Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 52766 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Valerie Isabella
"Sebelum melaksanakan proses perubahan, Pabrik Presto mengalami beberapa masalah dan terkena risiko, baik internal (laporan tidak diinternalisasi, proses di luar kendali, sikap buruk staf) dan eksternal (masalah keriting, masalah kualitas) seperti pada gambar 1.1. Setelah mengalami krisis, Pabrik Preston memutuskan untuk menerapkan formulasi strategi proses baru yang berfokus pada rekonsiliasi kebutuhan pasar dengan sumber daya operasi untuk jangka panjang. Tujuannya adalah untuk mencapai line of fit alignment dimana kebutuhan pasar dan kapabilitas sumber daya sejalan dengan proses perubahan seperti pada gambar 1.2. Proses perubahan dimaksudkan untuk membantu menerapkan perubahan dari perpindahan A ke B dan memahami persyaratan pasar dan sumber daya operasi saat ini dan yang diinginkan sehingga tingkat dan sifat perubahan dapat dinilai

Before implementing the change process, Presto Plant is experiencing several issues and exposed themselves to risk, internally (reports not being internalised, out of control processes, staff bad attitude) and externally ( the curl problem, quality problems) like in figure 1.1. After experiencing crisis, Preston Plant decided to implement a new process strategy formulation that focus on reconciling market requirements with operation resources for a long term. The goal is to reach the line of fit alignment where the market requirements and resource capability align together with the change process like in figure 1.2. The change process is meant to help implementing change from moving A to B and understand the current and intended market requirements and operation resource so that the extent and nature of the change can be assessed. "
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Faris Erast Prayoga
"ABSTRAK
TopBikes adalah perusahaan lelang sepeda motor bekas yang dikelola oleh Jules. Perusahaan ini sedang dalam proses memodernisasikan diri dengan memperkenalkan sistem komputerisasi baru, sehingga dapat tetap bertahan terhadap kompetisi di luar. Makalah ini akan membicarakan tentang kelayakan penerapan sistem tersebut dan apakah sistem tersebut akan mempengaruhi perusahaan secara positif. Juga di dalam makalah ini, beberapa data flow diagram atau DFD akan menunjukkan bagaimana semua data bergerak antara sistem dan penggunanya.

ABSTRACT
TopBikes is a company that auctions second-hand motorcycles, and it is managed by Jules. The company is looking to modernise itself by introducing a computerised system, so it can sustain the competition. This assignment will talk about the feasibility of implementing such system in the company and whether it will be positively affecting the company. Also in this assignment, the data flow diagrams or DFDs will show how all of the data move between the system, including the website, and its users."
2016
MK-PDF
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Ridha Ramadhansyah
"Menjaga ketersediaan layanan sistem informasi erat kaitannya dengan perencanaan contingency. Business impact analysis (BIA) merupakan tahap awal dalam melakukan perencanaan contingency. Dari data internal audit TI organisasi studi kasus, PT XYZ, kegiatan BIA belum dilakukan. Hal ini mengindikasikan ketidaksesuaian kegiatan perencanaan contingency yang dilakukan organisasi. Penelitian ini bertujuan melakukan BIA untuk salah satu sistem informasi organisasi yaitu web portal ABC. Hasil dari BIA nantinya akan digunakan untuk melakukan penilaian perencanaan contingency saat ini. Penelitian ini menggunakan standar kerja dari NIST 800-34 rev.1 Contingency Planning Guide for Federal Information Systems. Standar tersebut memiliki pedoman untuk melakukan BIA kemudian memetakan hasil dari BIA menjadi kontrol perencanaan contingency yang digunakan untuk menilai kondisi perencanaan contingency sistem saat ini. Hasil pelaksanaan BIA menunjukkan web portal ABC memiliki tingkat dampak yang tinggi. Sedangkan hasil dari penilaian kontrol perencanaan contingency menunjukkan masih banyak kegiatan perencanaan contingency yang belum dilakukan dan belum sesuai. Hal ini menunjukkan bahwa perencanaan contingency sistem saat ini belum sesuai dengan standar contingency NIST 800-34 rev.1.

