Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 43884 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Steven Triswandi
"Energi listrik memiliki peranan yang sangat penting dalam usaha meningkatkan mutu kehidupan dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Keterbatasan penyediaan energi listrik merupakan salah satu hambatan dalam pembangunan dan pengembangan masyarakat khususnya di daerah pedesaan. Umumnya daerah pedesaan terpencil yang terletak pada daerah pegunungan mempunyai potensi energi air yang besar. Kondisi ini dapat dimanfaatkan untuk mengembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) sehingga dapat terciptanya Desa Mandiri Energi. Salah satunya di Desa Hasinggahan, Kecamatan Sianjur Mulamula, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara yang berada pada daerah aliran Sungai Bolon. Pembangunan PLTMH di desa Hasinggahan akan menjadi solusi baru dalam pengembangan DME melalui penyediaan tenaga listrik yang tidak hanya untuk kebutuhan beban listrik rumah tangga melainkan juga pada mesin mesin produksi yang akan memberikan nilai tambah pada hasil produksi daerah tersebut. Pembangunan dan Pengelolaan PLTMH akan dilakukan oleh Koperasi yang beranggotakan masyarakat desa yang akan mengatur bagaimana PLTMH akan menyediakan listrik untuk kebutuhan masyarakat tidak hanya dalam kegiatan yang konsumtif melainkan juga kegiatan produktif. Dengan memperhatikan hal tersebut, maka tesis ini dibuat untuk menganalisa bagaimana keberadaan Koperasi PLTMH akan memberikan keuntungan untuk masyarakat dengan optimalisasi kerja PLTMH melalui mekanisme penjualan listrik PLTMH kepada masyarakat, analisa ekonomi mesin mesin produksi pertanian dan analisa pertumbuhan ekonomi yang dapat terjadi apabila pengaturan listrik PLTMH terhadap beban rumah tangga dan mesin mesin produksi pertanian diterapkan.

Electrical energy has a very important role in increasing the quality of life and economic growth in Indonesia. Limited supply of electricity is one of the bottlenecks in community development, especially in rural areas. Generally remote rural areas located in mountainous areas have the potential energy of water. This condition can be used to develop a micro hydro power plant and create the Energy Independent Village (DME). As an example is Hasinggahan Village, District Sianjur Mulamula, Samosir Regency, North Sumatera that located at Bolon River basin. PLTMH development in the Hasinggahan will be a new solution in the development of DME through electricity supply innovation with not only to supply the needs of the household electrical loads but also on production machines that will provide added value to the local product. PLTMH will be constructed and managed by Koperasi that will control how the PLTMH will provide electricity for the needs of the community not only in consumtive activities but also productive activities. With that in mind, then this thesis was made to analyze how the presence of the Koperasi will provide benefits to the community through PLTMH electricity sales to the public, the economic analysis of agricultural production machines and analysis of economic growth that can possibly occured if the mechanism of PLTMH supply electricity to the load of the household and agricultural production machine is applied.;;;;;;;;;"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2015
T44668
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Naufal Ikhsan
"Pembangkit listrik virtual merupakan pengembangan sistem transaksi energi listrik secara terdesentralisasi. Penelitian ini membahas perancangan dan implementasi sistem transaksi energi listrik dengan pemodelan konsep pembangkit listrik virtual yang diterapkan menggunakan smart contract berbasis blockchain Ethereum. Sistem transaksi energi terdiri dari smart contract, decentralized application berbasis website dan kWh meter. Hasil penelitian didapatkan bahwa sistem transaksi berhasil berjalan dengan skenario produksi memenuhi konsumsi, produksi tidak memenuhi konsumsi tetapi sistem tidak presisi dengan skenario produksi melebihi konsumsi. Nilai posisi transaksi dipengaruhi harga Gas dan data transaksi. Besar biaya Ether untuk transaksi dipengaruhi harga Gas dan data transaksi. Waktu yang dibutuhkan untuk melakukan pemanggilan data blockchain dipengaruhi jumlah data pada tipe data integer dan string.

Virtual power plant is a decentralized development of electrical energy transaction systems. This study discusses the design and implementation of electrical energy transaction systems by modeling the concept of virtual power plants that are implemented using Ethereum blockchain-based smart contracts. The energy transaction system consists of a smart contract, decentralized application websitebased and kWh meter. The results showed that the transaction system was successful with the production scenario meeting consumption, production did not meet consumption, but the system was not precise with the production scenario exceeding consumption. Transaction position value is influenced by Gas price and transaction data. The Ether fee for the transaction is influenced by Gas prices and transaction data. The time needed to call blockchain data is influenced by the amount of data in the integer and string data types."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Heykal
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
S39378
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fauzan Hanif Jufri
"Konservasi energi listrik adalah penggunaan energi listrik dengan efisiensi tinggi melalui langkah-langkah penurunan berbagai kehilangan (loss) energi listrik pada semua taraf pengelolaan, mulai dari pembangkitan, pengiriman (transmisi), sampai dengan pemanfaatan.
