Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 21192 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Muijlwijk, W. H.
Djakarta: G. Kolff, [date of publication not identified]
658.01 MUI a
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Brealey, Richard A.
Jakarta: Erlangga, 2008
658.15 BRE d
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
N. Krisnawenda
"ABSTRAK
Tesis ini menyajikan hasil penelitian tentang strategi Diversifikasi yang dilakukan oleh suatu Perusahaan Niaga yang bergerak dalam bidang bidang Jasa Konsultasi Teknik Sipil dan kinerja keuangannya. Penelitian meliputi alasan mengapa manajemen melakukan diversifikasi dan bagaimana kinerja keuangan perusahaan yang bersangkutan. Sebagai perbandingan, ditampilkan Pula data secara sekilas tentang Kinerja Keuangan perusahaan sejenis yang tidak melaksanakan diversifikasi serta dua lainnya yang melakukan diversifikasi pada kurun yang sama.
Dari penelitian ini diharapkan adanya gambaran, mengapa suatu perusahaan melakukan diversifikasi dan bagaimana kaitannya dengan kinerja keuangannya. Merujuk kepada hasilnya, perusahaan yang diteliti dapat mengambil gambaran, sejauh mama dampak yang diakibatkan oleh keputusan yang diambil manajemen puncak, yaitu diversifikasi, terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan dasar penelitian studi kasus, dan oleh karenanya tidak dilakukan generalisasi. Namun untuk mempermudah pembaca, data kuantitatif dan performance keuangan perusahaan ditampilkan juga melalui beberapa tabel.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada faktor lain yang sedikit banyak mempengaruhi keberhasilan diversifikasi, selain beberapa faktor yang sudah ditemukan dan dinyatakan dalam literatur terdahulu. Dalam penelitian ini faktor yang ternyata turut mempengaruhi keberhasilan diversifikasi ialah faktor kesulitan administrasi dalam penyelesaiaan berbagai izin yang diperlukan untuk mendirikan suatu usaha, sehingga pendirian proyek usaha baru tersebut tertunda (tidak sesuai jadwal) yang mengakibatkan tertahannya sejumlah dana investasi pada proyek tersebut yang pada akhirnya mempengaruhi 'kinerja keuangan perusahaan. Menurut manajemen Perusahaan yang diteliti, masalahnya lebih terfokus pada masalah birokrasi dalam pengurusan berbagai izin tersebut yang tidak diperhitungkan sebelumnya.
Selanjutnya, dari penelitian terhadap kinerja keuangan, ternyata tidak semua rasio keuangan menunjukkan kinerja yang kurang baik akibat diversifikasi. Hal ini dapat dilihat dari penelaahan kinerja keuangan perusahaan pembanding yang tidak melakukan diversifikasi, maupun yang melakukan diversifikasi tapi dalam bidang yang masih berhubungan (Related Diversification)."
1996
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Satrio Prasetio
"ABSTRAK
Analisa Kinerja Keuangan perusahaan merupakan salah satu jenis analisa terpenting, jika kita ingin mengetahui kekuatan dan kelemahan keuangan perusahaan. Analisa ini sangat dibutuhkan baik oleh pihak internal maupun oleh pihak eksternal perusahaan.
Salah satu model yang dapat digunakan untuk menganalisa kinerja keuangan adalah Cash Flow Mechanic (CFM). CFM yang dikembangkan oleh Chase Manhattan Bank dari Cash Flow Statement, memiliki kemampuan untuk menganalisa kekuatan keuangan perusahaan disamping kemampuan lainnya yaitu menganalisa cash flow dari kegiatan operasional, investasi, dan finansial.
Penelitian ini yang bertujuan untuk mengetahui kekuatan keuangan 53 perusahaan industri manufaktur yang "go public" selama periode 1989--1990, ingin melihat kemampuan perusahaan dalam menghasilkan cash flow dari kegiatan operasionalnya guna membiayai kegiatan-kegiatannya. Oleh karena itu digunakan model CFM karena model ini dapat menganalisa kemampuan perusahaan untuk (1) membayar kewajiban finansial (KF) yaitu bunga, dividen, dan bagian hutang jangka panjang yang akan segera jatuh tempo, (2) membiayai kegiatan jangka pendek [KJP], yaitu sebesar pertambahan working investment, dan (3) membiayai sebagian kegiatan jangka panjang [KJPJ], yaitu sebesar depresiasi aktiva tetap.
