Ditemukan 36454 dokumen yang sesuai dengan query
Mia Marissa Kumala
"Pemahaman lisan berperan penting dalam proses belajar di sekolah dasar. Memahami materi ceramah yang disampaikan guru kadang menjadi hal yang sulit bagi siswa.Penelitian ini bertujuan meningkatkan pemahaman lisan pada siswa melalui penggunaan mind map sebagai metode mencatat saat mendengarkan. Penelitiansmall N designini melibatkan D (laki-laki, 11 tahun), siswa kelas 5 SD, sebagai partisipan penelitian.Program intervensi yang diberikan berupa pelatihan mind mapsebanyak 5 sesiyang dilaksanakan di sekolah dengan menyertakan dua orang siswa tambahan.Pemahaman lisan diukur pada tahap pemahaman literal dengan pemberian pre-test dan post-test, berupa tugas mendengarkan pembacaan teks narasi dan teks eksposisi kemudian menuliskan kembali sebanyak-banyaknya gagasan yang diingat dari teks tersebut.Data hasil penelitian dianalisis secara kualitatif dan kuantitatif. Hasil menunjukkan adanya peningkatan skor pemahaman lisan pada post-test dan pernyataan positif dari D bahwa penggunaan mind map untuk mencatat selama tugas mendengarkan membantunya dalam mengingat dan memahami informasi.
Listening comprehension plays an important role in the learning process in primary schools. Understanding lecture material sometimes be difficult for students. This research aims to improve student?s listening comprehension through the use of mind map as a method of note-taking while listening. Using small N design, this research involved D (male, 11 years), a fifth grade student, as the research participant. Mind map training conducted in 5 sessions delivered at school and included two additional students. Listening comprehension was measured on the literal comprehension in pre-test and post-test. The tests were listening tasks contained narrative and expository text, that required participant to find ideas quickly and expressed ideas through writing. The data were analyzed qualitatively and quantitatively.The results show an increase in post-test scores on the listening comprehension and some positive statement of D that the use of mind map for taking notes during listening had helped him in recalling and understanding information."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2014
T41715
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Ismi Putri Rahmah
"Pemahaman menyimak bahasa Inggris merupakan salah satu kemahiran yang sangat penting untuk dikuasai oleh pelajar SMA di Indonesia. Akan tetapi, kemahiran menyimak bahasa Inggris juga menjadi sebuah permasalahan karena kesulitan pelajar dalam memahami kemahiran tersebut. Hal ini terlihat dari banyaknya pelajar SMA di Indonesia yang masih banyak mendapatkan nilai rendah dalam kemahiran menyimak. Memberikan kesempatan kepada pelajar untuk menjawab pertanyaan menyimak dalam bahasa Inggris dengan menggunakan bahasa Indonesia merupakan salah satu cara yang dapat digunakan untuk mengetahui apakah rendahnya nilai kemahiran menyimak bahasa Inggris ini disebabkan oleh kemampuan berbahasa Inggris pelajar yang masih harus ditingkatkan. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan tingkat kemampuan pemahaman menyimak melalui perbandingan nilai tes menyimak yang dijawab dengan menggunakan bahasa Inggris dan bahasa Indonesia.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelajar SMA memiliki kesulitan menjawab tes kemahiran menyimak dalam bahasa Inggris. Hal ini dibuktikan dengan nilai tes menyimak yang dijawab dengan menggunakan bahasa Indonesia memiliki rerata nilai yang lebih tinggi dibandingkan hasil tes menyimak yang dijawab dengan menggunakan bahasa Inggris. Selain itu, dari kuesioner yang disebarkan setelah pelaksanaan tes menyimak bahasa Inggris, para pelajar dari semua kelas memberikan persepsi yang positif terhadap penggunaan bahasa Indonesia dalam tes menyimak yang mereka kerjakan. Pelajar menyampaikan bahwa penggunaan bahasa Indonesia membantu mereka dalam mengungkapkan pemahaman menyimak. Dengan demikian, penggunaan bahasa Indonesia dalam tes menyimak bahasa Inggris membuktikan bahwa kemampuan pemahaman menyimak bahasa Inggris pelajar sesungguhnnya baik. Rendahnya nilai bahasa Inggris mereka dikarenakan kemampuan menjawab dalam bahasa Inggris terkendala oleh penguasaan bahasa Inggris mereka yang kurang baik.
