Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 132029 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Jakarta.: Direktorat Jenderal Bina Marga., 1973
657.61 IND s (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Yogyakarta: Bagian Penerbitan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN, 1994
R 657.61 IKA s
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Anastasya Lawrensia
"This internship report discusses the evaluation of substantive procedures for cash and cash equivalent accounts carried out by the LMN Public Accounting Firm at PT ZEE for the audit period ending December 31, 2023. PT ZEE is a company in the property leasing industry that provides built-to-suit and multi-tenant options. PAF LMN carries out substantive procedures which include creating lead schedule working papers, bank reconciliation tests, confirming cash in bank accounts, calculating expected credit loss, and verifying information on disclosures. The evaluation carried out aims to see the suitability and compliance of the procedures with applicable audit standards in Indonesia. The evaluation results show that the audit procedures carried out by PAF LMN on PT ZEE's cash and cash equivalent accounts are compliant and in accordance with applicable audit standards.

Laporan magang ini membahas tentang evaluasi prosedur substantif atas akun kas dan setara kas yang dilakukan oleh Kantor Akuntan Publik LMN pada PT ZEE untuk periode audit yang berakhir pada 31 Desember 2023. PT ZEE adalah perusahaan di industri sewa menyewa properti dengan opsi built-to-suit dan multi-tenant. KAP LMN melakukan prosedur substantif yang meliputi pembuatan kertas kerja lead schedule, uji rekonsiliasi bank, konfirmasi akun kas di bank, menghitung expected credit loss, dan verifikasi informasi atas pengungkapan. Evaluasi yang dilakukan bertujuan untuk melihat kesesuaian dan kepatuhan prosedur terhadap standar audit yang berlaku di Indonesia. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa prosedur audit yang dilakukan oleh KAP LMN atas akun kas dan setara kas PT ZEE telah patuh dan sesuai dengan standar audit yang berlaku.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Saragih, Hidayah Asfaro
"Penelitian ini bertujuan menguji pengaruh pengawasan fungsional dan pengawasan legislatif terhadap kinerja pemerintah daerah di Indonesia tahun 2011-2012. Kinerja pemerintah daerah diukur dengan skor kinerja yang dikeluarkan oleh Kemendagri dalam Laporan Hasil Evaluasi Pemeringkatan Kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah untuk LPPD tahun 2011 dan 2012. Pengawasan fungsional diukur dengan latar belakang profesi kepala daerah, latar belakang pendidikan kepala daerah, motif reelection, dan kompetisi politik. Pengawasan legislatif diukur dengan ukuran legislatif. Penelitian dilakukan dengan metode kuantitatif serta pengujian hipotesis dengan menggunakan metode Ordinary Least Square (OLS). Secara keseluruhan, hasil penelitian menunjukkan bahwa latar belakang profesi kepala daerah dan ukuran legislatif berpengaruh positif terhadap kinerja pemerintah daerah, sedangkan latar belakang pendidikan kepala daerah, motif reelection, dan kompetisi politik tidak berpengaruh terhadap kinerja pemerintah daerah.

This study aims to investigate about the effect of functional and legislative monitoring to the local government performance in Indonesia for the period of 2011-2012. The local government performance is measured by score of Local Government Performance which is released by Ministry of Home Affairs in the form of Local Government Performance Evaluation Report for LPPD 2011 and 2012. Functional monitoring is measured by professional and educational background of local government leader, reelection motive, and political competition and legislative monitoring is measured by size of parliament. Research is conducted with quantitative methods and hypothesis testing using Ordinary Least Square (OLS) method. Overall results reveal that professional background of local government leader and size of parliament positively affect the local government performance. On the other hand, educational background, reelection motive, and political competition do not affect the local government performance.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S57704
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Syahri Azda Putra
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kerentanan keuangan pada
Badan Layanan Umum (BLU) dan tanda-tanda yang menunjukan kerentanan
keuangan tersebut, untuk melihat BLU yang benar-benar berkinerja baik, dan
untuk mengevaluasi kinerja BLU yang ada. Berdasarkan hasil pengujian kepada
128 BLU, terdapat 17 BLU yang mengalami kerentanan keuangan dan variabel
yang berpengaruh terhadap kerentanan keuangan adalah EQUITY, ADMIN, dan
MARGIN. Sedangkan variabel dummy yang berpengaruh adalah dummy
kesehatan. Hal ini berarti BLU bidang kesehatan lebih rentan daripada BLU yang
lain. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode regresi logit. Hasil
studi ini merekomendasikan analisis kerentanan keuangan dimasukan sebagai
salah satu cara dalam menilai kinerja BLU terutama kinerja keuangan selain rasio
keuangan yang telah digunakan saat ini dalam Perdirjen Perbendaharaan Nomor
PER-36/PB/2012, melakukan monitoring yang intensif terhadap BLU yang
mengalami kerentanan keuangan, dan perlu adanya evaluasi berkala untuk
menentukan kelayakan suatu BLU. Evaluasi dapat dilakukan setiap dua tahun
sesuai dengan definisi kerentanan keuangan, yaitu mengalami kerentanan
keuangan selama dua tahun berturut-turut.

