Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 154236 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Laksmita Kusumaningtyas
"Pengaruh kepemilikan keluarga terhadap kebijakan corporate cash holdings perusahaan terkait dengan munculnya kemungkinan permasalahan konflik keagenan antara manajemen dengan pemegang saham, misalnya dalam perbedaan pandangan mengenai masalah waktu. Manajemen cenderung memprioritaskan tujuan jangka pendek, sedangkan pemegang saham lebih memprioritaskan tujuan jangka panjang. Selain itu dijelaskan pula perlunya mengawasi dan mengelola kas mengingat kas merupakan aset yang paling likuid sehingga rentan untuk disalahgunakan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa kepemilikan keluarga berpengaruh signifikan terhadap kebijakan corporate cash holdings perusahaan.

The aim of this research is to observe how family ownership effect corporate cash holding policy related agency conflict between management and shareholders, for time horizon problem. Management tends to prioritize short run goal, beside it shareholders tends to reach long term value creation. Besides it, monitoring and managing cash flow is important to prevent cash missappropriate because it is most liquid assets. The conclution of this research that family ownership have significant effect to corporate cash holding. "
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S65789
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sherly Marselistiana
"Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh corporate governance terhadap cash holdings dan firm value. Penelitian ini menggunakan uji analisis Fixed Effect Model (FEM). Variabel independen pada penelitian ini adalah ukuran dewan direksi, komisaris independen, dan kepemilikan manajerial, sedangkan variabel dependennya adalah cash holdings yang diproksikan dengan logaritma natural dari total kas pada penutupan akhir tahun dan firm value yang diproksikan dengan perhitungan Tobin's Q. Penelitian ini menggunakan data panel sejumlah 1314 observasi dari sampel perusahaan non keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2007-2012.
Hasil peneltian ini menunjukkan bahwa: (1) ukuran dewan direksi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap cash holdings, (2) komisaris independen dan kepemilikan manajerial tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap cash holdings, (3) ukuran dewan direksi tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap firm value, (4) komisaris independen dan kepemilikan manajerial memiliki pengaruh yang signifikan terhadap firm value.

The main objective of this research is to analyze the effect of corporate governance mechanisms on cash holdings and firm value. This research is analyze with Fixed Effect Model (FEM). The Independence variables in this research are the board size, board independence, and insider ownership, for the dependent variables are cash holdings that proxied by log of year end total cash and firm value that proxied by Tobin's Q. This study use a panel data sample of 1314 observations listed non financial firms in the Indonesia Stock Exchange for the periode 2007-2012.
The results showed that: (1) board size have significant effect on cash holdings, (2) board independence and insider ownership doesn't have significant effect on cash holdings, (3) board size doesn't have significant effect on firm value, (4) board independence and insider ownership have significant effect on firm value.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
S54517
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lukman Edwindra
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis determinan kebijakan memegang kas perusahaan. Sampel yang digunakan merupakan perusahaan nonkeuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dari periode 2008 hingga 2015. Fokus penelitian ini dibagi menjadi dua, yaitu aspek keuangan dan aspek direksi. Penelitian ini membuktikan bahwa kebijakan memegang kas perusahaan memiliki pengaruh negatif signifikan dengan kesempatan pertumbuhan, tingkat utang, nilai modal bersih, dan belanja modal; dan hubungan positif signifikan dengan arus kas dari aktivitas operasi dan volatilitas arus kas. Sebaliknya, ukuran perusahaan dan dividen tidak berpengaruh signifikan terhadap kebijakan memegang kas perusahaan. Aspek direksi, seperti jumlah direksi dan proporsi komisaris independen, juga tidak berpengaruh signifikan terhadap kebijakan memegang kas perusahaan. Teori pecking order, static trade-off, dan motif berjagajaga dapat menjelaskan sebagian besar variabel determinan yang digunakan dalam penelitian ini. Sedangkan teori biaya keagenan hanya dapat menjelaskan satu variabel saja, yaitu kesempatan pertumbuhan. Temuan ini konsisten dengan penelitian tentang kebijakan kas perusahaan di negara-negara berkembang yang pernah dilakukan sebelumnya.