English listening comprehension has been one of the most important skills to be acquired by the senior high school students in Indonesia. However, English listening comprehension has been a problem for the senior high school students. This case is proven by the number of students who got low scores below the standardization score of English listening comprehension skill. By giving a chance to the students on answering the listening test by using Indonesian is one of the ways that can be used for knowing whether the low score of the students is caused by the inability of the students in using English to answer the question. This study aims to investigate the students rsquo ability in comprehending and listening materials through the scoring comparison of the English listening test answered by using Indonesian and English language. The result shows that the senior high school students found difficulties in answering the listening test by using English. This is proven by the fact that the average score of the English listening test answered by using Indonesian is higher than the average score of the English listening test answered using English language. Moreover, the results of the questionnaire distributed to all classes to investigate students rsquo perception towards the use of Indonesian in the English listening test show that the students from all the classes have positive perception on the use of Indonesian in the English listening test that has been conducted. Students conveyed that the use of Indonesian helped them to comprehend the listening materials. Thus, the use of Indonesian in the English listening test proved that the students comprehension on listening is good. Their low score of English listening test is mostly caused by incapability on answering because of their poor mastery of English."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2018
T52057
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Abdul Rozzaq Ariwahyono
"Tulisan ini bertujuan untuk mendeskripsikan apa yang Nancy maksud sebagai mendengarkan. Mendengarkan sebagai sumber pengetahuan, hingga sekarang berada dalam titik sekunder dibandingkan dengan melihat. Nancy menulis tentang mendengarkan dan menjelaskan kemungkinan untuk berfilsafat dengan berangkat dari mendengarkan. Dalam pembahasannya tentang mendengarkan, semuanya berada dalam ekosistem resonansi, dimana terdapat osilasi yang selalu terjadi dalam mendengarkan yang terletak pada mendengar dan menyimak. Melalui ontologi being-with-oneanother, Nancy mengatasi konflik ini juga menciptakan konsep resonansi, dimana merupakan titik berangkat untuk berfilsafat. Untuk menemukan relevansi dari konsep-konsep Nancy, metode yang digunakan adalah analisa kritis dari penyusunan studi literatur. Dalam penelitian deskriptif ini, mendengarkan bagi Nancy adalah resonansi yang saling terjadi pada badan-badan yang bersuara. Penelitian Nancy memiliki potensi untuk menjelaskan studi tentang fenomena pendengaran, seperti sinestesia, musik dalam keseharian, dan umumnya dapat berkontribusi bagi bidang metafilsafat.
