Ditemukan 2456 dokumen yang sesuai dengan query
Horowitz, Irving Louis
Berkeley: The Glendessary Press, 1970
301.153 HOR s
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Davis, Angela Y. (Angela Yvonne), 1944 -. author
Chicago: Haymarket Books, 2016
323 DAV f
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Raden Avidzar Malick Abdurrahim
"Artikel ini membahas mengenai kiprah Senator Robert “Fighting Bob” La Follette dari Wisconsin untuk mencegah masuknya Amerika Serikat ke Perang Dunia Pertama. La Follette merupakan salah satu politisi Progresif paling berpengaruh di Amerika Serikat pada awal abad 20, dan merupakan salah satu figur yang paling menentang imperialisme dan kebijakan luar negeri Amerika Serikat. Ketidakpercayaannya terhadap bisnis besar dan korporasi menjadikan dirinya sebagai tokoh yang divisif, baik di medan Senat maupun di kalangan pers. Artikel ini juga membahas bagaimana idealisme La Follette bertentangan dengan kebijakan diplomasi Presiden Woodrow Wilson, yang juga merupakan seorang figur Progresif. Artikel ini disusun menggunakan metode sejarah, yang terdiri dari heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi. Dengan menggunakan sumber surat kabar dan otobiografi, penelitian ini menunjukkan bahwa kegagalan La Follette dalam mencegah masuknya Amerika Serikat dalam perang menjadi awal dari hilangnya momentum gerakan Progresif yang selama ini memotori reformasi-reformasi di tingkat negara bagian dan nasional.
This article discusses about the efforts of Senator Robert “Fighting Bob” La Follette from Wisconsin in preventing the United States from entering the fray of the First World War. La Follette was one of the most influential Progressive politicians in the U.S in the beginning of the 20th century, and was also one of the most vocal advocates against imperialism and foreign policies of the U.S. His distrust towards big business and corporations made him a divisive figure in Senate and also in the press. This article also discusses about how La Follette’s idealism put him at odds with the diplomatic policies of President Woodrow Wilson, who was also one of the most influential Progressive figures in America. This article was compiled using historical method, which consists of heuristic, critic, interpretation, and historiography. Using primary sources like newspaper and autobiography, this research showed La Follette’s failure in preventing America’s entry into the war became one of the causes of the dissipating momentum of the Progressive movement which thus far has been the driving cause behind the political reforms in both state and federal level."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Conlin Joseph R
London: The Glencoe Press, 1968
327.17 CON a
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Toffler, Alvin
London: Warner Books, 1994
355.02 TOF w
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Farhan Muhammad Aditomo
"Pada tahun 1950an, pergerakan masyarakat Afro-Amerika mulai mengalami peningkatan seiring adanya usaha integrasi di bidang militer pada tahun 1948. Hal tadi juga berpengaruh pada bidang pendidikan di mana kasus Brown vs Board of Education yang muncul pada tahun 1954 mengharuskan sekolah-sekolah di Amerika Serikat untuk tidak terpisah secara etnis. Perjuangan masyarakat Afro-Amerika baru ditanggapi secara serius oleh pemerintah setelah munculnya peristiwa Little Rock Nine dan Kissing Case pada tahun 1957 hingga 1959, yang berpuncak dalam peristiwa Civil Rights Movement yang berujung pada Civil Rights Act of 1964 dan Voting Rights Act pada tahun 1965. NAACP (National Association for Advancement of Colored People) sebagai organisasi massa Afro-Amerika terbesar pada masa itu berusaha untuk menggerakan massa yang menuntut keadilan yang merata di segala bidang.
