Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 154339 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Cipto Firmansyah, Author
"ABSTRAK
PT Medco Energi International Tbk tumbuh dari waktu ke waktu berkat keberhasilannya mengakuisisi perusahaan-perusahaan lokal dan asing di Indonesia. Sampai dengan tahun 2003 Medco mempunyai 15 ladang minyak, dirnana 14 dari ladang minyak tersebut Medco peroleh melalui strategi akuisisi. Pada tahun 2004, Medco berhasil mengakuisisi 100% saham Novus Petroleum Ltd (Australia). Akuisisi ini menarik karena biasanya perusahaan Indonesia yang diakuisisi oleh pihak asing, namun yang terjadi dalam kasus akuisisi ini adalah sebaliknya. Novus adalah perusahaan minyak yang berkonsentrasi di bidang eksplorasi dan produksi rninyak
dan gas bumi. Perusahaan ini mengelola 26 blok di tujuh negara, yaitu Indonesia, Australia, Arnerika Serikat, Oman, Uni Emirat Arab, Pakistan dan Filipina.
Karya akhir ini akan membahas analisis strategi akuisisi Novus oleh Medco, yang akan dibagi rnenjadi dua bagian yaitu analisis kualitatif dan kuantitatif. Dalam melakukan analisis kualitatif, penulis menganalisis critical value drivers dalam industri migas dan hubungannya dengan strategi akuisisi yang dilakukan oleh perusahaan migas. Sedangkan dalam analisis kuantitatif, penulis rnelakukan analisis rasio keuangan dan penentuan harga atau nilai akusisi yang wajar.
Berdasarkan hasil analisis kualitatif, di dalam industri migas terdapat beberapa crtical industry drivers yang menyebabkan perubahan, yaitu volatilitas harga minyak bumi, biaya eksplorasi dan produksi serta inovasi teknologi baru. Salah satu strategi yang dilakukan oleh perusahaan migas dalam merespon drivers tersebut adalah dengan melakukan akuisisi dan divestasi. Pertumbuhan Medco rnelalui akuisisi ini menghindari tingginya risiko proses eksplorasi yang mernpunyai rasio keberhasilan rendah serta sinergi yang berasal dari kombinasi kompetensi dan jaringan yang kuat di Indonesia dan Asia Tenggara yang dimiliki Medco dengan kompetensi yang dimiliki Novus dalam beroperasi secara global.
Salah satu bagian dalam analisis kuantitatif adalah mengukur beberapa rasio keuangan Novus dari tahun 2000-2003. Beberapa rasio yang diukur adalah profitabilitas, financial leverage, solvabilitas, dan likuiditas. Berdasarkan hasil perhitungan rasio-rasio tersebut, kinerja keuangan Novus mengalami penurunan walaupun sudah mulai terjadi perbaikan pada tahun 2003. Dalam melakukan analisis penentuan nilai akusisi yang wajar, penulis menggunakan tiga metode yaitu metode discounted cash flow (DCF), relative valuation dan nilai transaksi yang dapat diperbandingkan serta dengan metode fair market value of net asset yang perhitungannya dilakukan oleh appraiser. Berdasarkan hasil perhitungan dengan metode-metode tersebut didapatkan nilai saham Novus berkisar antara: A$ 1.69-A$ 4.07.
Di dalam proses pengambilalihan 100% saham Novus, berdasarkan pengkajian secara kuantitatif maupun kualitatif atas protfolio Novus, Medco memutuskan untuk melakukan divestasi terhadap beberapa aset Novus. Analisis terhadap keputusan yang diambil oleh Medco adalah adanya keterbatasan untuk mengelola aset Novus yang sangat besar serta keuntungan yang didapatkan oleh Medco melalui divestasi tersebut. Keuntungan yang didapatkan adalah membagi risiko dalam kepemilikan wilayah kerja di luar negeri, efisiensi biaya, melunasi hutang jangka pendek untuk pembiayaan akuisisi serta premium penjualan sebesar 25%. Namun kerugian Medco dengan melakukan divestasi ini adalah mengurangi jumlah cadangan minyak dan gas bumi yang dimiliki oleh Novus dari 131.1 mmboe menjadi 48.4 mmboe dan terdapatnya potensi kerugian sebesar US $ 45.9 juta apabila ternyata aset yang dijual tersebut mampu menghasilkan sesua1 dengan peramalan jumlah produksi dalam kondisi optimis.