Di Indonesia, bidang industri termasuk industri baja merupakan konsumen energi listrik yang besar karena menggunakan lebih kurang 30% energi listrik yang dibangkitkan. Oleh karena jumlah sektor industri yang relatif sedikit, konservasi energi listrik pada sektor industri lebih mudah dilakukan dan memberikan peran yang cukup signifikan sebagai usaha penghematan energi. Efisiensi penggunaan energi pada industri baja dapat dilihat dari nilai Konsumsi Energi Spesifik (KES) untuk energi listrik, yaitu perbandingan antara konsumsi energi listrik per hasil produksi.
Skripsi ini meneliti peluang-peluang konservasi energi listrik pada sisi konsumen (industri baja). Data-data pada skripsi ini diperoleh dari survey lapangan pada tiga pabrik baja yang ada di Indonesia, yaitu, PT X, PT Y dan PT Z. Kemudian dilakukan analisa untuk mencari peluang-peluang peningkatan efisiensi dan peningkatan kualitas daya listrik sebagai usaha konservasi energi listrik. Peluangpeluang yang dihasilkan disertai dengan studi kelayakan dari segi ekonomi dengan menggukanan Life-Cycle Costing Analysis sehingga konservasi yang membutuhkan biaya tinggi atau investasi dapat diketahui waktu balik modalnya. Dengan melakukan konservasi energi listrik, maka dapat dihasilkan penurunan KES sakitar 7%-13%.

Electrical energy conservation is electric energy usage with high efficiency by minimize losses at all production process, start from generation, transmission, distribution, and consumption.
In Indonesia, industry sectors included steel industries are large electrical energy consumers because use about 30% electrical energy generated. Because of industry sectors consist of with a small number, electrical energy conservation easier to do and give a significant role to thrift electrical energy. Electrical energy efficiency on steel industries is showed by Specific Energy Consumption (SEC) for electrical energy, which meant ratio between electrical energy consumption to total product yield.
This paper did some research for electrical energy conservation on demand side, focused on steel industries. The data get from survey at three steel industries, that is PT X, PT Y, and PT Z. Then, the data were analyzed to find some opportunity for increasing efficiency and electrical power quality as the efforts to conserve electrical energy. The opportunities obtained were followed by feasibility study from economical side using Life-Cycle Costing Analysis so that pay back period from conservation with high investment could be known. The result is that SEC can be decreased about 7%-13% by doing electrical energy conservation.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
S40421
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Djiteng Marsudi
"Buku ini menjelaskan proses pembangkitan energi listrik, jenis-jenis pusat listrik, instalasi listrik pada pusat listrik, masalah utama dalam pembangkitan energi listrik, sistem interkoneksi, sistem penyediaan energi listrik dan mutu energi listrik, manajemen pembangkitan energi listrik, dan pengembangan pembangkitan energi listrik di Indonesia. Dengan pendekatan yang praktis dan konstektual dengan kondisi Indonesia."
Jakarta: Erlangga, 2011
621.312 DJI p (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1993
S36729
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Alvin Hosea Widjaja
"Bangunan mempunyai konsumsi energi yang besar untuk pendinginan ruang demi mempertahankan lingkungan termal yang nyaman, dengan konsumsi energi keseluruhan di bangunan mewakili 36% dari semua sektor industri. Sistem HVAC menyumbang 49% dari konsumsi listrik di bangunan. Meningkatkan kinerja termal menggunakan Penyimpanan Energi Termal (TES) pasif dapat mengurangi konsumsi listrik dengan menurunkan beban pendinginan. Studi ini berfokus pada PCM Solid-solid (SS-PCM), yang menyerap dan melepaskan panas tanpa perubahan fase, sehingga mempertahankan kenyamanan termal tanpa enkapsulasi, memperpanjang penggunaan HVAC, dan meningkatkan efisiensi energi. SS-PCM Linear Polyurethane 2000 (PUL-2K) diintegrasikan ke dalam Jendela Ganda (DGW) untuk mengurangi suhu bangunan secara pasif. Penelitian ini bertujuan menentukan ketebalan optimal SS-PCM dan penghematan energi yang dicapai dibandingkan dengan DGW biasa. Eksperimen menggunakan Glass-Reinforced Concrete (GRC) dengan sistem pendingin disertai variasi iradiasi (1000 W/m², 750 W/m², dan 500 W/m²), serta lima sampel ketebalan SS-PCM DGW (3 – 7 mm), studi menemukan bahwa DGW dengan SS-PCM PUL-2K secara efektif mengurangi suhu ruangan. Ketebalan optimal SS-PCM PUL-2K adalah 3 mm, menghasilkan penghematan energi rata-rata 12,49%. Secara keseluruhan, DGW dengan SS-PCM PUL-2K mencapai penghematan energi hingga 16,15%, dengan rata-rata 8,19%, menunjukkan potensi signifikan untuk TES dalam konservasi energi bangunan.

