Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 195932 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Manihuruk, Tunggul Natalius Hanandyo
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi perusahaan untuk memilih metode revaluasi dalam pengukuran aset tetap setelah pengakuan awal pada perusahaan yang terdaftar di bursa saham Indonesia, Malaysia, Singapura dan Filipina pada periode 2008-2013. Pengujian dalam penelitian ini dilakukan menggunakan regresi logistik binomial.
Hasil penelitian menunjukan bahwa pemilihan metode revaluasi berkaitan erat dengan ukuran, proporsi aset tetap terhadap total aset, tingkat utang dan likuiditas perusahaan. Perusahaan dengan ukuran yang lebih besar cenderung memilih metode biaya, sedangkan perusahaan dengan tingkat proporsi aset tetap terhadap total aset, tingkat utang dan likuiditas yang lebih tinggi cenderung memilih menggunakan metode revaluasi. Selain itu, hasil penelitian juga menunjukan bahwa perusahaan yang berada pada negara dengan sistem hukum common law, yang terbukti memiliki perlindungan investor yang lebih tinggi daripada negara dengan sistem hukum civil law, memiliki kemungkinan yang lebih besar untuk memilih metode revaluasi.

The objective of this research is to examine the factors that influence the listed companies in Indonesia, Malaysia, Singapore and Philippine in choosing the revaluation method as their basis of fixed asset measurement after initial recognition on 2008-2013. The testing in this research was conducted using binomial logistic regression.
The result shows that the selection of fixed asset revaluation method is closely related to companies’ size, fixed asset intensity, leverage and liquidity. Bigger companies tend to use cost method, while companies with higher fixed asset intensity, leverage and liquidity tend to use revaluation method. Furthermore, the result also shows that companies in countries with common law practice, that is proven to have better investor protection than the ones with civil law practice, are more likely to choose revaluation method.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S60953
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aulia Rahimi
"Penelitian ini bertujuan untuk mengumpulkan bukti empiris terkait pengaruh keputusan perusahaan untuk melakukan revaluasi aset tetap terhadap kinerja masa depan perusahaan yang dijelaskan dengan menggunakan variabel operating income, cash from operating, harga saham dan return saham. penelitian ini juga membahas mengenai penerapan PSAK 16 dan perubahannya setelah konvergensi dengan IAS 16 oleh emiten yang ada di BEI periode 2004-2008.
Hasil dari pengujian menunjukkan bahwa revaluasi aset tetap tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap operating income, stock price dan return saham. Namun revaluasi memiliki pengaruh negatif terhadap cash from operating masa depan perusahaan.

This study attempted to collect empirical evidence related impact of fixed asset revaluation towards future firm performance which described by operating income, cash from operating, stock prices and stock returns. Moreover, this study also discusses the application of IAS 16 and amendments after convergence with IAS 16 which applied by listed firms in BEI 2004-2008.
This study concludes that the fixed asset revaluation insignificantly influence future operating income, stock price and stock return. However, the fixed asset revaluation is negatively related to future cash from operating.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S52493
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Reni Setiani Sujana
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penggunaan model revaluasi aset tetap dan pilihan penilai aset terhadap biaya audit yang dikeluarkan oleh perusahaan manufaktur di negara ASEAN. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan analisis regresi menggunakan sampel perusahaan manufaktur yang terdaftar di bursa negara anggota ASEAN yaitu Indonesia, Filipina, Malaysia, Singapura, dan Thailand. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa biaya audit pada perusahaan manufaktur yang menggunakan model revaluasi aset tetap lebih tinggi dibanding perusahaan yang menggunakan model biaya. Selain itu biaya audit pada perusahaan manufaktur yang menggunakan model revaluasi dengan penilaian internal lebih tinggi dibanding dengan perusahaan manufaktur lainnya.

The purpose of this research provides to analyzing the effect of revaluation model and assessment of assets on audit fees on manufacturing companies in ASEAN. This research was conducted by using regression analysis with a sample of manufacturing companies in ASEAN countries such as Indonesia, Philippines, Malaysia, Singapore, and Thailand. The results of this study indicate that audit fees are higher for firms using revaluation model compared to the cost model. Beside that audit fees are higher for firms reporting their fixed assets at fair values appraised by internal appraiser than other."
Depok: Fakultas Eknonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S61673
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fadhil Muhammad
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat pelaporan segmen operasi perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI), faktor-faktor dari karakteristik perusahaan yang mempengaruhi, dan dampaknya terhadap biaya modal ekuitas. Penelitian ini menganalisis tingkat pelaporan segmen operasi pada tahun 2010 dan 2011 dari sampel 100 perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa rata-rata tingkat pengungkapan informasi segmen perusahaan di BEI pada tahun 2010 dan 2011 bernilai 65% dari total pengungkapan yang diwajibkan oleh PSAK 5.
Berdasarkan hasil penelitian ini, ditemukan adanya pengungkapan informasi segmen yang lebih luas dari perusahaan yang besar, diaudit oleh KAP Big-4, memiliki tingkat kepemilikan publik yang tinggi, serta tingkat leverage dan likuiditas yang tinggi. Akan tetapi, penelitian ini belum dapat membuktikan adanya pengaruh yang signifikan pengungkapan informasi segmen terhadap biaya modal ekuitas.