"
2005
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Doni Dwi Cahyono
"Valuasi dilakukan untuk menghitung nilai suatu perusahaan. Hasil dari valuasi yang tepat dapat digunakan dalam pengambilan keputusaninvestasi. Tesis ni membahas tentang analisis fundamental dan penilaian nilai saham yang dilakukan dengan dua metode yaitu FCFE dan Relative Valiation. Data makro ekonomi, data industri dan data perusahaan digunakan dalam tesis ini untuk mendapatkan asumsi berkaitan dengan potensi pertumbuhan perusahaan di masa mendatang yang akan digunakan dalam melakukan valuasi dengan menggunakan metode FCFE. Valuasi menggunakan metode relative valuation dilakukan dengan pendekatan price to earnings ratio yaitu dengan mengambil rata-rata PER industri. Dengan dilakukan hal tersebut di atas diharapkan diketahui nilai instrinsik saham PT Medco Energi Internasional, Tbk.

Valuation is the way to predict value of the company. The result can be used as a recommendation to make investment decision. This thesis analyzes the company value to its stock by using two methods, FCFE and Relative Valuation. Macro economic, industry data, and company data analysis are used in this thesis to get the proper assumptions regarding the growth potential of the company in the future, the number and ratio will be used in projection of the FCFE. In relative valuation, price to earnings approach will be used by determining the average PER of the industri. Finally, by using those two methods, we will estimate the value of the PT Medco Energi Internasional, Tbk.
"
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2010
T-Pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Alfian
"Tesis ini membahas tentang penilaian nilai saham perusahaan yang dilakukan dengan dua metode yaitu FCFF dan Option Pricing Model. Untuk melakukan valuation dibutuhkan analisis data perusahaan secara keseluruhan terlebih dahulu. Data makro ekonomi , data keuangan, dan data industri dimasukan dalam karya akhir ini untuk mendapatkan asumsi yang tepat mengenai valuation dengan FCFF. Valuation dengan metode Option Pricing di lakukan dengan mengetahui nilai pasar atas aktiva cadangan minyak bumi dan gas yang belum di eksplorasi oleh perusahaan, dan mengetahui potensi cash flow yang mungkin di hasilkan di masa depan. Dengan dilakukan beberapa hal tersebut diatas diharapkan dapat diketahui nilai sebenarnya dari saham PT Medco Energi Internasional.

This thesis elaborate and analyzing the company value to its stock valuation by two methods, there are FCFF and Option Pricing Model. Deep Analitical review of company as a whole is a must for do these kind of valuation. Macro economic, financial, and industry data analysis are implied in this thesis to get the proper assumtion about the number and ratio to use in projection of the FCFF. The option pricing valuation was evalueate by knowing the market value of oil and gas reserve that company have, but not explored yet, it can predict the potensial cash flow in the fiiture if the company delay the project. These method expecting to know the real value of PT Medco Energi Internasional Tbk stock."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2008
T26367
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Noviar Armien
"Tesis ini bertujuan untuk menganalisis uji penurunan nilai yang dilakukan di industri minyak dan gas bumi. Penelitian ini merupakan analisis studi kasus pada PT Medco Energi Internasional, Tbk. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aset minyak dan gas bumi serta aset eksplorasi dan evaluasi mengalami penurunan nilai paling besar, termasuk aset yang ada di UPK Tarakan. Dalam perhitungan uji penurunan nilai, ICP sangat mempengaruhi nilai terpulihkan aset. Uji penurunan nilai dihitung dengan metode bagi hasil dan selisihnya diakui sebagai rugi penurunan nilai aset minyak dan gas bumi. Pengungkapan penurunan nilai aset lebih diprioritaskan untuk aset minyak dan gas bumi serta aset eksplorasi dan evaluasi.

