Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 146910 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Pasaribu, Manerep
2009
D1539
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Indera Arifianto
"ABSTRACT
Trafo tenaga harus dioperasikan dalam batasan kemampuannya untuk mempertahankan umur I operasinya. Sementara dalam beberapa fakta, terdapat banyak hal yang menyebabkan trafo tenaga tidak dapat dioperasikan pada kondisi ideal. PT. PLN (Persero) sebagai utilitas tenaga listrik harus dapat mengoptimasi operasional trafo tenaga dengan tanpa mengurangi umur operasinya. Tulisan ini memperkenalkan beberapa parameter yang dapat dipertimbangkan sebagai strategi dalam menjaga umur insulasi trafo tenaga dalam hal operasional meliputi didalamnya adalah pembebanan trafo tenaga, yang dikategorikan berdasarkan desain dan kondisi operasional. Beberapa parameter yang diambil berdasarkan desain adalah suhu ambient dan kondisi lokasi ketinggian. Sedangkan beberapa parameter yang diambil berdasarkan kondisi operasional adalah suhu operasi steady state dan kondisi operasional yang dapat mempengaruhi percepatan umur insulasi. Dalam tulisan ini, 32 trafo tenaga yang berlokasi di Unit Pemeliharaan Bogor dianalisa dan rekomendasi diberikan sebagai batas pembebanan trafo tenaga. Pada sisi lain, formula ini dapat pula dipertimbangkan sebagai perhitungan umur trafo pada saat trafo dioperasikan melebihi batas ratingnya. "
Jakarta: Pusat Penelitian dan Pengembangan Ketenagalistrikan PT. PLN, 2017
621 JEK 1:1 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Adams, James E.
New York: McGraw-Hill, 1985
621.3 ADA i
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Andri Rahadian Fikri
"Untuk menjaga kelancaran kegiatan produksi industri diperlukan sistem proteksi yang memenuhi persyaratan keandalan, selektifitas, sensitifitas dan kecepatan. Semua persyaratan ini bergantung kepada pengaturan peralatan proteksi. Pada skripsi ini penulis menguji kehandalan sistem serta pengaturan rele proteksi pada panel MVMDB C2 Plant PT. Asahimas menggunakan program ETAP dan MELSHORT. Dari hasil simulasi, didapatkan hasil tegangan jatuh terbesar pada LV C2-6 yaitu 95,29%. Analisa hubung singkat pada Trafo TR-4 dengan hasil sebesar 63,3 kA. Lalu ketika disimulasikan gangguan hubung singkat tiga fasa sebesar 0,754 kA, rele arus lebih outgoing C2F4 bekerja selektif dengan waktu trip sebesar 443 ms.

To maintain the running of industrial production, protection system that meets the requirements of reliability, selectivity, sensitivity and speed is needed. All of these depend on the settings of the protective equipment. In this thesis, the authors test the reliability and the protection relay settings on the MVMDB of C2 Plant PT. Asahimas using the ETAP and MELSHORT. From simulation, voltage drop was found with the largest on LV C2-6 with 95.29%. Short circuit analysis on Transformer TR-4 with 63,3 kA. When 0.754 kA short circuit three phase fault occurs, C2F4 overcurrent relay works selectively with 443 ms trip time."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Andhyka Soemarsono
"Dengan dikeluarkannya Undang-undang No. 20 Tahun 2002, sektor pembangkit tenaga listrik yang sebelumnya dimonopoli oleh PLN Disjaya dan Tangerang, saat ini terbuka untuk swasta. Dengan iklim persaingan industri yang ada, tidaklah mustahil jika nantinya pemerintah Republik Indonesia menghapus monopoli dalam sektor distribusi tenaga Iistrik. Untuk dapat bersaing dengan industri lain, PLN Disjaya dan Tangerang hams meningkatkan keunggulan bersaingnya. Salah satu cara untuk meningkatkan keunggulan bersaing adalah dengan meningkatkan kualitas pelayanan pelanggan. Peningkatan kualitas pelayanan juga diperlukan untuk mengurangi jumlah keluhan pelanggan yang tidak puas dengan pelayanan saat ini. Kemungkinan penyebab belum memuaskannya pelayanan saat ini adalah elemen pelayanan belum dikembangkan secara tepat.
