Taiwan di Indonesia dengan studi kasus Shihlin Taiwan Street Snacks. Responden merupakan 326 Warga Negara Indonesia (WNI) Muslim yang berdomisili di wilayah Indonesia, kemudian data diolah menggunakan SPSS22 dan SmartPLS3.0. Hasil penelitian menunjukan animal slaughter, halal logo, price consciousness, food quality, dan religious commitment memiliki pengaruh positif terhadap willingness to pay konsumen Muslim pada produk Shihlin di Indonesia.

Indonesia is a country that has a large market potential in terms of the halal food industry, thus attracting other countries to develop businesses in Indonesia, including snacks from Taiwan, specifically Shihlin Taiwan Street Snacks. The development of Shihlin in Indonesia is something that needs to be highlighted by consumers, because it is related to non halal issues at several critical points, such as the supply chains, starting from procurement of raw materials (including slaughtering processes), storage, to distribution. Therefore, Shihlin responded with halal certification from the Indonesian Ulema Council (MUI) obtained on January 16, 2020. However, this has the potential to increase prices and affect willingness to pay. This research is a replication of the research by Hosseini et al. (2019), which aims to analyze the factors that influence Muslim consumers' willingness to pay for Taiwanese snacks in Indonesia with case study of Shihlin Taiwan Street Snacks. Respondents are 326 Muslim Indonesian Citizens domiciled in the territory of Indonesia, then data was processed using SPSS22 and SmartPLS3.0. The results of the study show animal slaughter, halal logos, price consciousness, food quality, and religious commitment have a positive influence on Muslim consumers' willingness to pay for Shihlin in Indonesia.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>