This study analyses impairment test performed in oil and gas industry. This is a case study at PT Medco Energi Internasional, Tbk. The result shows oil and gas properties and exploration and evaluation asset is the biggest impaired asset, including assets in CGU Tarakan. In impairment test calculation, ICP strongly affects the recoverable amount of asset. Impairment test is calculated using production sharing method and the difference is recognized as loss on impairment of oil and gas properties. Disclosure of impairment is prioritized for oil and gas properties and exploration and evaluation asset.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bayu Satya
"Valuasi merupakan metode untuk menghitung nilai dari suatu perusahaan, dimana hal ini memegang peranan penting didalam pengambilan keputusan investasi. Sebab sebuah keputusan investasi yang dilakukan tanpa melakukan valuasi yang tepat akan memborikan hasil yang kurang memuasknn dan bahkan bisa merugikan investor.
Dalam prakteknya selalu ditemukan bias antara basil perhitungan valuasi dengan keadaan yang sebenamya. Hal ini disebabkan perbedaan persepsi antara perusahaan dan investor serta perbedaan asumsi yang digunakan. Karya akhir ini bertujuan untuk melakukan valuasi suatu perusahaan dengan menggunakan tiga pendekatan yang berbeda yakni discounted cash flow, abnormal earning dan relative valuation. Serta melihat tingkat keakuratan dan bias dari ketiga metode diatas.
Banyak penelitian yang meneliti mengenai metode-metode valuasi diatas, salah satu diantaranya adalah yang dilakukan oleh Penman dan Sougiannis (1998) yang menyatakan bahwa jika asumsi yang dibuat sederhana dan tidak mendetail dalam pembuatan proyeksi, diketahui bahwa metode abnormal earning mempunyai bias yang lebih kecil dibandingkan metode discounted cash flow.
Dari hasil pengujian yang dilakukan penulis terhadap nilai perusahaan PT Medco Energi Intemasional Tbk dengan menggunakan root mean squared error untuk menguji keakuratan dan mean signed prediction error untuk melihat tingkat bias, diperoleh hasil bahwa nilai absolute error dari metode abnormal earning lebih kecil dibandingkan dengan metode free cash flow yakni 260 dibandingkan dengan 11.215. Hal ini diperkuat lagi dari tingkat bias metode abnormal earning yang lebih kecil dibandingkan tingkat bias metode free cash flow yakni 0.130 berbanding 9. Sedangkan dari basil perhitungan coeffisient of determination (r2) diperoleh hasil bahwa nilai dari metode free cash flow memberikan angka 0 atau tidak mempunyai korelasi sedangkan dengan menggunakan metode abnormal earning didapat tingkat korelasi sebesar 0.64.
Dari basil perhitungari diatas membuktikan bahwa abnormal earning lebib akurat hila dibandingkan dengan free cash flow karena tingkat abtJ'olute error dan nilai biasnya yang lebib kecil. Hal ini diperkuat lagi dengan lebill tingginya tingkat korelasi dari metode abnormal earning terhadap harga pasar bila dibandingkan dengan perhittmgan valuasi dengan menggunakan metode free cash flow.
Dari valuasi terbadap PT Medco Energi International Tbk terlihat bahwa metode free cash flow cenderung memberikan basil yang overstated yang nilainya jauh lebih tinggi dari barga saham aktual PT Medco Energi International Tbk yang diperdagangkan di Bursa Efek Jakarta Hal ini dapat dipahami karena bagian terbesar dari valuasi dengan menggunakan metode free cash flow adalah bagian terminal value yang cenderung lebih banyak menggunakan asumsi dan berkenaan dengan masa depan yang penuh dengan ketidakpastian.