Service Quality Function Dcpioyment (Service QFD) adalah salah satu metode yang cocok untuk pengembangan pelayanan pelanggan. Service QFD mampu menenjemahkan apa yang dibutuhkan pelanggan menjadi pelayanan yang memuaskan. Dalam Service QFD terdapat 2 elemen penting yaitu tingkat kepentingan pelanggan dan kinerja pelayanan. Ada satu elemen lagi yang juga signifikan dalam peningkatkan kepuasan pelanggan yaitu kemampuan perusahaan dalam memberikan elemen pelayanan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan pelayanan pelanggan dengan memperhatikan tingkat kepentingan pelanggan, kinerja pelayanan, dan kemampuan perusahan dalam memberikan elemen pelayanan. Tujuan spesifik penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi elemen pelayanan yang dibutuhkan dan prioritas pengembangan masing-masing elemen pelayanan.
Dari penelitian ini didapat 20 elemen pelayanan yang dianggap berkontribusi dalam usaha memuaskan pelanggan. Elemen-elemen pelayanan yang mendapat prioritas perlama dalam pengembangannya adalah pengembangan website dan survey pelanggan.

Andhyka Socnrarsono Service Development of PT PLN (Persero) Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang Using Service Quality Function Deployment Methodology xvi + 90 pages, 27 tables,l3 pictures, 5 appendices ABSTRACT As the issuance of Electricity Act No. 20 in 2002, electricity generating sector, formerly monopolized by PLN Disjaya dan Tangerang, is now open for private companies. Conceming industrial competitive atmosphere, it is likely for Government of Indonesia to abrogate monopoly in electricity distribution sector in the future. To compete with other industries in the future, PLN Disjaya dan Tangerang must improve their competitive advantage. One way to improve competitive advantage is by improving the service quality. The improvement of service quality is needed to reduce numbers of complaints from customers who are not satisfied with the recent service performance- The reason why they are not satisfied might be improper service elements development.
Service Quality Function Deployment (Service QFD) is one of the appropriate methods for service development. It is able to translate what the customers need (voice of customers) into the satisfactory service. In service QFD, there are two important elements, customer importance and service perfonnance. There is another element which is also significant in satisfying customers. It is the enterprise ability in providing service elements.
This study aims to develop the service by considering customer importance, service performance, and enterprise ability in providing service elements- The specific goals are to identify service elements needed and the development priority for each service element.
