Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 139748 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Arman Diponegoro
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2003
T40380
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Virtul Private Network yang dikembangkan untuk menggantikan peranan WAN pribadi bagi perusahaan masih menyisakan kendala seperti interoperasi antar berbagai teknologi VPN dan tingkat skalabilitas yang tidak memadai. Multiprotocol Label Switching (MPLS) memiliki mekanisme routing dan forwarding dengan tingkat efisiensi yang tinggi dan juga bersifat independen terhadap teknologi layer-2 dan layer-3 sehingga mempermudahnya untuk bekerja diatas teknologi link layer seperti Frame Relay atau ATM.dan teknologi layer-3 seperti IP.
Penggabzmgcm leknologi MPLS dengan solusi VPN bagi perusahaan mampu menjawab permasalahan skalcĀ·bilitas, kemudahan pengadaan bagi penyedia jaringan dan tingkat keamanan komunikasi paket. Gambaran bagaimana MPLS/VPN menjadi solusi permasalahan yang selama ini dihadapi jaringan VPN dapat dilakukan melalui rekayasa sebuah jaringan VPN. Dari studi implementasi yang dilakukan terhadap rekayasa VPN tersebu berhasil diketahui bahwa MPLS memang dapat menyelesaikan permasalahan skalabilitas, keamanan dan interoperasi dengan telmologi VPN lainnya.
"
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2002
S39069
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hari Wibawa
"ABSTRAK
Next Generation Network (NGN) merupakan sebuah sistem yang dirancang untuk mengintegrasikan berbagai macam layanan jaringan. Salah satu model yang dapat menyokong konvergensi pada NGN adalah IP Multimedia Subsystem (IMS). Perkembangan IMS saat ini menjadi salah satu celah bagi pihak-pihak yang tak bertanggung jawab untuk melakukan penyerangan pada keamanan IMS. Maka dari itu, muncullah sebuah pemikiran untuk menciptakan sebuah sistem keamanan pada jaringan IMS dengan menerapkan Protokol PPTP dan L2TP remote access Virtual Private Network.
Kedua protokol tentunya memiliki kelemahan dan kelebihannya masing-masing. Untuk itu, akan dibandingkan QoS dari kedua protokol tersebut pada jaringan IMS yang melakukan layanan VoIP. Dan akan dilakukan tiga skenario pengujian untuk mengukur QoS tersebut, yaitu pertama tanpa menerapkan VPN, kedua dengan menerapkan VPN PPTP, dan ketiga dengan menerapkan VPN L2TP. Nilai delay pada VPN PPTP lebih baik 4.08% daripada VPN L2TP. Nilai jitter pada VPN PPTP lebih baik 2.06% daripada VPN L2TP. Dan nilai throughput pada VPN PPTP lebih baik 4.07% daripada VPN L2TP.

ABSTRACT
Next Generation Network (NGN) is a system designed to integrate wide range of network services. One of model that can support convergence in NGN is the IP Multimedia Subsystem (IMS). Nowadays, The development of IMS, is being one of the gaps for an unauthorized person to attack on security of IMS. Then it emerges an idea to build a security system on IMS network by implementing PPTP and L2TP Protocol remote access Virtual Network.
Both protocols certainly have weaknesses and strengths of each. Hence, It will compared the QoS of both protocols on the IMS network to VoIP services. And it will be carried out three test scenarios to measure the QoS, the first without implementing a VPN, the second by applying a PPTP VPN, and the third by applying the L2TP VPN. The result of this impelementation is delay value in VPN PPTP 4.08% better than the VPN L2TP. Jitter value in VPN PPTP 2.06% better than the VPN L2TP. And the throughput on the PPTP VPN 4.07% better than the VPN L2TP."
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
S42303
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Dewi Yanti
"Penyelenggaraan teknologi 4G LTE yang diselenggarakan oleh operator telekomunikasi termasuk PT XYZ tentunya akan berpengaruh terhadap jaringan transport backhaul terutama dijaringan Low Radio Access Network LRAN . Terdapat beberapa isu yang menjadi kendala dalam implementasi 4G LTE di jaringan LRAN transport backhaul antara lain isu kapasitas. Kapasitas yang dibawa oleh eNodeB ditambah dengan trafik 4G yang terus meningkat menyebabkab jaringan LRAN yang memiliki kapasitas kurang dari 1 Gbps akan menyebabkan high utilization dan berpotensi terjadinya congestion. Selain itu, jaringan transport backhaul harus memenuhi persyaratan dari jaringan 4G LTE yaitu jaringan yang flat/simple dengan sedikit network element di dalamnya. Saat ini, sejumlah besar jaringan existing di PT XYZ bersifat hierarki dengan banyak network element di dalamnya.