ABSTRACT
This study aimed to analyze the financial vulnerability in the Public
Service Agency (BLU) and the signs that show to the financial vulnerability, to
see the BLU that really perform well, and to evaluate the performance of existing
BLU. Based on test results to 128 BLU, there are 17 BLU experiencing financial
vulnerability and variables influencing the financial vulnerability is EQUITY,
ADMIN, and MARGIN. While the dummy variables that influence the health
dummy. This means that the health sector BLU BLU more vulnerable than others.
This research was conducted using logit regression. The results of this study
recommend the analysis of financial exposure included as one way of assessing
the performance BLU mainly financial performance in addition to financial ratios
have been used today in Regulatory Number PER-36/2012, monitoring the
intensive BLU experiencing financial exposure, and the need for periodic
evaluation to determine the feasibility of a BLU. Evaluation can be done every
two years in accordance with the definition of financial vulnerability, which is
experiencing financial vulnerability for two consecutive years"
2016
T46104
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Said Muhammad Alwynni
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1982
S16713
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dewi Tri Wulandari
"ABSTRAK
Tesis ini menganalisis sejauh mana Kementerian Agama khususnya Direktorat
Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Ditjen PHU) menerapkan Standar
Akuntansi Pemerintahan dan Peraturan Perundang-Undangan yang berlaku dalam
menyusun Laporan Keuangan Penyelenggaraan Ibadah Haji. Penelitian ini adalah
penelitian kualitatif. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa Akuntansi Pendapatan
yang terdapat dalam Peraturan Menteri Agama No.23 Tahun 2011 tidak
menjelaskan tentang pengakuan, pengukuran, pengungkapan dan penyajian
pendapatan tetapi hanya sebatas definisi pendapatan saja menurut Standar
Akuntansi Pemerintah No. 71 Tahun 2010. Selain itu, perlakuan akuntansi
pendapatan dari hasil Pemanfaatan Kas Setoran Awal berupa imbal hasil sukuk
dan bunga deposito tidak dapat ditangguhkan karena telah memenuhi semua unsur
pendapatan yang berlaku umum untuk sektor publik (IPSAS 9). Hasil penelitian
menyarankan agar Pemerintah menyusun Standar Akuntansi Pemerintahan
tentang Akuntansi Pendapatan agar sesuai dengan konteks perundang-undangan
yang ada. Pemerintah juga disarankan untuk membentuk Badan Layanan Umum
dalam Bidang Penyelenggaraan Ibadah Haji agar sesuai dengan yang dimaksud
oleh Undang-Undang No.17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. Disamping
itu juga disarankan pentingnya dilakukan sosialisasi penyajian laporan keuangan
sesuai standar akuntansi yang berlaku umum serta perlunya dilakukan review oleh
aparat pengawasan internal untuk memberikan keyakinan, akurasi, keandalan,
serta keabsahan informasi yang disajikan dalam Laporan Keuangan.

ABSTRACT
This thesis analyzes the how far is the Ministry of Religious Affairs in particulary
Directorate General of Hajj and Umrah Service ( Ditjen PHU ) implemented The
Goverment Accounting Standards and Regulations in preparing the financial
statements of Hajj Operation . This study is a qualitative research . The study
concluded that the Revenue Accounting contained in the Regulation (Peraturan
Menteri Agama No.23/2011) does not explain about the recognition,
measurement, disclosure and presentation of the income but only to the extent the
definition of income by Government Accounting Standards (Peraturan Pemerintah
No.71/2010). In addition, the accounting treatment of revenue from the Initial
Deposit Cash Optimization in the form of sukuk yields and deposit rates can not
be suspended because it has met all applicable elements of the general revenue for
the public sector (IPSAS 9). The results concluded that the accounting treatment
of revenue management on Initial Deposit Cash can not be suspended because it
has met all of the elements of income that are common to the public sector (
IPSAS 9 ) . The results suggest that the Government should create the
Government Accounting Standards , Accounting for Revenue, to fit the context of
the existing legislation . The government is also advised to establish the Public
Service Board in the field of Hajj Operation in accordance with the regulation on
State Finance (Undang-Undang Keuangan Negara No.17 Tahun 2003) . Besides,
it also suggested the importance of the socialization of financial statements in
accordance with generally accepted accounting standards and the need to be
reviewed by officials of internal controls to provide assurance , accuracy ,
reliability , and validity of the information presented in the Financial Statements ."