There are twenty service elements, which contribute in customer satisfaction, obtained from this study. The service elements which get the tirst development priority are website development and customer survey.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
S50152
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yusuf Wachyudi
"PT PLN Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang adalah perusahaan milik negara yang bergerak dalam bidang ketenaga listrikan di Indonesia khususnya di wilayah DKI Jakarta dan Tangerang berkewajiban untuk selalu meningkatkan bentuk pelayanan kepada pelanggan. Untuk meningkatkan bentuk pelayanan inilah diperlukan suatu kerjasama antara Area-area pelayanan dengan Area Jaringan, yang merupakan penyedia material-material yang dibutuhkan dalam hal pemasangan baru dan penambahan daya PT. PLN Distribusi Jakarta Raya khususnya Area Jaringan Gambir tidak memiliki suatu inventory planning dalam hal pengendalian persediaan material. Sering terjadinya kekosongan material yang dibutuhkan dan penumpukan material yang kurang dibutuhkan berlebih. Dalam pemesanan, PT. PLN Distribusi Jakarta Raya tidak mempunyai jumlah nominal dasar terhadap pemesanan suatu material. Pemesanan djlakukan apabila material-material yang dibutuhkan habis atau sudah menipis persediaannya. Penelitian ini mengusulkan untuk membuat suatu inventory planning yaitu program pengendalian persediaan masing-masing material dengan cara menghitung material yang dibutuhkan disesuaikan dengan kenaikan pelanggan untuk pemasangan baru dan penambahan daya per triwulan tiap tahunnya. Untuk mengetahui kenajkan pelanggan dilakukan analisis regresi antara kenaikan pelanggan dengan laju pertumbuhan ekonomi DKI Jakarta yang berhubungan linier satu sama lain. Invenrory planning ditunjukan untuk menentukan reorder point dan safety stock dari setiap jenis material yang berbeda-beda. Jika inventory planing ini dijalankan maka tidak akan terjadi lagi kekosongan material yang dibutuhkan dikarenakan telah diketahui reorder point dan safety stock dari setiap jenis material yang berbeda disesuaikan clengan kenaikan pelanggan setiap tahunnya. Selain itu juga dirancang database untuk menghilangkan stock opname yang dilakukan setiap bulannya untuk mengetahui pergerakan material, menghemat penggunaan kertas, dan pergerakan material lebih termonitor dengan baik khususnya oleh bagian logistik sendiri."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S50214
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sri W. Dwiningsih
"Undang-Undang Dasar 1945 mengamanatkan tentang prinsip kesejahteraan sosial untuk djadikan pedoman dalam menjalankan pembangunan di Indonesia. Salah satu pembangunan yang dilakukan pemerintah untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat adalah industrialisasi. Karena pembangunan di sektor industri akan dapat mengembangkan sektor ekonomi dan seluruh masyarakat akan terlibat dalam perkembangan itu, sehingga dapat menikmati hasil pembangunan.
Dalam konteks pembangunan pedesaan di sektor industri, dampak industri membawa perubahan mata pencaharian dari pertanian ke non pertanian dan menciptakan aneka ragam mata pencaharian pokok dan sambilan serta meningkatkan pendapatan penduduk.
Berdasarkan hal tersebut, penulis tertarik mengadakan penelitian tentang "Dampak Keberadaan industri Air Mineral PT. Tirta Investama Terhadap Matapencaharian Masyarakat Desa Wangen, Kecamatan Polan Hardjo, Kabupaten Klaten". Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana perubahan matapencaharian dan peningkatan penghasilan penduduk Desa Wangen disebabkan oleh industri air mineral PT. Tirta investama.
Dalam penelitian ini digunakan dua pendekatan yaitu pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Teknik pengumpulan data primer, dilakukan survai terhadap 66 responden yang ditarik dengan menggunakan teknik Systematic Random Sampling dan menggunakan instrumen kuesioner. Disamping itu, dilakukan Pula wawancara mendalam terhadap 3 informan yang dipilih secara purposif (purposif sample) dan menggunakan instrumen pedoman wawancara. Untuk pengumpulan data sekunder dilakukan teknik studi kepustakaan/dokumentasi.
Berdasarkan hasil survai (data kuantitatif) menunjukkan bahwa 19% responden melakukan perubahan matapencaharian pokok dari pertanian ke non pertanian. Sedangkan hasil wawancara mendalam (data kualitatif) terlihat bahwa 80% dari seluruh buruh tani di desa ini pindah menjadi buruh bongkar muat Aqua. Dari hasil survai terlihat pula bahwa mayoritas responden melakukan matapencaharian sambilan baru dan minoritas responden meneruskan matapencaharian sambilan lama.
Hadirnya industri di desa ini menciptakan 3 jenis matapencaharian pokok baru yaitu: karyawan industri, buruh bongkar muat Aqua dan pedagang makanan/warung makan. Selain itu menciptakan pula 6 jenis matapencaharian sambilan baru yaitu: usaha ekspedisi Aqua, usaha katering, usaha jual beli limbah pabrik, usaha jual bahan bakar, usaha kos-kosan dan usaha warung makan.