Dalam penelitian ini, solusi yang akan diberikan yaitu dengan melakukan swap teknologi microwave access ke serat optik dengan implementasi teknologi baru yaitu Layer 3 Virtual Private Network Mobile Backhaul L3VPN MBH yang mempunyai kapasitas yang besar dan topologi jaringan yang simple/flat dibandingkan dengan teknologi sebelumnya yaitu Layer 2 Virtual Private Network Multiple Spanning Tree Protocol L2VPN MSTP .Laporan penelitian ini menganalisis tingkat profitabilitas dan resiko implementasi teknologi L3VPN MBH pada jaringan transport backhaul PT XYZ di beberapa daerah di Jabodetabek dengan menggunakan metode teknologi ekonomi.
Penelitian dilakukan dengan melakukan identifikasi masalah pada link ndash; link yang mengalami congestion di atas 70 dan sudah dilewatkan trafik 4G. Metode penelitian pada link ndash; link dilakukan untuk menganalisis tingkat perbandingan alternatif profitabilitas dari teknologi L3VPN MBH dibandingkan dengan teknologi terdahulunya yaitu L2VPN MSTP.
Hasil penelitian didapatkan bahwa implementasi L3VPN MBH mengindikasikan tingkat profitabilitas hasil yang lebih baik dibandingkan dengan teknologi L2VPN MSTP berdasarkan nilai Net Present Value NPV > 0, Internal Rate Return IRR > MARR dan Payback Periode PP < 5 tahun. Implementasi L3VPN MBH dengan tingkat profitabilitas paling tinggi dilakukan pada node 1365 dengan model sales yang digunakan pada kondisi pesimis dan nilai NPV sebesar Rp. 618,740,525.6, prosentase keuntungan sebesar 48.68, IRR sebesar 36.92 dan PP sekitar 2.83 tahun. Berdasarkan analisis resiko, trafik payload revenue merupakan parameter paling berpengaruh terhadap nilai NPV dibandingkan dengan MARR dan nilai tukar rupiah untuk teknologi L2VPN MSTP maupun L3VPN MBH.

Deployment of 4G LTE technology by telecommunication operator will affect to backhaul transport network especially in Low Radio Access Network LRAN . There are many issues which become barrier at implementation of LRAN backaul transport network in 4G LTE technology for instance capacity issue. The capacity which was carried by eNodeB added by 4G traffic that increase continuously, cause LRAN with capacity less than 1 Gbps will utilize highly and potential to congest. Moreover, backhaul transport network has to full fill the requirement of 4G LTE technology such as flat simple network with less element. Nowadays, most of existing network in PT XYZ is hierachical including many element network.
This research recommends an alternative by technology swapped from microwave access to fiber optic with deployment a new technology, Layer 3 Virtual Private Network Mobile Backhaul L3VPN MBH technology which has larger capacity and simpler element network compare to previous, Layer 2 Virtual Private Network Multiple Spanning Tree Protocol L2VPN MSTP.
The report is analyzing profitability and risk level of deployment L3VPN MBH technology at backhaul transport network in PT XYZ focus on some areas in Jabodetabek by using techno economic method. The research was started with problem identification of links which occuring congestion higher than 70 and had been carried 4G traffic. Research in each link is used to analyze level of comparison profitability alternative from L3VPN MBH technology beside than L2VPN MSTP.
The result is deployment of L3VPN MBH technology indicates better profitability level which showed by Net Present Value NPV 0, Internal Rate Return IRR MARR and Payback Periode PP 5 years than L2VPN MSTP. Implementation L3VPN MBH with the highest profitability is in 1365 with sales models used in pessimistic conditions and Rp. 618,740,525.6 of NPV, 48.68 of profit, 36.92 of IRR and 2.83 years of PP. Based on risk analysis, payload traffic revenue is the most influential parameter NPV compared to MARR and rupiah exchange rate for L2VPN MSTP and L3VPN MBH technology.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
T48931
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Achmad Farisy
"Teknologi Virtualisasi semakin meningkat kepentingannya dalam dunia IT sebagai salah satu metode dalam penghematan dalam penggunaan perangkat keras yang ada dan pemanfaatan Alamat IP Publik pun semakin banyak sehingga tidak akan lama akan penuh. Xen sebagai salah satu sistem opensource yang turut berkontribusi besar dalam virtualisasi dan dapat bersaing dengan para pengembang virtualisasi komersial sehingga virtualisasi dengan Xen bisa dibilang salah satu solusi untuk menuju virtualisasi server serta dengan pemanfaatan packet filter pada IPTables dengan tujuan mengurangi pemanfaatan IP Publik dengan membuat IP Private server Internal menjadi dapat di akses oleh Publik. Dari hasil penelitian ini untuk penggunaan CPU Usage dan RAM Usage dengan metode Port Forward lebih efisien sekitar 30% dan 1,125% terhadap IP Forward, dan persentase secara keseluruhan dari pengujian kedua metode ini didapatkan nilai efisiensi 23,3625% dengan metode Port Forward terhadap IP Forward.