Dari hasil penelitian yang telah dilakukan maka disimpulkan bahwa valuasi dengan menggunakan metode abnormal earning lebih memberikan hasil yang mendekati kenyataan yang terjadi di pasar."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2003
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Alfian
"Tesis ini membahas tentang penilaian nilai saham perusahaan yang dilakukan dengan dua metode yaitu FCFF dan Option Pricing Model. Untuk melakukan valuation dibutuhkan analisis data perusahaan secara keseluruhan terlebih dahulu. Data makro ekonomi, data keuangan, dan data industri dimasukan dalam karya akhir ini untuk mendapatkan asumsi yang tepat mengenai valuation dengan FCFF. Valuation dengan metode Option Pricing di lakukan dengan mengetahui nilai pasar atas aktiva cadangan minyak bumi dan gas yang belum di eksplorasi oleh perusahaan, dan mengetahui potensi cash flow yang mungkin di hasilkan di masa depan. Dengan dilakukan beberapa hal tersebut diatas diharapkan dapat diketahui nilai sebenarnya dari saham PT Medco Energi Internasional.

This thesis elaborate and analyzing the company value to its stock valuation by two methods, there are FCFF and Option Pricing Model. Deep Analitical review of company as a whole is a must for do these kind of valuation. Macro economic, financial, and industry data analysis are implied in this thesis to get the proper assumtion about the number and ratio to use in projection of the FCFF. The option pricing valuation was evalueate by knowing the market value of oil and gas reserve that company have, but not explored yet, it can predict the potensial cash flow in the future if the company delay the project. These method expecting to know the real value of PT Medco Energi Internasional Tbk stock.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2008
T25532
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Cahyo Purnomo
"Globalisasi yang melanda dunia mempengaruhi perekonomian negara-negara di seluruh dunia. Kondisi tersebut juga mempengaruhi banyak perusahaan di dunia. Perusahaan harus dapat bertahan dan bersaing dalam nuansa global. Salah satu cara bertahan dalam persaingan global ialah melakukan merjer dan akuisisi, karena akan memperkuat modal, teknologi, sumber daya manusia atau sumber daya alam yang dimiliki.
PT.XYZ merupakan perusahaan yang didirikan di Indonesia, melakukan akuisisi terhadap Novus, suatu perusahaan di Australia. PT.XYZ membeli saham Novus seharga AUD 1,90 per lembar. Akuisisi ini merupakan akuisisi saham karena PT.XYZ melakukan pembelian seluruh saham Novus yang beredar di Australian Stock Exchange (ASX). Akuisisi ini berjalan dengan singkat yang terdiri dua tahap. Pada tahap pertama terjadi pada tanggal 7 Juni 2004, yang mana PT.XYZ dan grupnya (MEAPL, PTTEPO, Encore Ltd, New Links Ltd, Direksi PT.XYZ) membeli 90% saham Novus. Tahap kedua terjadi pada tanggal 24 Agustus 2004, PT.XYZ membeli 10% saham sisanya.
Pembellan saham Novus oleh PT.XYZ merupakan Leverage Buy Out (LBO) dan Management Buy Out (MO). Disebut LBO karena pembelian saham dengan hutang dart UOB Singapore dan penerbitan obligasi di Surabaya. Disebut MBO karena direksi PT.XYZ juga membeli saham Novus.
Transaksi pembelian saham oleh MEAPL tidak ada aspek pajak buat PT.XYZ selaku Wajib. Pajak Dalam Negeri karena transaksinya terjadi di Australia, dan MEAPL maupun Novus bukan subjek pajak Indonesia. Aspek pajak yang mungkin timbul lalah pembagian dividen dari MEAPL ke PT.XYZ, yaitu pajak atas dividen yang dipotong oleh Australia maksimal 10% sesuai dengan tax treaty.
Aspek pajak pada pembelian saham oleh PT.XYZ yang dilakukan dengan LBO ialah pembayaran bunga kepada UOB Singapore dan kepada pemilik obligasi. Bunga yang dibayarkan kepada. UOB Singapore dipotong pajak penghasilan di Indonesia sebesar 15% sesuai dengan tax treaty. Bunga yang dibayarkan kepada pemilik obligasi dipotong pajak penghasilan final sebesar 20% kecuali bank, dana pensiun, dan perusahaan reksadana selama lima tahun sejak pendiriannya."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2005
T15612
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fitria Ilham
"ABSTRAK
PT Medco Energi Intemasional merupakan perusahaan yang berada dalam industri minyak dan gas burni bertekad untuk menjadi "Perusahaan Energi Pilihan" karena itu banyak strategi yang dirancang oleh perusahaan untuk menjaga profitabilitas dalam jangka pendek dan memelihara tingkat pertumbuhan yang sehat dalam jangka panjang.