Dari 6 jenis matapencaharian sambilan baru tersebut, ada 3 jenis matapencaharian sambilan menjadi generator pembangunan, yaitu mampu menciptakan lapangan kerja baru dengan menyerap banyak tenaga kerja baik dari masyarakat setempat maupun sekitarnya.
Dari segi pendapatan, hadirnya industri menciptakan pendapatan matapencaharian pokok baru yang dilakukan minoritas responden dan menciptakan pendapatan matapencaharian sambilan baru yang dilakukan mayoritas responden. Selain itu juga meningkatkan pendapatan matapencaharian sambilan lama yang dilakukan minoritas responden.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hadirnya industri PT. Tirta Investama di Desa Wangen memberikan perubahan matapencaharian penduduk dari pertanian ke non pertanian, menciptakan aneka ragam matapencaharian pokok dan sambilan baru, meningkatkan pendapatan penduduk.
Hasil penelitian ini kiranya dapat dijadikan sebagai masukan bagi pemerintah daerah untuk memecahkanl mengantisipasi berbagai hal yang merugikan masyarakat Desa Wangen yang disebabkan oleh industri air mineral PT. Tirta Investama."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2005
T22175
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Reza Muhammad Alfaiz
"Penelitian ini mengkaji aspek ergonomis pada desain kabin pengemudi panser kanon tipe 90 mm dalam Virtual Environment. Tujuannya adalah untuk menghasilkan rekomendasi desain kabin pengemudi Panser Kanon 90mm yang telah ergonomis, sesuai dengan hasil uji nilai PEI. Dihasilkan 6 buah konfigurasi yang akan dianalisis. Analisa postur menggunakan software Jack 6.1. Pendekatan yang digunakan adalah Posture Evaluation Index (PEI) yang mengintegrasikan analisis dari tiga metode analisis: Low Back Analysis, Ovako Working Posture Analysis, dan Rapid Upper Limb Assessment. Hasil penelitian ini yaitu usulan konfigurasi dengan sudut tuas kemudi 60o, tinggi kursi 20 cm dan sudut kursi 110o.

This research studies the ergonomic aspect from driver's compartment of panser cannon in Virtual Environment. The purpose of this project was to make ergonomic recommendation designs for armored cab of Canon 90mm according to the PEI test result. Jack 6.2.1 was used to analyze posture. Posture Evaluation Index was an approach that integrated the results of these tree methods: Low Back Analysis, Ovako Working Analysis System, and Rapud Upper Limb Analysis. The results are configuration with 60o on steering wheel angle, 20 cm on chair height, and 110o on chair angle.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
S43393
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ratriana Astuti
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas tentang tingginya volume plastik pasca konsumsi perkotaan yang belum semua terdaur ulang. Plastik pasca konsumsi akan semakin tidak layak untuk didaur ulang dikarenakan degradasi kualitas apabila tidak ditangani dengan benar. Semakin banyak tidak terkelola, plastik pasca konsumsi perkotaan semakin mengganggu lingkungan dan memboroskan sumber daya. Plastik pasca konsumsi tidak terdaur ulang secara maksimal dikarenakan rugi-rugi material. Oleh karena itu disajikan skema pengurangan sampah plastik pasca konsumsi melalui daur ulang mekanikal dan akan disajikan juga simulasi pengurangan sampah plastik pasca konsumsi menggunakan Simulasi Dinamika Sistem.

ABSTRACT
This thesis discusses the high volume of non-recycled post urban consumption plastic. Post consumption plastic will be more unfeasible to recycle due to the quality degradation if it is not handled properly. The more unmanaged, post urban consumption plastic will be more disrupt the environment and waste resources. Post consumption plastic is not maximally recycled due to losses. Therefore, presented of scheme to reduce post-consumer plastic waste through mechanical recycling and it will also present the simulation of post-consumer plastic waste reduction using System Dynamics Simulation."