This article aims to explain about Nancy’s listening. Listening as a source of knowledge and as the starting point to begin philosophizing, being discriminated by seeing. Nancy tell us about what is listening and the possibility to start philosophizing with listening. In listening, being will always be oscillating through two moduss, listening and hearing. Through the ontology of being-with-oneanother, Nancy want to put an end to this conflict, and creating a concept of resonance, in which the starting point to start philosophizing from listening. To find the relevance from Nancy’s concepts, the methods that are going to be used are literature study to categorize the material and clarification of term which is heavily used in translation process. The result of this descriptive study says that, for Nancy, what hearing is resonance, from sonorous bodies to others bodies. This descriptive studies also help to explain the study of auditory phenomenon, for examples, synesthesia, music in everyday life, and generally, this research could contribute to the field of metaphilosophy."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2020
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja Universitas Indonesia Library
Yuyum Fahriah Elviyanti
"Tesis ini membahas pengaruh pembelajaran berbasis strategi tersurat pada kemampuan pemahaman menyimak pemelajar SMA dengan kemampuan bahasa Inggris rendah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan kuantitatif dalam pengumpulan data dan analisis. Meskipun hasil penelitian menunjukkan tidak ada perbedaan kemampuan pemahaman menyimak antara pemelajar yang belajar dengan model pembelajaran berbasis strategi tersurat dan tersirat, hasil akhir mengindikasikan bahwa pembelajaran berbasis strategi memainkan peranan positif dalam peningkatan kemampuan pemahaman menyimak. Implikasi pengajaran dalam penelitian ini adalah pengajar dapat menerapkan baik dengan model pembelajaran berbasis strategi tersurat atau tersirat dalam peng Earan pemahaman menyimak. Kedua model ini dapat meningkatkan kemampuan pemahaman menyimak pemelajar tingkat rendah."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2011
T29230
UI - Tesis Open Universitas Indonesia Library
Divif Cyntia Nirmawati
"Penelitian ini bertujuan untuk meneliti peningkatan keterampilan menyimak dengan menggunakan media video sebagai media ajar dalam pembelajaran keterampilan menyimak. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas action research yang menggunakan metode campuran mixed methods dalam analisis data-datanya. Data yang diperoleh berupa data kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif diperoleh dari hasil catatan lapangan peneliti, observasi, wawancara dengan siswa-siswa, dan diskusi dengan rekan guru. Data kuantitatif diperoleh dari tugas-tugas yang diberikan di setiap siklus, tes evaluasi di setiap akhir fase, tes awal pre-test di awal sebelum pelaksanaan penelitian tindakan kelas, dan tes akhir post-test di akhir pelaksanaan tindakan kelas.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan video sebagai media ajar dalam pembelajaran keterampilan menyimak dapat meningkatkan keterampilan menyimak siswa-siswa kelas X terlihat dari hasil nilai tes akhir post-test yang lebih tinggi dibandingkan hasil nilai tes awal pre-test . Selain itu, hasil kuesioner dan wawancara menunjukkan bahwa siswa-siswa memiliki persepsi yang positif terhadap penggunaan media video dalam pembelajaran keterampilan menyimak.
This research was aimed to investigate the improvement of students rsquo listening skills using video as learning tool in the teaching of listening. This research was an action research that used mixed methods in analyzing its data. The data obtained were qualitative and quantitative. The qualitative data were gained from the observations, interviews with the students, and discussion with the collaborator. Meanwhile, the quantitative data were gained from the tasks that were given in every cycle, evaluation test in the end of every phase, pre test that was conducted in the beginning of implementation of action research, and post test that was conducted in the end of implementation of action research. The results of the research showed that the use of video as learning tool in the teaching of listening skill could increase the listening skills of students grade X that was shown through post test that was higher compared to pre test. In addition, the results of questionnaire and interviews showed that students had positive perception toward the use of video in the teaching of listening skill."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2018
T51657
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Meilisa Putri Zerlindayanti
"
ABSTRAKTesis ini bertujuan untuk menunjukkan adanya butir soal yang berfungsi berbeda kepada dua jenis kelamin yang merespon tes membaca dan menyimak bahasa Inggris. Data diambil dari respon siswa SMA yang mengikuti Ujian Nasional bahasa Inggris di kota Depok tahun 2011, sehingga dapat memotret pola penyusunan tes terkini. Data berjumlah 1.065 respon yang diambil secara stratified random sampling dan hasil pengacakan yang didapat berupa respon dari siswa yang mengambil paket 12 (Utama). Data dikelompokkan menjadi 2 variabel jenis kelamin dengan membuat kelompok fokal yaitu murid laki-laki, dan kelompok referen yaitu murid perempuan. Pada tahap pertama, data dianalisis dengan menggunakan metode CTT (Clasiccal Test Theory) untuk menentukan proses penyaringan. Dari hasil penyaringan, terdapat 33 butir yang digunakan untuk analisis lebih lanjut. Analisis tahap kedua menggunakan teknik penjangkaran untuk menentukan data yang baik dijadikan pedoman. Setelah itu data diaalisis dengan metode IRT (Item Response Theory). Penelitian ini menunjukkan bahwa dari 33 itu, 6 di antaranya mengandung DIF. Tiga butir menguntungkan siswa laki-laki dan tiga butir menguntungkan siswa perempuan. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa butir yang berfungsi berbeda itu disebabkan karena topik yang lebih diakrabi oleh satu kelompok. Dilihat dari kurva karateristik butir, secara umum siswa perempuan menunjukkan kinerja yang lebih baik daripada siswa laki-laki dalam tugas bahasa.