Beberapa hal penting yang ingin diketahui dalam penelitian ini adalah : (a) Bagaimanakah kemampuan keuangan 53 perusahaan manufaktur selama periode 1991-1993, (b) Apakah kemampuan 53 perusahaan itu menurun selama periode 1991-1993, (c) Bagaimanakah kemampuan keuangan industri manufaktur selama periode 1991-1993, dan (d) Industri manufaktur manakah yang lebih tinggi kemampuan keuangannya, dan industri manufaktur manakah yang lebih rendah kemampuan. Untuk menjawabnya, maka analisanya dibagi atas dua bagian, yaitu analisa 53 perusahaan manufaktur, dan analisa 9 jenis industri manufaktur, kemudian dikembangkan 14 pertanyaan penelitian dan 4 hipotesa yang akan diuji secara statistik.
Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah : (a) kemampuan keuangan 53 perusahaan yang diukur atas kemampuan untuk membayar KF, membiayai KJP, dan KJPP adalah berbeda, (b) telah terjadi penurunan kemampuan keuangan 53 perusahaan, (c) hanya 3 dari 9 industri yang mampu membayar KF, membiayai KJP dan KJPJ, yaitu Kertas, Elektronik dan industri Lain-lain, 5 industri lainnya, yaitu Makanan dan Minuman, Kimia, Plastik dan Gelas, Metal, dan Otomotif hanya mampu membayar KF dan membiayai KJP, sedang industri Tekstil dan Produk Tekstil tidak mampu untuk membayar KF, membiayai KJP dan KJPJ, dan (d) industri yang lebih tinggi kemampuannya untuk membayar KF adalah industri Elektronik, industri manufaktur yang lebih tinggi kemampuannya untuk membayar KF, membiayai KJP, dan KJPJ adalah Industri Kertas, sedang yang paling rendah kemampuannya adalah Tekstil dan Produk Tekstil.
"
T5575
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Brealey, Richard A.
"Fundamentals of Corporate Finance uses a modern approach and contemporary examples to present important, often challenging topics in efforts, and maket-leading finance textbooks, it's no surprise that authors Brealey, Myers and Marcus have created an innovative, market-driven revision that's more student-friendly than ever."
Jakarta: Peerbit Erlangga, 2008
658BRED001
Multimedia  Universitas Indonesia Library
cover
Brealey, Richard A.
"Fundamentals of Corporate Finance uses a modern approach and contemporary examples to present important, often challenging topics in efforts, and maket-leading finance textbooks, it's no surprise that authors Brealey, Myers and Marcus have created an innovative, market-driven revision that's more student-friendly than ever."
Jakarta: Peerbit Erlangga, 2008
658BRED002
Multimedia  Universitas Indonesia Library
cover
Agnes
"Pokok masalah penelitian ini ialah kinerja keuangan perusahaan publik di Bursa Efek Jakarta (BEJ) dan pengaruh penggunaan hutang ketika terjadi fluktuasi tingkat bunga.
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi perkembangan kinerja keuangan, pengaruh penggunaan hutang terhadap kemampulabaan perusahaan, dan hubungan peringkat antara harga saham per laba (PER) dengan tingkat kesehatan perusahaan publik di BEJ selama periode 1989-1993.
Data diperoleh dari laporan keuangan terutama neraca dan laporan laba-rugi dari perusahaan-perusahaan publik di BEJ, selain perusahaan-perusahaan asuransi, bank, dan perusahaan-perusahaan yang bergerak dalam jasa keuangan lainnya.
Variabel penelitian adalah Z Skor sebagai ukuran kesehatan perusahaan; Current Ratio yang menunjukkan tingkat likuiditas perusahaan; ROE dan ROI yang mengukur kemampulabaan perusahaan; Leverage Ratio yang memperlihatkan besarnya hutang perusahaan; dan PER yang umumnya digunakan pemodal sebagai patokan penilaian saham di BEJ.
Statistik deskriptif, analisis varians, analisis regresi, dan analisis peringkat Spearman digunakan dalam penelitian ini. Statistik deskriptif dan analisis varians memperlihatkan perkembangan kinerja keuangan perusahaan. Pengaruh penggunaan hutang dapat dilihat dari model regresi hasil penelitian. Hasil analisis korelasi peringkat Spearman menunjukkan pada umumnya tidak ada korelasi antara PER dan Z Skor.