Virtualization technology increasing its importance in the world of IT as one methods of saving in the using existing hardware and utilization of public IP address is much so will not long shall be full. Xen as one system opensource that contribute large in virtualization and can compete with the developers virtualization commercial so virtualization through xen pass as a solution for toward virtualization server, and from the utilization packet filter to iptables with the purpose of reducing utilization ip at public made lp private server internal be can be in access by the public. From the results of this research for use of CPU Usage and RAM Usage with more efficient methods of Port Forward around 30% and 1,125% against IP Forward, and the overall percentage of testing both of these methods are obtained value efficiency 23,3625% with the method of Port Forward than IP Forward."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
S42466
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
"Patla era itifonna.ii sekarang ini, internet telah mengakibatkan perubahan yang sangat dramatis dalam hal pengunaan jaringan. Dilihat dari fa/dor organisasi, teknologi, dan ekonomi menyebablwn Virtual Private Network (VPN) berbasis IP menjad; salah satu dari perkembangan jaringan yang paling cepat dan tepai unluk layanan yang akan diherikan oleh provider. Termasuk sekuritas, kua!itas layanan. dan hubungan antar customer yang terjamin. Dengan permosalalum ini, malw digunakan Multiprotocol Label Switching (MPLS).
Kemampuan jaringan ttntttk menjalur ulang trafik secara cepat apabila lerjadi kerusakan pada jalur yang dilalui merupakan faklor yang dibutuhkan untuk menyediah:m kualitas layanon yang balk. Seperti jumlah paket loss. delay
time, dan jitter. Untuk menganlisipasi kerusakan jaiur agar dapat mengurangi jumlah poker yang hilang adalah dengan menerapkiln algorilma routing dinamis dengan menggunakan metode control-driven.
Dalam Jugas akhir ini disimulasikan kualitas layanan {paket loss, delay time, dan jitter) yang masih dapat dijamin o/eh jaringan VPN-MPLS. Jaringan ini mempunyai jumlah cuslomer edge yang berbeda untuk seliap site VPN. dan
hanyak terjadi ketuSakan jalur pada saa/ pengiriman paket informasi. Simulator
"
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2002
S39603
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1999
S39027
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Djoko Patrianto
"Pasar VPN saat ini diambang pertumbuhan yang tinggi. Virtual private network (VPN) secara umum didefinisikan sebagai suatu koneksi temporer, aman melalui jaringan publik, yang umumnya Internet. VPN menawarkan penghematan biaya yang significan, fleksibilitas tinggi dan kemudahan manajemen dibandingkan metode internet working tradisional, seperti leased line dan dial-up remote access, tanpa perlu mengkuatirkan keamanan data.
Bagi Harian Kompas, pemanfaatan VPN akan menjadi suatu alternatif yang menarik, untuk meningkatkan jaringan komputer yang telah ada saat ini. khususnya sebagai penghubung antara kantor pusatnya di Jakarta dengan semua kantor sirkulasi yang tersebar di daerah-daerah. Dengan pemanfaatan VPN diharapkan dukungan terhadap strategi bisnis dalam mencapai sasaran perusahaan. untuk menjadi surat kabar nasional yang terkemuka di seluruh Indonesia dapat tercapai.

The VPN is on the verge of explosive growth. A virtual private network (VPN) broadly defined, is a temporary, secure connection over a public network, usually the Internet VPNs offer signficant cost savings greater flexibility and easier relative to traditional internetworking methods such as leased line and dial up remote access without worry about security.
VPN will be an attractive solution to Harian Kompas to enhance the existing network specially for communication among the head office and all of the branches whtch was distributed in widely area By leveraging VPNs to support bussiness strategy the company goal to be leader News Paper Company in Indonesia will be reachable.
"
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2000
T40243
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Issotiyo Prianto Budi Sulistiyo
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2002
T40448
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
S39562
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>