Buildings consume a substantial amount of energy for space cooling to maintain a comfortable thermal environment, with the overall energy consumption in buildings representing 36% of all industrial sectors. HVAC systems account for 49% of electrical energy in buildings. Enhancing thermal performance using passive Thermal Energy Storage (TES) can reduce electrical energy consumption by lowering the cooling load. This study focuses on Solid-solid PCM (SS-PCM), which absorbs and releases heat without phase change, thus maintaining thermal comfort without encapsulation, extending HVAC usage, and improving energy efficiency. The SS-PCM Linear Polyurethane 2000 (PUL-2K) is integrated into Double Glazed Windows (DGW) to passively reduce building temperatures. The research aims to determine the optimal SS-PCM thickness and the energy savings achieved compared to standard DGW. Using a Glass Reinforced Concrete (GRC) Box with a cooling system, various irradiations (1000 W/m², 750 W/m², and 500 W/m²), and five thickness samples of SS-PCM DGW (3 – 7 mm), the study found that DGW with SS-PCM PUL-2K effectively reduces room temperature. The optimal thickness of SS-PCM PUL-2K is 3 mm, yielding an average energy savings of 12.49%. Overall, DGW with SS-PCM PUL-2K achieved energy savings up to 16.15%, with an average of 8.19%, indicating significant potential for TES in building energy conservation."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Indra Kusuma
"Meningkatkan sistem metode dan teknis implementasikan untuk efisiensi energy konsep green pada chiller. Secara umum, building management memiliki target management mutu energi (ISO 50001), seperti penghematan energi untuk meminimalisasi biaya pada pemeliharaan peralatan unit yang tersedia, terutama penggunaan yang erat kaitannya dengan mekanik dan komponen listrik. Pemeliharaan rutin sangat penting dalam komponen mekanik dan listrik dimana sangat terkait dengan fungsi kerja peralatan. Pengatur suhu udara (AHU/HVAC/CHILLER), Heater (steam boiler), pompa hidran dan air (WTP). Pada bagian tersebut menggunakan motor induksi 3 fase serta kebutuhan konsumsi daya listrik cukup besar saat start awal motor, karena arus inrust meningkat (6x lipat) dari kapasitasnya. Inverters atau variable speed drive (VSD) adalah perangkat elektronik yang berfungsi sebagai pengendali putaran motor induksi 3 fase. Variable start-stop pada inverter bisa di setting untuk mendorong fan atau AC motor induksi 3 fase, aliran udara untuk mentransfer aliran CFM (cubic feet per minute), tujuan efisiensi mesin pendingin untuk Penghematan Energi dan Biaya Efektif)."
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2017
600 TEK 1:14 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Agus R. Utomo
"ABSTRAK
Akhir tahun 1997 merupakan awal dari krisis ekonomi yang dipicu oleh krisis moneter di Indonesia. Akibat dari krisis ekonomi tersebut, konsumsi energi oleh masyarakat menurun, sehingga pemasok energi listrik, PT PLN (Persero), mengalami kelebihan daya (excess capacity). Sesuai dengan sifat alaminya, suplai yang berlehihan mengakibat terjadinya pemborosan, karena pola konsumsi dan pemakaian daya masyarakat tidak efisien. Berkaitan dengan kondisi tersebut, dalam periode 1997/1998 konsumsi energi listrik pada sistem distribusi PT PLN Distribusi Cabang Depok, menurun 1.36 %. Namun bebannya justru meningkat sebesnr 1.79 %. Faklor beban dengan sendirinya menurun sebesar 3.10 %. Sedangkan susut energi listrik meningkat secara dramatis. Susut energi pada jaringan meningkatan tinggi sekali hingga mencapai 48.26 %. Efisiensi sistem secara keseluruhan menurun 3.10 %. Akibat susut energi pada jaringan dalam periode tahun 1998, PT PLN Distribusi Cabang Depok, kehilangan peluang atau mengalami kerugaian senilai Rp. 5,487,197,858.372. Pola konsumsi energi dan pemakaian daya yang tak efisien memberikan dampak yang luas pada sistem, terutama menyebabkan terjadiya pemborosan dan kerugian yang besar."
2000
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>