Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 69117 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ade Riri Riyani
"Digitalization which has been done in a library is the proof of spreading and implementation of information technology in all fields. National Library of Indonesia (NLI) is also digitizing its collections, mostly of its rare collections. Digitalization is a long process, from collection selection, making a bibliographic document, scanning, file conversion, editing, until file uploading process. Since 2001, there is no further research on this process of the NLI while it is important because NLI is actived in doing digitalization.
This research intends to analyze the performance of the digitalization process and evaluates its maturity level using COBIT 4.1. Data that are being used are primary data which are gained from interview for 3 respondents and questionnaires from 8 respondents who are considered as having relevance or understanding IT governance, those who have authority in terms of policy as well as those who directly involved or responsible for digitalization process. Secondary data are also used, such as local and international journal related to digitalization process and COBIT 4.1., planning documents, technical manuals, reports and other documents that are products of NLI.
Maturity levels are obtained by mapping the purpose of NLI to the purpose of COBIT 4.1 until mapping of COBIT 4.1?s IT processes. The mapping produce nine of 34 COBIT 4.1?ses IT processes hereafter devised as questionnaire. Questionnaire construction and its calculation is using Maturity Model COBIT 4.1. and Pederiva model.
The result value of this research is 2.89 from maturity index of 0-5. It means the level of maturity of digitalization process of NLI is on ?Defined? level. Defined means control is done and is already documented. The management is able to control problems that rarely show up, although the weakness for the control is seldom shown. This is appropriate with interview results that are showing that control on digitalization process is done, there is already monitoring and evaluation although not maximum yet. Quality management and monitoring and IT performance evaluation which have the lowest point 2.73 need to be improved by rescheduling the monitoring and performance evaluation properly and also with adequate human resources in implementation of digitalization process in order to achieve better digitalization process quality and human resource quality. Generally, the performance of the digitalization process is able to meet the goals and objectives of NLI, in accordance with the duties and functiovns for Digital Transformation of NLI."
Bogor: Perpustakaan IPB, Kampus IPB Darmaga, Bogor PO Box 199, 2015
020 JPI 14:1 (2015)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Ersya Julia Hermadilla
"Pelestarian koleksi antikuariat yang dilakukan oleh perpustakaan memiliki berbagai tujuan, diantaranya adalah untuk menjaga informasi yang terkandung di dalamnya masih dapat diakses oleh pengguna hingga masa yang akan datang. Digitalisasi dapat menjadi salah satu upaya yang dilakukan oleh sebuah perpustakaan dalam melestarikan koleksinya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penelitian dengan topik digitalisasi koleksi antikuariat, berkaitan dengan kebijakan, implementasi, dan tantangan yang dihadapi oleh perpustakaan khusus. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode tinjauan literatur sistematis. Hasil penelitian menunjukkan masih sedikit penelitian yang membahas mengenai digitalisasi koleksi aniquariat di perpustakaan khusus. Lalu, hasil penelitian juga menunjukkan bahwa jika setiap perpustakaan yang melakukan kegiatan digitalisasi memiliki alur kerja yang berbeda. Namun pada umumnya, terdapat tiga kegiatan yang dilakukan oleh perpustakaan khusus, yakni dengan melakukan proses seleksi bahan pustaka, proses pemindaian, dan penyimpanan hasil alih media bahan pustaka. Digitalisasi merupakan proses yang berkelanjutan sehingga memerlukan perencanaan yang matang serta anggaran yang cukup.

