Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 156943 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rachel Puspa
"Penelitian ini menguji pengaruh gender CEO dan CFO terhadap manajemen laba perusahaan. Sampel diambil dari perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2012-2014. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keberadaan CEO dan CFO wanita tidak berpengaruh signifikan terhadap manajemen laba perusahaan.

This research investigates the gender impact of the CEO and CFO on the companies earning management. The samples were all public manufacturing companies listed in the IDX between 2012 and 2014. The research shows that female CEO and CFO have no significant impacts on the earning management."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S61991
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Avenira
"Top management dalam perusahaan yang terkait dalam pengambilan keputusan pendanaan adalah CEO dan Chief  Financial Officer (CFO) di mana mereka memiliki tanggung jawab penuh untuk mengurus jalannya perusahaan agar dapat mewujudkan visi dan misi perusahaan. Dalam penelitian ini keputusan pendanaan perusahaan akan berfokus pada pendanaan dengan menggunakan utang (leverage) yang biasanya keputusan tersebut berdasarkan pertimbangan dari CFO yang kemudian akan disetujui oleh CEO perusahaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan bukti empiris mengenai: (1) pengaruh gender wanita dari CEO dan CFO terhadap keputusan pendanaan perusahaan; (2) pengaruh usia dari CEO dan CFO terhadap keputusan pendanaan perusahaan; (3) pengaruh reputasi dari CEO dan CFO terhadap keputusan pendanaan perusahaan. Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 350 perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada periode 2017. Pengujian hipotesis menggunakan metode regresi Ordinary Least Squares (OLS). Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa hanya reputasi dari CEO dan CFO yang memiliki pengaruh terhadap keputusan pendanaan perusahaan. Dari reputasi seorang CEO dan CFO, hanya reputasi dari CFO saja yang sesuai dengan ekspektasi hasil penelitian di mana reputasi CFO berpengaruh positif terhadap keputusan pendanaan perusahaan dengan menggunakan utang (leverage). Hal ini dapat disebabkan karena kreditur melihat reputasi dari CFO sebagai suatu personal guarantee sehingga menjadi sebuah kepercayaan dalam hal pemberian pinjaman. Sebaliknya reputasi dari CEO berpengaruh negatif terhadap keputusan pendanaan perusahaan dengan menggunakan utang (leverage). Dikarenakan reputasi dalam penelitian ini tidak membedakan reputasi positif dan negatif maka dapat terjadi kemungkinan pemberitaan antara CEO dan CFO saling bertentangan sehingga menyebabkan hasil yang berbeda. Sedangkan untuk kedua variabel yang lain, yaitu gender dan usia tidak berpengaruh terhadap keputusan pendanaan perusahaan. Pengujian tambahan yang dilakukan dengan membedakan jenis utang bank dan utang obligasi memberikan hasil bahwa perusahaan yang melakukan pendanaan dengan utang bank memiliki hasil yang serupa dengan model penelitian utama sedangkan untuk perusahaan yang melakukan pendanaan dengan menggunakan obligasi memberikan hasil hanya reputasi dari CEO saja yang berpengaruh.

Top management accountable in making financing decisions in a company are the CEO and CFO as they have full responsibilities to manage the company so it can realize its vision and mission. This study will focus on debt utilization as company funding strategy. Funding strategy usually is considered by the CFO and approved by the CEO. The aims of this study are to provide empirical evidences regarding: (1) influence of a female  CEO or CFO on company financing decision; 2) influence of a CEO and CFOs age on company financing decision; (3) influence of a CEO and CFOs reputation on company`s financing decision. The study used a sample of 350 non-financial companies listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) in 2017. The hypotheses testing used the Ordinary Least Squares (OLS) regression method. The hypotheses result indicate that only the reputation of the CEO and CFO has an impact on company`s financing decision and only the CFOs reputation meets this study expected result-the CFOs reputation has a positive effect on debt utilization as financing strategy. This is probably because creditors take the CFOs reputation as a personal guarantee, so that it becomes an assurance to lend out their money. Conversely, the reputation of the CEO has a negative effect on financing decision of a company. As this study does not distinguish between positive and negative reputations, there might be contradicting reports between the CEOs and CFOs which causes different results. As for the other two variables, namely gender and age show no impact on company funding decisions. Additional study conducted by classifying debt into bank loan and bond shows that companies which use bank loan as source of financing have identical result as the main study; whereas those which use bond show only the CEOs reputation has an impact on financing decision.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
T53397
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Myria Rafiz Khasandy
"Penelitian ini bertujuan untuk menunjukkan pengaruh dari awal masa jabatan Direktur Utama dan Direktur Keuangan terhadap perilaku manajemen laba, baik melalui diskresi akrual maupun manipulasi aktivitas riil, serta moderasi Kepemilikan Institusi dan Kepemilikan Keluarga terhadap pengaruh awal masa jabatan Direktur Utama dan Direktur Keuangan terhadap manajemen laba. Direktur Utama dan Direktur Keuangan akan memperoleh reputasi yang baik dihadapan pelau pasar dan pemegang saham apabila mereka dapat menghasilkan laba yang lebih tinggi pada masa jabatannya, sehingga terdapat indikasi bahwa Direktur Utama dan Direktur Keuangan akan mengelola labanya sedemikian rupa dengan menggunakan diskresi mereka sebagai Direktur Utama/Direktur Keuangan pada awal masa jabatannya.
Penelitian ini menggunakan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa awal masa jabatan Direktur Utama dan Direktur Keuangan tidak terbukti berpengaruh terhadap manajemen laba. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa kepemilikan institusi dan kepemilikan keluarga tidak terbukti dapat memperkuat pengaruh positif awal masa jabatan Direktur Utama dan Direktur Keuangan terhadap manajemen laba.