Dengan asumsi-asumsi tertentu yang digunakan dalam penelitian ini, secara umum dapat disimpulkan bahwa kinerja keuangan perusahaan publik belum mengalami peningkatan walaupun telah terjadi perubahan struktur modal selama periode 1989-1993."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1995
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fitri Santi
"Ada beberapa penelitian tentang struktur modal di Indonesia yang mengaitkan antara keputusan komposisi total hutang dalam asset perusahaan dengan beberapa variabel, di antaranya Tahirman [2000] dan Purba [2001]. Penelitian tersebut menggunakan metode cross-section dalam analisisnya, sehingga tidak dapat mengontrol pengaruh adanya firm-variant heterogeneity maupun time-variant heterogenity. Penelitian ini berupaya untuk menutupi kesenjangan tersebut dengan menelaah deteminan struktur modal perusahaan di Indonesia menggunakan metode analisis data panel.
Penelitian ini merupakan salah satu bagian dari banyak penelitian yang berusaha menguji determinan struktur modal, mengapa sebagian perusahaan mengunakan lebih banyak hutang dari perusahaan yang lain dalam satu kondisi ekonomi makro seperti regim pajak dan tingkat bunga yang sama. Padahal, menurut teori Miller [1977], struktur modal optimal ada hanya untuk tataran agregate economy. Bila irrelevant theory atau mutan theory yang dikenalkan Miller ini benar, maka setidaknya ada dua implikasi penting. Pertama, jumlah hutang yang digunakan oleh seluruh perusahaan dalam satu perekonomian seharusnya hanya berkorelasi dengan faktor-faktor makro tertentu seperti tingkat pajak, suku bunga, atau keadaan ekonorni yang mempengaruhi semua perusahaan secara umum. Kedua, distribusi rasio hutang atau leverage ratio seharusnya bersifat random.
Namun, kenyataan empirisnya menunjukkan ada perbedaan rasio hutang antar industri dan rasio hutang ini berkorelasi dengan beberapa faktor yang menunjukkan karakteristik operasi perusahaan. Ada banyak teori baru yang berusaha menjelaskan perbedaan ini, seperti teori biaya keagenan, teori informasi asirnetri, teori pecking order, dan teori biaya kebangkrutan. Penelitian empiris pun telah banyak dilakukan dengan menggunakan berbagat metode penelitian, seperti Titman dan Wessels [1988] dengan metode structural equation model Rajan dan Zingales (1995) dengan metode cencored cored Tobit regression model, Demirgue-Kunt dan Maksimovic [1994] dengan metode analisis data panel, dan lain-lain.
Penelitian ini menggunakan beberapa variabel yang diperkirakan mempengaruhi keputusan struktur modal perusahaan, yakni tangibility, growth opportunity, site of firm, dan profitability. Ada tiga pertanyaan penelitian yang ingin ditelaah dalarn penelitian ini Pertama, apakah faktor-faktor spesihk perusahaan yakni tangibility, growth opportunity (diproksikan dengan market-to-book ratio), size, dan profitability, mempengaruhi pilihan struktur modal perusahaan-perusahaan di Indonesia? Kedua, adakah pengaruh variabel-variabel tangibility, market-to-book ratio, site, dan profitability terhadap keputusan struktur modal perusahaan mengalami perbedaan antara periode krisis dengan periode sebelum krisis? Ketiga, apakah perbedaan jenis industri mempengaruhi keputusan struktur modal perusahaan-perusahaan di Indonesia?
Penelitian ini mendefinisikan struktur modal dalam tiga hal. Ketiganya diukur baik dalam nilai buku maupun dalam niiai pasar. Pemisahan ini dilakukan karena dari hasil studi sebelumnya (Titman dan Wessel (1988)), Demirgue-Kant dan Maksimovic [1996], Bevan dan Danbold [2001]) ditemukan bahwa pengaruh dari beberapa determinan struktur modal terhadap struktur modal akan berbeda-beda antara komponen struktur modal jangka pendek dan jangka panjang. Struktur modal didefinisikan sebagai (1) total leverage yaitu LEV1B dan LEV1M, (2) long-term debt yaitu LTDB dan LTDM, serta (3) short-tenw debt yaitu STDB dan STDM. Deterrninan struktur modal yang diujikan dalam penelitian ini ada empat variabel yaitu, tangibility, growth opportuniy, size perusahaan, dan profrtabiby.