2013
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ubaidi
"Untuk mewujudkan good public and corporate governance (GCG) dalam rangka meningkatkan pelayanan publik maka diperlukan reformasi di sektor publik. Dimensi reformasi sektor publik mencakup perubahan format lembaga dan penyempurnaan alat-alat yang digunakan untuk mendukung peningkatan pelayanan publik, seperti sistem anggaran dan sistem akuntansi. Sebagaimana diketahui kondisi regular APBN yang lalu meniliki banyak kelemahan, diantaranya adalah penggunaan basis anggaran tradisional, kurangnya fleksibilitas dalam pengelolaan anggaran oleh penyedia layanan publik, hambatan birokrasi yang mengurangi otonomi dalam pelayanan publik, dan banyaknya dana yang bersifat off budget.
Undang-Undang No. 1 tahun 2004 tentang perbendaharaan negara membuka koridor bare bagi penerapan anggaran berbasis kinerja di lingkungan pemerintah. Dengan pasal 68 dan pasal 69 dari undang-undang tersebut, instansi pemerintah yang tugas pokok dan fungsinya memberi pelayanan kepada masyarakat dapat menerapkan pola pengelolaan keuangan yang fleksibel dengan menonjolkan produktifitas, efisiensi dan efektifitas. Instansi demikian, dengan sebutan umum sebagai badan layanan umum (BLU), diharapkan menjadi contoh konkrit yang menonjol dari penerapan manajemen keuangan berbasis pada basil (kinerja). Konsep tersebut didasari oleh konsep agencifrcation yang telah meluas di berbagai negara dan sukses dalam memenuhi kebutuhan akan pentingnya good governance. Buktibukti di negara-negara OECD menunjukkan bahwa penerapan agencif cation telah membuat adanya perbaikan pecan dan kualitas dalam pelayanan publik (Rob Laking-2002).
Yang dimaksud dengan BLU adalah instansi di lingkungan pemerintah yang dibentuk untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat berupa penyediaan barang danlatau jasa yang dijual tanpa mengutamakan mencari keuntungan dan dalam melakukan kegiatannya didasarkan pada prinsip efisiensi dan produktifitas. BLU bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dalam rangka memajukan kesejahteraan umum dart mencerdaskan kehidupan bangsa dengan memberikan fleksibilitas dalam pengelolaan keuangan berdasarkan prinsip ekonomi dan produktivitas, dan penerapan praktek bisms yang sehat. Termasuk dalam tujuan ini adalah perwujudan efisiensi dan efektifitas pelayanan masyarakat serta pengamanan aset negara yang dikelola oleh instansi terkait.
Karya akhir ini bertujuan untuk mengetahui persepsi para pengelola badan penyedia jasa layanan publik atas konsep pembentukan BLU dalam upaya peningkatan kualitas pelayanan publik, serta transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan negara, dan juga untuk mengetahui pemahaman dan kesiapannya, serta kesulitan-kesulitan, hambatan dan harapan mereka terhadap BLU. Metode penelitian yang digunakan adalah studi pustaka dan penelitian lapangan. Teknik pengumpulan data adalah dengan membagikan kuesioner kepada responden yang dipilih berdasarkan kelompok BLU. Pendekatan penelitian adalah dengan deskriptif kualitatif. Materi Kuesioner mengacu pada Rancangan Peraturan Pemerintah tentang Pengelolaan Keuangan BLU dan Undang-Undang No 1 tahun 2004 pasal 68 dan 69.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sosialisasi BLU memiliki score terendah yakni 2.84 (dibawah nilai median 3.00) yang berarti bahwa sosialisasi masih perlu untuk ditingkatkan. Selain itu hasil penelitian juga menunjukkan bahwa pada umumnya responden menyatakan kesiapannya untuk menjadi BLU yang ditunjukkan dengan score sebesar 3.62. Sedangkan tingkat keyakinan responden terhadap konsep BLU untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik, serta transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan negara berturutturut adalah 3.45, 3.68, dan 3.53. Hal ini menunjukkan responden menyatakan yakin bahwa konsep BLU dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik serta transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan negara."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2005
T15607
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Syahrul Fattah Nawawi
"ABSTRAK