Preservation of antiquariat collection done by special libraries has various purposes, including to keeping the information accessible to users in the future. Digitization can be one of the efforts made by a library in preserving its collection. This study aims to analyze research on the topic of digitizing antikuariat collections, relating to policies, implementation, and challenges faced by special libraries. The approached used in this research is a qualitative method using systematic literature review approached. Based on the discussed research, the results of the study shows that there are still few studies that discuss the digitization of antiquariat collections in special libraries. Results of the study also shows that each library that carries out digitalization activities has a different workflow. However, in general, there are three activities carried out by special libraries, namely by conducting the selection process for library materials, scanning processes, and storing the results of the transfer of library materials. Digitalization is a continuous process that requires careful planning and an adequate budget."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2021
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Vina Sepvia Winarko
"Penelitian ini membahas tentang proses digitisasi arsip surat kabar yang dilakukan di Pusat Informasi Kompas (disingkat PIK) sebagai upaya pelestarian koleksi. Seiring dengan pesatnya kemajuan teknologi dan informasi, hal ini turut dirasakan dalam ranah media pers. Salah satunya dalam hal pengelolaan surat kabar yang bergerak maju ke era digital dari yang sebelumnya hanya menggunakan bentuk tercetak saja. Digitisasi merupakan langkah nyata yang dilakukan PIK dalam kegiatan layanan surat kabar dengan tujuan untuk meminimalisir penggunaan koleksi asli secara langsung yang riskan terhadap kerusakan. Digitisasi dilakukan agar isi informasi dan nilai guna koleksi tetap terjaga serta untuk memperpanjang usia koleksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi proses digitisasi arsip Surat Kabar Kompas sebagai upaya pelestarian koleksi di PIK. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif melalui wawancara dan observasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa PIK telah melakukan proses digitisasi surat kabar dengan metode fotografi dalam langkah alih medianya, serta melakukan proses penyimpanan koleksi secara digital berbasis website. Proses digitisasi di PIK akan dijelaskan melalui pedoman The International Federation of Library Associations and Institutions (IFLA): Guidelines for Planning the Digitization of Rare Book and Manuscript Collections Tahun 2014.
This study discusses the digitization process of newspaper archives implemented by Pusat Informasi Kompas ((abbreviated as PIK) as an effort to preserve the collection. In line with the rapid advancement of technology and information, the press media sector has also affected. One of these advancements is in the management of newspapers, which are progressing into the digital era from previously only existing in printed form. Digitization is a concrete measure implemented by PIK in service activities to minimize the direct use of original collections to reduce any damage. The digitization aims to preserve the informational content and utility value of the collection, thereby extending its lifespan. This study purposed to identify the digitization process of the Surat Kabar Kompas as part of the collection preservation efforts at PIK. This study use qualitative methods, through interviews and observations. The results of this research indicate that PIK has implemented the digitization of newspapers through the photography method for the media transfer step, furthermore, they have set up a web-based system for storing digital collections. The digitization process at PIK will be explained through the guidelines of The International Federation of Library Associations and Institutions (IFLA): Guidelines for Planning the Digitization of Rare Book and Manuscript Collections in 2014."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Tambunan, Toman Sony
"Digitalisasi usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) merupakan perubahan dari sistem konvensional ke digital sebagai upaya meningkatkan efektivitas dan efisiensi proses bisnis dan operasional UMKM. Digitalisasi UMKM diharapkan dapat mendorong sektor UMKM menjadi lebih kuat, meningkatkan daya tahan yang lebih tinggi, kapasitas yang lebih produktif dan inovatif, dapat memperluas akses pasar serta mampu meningkatkan daya saing."
Jakarta: The Ary Suta Center, 2023
330 ASCSM 63 (2023)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
"Penelitian ini bertujuan untuk merancang sistem informasi berbasis web pada perpustakaan SMP Frater Makassar dan untuk mengimplementasikan sistem informasi perpustakaan yang telah dirancang. Penelitian ini dilaksanakan bulan Juni sampai agustus 2015 di SMP Frater Makassar. Data-data dikumpulkan dengan menggunakan teknik observasi, dan dokumentasi. Sedangkan software yang digunakan adalah PHP sebagai bahasa pemrograman, MySQL sebagai pengelola database. Hasil penelitian menunjukkan bahwa telah dirancang dan diuji cobakan sistem informasi perpustakaan berbasis web pada SMP Frater Makassar yang dapat menghasilkan informasi mengenai sirkulasi pengelolaan manajemen perpustakaan yang berbasis komputerisasi secara efektif dan efisien."
JUPITER 14:2 (2015)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Farli Elnumeri
"Farli Elnumeri. Analisis pemanfaatan koleksi di perpustakaan Pramuka Ki Hajar Dewantara, Jakarta (di bawah bimbingan Prof. Sulistyo Basuki, PhD) Fakultas Sastra Universitas Indonesia. 2001. Perpustakaan khusus merupakan perpustakaan yang berfungsi sebagai pusat referal dan penelitian serta sarana untuk memperlancar pelaksanaan tugas instansi atau lembaga yang bersangkutan. Koleksi yang dimiliki haruslah dapat dimanfaatkan dcngan baik oleh pemakai. Ketika lembaga induk mengalami krisis keuangan, maka akan terjadi pengetatan biaya termasuk perpustakaan. Untuk itu, perlu diketahui koleksi yang layak dipertahankan atau tidak. Dan menentukan skala prioritas terhadap koleksi yang akan diadakan sesuai dengan besarnya dana yang tersedia.