The purpose of this study is to analyze the level of operating segment disclosure for firms listed in Indonesia Stock Exchange (BEI), the factors of firm`s characteristic that can influence their disclosure level, and the implication of segment disclosure to firm`s cost of equity capital. This study analyzes firm`s segment disclosure in year 2010 and 2011 from 100 sample of manufacturing firms that listed in BEI.
The results show that the average level of segment disclosure in sample firms in 2010 and 2011 was 65% from total mandatory disclosures based on PSAK 5. This study also finds that there are greater segment disclosures from larger firms, as well as firms audited by Big-4 Audit firm, firms that have more public sharesholders, highly leverage and highly liquidity. However, this study cannot find the evidence that segment disclosures can significantly influence BEI-firm`s cost of equity capital."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S44753
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Retno Giani
"ABSTRAK
Penelitian bertujuan menganalisis perusahaan properti, real estat, konstruksi dan perbankan yang melakukan revaluasi tahun 2015 serta dampaknya terhadap perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 20 perusahaan properti, real estat, dan konstruksi bangunan yang melakukan revaluasi sebagian besar mengalami penurunan leverage setelah revaluasi dan peningkatan pinjaman pada tahun revaluasi atau setelahnya. Kemudian, hasil penelitian juga menunjukkan bahwa 59 perusahaan perbankan yang melakukan revaluasi sebagian besar mengalami peningkatan rasio kecukupan modal CAR setelah revaluasi dan peningkatan penyaluran kredit pada tahun revaluasi atau setelahnya.

ABSTRACT
Abstract The objective of the research is to analyze property, real estate, construction companies, and banks that revalued in 2015 and its impact to the companies. The results show that 20 property, real estate, and building construction companies that revalued majority of companies have decrease in leverage after revaluation and increase debt on revaluation period or thereafter. Then, the results show that 59 banks that revalued majority of companies have in increase Capital Adequacy Ratio CAR after revaluation and increase loan distribution on revaluation period or thereafter. "
2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Purba, Evi Lidwina Br
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh akuisisi terhadap kinerja keuangan perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia yang melakukan akuisisi tahun 2016 hal ini disebabkan karena melihat pada tren perusahaan yang melakukan merger dan akuisisi yang semakin meningkat. Pengukuran kinerja keuangan menggunakan rasio profitabilitas, rasio likuiditas, rasio leverage, rasio arus kas. Profitabilitas diukur melalui return on assets, return on equity dan gross profit margin, serta likuiditas diukur melalui current ratio, debt ratio dan cash equivalent to total assets. Rasio arus kas diukur dengan cash generated from net cash flow from operating activities to profit after tax dan rasio leverage diproksikan dengan debt to equity ratio. Hasil penelitian menunjukkan bahwa akuisisi yang dilakukan tidak memiliki pengaruh yang signifikan dimana tidak terdapat perbedaan yang signifikan terhadap rasio kinerja keuangan perusahaan baik pada rasio profitabilitas, rasio likuiditas, rasio leverage, dan rasio arus kas tetapi pada beberapa perusahaan terdapat perbedaan yang signifikan setelah dilakukannya akuisisi.

This study aims to analyze the acquisition of the financial performance of companies listed on the Indonesia Stock Exchange that made acquisitions in 2016 this is due to the increasing trend of companies conducting mergers and acquisitions. Measurement of financial performance using profitability ratios, liquidity ratios, leverage ratios, cash flow ratios. Profitability is measured through the return on assets, return on equity and gross profit margin, and is measured by the current ratio, debt ratio and cash equivalents to total assets. Cash flow ratio is measured by cash generated from net cash flow from operating activities to profit after tax and leverage ratio is proxied by debt to equity ratio. The results showed that the acquisition did not have a significant effect where there was no significant difference to the financial ratios both in profitability ratios, liquidity ratios, leverage ratios, and current ratios but in some companies there were significant differences after observation."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siregar, Venny Oktaviani
"Penelitian ini bertujuan menguji pengaruh Book Tax Difference terhadap pertumbuhan laba perusahaan. Book Tax Differencs dalam penelitian ini dibagi menjadi dua, yaitu perbedaan permanen dan perbedaan temporer yang diuji bersamaan untuk mengetahui pengaruhnya terhadap pertumbuhan perusahaan. Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 176 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2009-2012. Berdasarkan hasil penelitian ini diperoleh kesimpulan bahwa perbedaan temporer memiliki hubungan negatif tidak signifikan terhadap pertumbuhan laba. Sedangkan, perbedaan permanen memiliki hubungan positif signifikan terhadap pertumbuhan laba perusahaan, serta book tax difference memiliki hubungan negatif signifikan terhadap pertumbuhan laba.