ABSTRACTThe research aimed to demonstrate the presence of differential item functioning (DIF) on reading and listening test of English based on sex. Data were taken from the responses of SMA students who participated on the English test on the National Examination in Depok city in 2011, so as to capture the pattern of the current test preparation. As many as 1,065 responses were taken as data, using stratified random sampling method and the obtained result is the response of the students who took package 12 (Utama). Data are grouped into 2 variables of sex by creating focal group i.e male students and reference group i.e female students. In the first stage, the data were analyzed by using CTT (Clasiccal Test Theory) method to determine screening process. Of the screening result, there were 33 items that could be used for further analysis. The second stage analysis used anchoring method to subtract the data which are good as anchors. After that, the data were analyzed with IRT (Item Response Theory) method. The study found that among those 33 items, 6 of which contain DIF where three items favored male students and three items favored female students. The finding of this research also suggets that the items serving differently are caused by the topic that is familiar to certain group. Seen from item characteristic curve, generally female students performed better compared to male students on language tasks. "
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2013
T33192
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Burley-Allan, Madelyn
New York: John Wiley & Sons, 1982
001.542 BUR l
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Dwi Wahyuningsih
"Tujuan penelitian ini untuk mencari tahu keefektifan penggunaan Randall ESL Cyber Listening Lab terhadap pemahaman menyimak siswa dikelas sebelas di SMA PRISMA kota Serang. Peneliti menggunakan penelitian quantitative dengan menggunakan design true experimental. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa yang ada dikelas sebelas di SMA PRISMA Kota Serang. Sampel dalam penelitian ini terdiri dari 2 kelas, yaitu kelas XI IPS 1 sebagai kelas experimental dan XI IPS II sebagai kelas kontrol. Masing-masing kelas terdiri dari 20 siswa adalah kelas X Mipa 4 sebagai kelas experimental dan X Mipa 3 sebagai kelas kontrol. Instrument dalam penelitian ini menggunakan tes menyimak. itu bisa disimpulkan bahwa null hypothesis diterima. Bisa disimpulkan bahwa Randall ESL Cyber Listening Lab effective sebagai media terhadap siswa dalam pemahaman menyimak dikelas sebelas di SMA PRISMA Kota Serang."
Serang: Kantor Bahasa Banten, 2018
400 BEBASAN 5:1 (2018)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Brown, Steve
New York: Cambridge university press, 2010
370.152 3 BRO a
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Battell, Chris
"Listening may be one of the most under-rated skills in the world of business. Most people assume they already know how to listen because the mechanics seem so simple: One individual speaks, and another individual hears and responds. But listening is far more complex than simply hearing. It involves hearing, seeing, comprehending, and interpreting communication. Effective listening requires applying good listening skills. To help you achieve greater productivity, excellence, solid relationships, collaboration, sharing, and innovation, this Infoline provides a solid understanding of the basic principles of effective listening including a four-step listening model, 25 tips to be a better listener, and an overview of the listening habits of effective leaders."
Alexandria, Virginia: American Society for Training & Development, 2006
e20441201
eBooks Universitas Indonesia Library