This study aims to analyze the determinants of corporate cash holdings of non-financial listed companies on Indonesia Stock Exchange during 2008 ? 2015 periods. The focus of this study is divided into two aspects, namely financial and board characteristics. The study finds that corporate cash holdings have significant negative relationships with growth opportunities, leverage, net working capital, and capital expenditure; and significant positive relationships with operating cash flow and cash flow volatility. Firm size and dividends do not have significant relationships with corporate cash holdings. In addition to the financial aspects, board characteristics, such as numbers of directors and independent commissioners, also do not pose significant relationships with corporate cash holdings. Pecking order theory, static trade-off theory and precautionary motive can explain most of variables used in this study. On the other hand, agency cost theory explains merely one variable, namely growth opportunities. This finding is consistent with previous studies about corporate cash holdings in developing countries."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S66312
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mustafa Ramadhan
"Penelitian ini mempelajari hubungan antara likuiditas perusahaan dan diversifikasi. Penemuan utama pada penelitian ini adalah perusahaan yang terdiversifikasi secara signifikan memegang kas lebih tinggi dibanding perusahaan segmen tunggal karena mereka terdiversifikasi dalam arus kas mereka. Semakin rendahnya korelasi lintas divisi dalam arus kas dan semakin rendahnya korelasi lintas divisi di antara peluang investasi dan arus kas diikuti dengan semakin tinggi tingkat memegang kas perusahaan. Kenaikan tingkat diversifikasi ini pun diikuti oleh kenaikan tingkat memegang kas meskipun perusahaan mengalami kondisi kendala keuangan. Hasil ini menjadikan motif keagenan untuk memegang kas muncul dalam menjelaskan adanya kenaikan tingkat memegang kas perusahaan.

This paper studies the relation between corporate liquidity and diversification. The key finding is that diversified firms hold significantly more cash than stand alone firms because they are diversified in their cash flow. Lower cross divisional correlations in correspond to higher cash holdings. Event on financially constrained firms, the increases of diversification degree also correspond to higher cash holdings. These results show that the agency motive for cash holdings appears to explain the increase in the corporate cash holdings."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2017
S67792
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ardiansyah Alatas
"Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi faktor keuangan yang mempengaruhi kebijakan cash holding perusahaan Faktor keuangan yang merupakan karakteristik perusahaan tersebut terdiri dari leverage kebijakan dividen liquidity profitability dan ukuran perusahaan Dengan menggunakan sampel 89 perusahaan manufaktur di Indonesia selama periode 2008 2013 penelitian ini mengungkapkan bahwa leverage kebijakan dividen profitability dan ukuran perusahaan mempengaruhi kebijakan cash holding perusahaan secara signifikan Sedangkan liquidity tidak memiliki pengaruh terhadap kebijakan cash holding perusahaan manufaktur di Indonesia Selain itu penelitian ini mengungkapkan adanya tren kenaikan cash holding pada perusahaan manufaktur di Indonesia.

The aim of this research is to investigate financial determinants of corporate cash holding policy Financial determinants are firms characteristic such as leverage dividend policy liquidity profitability and firm size This research employ 89 sample manufacturing firm in Indonesia during the period 2008 2013 show some evidence that leverage dividend policy profitability and firm size affect corporate cash holding policy significantly While liquidity are not have significant impact of cash holding policy Moreover this research show the upward tren of cash holding manufacturing firms in Indonesia."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S61322
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fajar Abdillah
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh karakteristik perusahaan dan board size terhadap cash holding. Model analisis penelitian menggunakan Fixed Effect Model (FEM). Variabel independen dalam penelitian ini adalah market-to-book ratio, cash flow, net working capital, firm size, leverage, dividend payment dan board size. Dan variabel dependen yaitu cash holding. penelitian ini menggunakan data panel dari 1420 data pengamatan perusahaan yang telah listing di Bursa Efek Indonesia pada periode 2008-2012. Hasil penelitian menunjukan bahwa 1) market-to-book ratio. Cash flow, net working capital, dan leverage tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap corporate cash holding 2) firm size, dividend payment dan board size memiliki pengaruh yang signifikan terhadap corporate cash holding.

This research aim to analyze the influence of firm characteristic and board size to cash holdings. This model research are analyze with Fixed Effect Model (FEM). The Independent variables in this research are the market-to-book ratio, cash flow, net working capital, firm size, leverage, dividend payment and board size. The dependent variabel is cash holding. This study use panel data, the data used in this research come from the annual financial statements and sustainability reports of non financial companies listed on the Indonesia stock exchange for the period 2008-2012, there were 1420 observations of the research sample. the results showed that : 1) market-to-book ratio, cash flow, net working capital, and leverage doesn’t have significant effect on corporate cash holding 2) firm size, dividend payment and board size have significant effect on corporate cash holding.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
S53742
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Chairunas
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalis pengaruh perubahan peringkat obligasi terhadap tingkat penahanan kas (cash holdings) perusahaan-perusahaan non keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2005-2012. Pemeringkatan obligasi dikeluarkan oleh lembaga pemeringkat peringkat obligasi di Indonesia yaitu PEFINDO. Dari 198 data observasi yang didapatkan selama tahun penelitian terdapat 62 kali perubahan peringkat obligasi; perubahan within class, across class dan perubahan across investment grade. Perubahan peringkat didominasi oleh perubahan secara upgrade di investment grade yaitu sebesar 72,58%. Dengan menggunakan model regresi berganda, penelitian ini menemukan bahwa perubahan peringkat obligasi dan grade obligasi tidak signifikan berpengaruh terhadap cash holdings perusahaan.