Penelitian-penelitian sebelumnya menyimpulkan bahwa salah satu unsur yang penting dalam menentukan hal tersebut adalah pemanfaatan koleksi, penghitungan pemanfaatan koleksi berdasarkan data sirkulasi melalui cara tabulasi. Penyajian data hasil penghitungan pemanfaatan koleksi disajikan dalam bentuk tabel. Data pemanfaatan koleksi dikelompokkan berdasarkan subyek atau kelasnya. Setelah dilakukan penghitungan menunjukkan bahwa ternyata koleksi yang telah dimanfaatkan sebesar 51.54 persen, dan 48.46 persen belum dimanfaatkan selama sepuluh tahun terakhir. Dan tidak terjadi perbedaan yang mencolok antara pola pemanfaatan pada perpustakaan Pramuka Ki Hajar Dewantara dibandingkan dengan pola pemanfaatan yang telah ada sebelumnya, yaitu hampir menyamai pola pemanfaatan 80120. Hasil lainnya menggambarkan koleksi yang dimiliki dan pemanfaatannya tidak terfokus pada suatu kelas atau subyek tertentu. Selain itu, penelitian ini menunjukkan bahwa makin baru usia suatu koleksi pada perpustakaan Pramuka Ki Hajar Dewantara maka pemanfaatannya makin kuat."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2002
S15446
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sinta Amelia
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas tentang pemanfaatan koleksi pada salah satu perpustakaan perguruan tinggi di Jakarta Tujuan dari penilitian ini untuk mengetahui tingkat pemanfaatan koleksi dan penyebab kurangnya pemanfaatan koleksi pada perpustakaan tersebut Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mengukur tingkat pemanfaatan koleksi adalah dengan melakukan evaluasi koleksi Evaluasi koleksi dilakukan dengan cara mengambil sampel pada setiap kelas koleksi perpustakaan kemudian dihitung tingkat pemanfaatan relatifnya Hasil dari evaluasi pemanfaatan koleksi dapat dijadikan bahan pertimbangan pengembangan koleksi pada perpustakaan Pada perpustakaan Kalbis Institute pemanfaatan koleksi terfokus pada beberapa subjek tertentu Subjek ilmu sosial matematika dan sains serta subjek kesusasteraan merupakan subjek yang tingkat pemanfaatan koleksinya paling tinggi Sedangkan tingkat pemanfaatan koleksi terendah ada pada subjek seni dan pariwisata yang Bila dilihat dari tahun terbit koleksi dengan tingkat pemanfaatan tertinggi berasal dari koleksi terbitan tahun 2007 2012 sedangkan untuk tingkat pemanfaatan yang rendah berasal dari koleksi terbitan tahun 2013

ABSTRACT
This undergraduated thesis discuss about collection utilization on one of university libraries in Jakarta The purpose of this research determine the level of usage and the causes lack of the library collection One of the ways that can be done to measure the level of collection usage is to evaluate the collection Evaluation of the collection done by taking samples at any class library collection and then calculated the relative utilization rate The results of the usage evaluation of the collection can be made into consideration development of collections in the library In KALBIS Institute library collection usage focused on several spesific subject Social science mathematics and science and linguistic are the subject with highest usage Art and tourism subjet is the lowest collection usage According to year of publication a collection of the highest usage rate is derived from the collection that published in 2007 2012 while for the low usage rate is derived from a collection published in 2013 "
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2014
S54620
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yohana Alfa Agustina
"Digitalisasi bahan pustaka langka di Perpustakaan Nasional Indonesia telah dilakukan sejak tahun 2001. Hasil digitalisasi dilaporkan dalam bentuk spreadsheet. Karena hasil digitalisasi dilaporkan dalam bentuk spreadsheet sehingga data tidak terintegrasi , tidak dapat diakses dengan mudah , dan bisa berlebihan . Akibatnya , data yang akurat tidak dapat diperoleh. Mengantisipasi kondisi ini , kita memerlukan sistem baru untuk meningkatkan yang lama. Penelitian ini dilakukan untuk merancangsuatu sistem database yang mengelola bahan pustaka langka dalam format digital di Divisi Transformasi DigitalPerpustakaan Nasional Republik Indonesia. Sistem yang digunakan untuk merancang adalah Pengembangan Sistem Life Cycle ( SDLC ), SDLC memiliki enam langkah , tetapi hanya empat langkah pertama yang digunakan dalam desain ini : studi kemungkinan pengembangannya, investigasi sistem, analisis sistem, dan desain sistem. Penelitian ini menghasilkan lima meja yang terhubung satu sama lain dan satu meja pengguna. Lima tabel tabel dari koleksi tercetak , daftar koleksi nonprinted , tabel CD, meja Map , dan tabel Photograph tersebut . Tabel dari koleksi tercetak yang terdiri dari Anggaran Binding Magazine, Buku Langka, Majalah Langka, dan Manuskrip Kuno. Tabel koleksi nonprinted adalah Audio dan Audiovisual. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem baru dapat diimplementasikan segera"