This research’s purpose is to determine the effect of CEO’s and CFO’searly tenure period to earning management behaviour, through accrual discretionary and real activity. This research’s purpose is also to determine the moderate effect of Institutional Ownership and Family Ownership towards the effect of CEO’s and CFO’searly tenure period to earning management behaviour. CEO will earn goodreputation if they can generate higher profits for the company during their tenure,so there are some indications that they will manage their earnings using theirdiscretion as CEO in their early years of tenure, and so does CFO.
This research uses manufacturecompanies listed in Bursa Efek Indonesia for the sample. This research results that CEO’s and CFO’s early years of tenure do not have positive effect towards the earnings management behaviour. This research also finds that institutional ownership and family ownershop can not moderate the positive effect of CEO’s early tenure period to earning management behaviour.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Massaid Bimo Setyawan
"Dengan adanya konsentrasi kepemilikan di perusahaan Indonesia, permasalahan agensi di Indonesia menjadi berbeda dengan negara lain. Penelitian ini bertujuan untuk melihat dampak pertimbangan karier CEO pada kebijakan perusahaan. Penelitian menggunakan metode regresi atas sampel CEO emiten Bursa Efek Indonesia tahun 2012 ? 2014. CEO baru terbukti melakukan manajemen laba riil dan akrual untuk meningkatkan laba di periode awal masa kerjanya, sedangkan CEO yang meninggalkan jabatan hanya melakukan manajemen laba riil untuk meningkatkan laba pula pada tahun terakhir masa kerjanya. Karakteristik asal karier dan hubungan afiliasi dengan pemegang saham tidak terbukti mempengaruhi praktik manajemen laba oleh CEO baru. Penelitian ini menyimpulkan adanya preferensi CEO untuk menggunakan manajemen laba riil sepanjang masa kerjanya serta mendorong lebih lanjut pengawasan implementasi peraturan pasar modal terkait pengungkapan profil Direksi perusahaan.

Consensus about ownership concentration in Indonesian firms makes agency problem in Indonesia expected to be different from other countries. This study aimed to review the impact of CEO career concern on firms policy. The study used regression method with samples of CEO on the Indonesia Stock Exchange in 2012 - 2014. Newly-appointed CEO have been proved to use real and accruals earnings management to increase profits in the early period of his tenure, while leaving CEO only used real earning management to increasing earning in his last year of appointment. CEO career origin and shareholder affiliation haven't been proved to effecting newly-appointed CEO's earning management. The study concluded the CEO?s preference to use real earning management during his tenures and encouraged the enforcement of regulation related to disclosure of management's profile."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S64393
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Raden Roro Dewi Ratnasari
"Skripsi ini bertujuan untuk meneliti hubungan CEO tenure terhadap manajemen laba. Penelitian ini berargumen bahwa CEO melakukan manajemen laba pada saat awal menjabat dibandingkan tahun tahun setelahnya. Selain itu variabel corporate governance juga diteliti sebagai variabel pemoderasi terhadap manajemen laba yang dilakukan pada saat awal menjabat. Sampel penelitian adalah 113 perusahaan non keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2004 2014. Penelitian ini menemukan adanya hubungan positif signifikanantara tahun awal CEO menjabat dengan manajemen laba akrual pada model Kothari 2005 dan hubungan negatif signifikan dengan manajemen laba riil pada model Roychowdhury 2006. Tahun awal merupakan tahun pertama CEO menjabat angka ini diambil dari nilai median sampel dibagi dua. Sebaliknya apabila melibatkan variabel corporate governance sebagai pemoderasi hubungan positif antara CEO tenure dan manajemen laba akrual menjadi tidak signifikan Untuk tahun terakhir CEO menjabat secara penuh tidak ditemukan hubunganyang signifikan namun ketika tahun awal dimasukkan sebagai kontrol hasilnya menjadi signifikan.