Walaupun strategi yang dijalankan untuk perturnbuhan perusahaan belum optimal meskipun demikian pada tahun 2003, perusahaan dapat membukukan Laba Bersih dan Pendapatan yang cukup memuaskan, yaitu masing-masing sebesar USD 53,44 juta dan USD 463,37 juta. Berdasarkan dari rasio keuangan perusahaan juga dapat dilihat secara umum dari lima tahun terakhir yaitu 1999 - 2003 pertumbuhan perusahaan sangat baik yaitu dengan rata-rata perturnbuhan 24% yaitu perhitungan berdasarkan penjualan dari perusahaan. Kinerja keuangan perusahaan merupakan ukuran yang fundamental. Untuk melihat pertumbuhan perusahaan, selain itu analisa fundamental lainnya adalah dengan membandingkan harga saham perusahaan yang diperdagangkan di pasar saham dengan nilai intrinsik yang didapat dari menggunakan model-model Valuation.
Secara umum, ada tiga pendekatan yang dapat digunakan dalam melakukan penilaian dari suatu saham: (1) Discounted Cash Flow Valuation, yang menghubungkan nilai asset sekarang dengan arus kas masa depan yang diharapkan dari asset tersebut, (2) Relative Valuation, mengestimasi nilai asset dengan melihat pada harga pada asset-aset yang sebanding secara relative terhadap variable-variabel yang umum seperti earnings, book value. sales, (3) Contingent claim Valuation, menggunakan option pricing model untuk mengukur nilai asset yang memiliki karakteristik option.
Terlepas dari model mana yang digunakan, asumsi-asumsi yang akan digunakan sangat menentukan nilai yang didapat. Karena prospek perusahaan berhubungan erat dengan faktor-faktor eksternal perusahaan itu sendiri baik ekonomi makro dan industrinya sendiri, karena itu dalam penulisan karya akhir ini digunakan Top-Down Analysis sebelum membuat asumsi untuk membuat proyeksi perusahaan dimasa depan.
Dalam karya akhir ini metode yang digunakan dalam perhitungan harga saham adalah free cash flow to equity. Dalam perhitungan yang telah dilakukan didapat bahwa harga saham PT Medea Enegi Internasional dikatakan Undervalued karena nilai intrinsiknya lebih besar dari market value-nya yaitu Rp 1,350.00.- (harga penutupan 30 Desember 2003). Dilihat dari 3 skenario yang dibuat tidak ada satu sahampun yang mendekati nilai dari harga saham PT Medea Energi Internasional Tbk, Untuk scenario Pesimis, didapat nilai intrinsik sebesar Rp 3,038.33.-, moderat Rp 3,101.79.- dan untuk optirnis harga sahamnya yaitu Rp 4,298.49.-. Dari analisa sensitifitas, dengan menggunakan probabilitaspun harga nilai intrisik yang didapat masih undervalued yaitu Rp 3,322.09.-. ini menunjukan bahwa perusahaan masih merniliki potensi besar untuk tumbuh lebih besar.
Dari Karya akhir ini penulis berharap ada manfaat yang dapat diambil sebagai ukuran atau pembanding dalam menganalisa perusahaan dengan menggunakan analisa fundamental. Dimana pada posisi undervalued untuk para investor disarankan untuk mengambil posisi buy.
"
2005
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Indira H.