This research aims to analyze how credit rating change on corporate cash holdings into non financial firms which listed in Indonesia Stock Exchange for the period of 2005 ? 2012. Credit rating was issued by Indonesia credit rating agency named PEFINDO. From 198 observation data that was gained during research period, there were 62 credit rating change; within class change, across class change, and across investment grade change. Upgrade rating change dominates credit change in investment grade for 72,58%. Using multiple regression, this research found that unsignificant credit rating change and grade rating change influences the corporate cash holdings.
"
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2014
S53639
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sena Adi Nugraha
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh ukuran perusahaan, growth opportunities, financing deficit, dividend payout, cash conversion cycle, financial leverage, dan net working capital terhadap cash holdings perusahaan non-keuangan di Indonesia selama periode 2009-2014. Hasil yang diperoleh yaitu perusahaan dengan financing deficit yang besar, cash conversion cycle yang singkat, financial leverage yang besar, dan net working capital yang besar cenderung memegang sedikit kas. Kemudian, perusahaan yang membayarkan dividen cenderung akan meningkatkan tingkat cash holdings-nya. Sementara variabel ukuran perusahaan dan growth opportunities tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap tingkat pemegangan kas.

This study aimed to analyze the effect of firm size, growth opportunities, financing deficit, dividend payout, cash conversion cycle, financial leverage, and net working capital on cash holdings of non-financial companies in Indonesia during the period 2009-2014. The results show that firm with a higher financing deficit, shorter cash conversion cycle, higher financial leverage, and higher net working capital tends to hold less cash. Reported evidence also shows that firm which pay more dividend tends to hold more cash. Meanwhile size and growth opportunities showed no significant effect on the level of cash holdings."
2016
S63001
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rizqa Fadilah
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh struktur kepemilikan (inside ownership dan foreign ownership) dan corporate governance (board size dan board composition) terhadap likuiditas perusahaan (cash holding) pada perusahaan non keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2007-2012. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh negatif yang tidak signifikan antara inside ownership dan foreign ownership terhadap cash holding. Sementara itu, board size memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap cash holding dan board composition memiliki pengaruh negatif yang tidak signifikan terhadap cash holding.

This research aims to analyze the effect of ownership structure (inside ownership and foreign ownership) and corporate governance (board size and board composition) on corporate liquidity (cash holding). By using non financial companies listed in Indonesia Stock Exchange for the period of 2007-2012 as a samples, this research shows that inside ownership and foreign ownership have an insignificant negative effect on cash holding. Meanwhile, board size has a significant positive effect on cash holding and board composition has an insignificant negative effect on cash holding."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2014
S54068
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Diah Ambarsari
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara karakteristik perusahaan berupa ukuran perusahaan, cash flow, dividend payout ratio, leverage, net working capital, market to book ratio terhadap tingkat cash holdings perusahaan. Peneliti juga ingin mengetahui bagaimana tingkat speed of adjustment bagi perusahaan dengan tingkat actual cash yang lebih rendah maupun lebih tinggi dibandingkan target cash holdings-nya. Penelitian dilakukan terhadap perusahaan non-finansial yang terdaftar di BEI selama periode 2010 - 2019. Metode penelitian yang digunakan adalah Pooled Least Square (PLS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran perusahaan, leverage, capital expenditure, net working capital dan MTB memiliki pengaruh yang negative terhadap cash holdings. Sedangkan variabel cash flow dan dividend payout ratio berpengaruh secara positif terhadap cash holdings perusahaan. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa perusahaan dengan cash holdings yang lebih tinggi dibandingkan target cash holdings-nya memiliki speed of adjustment yang lebih tinggi dibandingkan perusahaan dengan cash holdings yang lebih rendah dibandingkan target cash holdings-nya.

Cash holdings is defined as firm’s liquid asset that can be used to finance their investment activities or it can be distributed to shareholders as dividend. According to pecking order theory, to minimize asymmetric information cost and other financing cost, firms will finance their investment activities first from their internal financing then with safe debt and risky debt, and finally with equity. A firm needs cash to finance their operating activities such as paying wages or paying taxes. Cash can be obtained from various ways such as product sales, new financing, or the selling of assets. The cash inflows and cash outflows are not perfectly synchronized; therefore, cash holdings act as a buffer (Ross, 2019). This paper aims to investigate the determinants of corporate cash holdings and estimate the cash holdings speed of adjustment on non-financial firms listed in IDX. The method utilized in this paper is panel data techniques. Our results suggest that cash holdings are positively affected by cash flow and dividend payout ratio. Firm size, leverage, capital expenditure, net working capital and market-to-book are negatively related with cash holdings. Our result also shows that firms with higher cash holdings than the target level have a higher speed of adjustment than firms with cash holdings that is lower than the target level."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>