This research examines changes in CEO's incentive to manage their firms reported earning during their tenure. Earnings management is found in the early year than in the later years of CEOs rsquo service and this relation is less pronounced for firms with greater external and internal monitoring with good corporate governance. The samples of this research are 113 non financial listed companies on Indonesian Stock Exchange in 2004-2014 periods. The results show a significant positive correlation between early year of CEO served with accrual earning management on Kothari's model 2005 and a significant negative correlation with real earning management on Roychowdhury model 2006. Early year is the year which median sample of CEO tenure divided in two Conversely if corporate governance was included as moderating variables the relationship becomes insignificant on accrual earning management Accrual and real earning management is found in CEO's final year but this result obtained only aftercontrolling early year of service."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S61660
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Alyssa Noviera Dwiharti
"Skripsi ini membahas tentang pengaruh gender CEO terhadap kinerja keuangan yang diukur dengan ROA dan tingkat risiko perusahaan yang diukur dengan imbal saham mingguan. Sampel diambil dari perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2010-2012. Hasil dari penelitian ini menyatakan bahwa perusahaan dengan wanita yang menduduki posisi CEO memiliki kinerja keuangan yang lebih baik. Temuan lainnya yaitu perusahaan dengan wanita sebagai CEO mempunyai tingkat risiko yang lebih tinggi dari perusahaan dengan laki-laki sebagai CEO. Hal ini kemungkinan disebabkan oleh perusahaan yang dipimpin wanita sedang mengalami pertumbuhan yang cukup tinggi sehingga mempengaruhi tingkat risiko perusahaan.

This thesis evaluates whether firm managed by female CEOs exhibit the same finance performance and less riskier than firms managed by male CEOs. The sample are manufacture companies over the period of 2010-2012. The results show that firm managed by female CEOs have better financial performance but higher risk level, which probably is due to company growth."
Depok: Universitas Indonesia, 2015
S57741
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Faisal
"ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris terkait pengaruh kompetensi CEO terhadap manajemen laba serta peran pengawasan oleh bank dan reputasi CEO dalam memoderasi pengaruh kompetensi CEO terhadap manajemen laba. Penelitian ini menggunakan tiga tipe manajemen laba, yaitu manajemen laba agregat, akrual, dan riil. Sampel yang digunakan adalah perusahaan non keuangan yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia tahun 2015-2017. Hasil pengujian pada kompetensi CEO menunjukkan bahwa pengaruh kompetensi CEO dalam menekan manajemen laba hanya terjadi pada manajemen laba agregat dan akrual, sedangkan kompetensi CEO dalam menekan manajemen laba riil tidak berpengaruh. Selain itu, hasil penelitian menunjukkan bahwa peran pengawasan oleh bank dan reputasi CEO secara konsisten memperkuat pengaruh kompetensi CEO dalam menekan manajemen laba agregat, tetapi peran pengawasan oleh bank dan reputasi CEO cenderung memiliki peran subtitusi yaitu memperlemah pengaruh kompetensi CEO terhadap manajemen laba akrual. Sementara itu, peran pengawasan oleh bank dan reputasi CEO tidak menunjukkan pengaruh terhadap aktivitas manajemen laba riil.
ABSTRACT This study aims to obtain empirical evidence related to the effect of CEO competencies on earnings management, and the bank monitoring and the CEO reputation in moderating the effect of CEO competencies on earnings management. This study uses three types of earnings management, namely aggregate, accruals, and real earnings management. The sample used is a non-financial company listed on the Indonesia Stock Exchange in 2015-2017. The test results on CEO competencies indicate that the effect of CEO competencies in suppressing earnings management only occurs in aggregate and accruals earnings management, while CEO competencies have no effect in suppressing real earnings management. In addition, the results of the study showed that the bank monitoring and CEO reputation consistently strengthened the effect of CEO competencies in suppressing aggregate earnings management, however the the bank monitoring and the CEO reputation tended to have a substitution role, which weakened the effect of CEO competence on accrual earnings management. Meanwhile, the bank monitoring and the CEO reputation do not show any effect on real earnings management activities.

"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
T52642
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hikmatun Nisa
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh CEO Turnover terhadap praktik manajemen laba. Data yang dianalisis adalah data sekunder berbentuk time series dan cross section. Data diambil dari tahun 2000-2014, berupa Pergantian CEO, Corporate Governancce Proxies (Ownership Structure, KAP BIG 4, Board Independence, Big Top Business, Percentage ownership by foreign, dan block holder), Proksi Firm Performance ( Adjusted ROA dan Sales growth), serta Veriabel kontorl ( Debt to Asset Ratio dan Log Natural Total Asset). Yang berasal dari 124 perusahaan.
Untuk menganalisis data digunakan pendekatan Heckman Two Stage Approach dengan tahapan menggunkana regresi yang berbeda, yakni regresi data panel, regresi probit dan OLS. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa CEO turnover dan corporate governance berpengaruh positif dan signifikan terhadap manajemen laba.