"Skripsi ini membahas serta menganalisis tentang praktik dan peran komite audit dan Audit Internal di PT. Medco Energi, Tbk. Penelitian ini dilakukan untuk melihat sejauh mana peran Audit Internal dan komite audit diterapkan di PT. Medco Energi, Tbk dalam mewujudkan tata kelola perusahaan yang baik selama periode 2010-2012. Perusahaan ini dijadikan sample dalam penelitian karena PT. Medco Energi, Tbk adalah perusahaan swasta lokal minyak dan gas yang terbesar di Indonesia. PT. Medco Energi, Tbk juga sangat menjunjung tingggi prinsip Good Corporate Governance dibuktikan dengan penghargaan yang diterima di tahun 2009 sampai 2012 yaitu Best Corporate Governance dalam non financial sector.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peran komite audit dan Audit Internal sangat penting dalam PT. Medco Energi, Tbk. Peran komite audit dan Audit Internal telah dilakukan dengan baik sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku, sehingga telah mendukung penerapan tata kelola perusahaan di PT. Medco Energi, Tbk dilaksanakan dengan baik.

This thesis discusses and analyzes the practices and the role of audit committees and Audit Internal at PT. Medco Energy, Tbk. The research was done to see the extent of the role of Audit Internal and the audit committee applied in PT. Medco Energy Tbk in trying to achieve Good Corporate Governance during 2010-2012. The Reason Medco Energi, Tbk was chosen as an observation object is because PT. Medco Energi, Tbk is the biggest private oil and gas company in Indonesia. The company has also applied Good Corporate Governance practice.
As the result, PT. Medco Energi, Tbk has been awarded as the Best Good Corporate Governance from 2009-2012 from IICD. The result of the survey has shown that the Audit Committee and the Audit Internal have been working properly according to the rules applied in supporting the implementation of Good Corporate Governance practice at PT. Medco Energi, Tbk.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S44931
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Frengki C.
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis nilai wajar akuisisi PT Holcim yang diakuisisi oleh PT Semen Indonesia pada tanggal 13 November 2018. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penilaian Discounted Cash Flow dengan menggunakan pendekatan top-down. Studi ini juga melakukan analisis mendalam terhadap fundamental perusahaan mulai dari analisis makro ekonomi, analisis industri, analisis perusahaan, penilaian perusahaan pengakuisisi dan target akuisisi sebelum terjadi akuisisi dengan penilaian kedua perusahaan saat akuisisi telah terjadi. Pada 13 November 2018, PT Semen Indonesia mengakuisisi 80,64% kepemilikan PT Holcim Indonesia seharga Rp. 13,68 T sedangkan hasil penilaian menunjukkan nilai Rp. 8,16 T yang artinya Semen Indonesia membayar harga premium sebesar Rp. 5.52. Setelah akuisisi, penulis melakukan penilaian dan hasilnya menunjukkan bahwa akuisisi ini menciptakan sinergi sebesar Rp. 7.16 T. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa keputusan akuisisi PT Semen Indonesia kepada PT Holcim Indonesia terjadi sinergi karena hasil penilaian nilai wajar kedua perusahaan setelah akuisisi lebih besar dari total nilai perusahaan. dua perusahaan sebelum akuisisi.

This study aims to analyze the fair value of the acquisition of PT Holcim which was acquired by PT Semen Indonesia on November 13, 2018. The method used in this research is the discounted cash flow assessment using a top-down approach. This study also conducts an in-depth analysis of the company's fundamentals, from macroeconomic analysis, industry analysis, company analysis, assessment of the acquirer company and acquisition targets prior to the acquisition with the assessment of the two companies when the acquisition has occurred. On 13 November 2018, PT Semen Indonesia acquired 80.64% ownership of PT Holcim Indonesia for Rp. 13.68 T while the results of the assessment showed a value of Rp. 8.16 T, which means that Semen Indonesia pays a premium price of Rp. 5.52. After the acquisition, the authors conducted an assessment and the results indicated that this acquisition created a synergy of Rp. 7.16 Q. The conclusion of this study is that the decision to acquire PT Semen Indonesia to PT Holcim Indonesia occurs in synergy because the results of the assessment of the fair value of the two companies after the acquisition are greater than the total company value. two companies prior to the acquisition."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>