Pengujian terhadap pengaruh variabel atau detenninan struktur modal terhadap struktur modal dilakukan dalam beberapa tahap yaitu (1) melalui regresi pooled estimation dengan tanpa mengontrol terhadap firm-variant heterogeneity, (2) melalui regresi fixed effect estimation yang mengontrol keberadaan firm-variant heterogeneity serta omitted variables, dan (3) melalui regresi fixed effect estimation yang mengontrol pengaruh firm-variant heterogeneity dan time-variant heterogeneity dengan mengenalkan variabel interaksi. Pengujian pengaruh jenis industri terhadap struktur modal dilakukan dengan mengganti variabei firm dummy dalam fixed effect estimation dengan industrial dummy.
Hasil pengujian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh firm specific effict yang signifikan dalam regresi. Hasil hausman test menunjukkan adanya omitted variables yang berkorelasi dengan variabel bebas lainnya. Dengan demikian spesifikasi model yang tepat untuk data ialah fixed-effect model Hasil Wald test terhadap signifikansi pengaruh perbedaan jenis industri terhadap struktur modal menunjukkan bahwa jenis industri mempengaruhi perbedaan LEV 1 B, LEV 1M, LTDB, LTDM, STBD dan STDM.
Dan hasil regresi pooled model ditemukan bahwa: (1) tangibility mempunyai pengaruh positif yang signifikan terhadap semua ukuran leverage (LEVI13 LEVIM, LTDB, LTDM, STDB, STDM); (2) growth opportuniy mempunyai hubungan negatif yang signifikan terhadap LEVIB LEVIM, LTDB, LTDM, STDM, dan positif sinifikan terhadap STDB; (3), kecuali terhadap LTDB, size atau ukuran perusahaan mempunyai pengaruh positif yang signifikan terhadap semua ukuran leverage; serta (4) profitability mempunyai pengaruh negatif yang signifikan terhadap LEVI% LEVIM, STDB, STDM, dan positif signifikan terhadap LTDB dan LTDM.
Dari hasil regresi setelah mengontrol dampak firm-variant heterogeneity dalam fixed-effect model ditemukan bahwa: (1) tangibiliy tetap mempunyai pengaruh positif yang signif.kan terhadap semua ukuran leverage; (2) growth opporunity juga tetap mempunyai hubungan negatif yang signifikan terhadap LEVIB LEVIM, LTDB, LTDM, STDM, serta positif namun tidak sinifikan terhadap SIDE; (3) size tetap mempunyai pengaruh positif yang signifikan terhadap semua ukuran leverage, serta (4) profitability menjadi mempunyai pengaruh negatif yang signifikan terhadap semua ukuran leverage."
Depok: Universitas Indonesia, 2002
T20163
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Arif Sultoni
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari patron politik dan faktor karakteristik perusahaan terhadap struktur modal perusahaan di Indonesia. Faktor-faktor tersebut antara lain ukuran perusahaan, profitabilitas, tangibilitas, dan kesempatan pertumbuhan. Dengan menggunakan sampel perusahaan yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia (BEI) pada periode 2007 sampai 2011, penelitian ini menggunakan metode Ordinary Least Square (OLS). Secara mengejutkan, penulis menemukan dalam penelitian ini bahwa perusahaan yang berpatron politik cenderung memiliki tingkat leverage yang lebih rendah dibandingkan dengan yang tidak. Penelitian ini juga menemukan adanya pengaruh yang negatif dan signifikan dari profitabilitas, serta pengaruh yang positif dari ukuran perusahaan, tangibilitas, dan kesempatan pertumbuhan terhadap tingkat leverage perusahaan di Indonesia.

ABSTRACT
This study aims to examine factors that could affect the corporate capital structure decision making, including of firm?s political patronage. These factors include size, profitability, tangibility, and growth opportunity. With sample obtained from Indonesia Stock Exchange (IDX), this research uses Ordinary Least Square (OLS) method. Surprisingly, the results show that politically connected firms would have less leverage compared to their counterparts. The results also show that obtained from this research was and profitability give a negative influence to firm?s leverage where size, tangibility, and growth opportunity give a positive influence."
2013
S44604
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>