This study aims to analyze the effect of CEO Turnover on Earning Management. The data was analyzed using secondary data in the form time series and cross section. This data from 2000-2014 period with variables, CEO turnover, , Corporate Governancce Proxies (Ownership Structure, KAP BIG 4, Board Independence, Big Top Business, Percentage ownership by foreign, dan block holder), Firm Performance Proxies ( Adjusted ROA dan Sales growth), and control variables ( Debt to Asset Ratio dan Log Natural Total Asset). This data resource from 124 non-finance companies.
To analyze the data use Heckman Two Satge Approach Method, which contains some steps with data panel regression, probit regression and ordinary least square. The result of this study indicate that both CEO turnover and corporate governance have significant and positif effect on earning management variable.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
S64045
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Devitha Amelia
"Penelitian ini merupakan studi empiris pada perusahaan non keuangan di Indonesia yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2012 sampai dengan 2014 dengan menggunakan tiga pendekatan pengukuran, 540 sampel untuk model 1 yang menganalisis hubungan Tenure Individual Audit Partner dan CEO Klien terhadap kemungkinan perusahaan melakukan upward earning management menggunakan proksi akrual diskresioner, 312 sampel pada model 2 yang menganalisis kemungkinan perusahaan melakukan downward forecast guidance menggunakan proksi Earning Per Share (EPS), dan 158 sampel pada model 3 yang menganalisis hubungan trade off.
Hasil pengujian menunjukkan bahwa Tenure Individual Audit Partner dan CEO klien berpengaruh pada kemungkinan perusahaan melakukan upward earning management, downward forecast guidance, dan downward forecast guidance tanpa melakukan upward earning management (trade off). Hasil penelitian ini menolak pernyataan bahwa upward earning management dan downward forecast guidance merupakan hubungan subtitusi. Sebaliknya, hasil penelitian ini menyatakan bahwa manajemen perusahaan mungkin melakukan kombinasi upward earning management dan downward forecast guidance untuk menghindari negative earning surprise.

This study is an empirical study on listed non financial firms on Indonesia Stock Exchange period 2012 until 2014 with three approaches model, consist of 540 samples for model 1 which analyze the effect of Individual Tenure Audit Partner and Client CEO with firms likelihood to do upward earning management, 312 samples for model 2 which analyze firms likelihood to do downward forecast guidance, and 158 samples for model 3 which analyze the substitution effect between those two.
Result showed that Individual Tenure of Audit Partner and Client CEO have significant influence on firms likelihood to do upward earning management, downward forecast guidance, and downward forecast guidance without upward earning management (trade off). This paper result reject that there is substitution effect between upward earning management and downward forecast guidance. This paper result indicate that it is likely that firms will do combination with both upward earning management and downward forecast guidance to avoid negative earning surprise.
"
Depok: Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S62368
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mahardhika Prasetyadi Baskoro
"ABSTRAK
Penelitian ini menganalisis pengaruh volatilitas laba yang dimiliki oleh perusahaan terhadap praktek manajemen laba pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2007-2010 dengan menggunakan 102 perusahaan sampel sehingga total observasi berjumlah 408 observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa volatilitas laba berpengaruh secara positif terhadap praktek manajemen laba, yaitu manajemen laba riil melalui manipulasi biaya produksi. Selain itu, volatilitas laba yang tinggi berpengaruh positif lebih besar terhadap praktek manajemen laba riil dibandingkan manajemen laba akrual. Penelitian ini juga menganalisis pengaruh praktek manajemen laba yang dilakukan perusahaan tersebut terhadap kebijakan over/ under investment perusahaan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktek manajemen laba akruallah berhubungan positif dengan adanya kebijakan over/ under investment perusahaan. Penelitian ini juga membuktikan bahwa manajemen laba akrual memberikan pengaruh positif lebih besar pada kebijakan over/ under investment perusahaan dibandingkan dengan jenis manajemen laba riil.

ABSTRACT
This research discusses about the analysis of the impact of earning volatility toward the practice of earning management through real activities and accrual manipulation on the manufacture sector company listed on the Indonesia Stock Exchange in 2007-2010 by using 102 companies as samples, result in 408 total observations. The result shows that earning volatility has a positive relationship with the practice of real activities earning management through production cost manipulation. Then, the earning volatility has bigger positive relationship with the earning management through real activities than earning management through accruals. This research also discusses the impact analysis of earning management toward the over/ under investment policy of the company.
The result shows that only earning management through accruals has positive relationship with over/under investment policy. This research also shows that earning management through accruals has bigger positive relationship with the over/ under investment policy than earning management through real activities."
2013
S52376
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>