This study aims to examine the influence of Book-Tax Difference on companies earnings growth. Book-Tax Differences in this study devides into two types, which are permanent differences and temporer differences. Both of them examined to know about the influences on earnings growth. This study used 44 manufacturing companies listed at Indonesia Stock Exchange from 2009 to 2012 as the sample. The result showed that negative differences has negative no significant affect on earnings growth. On the other hand, permanent differences has positive significantly affect on earning growth, and also book tax difference has negative significantly affect on earnings growth."
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S53645
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mayla Khoiriyah
"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji faktor-faktor yang mempengaruhi pengungkapan keberlanjutan didalam laporan tahunan pada perusahaan publik di Indonesia. Faktor-faktor yang digunakan dalam penelitian ini adalah keberadaan komisaris dan direksi asing, kepemilikan asing, reputasi sosial, dan regulasi industri. Penelitian ini menggunakan 395 observasi yang merupakan perusahaan-perusahaan publik di Indonesia selama perioder 2009-2013. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di Indonesia, pengungkapan keberlanjutan dipengaruhi signifikan oleh kepemilikan asing, reputasi sosial, dan regulasi industri, sementara keberadaan komisaris dan direksi asing ditemukan berpengaruh negatif signifikan terhadap pengungkapan keberlanjutan.

The objective of this study is to examine the effect of the existence of foreign Commissioner and Director, foreign ownership, social reputation, and industry regulation to the level of sustainability disclosure in annual report. This study used on a sample of 395 observations from 79 public listed companies in Indonesia during 2009-2013. The empirical results give evidence that sustainability disclosure in annual reports significantly affected by foreign ownership, social reputation, and industry regulation, while the existence of foreign Commissioner and Director is found has negative effect on the level of sustainability disclosure.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S60246
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Andar Ristabet Hesda
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penerapan sistem performance-based budgeting (PBB) terhadap pengendalian fiskal di negaranegara ASEAN. Pengendalian fiskal dibagi menjadi dua yaitu, pengendalian pertumbuhan pengeluaran pemerintah dan pengendalian tingkat defisit. Penelitian ini menggunakan data sekunder dari lima negara, yaitu Indonesia, Filipina, Malaysia, Kamboja, dan Thailand dari tahun 1997 - 2011.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa, penerapan sistem PBB berpengaruh positif signifikan terhadap pertumbuhan pengeluaran. Hal ini berarti penerapan sistem PBB justru mendorong pertumbuhan pengeluaran pemerintah. Sementara itu, penerapan sistem performance based budgeting tidak menunjukkan adanya pengaruh terhadap tingkat defisit. Hal ini berarti penerapan sistem PBB belum berhasil dalam mengurangi tingkat defisit pemerintah.

The purpose of this research is to analyze the effect of performance-based budgeting (PBB) implementation to fiscal control in ASEAN countries. Fiscal control is divided into two: government spending growth control and deficit level control. This study used secondary data from five countries: Indonesia, Philippines, Malaysia, Cambodia, and Thailand, from the year 1997 to 2011.
The results of statistical test showed that, the implementation of the PBB system has significant positive effect on the growth spending level. This result means that the implementation of PBB system would encourage the government growth of spending level. Meanwhile, the implementation of performance-based budgeting system did not show any effect on deficit level. This means that the implementation of PBB system has not yet succeeded in reducing the level of government deficit.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S46744
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Y. Dadi Hermawan
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis apakah financial distress, pergantian manajemen, profitabilitas perusahaan, prior audit opinion dan ukuran perusahaan mempengaruhi perusahaan melakukan pergantian KAP. Sampel yang digunakan merupakan perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2004-2011 kecuali sektor perbankan dan lembaga keuangan bukan bank. Data dianalisis dengan menggunakan regresi logistik multinominal.
Hasil penelitian ini menemukan bahwa perusahaan yang mengalami financial distress akan berganti KAP baik ke KAP yang lebih besar (upgrade) ataupun ke KAP yang lebih kecil (downgrade). Perusahaan yang berganti manajemen juga akan berganti ke KAP yang lebih besar (upgrade) atau berukuran sama (samegrade). Tingkat profitabilitas yang tinggi akan membuat perusahaan berganti ke KAP yang lebih besar (upgrade). Perusahaan yang menerima prior audit opinion selain WTP akan berganti ke KAP yang lebih kecil (downgrade).

This study aimed to analyze whether financial distress, the change of management, company profitability, prior audit opinion and firm size affecting CPA Firm switching. The sample used represents listed companies in Indonesian Stock Exchange (BEI) in the period 2004-2011 period except banks and non-bank financial institutions. Data obtained from the financial statements and corporate annual report. Furthermore, the data were analyzed by using multinominal logistic regression.
This research fund that the distress company will change upgrade or downgrade CPA Firm. The companies change management will also change to the bigger CPA Firm or to the same quality. High level of profitability will make the company switch to the bigger CPA Firm. The company that received the prior audit opinion than unqualified switch to the smaller CPA Firm.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S52760
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>