2014
S53621
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mukhamad Najib
"Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di Indonesia memiliki peran yang unik dalam pergerakkan roda perekonomian bangsa. Hal ini terlihat ketika krisis ekonomi menimpa bangsa Indonesia, UKM ternyata terbukti memiliki daya tahan terhadap krisis, bahkan UKM dapat menggerakkan perekonomian nasional. Kemampuan UKM bertahan dimasa krisis antara lain disebabkan karena UKM tidak tergantung pada bahan baku impor dan potensi pasar bagi produk UKM cukup tinggi karena harganya yang terjangkau oleh masyarakat. Karena perannya yang strategis maka pengembangan UKM di Indonesia sangat penting untuk dilakukan.
Kinerja UKM yang baik ditandai dengan penjualan yang terus meningkat, kuntungan yang diperoleh, pangsa pasar yang semakin luas, serta konsumen yang puas dengan produk yang ditawarkan. Hal ini hanya mungkin terjadi apabila UKM bergerak tidak didasarkan atas kemampuan produksi semata, melainkan diarahkan oleh dinamika pasar yang terjadi. Perusahaan tidak semata memproduksi apa yang bisa diproduksi, tetapi memperhatikan minat dan kebutuhan konsumennya. Dengan kata lain UKM harus berorientasi pasar.
Salah satu masalah krusial yang terjadi pada UKM di Indonesia adalah kinerja bisnisnya yang rendah. Hal ini antara lain disebabkan oleh kekurangmampuan mereka mengakses pasar dengan baik. Berbagai studi di negara-negara Amerika dan Eropa menunjukkan adanya hubungan positif antara orientasi pasar dengan kinerja bisnis. Hal ini dapat dijadikan tesis untuk menyelesaikan persoalan UKM di Indonesia. Secara teoritik dapat dikatakan jika UKM di Indonesia mampu bertindak sebagai perusahaan yang berorientasi pasar maka kinerjanya akan meningkat.
Apakah perusahaan akan bisa menjadi perusahaan yang berorientasi pasar atau tidak, sangatlah tergantung pada gaya kepemimpinan yang diterapkan diperusahaan tersebut. Sejumlah penelitian menemukan bahwa salah satu hambatan utama untuk menjadikan perusahaan sebagai perusahaan yang berorientasi pasar justru datang dari gaya kepemimpinan yang ada.
Penelitian ini mencoba mengkonstruksi hubungan antara gaya kepemimpinan, orientasi pasar dan kinerja bisnis UKM dalam konteks lingkungan bisnis Indonesia. Hipotesis yang diajukan adalah; (1) terdapat hubungan positif antara gaya kepemimpinan dan orientasi pasar, (2) terdapat hubungan positif antara orientasi pasar dan kinerja bisnis UKM, (3) terdapat hubungan positif antara gaya kepemimpinan dan kinerja bisnis.
Sebagai sampel penelitian, UKM yang disurvei adalah UKM yang beroperasi di wilayah DKI Jakarta. Sampel diambil dengan menggunakan metoda covenience sampling pada Perkampungan Industri Kecil, Penggilingan, Jakarta. Jumlah sampel sebanyak 58 sampel. Temuan-temuan penelitian dianalisis dengan analisis faktor dan regresi.
Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan yang positif antara gaya kepemimpinan dengan orientasi pasar, orientasi pasar dengan kinerja bisnis serta gaya kepemimpinan dengan kinerja bisnis. Dengan demikian hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini terbukti. Penemuan ini akan berrnanfaat bagi akademisi, praktisi bisnis, mapun pengambil kebijakan. Dengan pembuktian hipotesis ini maka ditemukan sebuah alat tambahan yang dapat membantu pengembangan UKM di Indonesia. Temuan penelitian ini juga sekaligus memvalidasi hasil-hasil penelitian sebelumnya."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2003
T20618
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>