Jakarta: Pusat jasa Perpustakaan dan Informasi ( Perpustakaan Nasional RI), 2013
020 VIS 15:3 (2013)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Yulianah
"Seleksi bahan perpustakaan merupakan salah satu tugas pokok yang dilakukan oleh pustakawan di Perpustakaan Nasional RI dalam rangka pengembangan koleksi perpustakaan. Penyusunan daftar seleksi bahan perpustakaan, khususnya monograf luar negeri, yang dilakukan oleh beberapapustakawan seringkali tidak seragam formatnya, tidak lengkap pencantuman data bibliografisnya, tidak tepat penentuan harganya, serta kurang efektif dan efisien dalam pengerjaannya. Hal itudisebabkan tidak adanya format standar dalam penyusunan daftar seleksi bahan perpustakaanmonograf luar negeri yang ditetapkan sebagai acuan kerja bagi pustakawan. Penelitian ini menggunakan pendekatan rekayasa perangkat lunak untuk menghasilkan prototipe aplikasi e-formdaftar seleksi bahan perpustakaan. Metode pengumpulan data dilakukan dengan wawancaraterhadap para pemangku kepentingan. Pengembangan aplikasi e-form daftar seleksi bahanperpustakaan dirancang sesuai dengan format standar yang telah ditetapkan. Penelitian ini berhasil mengembangkan prototipe aplikasi yang efektif dan efisien dalam kegiatan penyusunan daftar seleksi bahan perpustakaan, sehingga alur kerja selanjutnya yaitu pengadaan koleksi Perpustakaan Nasional RI, dapat terlaksana dengan cepat, tepat, dan akurat."
Jakarta: Pusat Jasa Perpustakaan dan Informasi, 2022
020 VIS 24:1 (2022)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Emir Fadhil Bashar
"Skripsi ini membahas tentang strategi pengadaan koleksi deposit di Perpustakaan Nasional RI. Skripsi ini menjelaskan tentang deskripsi kegiatan pengadaan koleksi deposit dan mengidentifikasi apa saja hambatan dalam kegiatan pengadaan koleksi deposit di Perpustakaan Nasional RI. Penelitian ini dilakukan dengan metode kualitatif dengan wawancara tidak terstruktur. Kesimpulan dari penelitian ini adalah strategi Perpustakaan Nasional dalam kegiatan pengadaan koleksi deposit, yaitu melakukan mekanisme penyerahan kepada penerbit, sosialisasi, hunting koleksi, dan kerjasama dengan organisasi profesi.Ada hambatan yang ditemui oleh Perpustakaan Nasional RI dalam menjalankan tugasnya, hambatan tersebut adalah, ada penerbit yang mencetak dalam jumlah sedikit, sehingga tidak dapat menyerahkan hasil terbitannya. Hambatan lain adalah cukup banyak wajib serah belum mengetahui tentang Undang-undang Deposit. Selain itu letak geografis yang luas juga berpengaruh terhadap biaya pengiriman yang mahal bagi penerbit. Ditinjau dari segi pengolahan, pustakawan yang mengolah koleksi deposit belum maksimal dalam memproses koleksi yang masuk, sehingga terjadi penumpukan koleksi deposit.
This research describes the acquisition strategy of deposit collections and identify the supporting and barrier in National Library of Indonesia. Qualitative method was used in this research with unstructured interviews. The conclusion of this research is strategic in acquisition activities that is collecting mechanism to the publisher, hunting collections, and cooperations with professional organizations. The obstacles encountered by the National Library in carrying out its duties, there are publishers that printing in small quantities, so they ‘re not able to deliver publications. Thus, some publishers didn’t know about the Deposit Act. Besides, a broad geographical location also affect the cost of shipping is expensive for the publisher. In terms of processing, the librarian whose responsible in processing collections have not been up to process incoming collection, resulting in the accumulation of deposit collection,"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2014
S55327
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>