Pembentukan Badan Layanan Umum (BLU) merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan pelayanan masyarakat. BLU memberikan pelayanan penyediaan barang/ jasa dengan tidak mengutamakan mencari keuntungan tetapi tetap berdasar pada prinsip efisiensi dan produktivitas, serta penerapan praktik bisnis yang sehat. Dalam menjalankan aktivitasnya, BLU dibiayai dari APBN, PNBP Operasional dan Penerimaan Non-Operasional serta Utang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah APBN, PNBP Operasional, Penerimaan Non-Operasional dan Utang yang menjadi bagian dari struktur modal BLU berpengaruh terhadap kinerja keuangan BLU. Kinerja keuangan diukur dengan melakukan penilaian/ scoring terhadap enam rasio keuangan yang mewakili tingkat kesehatan keuangan BLU yang terdiri dari rasio kas (cash ratio), rasio lancar (current ratio), rasio perputaran aset tetap (fixed asset turnover), rasio periode penagihan piutang (collection period), rasio imbalan atas aset tetap (return on asset), dan rasio imbalan atas ekuitas (return on equity). Penelitian ini menggunakan sampel 20 BLU rumah sakit dengan pengamatan dari tahun 2006 sampai dengan 2012. Hasil penelitian menunjukkan bahwa realisasi APBN dan PNBP Operasional berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan BLU rumah sakit, sedangkan total utang dan penerimaan Non-operasional berpengaruh negatif terhadap kinerja keuangan BLU rumah sakit.Hasil tersebut tetap konsisten walaupun dilakukan penambahan total aset dan kinerja keuangan tahun sebelumnya sebagai variabel kontrol.

ABSTRACT
Pembentukan Badan Layanan Umum (BLU) merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan pelayanan masyarakat. BLU memberikan pelayanan penyediaan barang/ jasa dengan tidak mengutamakan mencari keuntungan tetapi tetap berdasar pada prinsip efisiensi dan produktivitas, serta penerapan praktik bisnis yang sehat. Dalam menjalankan aktivitasnya, BLU dibiayai dari APBN, PNBP Operasional dan Penerimaan Non-Operasional serta Utang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah APBN, PNBP Operasional, Penerimaan Non-Operasional dan Utang yang menjadi bagian dari struktur modal BLU berpengaruh terhadap kinerja keuangan BLU. Kinerja keuangan diukur dengan melakukan penilaian/ scoring terhadap enam rasio keuangan yang mewakili tingkat kesehatan keuangan BLU yang terdiri dari rasio kas (cash ratio), rasio lancar (current ratio), rasio perputaran aset tetap (fixed asset turnover), rasio periode penagihan piutang (collection period), rasio imbalan atas aset tetap (return on asset), dan rasio imbalan atas ekuitas (return on equity). Penelitian ini menggunakan sampel 20 BLU rumah sakit dengan pengamatan dari tahun 2006 sampai dengan 2012. Hasil penelitian menunjukkan bahwa realisasi APBN dan PNBP Operasional berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan BLU rumah sakit, sedangkan total utang dan penerimaan Non-operasional berpengaruh negatif terhadap kinerja keuangan BLU rumah sakit.Hasil tersebut tetap konsisten walaupun dilakukan penambahan total aset dan kinerja keuangan tahun sebelumnya sebagai variabel kontrol."
2013
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Edy Wirawan
"Informasi memegang peranan yang sangat penting dalam menghadapi globalisasi ekonomi. Bagi masyarakat bisnis, laporan keuangan menjadi faktor kunci dalam pengambilan keputusan investasi, pinjaman, penjualan, pembelian, dan lain-lain. Informasi keuangan yang diperoleh dari laporan keuangan historis, belum cukup memenuhi kebutuhan masyarakat bisnis dalam pengambilan keputusan. Mereka juga membutuhkan informasi keuangan yang bersifat prediktif futuristik. Menghadapi perkembangan kebutuhan itu, akuntan publik sebagai pihak yang independen, dituntut peranannya dalam hal penyediaan berbagai informasi keuangan, bukan hanya informasi keuangan historis, tetapi juga informasi yang bersifat prediktif. Ikatan Akuntan Indonesia, sebagai badan pengatur praktek akuntan publik di Indonesia, juga dituntut campurtangannya dalam hal mengakomodir akuntan atas penugasan-penugasan yang berhubungan dengan laporan keuangan prospektif tersebut."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1996
S19124
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>