In the 1950s, the Afro-American movement began to increase with the integration of military service in 1948. This also affected the education sector, where the Brown vs. Board of Education case that emerged in 1954 required schools in the United States not to be ethnically separated. Afro-American peoples struggle only seriously taken by the goverments after the occurrence of two separate racial case which both affected the Civil
Rights Movement, Little Rock Nine and Kissing Case in 1957 to 1959, culminating in the events of the Civil Rights Movement that led to the Civil Rights Act of 1964 and Voting Rights Act in 1965. The NAACP (The National Association for Advancement of Colored People) as the largest Afro-American mass organization at that time tried to mobilize the masses who demanded justice that was evenly distributed in all fields.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Daffa Muhammad Al-Farisy
"Artikel ini membahas gerakan anti-kolonialisme Kwame Nkrumah di Ghana dan di seluruh benua Afrika pada kurun waktu dari tahun 1948 sampai 1966. Gerakan anti-kolonialisme adalah sebuah gerakan perlawanan terhadap penjajahan bangsa Eropa yang berkembang di Ghana dan juga di negara-negara Afrika lainnya setelah berakhirnya Perang Dunia Kedua. Salah satu tokoh yang sangat berpengaruh dari gerakan tersebut adalah Kwame Nkrumah. Visi dari gerakan anti-kolonialismenya adalah membebaskan negaranya yaitu Ghana lalu seluruh benua Afrika dari penjajahan bangsa Eropa. Gerakan antikolonialisme Kwame Nkrumah terwujud dalam berbagai bentuk. Beberapa diantaranya adalah gerakan ketidakpatuhan sipil (civil disobedience), penyelenggaran berbagai konferensi antar negara atau wilayah di Afrika hingga pendanaan dan pelatihan terhadap berbagai kelompok pembebasan nasional (national liberation movement) yang termasuk ke dalam pemikiran Pan-Afrikanisme-nya. Berbeda dengan kajiankajian sebelumnya yang pembahasannya sangat komprehensif, penelitian ini akan membatasi topik penelitian pada gerakan anti-kolonialismenya. Jadi, beberapa sub-topik di kajian sebelumnya seperti kebijakan domestik Nkrumah pasca Ghana merdeka hingga kebijakan luar negeri Ghana yang tidak berkaitan dengan Afrika tidak akan dibahas di dalam penelitian ini. Hasil temuan penelitian ini adalah Kwame Nkrumah memiliki pengaruh penting dalam gerakan anti-kolonialisme baik itu di Ghana atau di Afrika walaupun gerakannya di kedua wilayah tersebut memiliki perbedaan hasil. Penelitian ini ditulis menggunakan metode sejarah yang mengambil sumber-sumber penelitian dalam bentuk buku-buku dan jurnal dari Perpustakaan Nasional, Perpustakaan Pusat UI hingga beberapa sumber dari internet.
This journal article will discuss the history of Kwame Nkrumah’s anti-colonialism movement in both Ghana and Africa which occurred from 1948to 1966. Anti-colonialism movement opposed European colonialism which was well-developed in Ghana and other African countries after World War II ended. One of the most influental figures from that movement was Kwame Nkrumah. His anti-colonialism vision aimed to liberate his country Ghana and the entire African continent from European colonialism. His movements were manifested in various forms, from implementation of civil disobedience, organizing several inter-governmental and inter non-governmental conferences and providing equipment and training for various national liberation movements that his Pan-Africanism thoughts. Differing from the previous research which the main topic is comprehensive, this research will restrict its scope to Nkrumah’s anti-colonialism movements. Hence, sub-topics such as Nkrumah’s domestic policy after Ghana’s independence or Ghana’s foreign policy which does not mention Africa’s affair will not be discussed in this article-journal. These research findings show that Nkrumah was an influental figure in anti-colonialism movement in Ghana and Africa even the result of his movements in those two areas differ. This articleis written using the historical method, by collecting historical sources in the form of books and journals, obtained from the National Library, UI Library, or other online sources."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Buck, Solon Justus
Lincoln: Neb. University of Nebraska Press, 1965
338.7 BUC g
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Greenberg, Edward S.
New York: Pearson/Longman, 2005
320.473 GRE s
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Low, Francis
New york: Frederick A. Praeger, 1955
322.42 LOW s
Buku Teks Universitas Indonesia Library