Maintain the availability of information systems services closely related to contingency planning. Business impact Analysis (BIA) is an early stage in contingency planning. From IT Audit's internal data PT XYZ, BIA activities have not been carried out. This condition indicates discrepancy of contingency planning activities by the organization. This research aims to perform BIA for one of the organization's information system which is a web portal ABC. The results of the BIA will be used to assess the current contingency planning. This research uses a standard work of NIST 800-34 Rev.1 Contingency Planning Guide for Federal Information Systems. The standard has guidelines for BIA then map the results of the BIA into contingency planning controls that are used to assess the condition of the current system of contingency planning. The BIA results indicate the web portal BIA ABC has a high level of impact. And the results of the contingency planning assessment indicate there are still a lot of contingency planning activities that have not been done and is not appropriate. This shows that the current system of contingency planning is not in accordance with the NIST 800-34 standard contingency Rev.1.
"
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2014
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Almadinah Hakim
"

Hazard mikrobiologis, khusunya virus, memiliki kontribusi yang cukup besar pada penyakit, terlebih lagi dengan ukurannya yang mikroskopik. Penilaian risiko mikrobiologis merupakan cara untuk mengestimasi probabilitas suatu virus menyebabkan suatu efek pada manusia, dan sebagai rujukan untuk melakukan manajemen risiko yang sesuai dan tepat. Namun, pelaksanaan penilaian risiko mikrobiologi s lebih kompleks karena sifat mikroorganisme yang berbeda dengan hazard kimia. Kajian ini bertujuan untuk mengumpulkan dan mesintesis informasi terkait penilaian risiko mikrobiologis dengan menggunakan metode kajian kepustakaan naratif. Hasil kajian menunjukkan bahwa penilaian risiko dilakukan berdasar tujuan manajemennya. Penilaian risiko kualitatif dan semi-kuantitatif dapat dilakukan untuk sebagai awalan sebelum melakukan penilaian kuantitatif, karena pelaksanaannya yang cepat dan sederhana. Penilaian kuantitatif juga disesuaikan dengan konteks penelitian untuk perhitungan exposure assessment dan dose-response. Manejemen risiko dari hasil penilaian juga perlu diverifikasi dengan kembali melaksanakan penilaian risiko.

 


Microbiological hazard, particularly virus, contributing highly in disease, moreover with its microscopic size. Microbial risk assessment is a tool to estimate a probability of virus causing effect to human body, and as reference to generate appropriate and precise risk management. However, conducting microbial risk assessment is more complex because of its microorganism nature that is different from chemical hazard. This review aims to collect and synthesize information regarding microbial risk assessment using narrative literature review method. This review suggests that microbial risk assessment conducted based on its management purpose. Qualitative and semi-quantitative risk assessment can be performed for initial assessment before assessing quantitatively, due to its speed and simplicity. Quantitative assessment also executed based on its context for quantifying the exposure assessment and dose-response. Risk management from risk assessment result needs to be verified by reenacting risk assessment.

 

"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hardy Setyadji
"ABSTRACT
Tesis ini membahas tentang tingkat maturity proses internal audit pada PT X. Tingkat maturity proses internal audit dinilai berdasarkan quality assurance dan improvement programs; perekrutan, pelatihan dan pengembangan internal auditor; penilaian risiko dan perencanaan audit tahunan; metodologi yang digunakan oleh internal auditor; penggunaan teknologi informasi; serta proses pelaporan dan pemantauan. Penilaian tingkat maturity proses internal audit berguna untuk mengidentifikasi perbedaan yang terjadi antara penerapan proses internal audit di perusahaan, dengan best practices. Perbedaan tersebut dapat digunakan untuk mengidentifikasi tindakan perbaikan yang akan dilakukan dalam area tertentu di masa depan. Hasil dari penelitian ini menyimpulkan bahwa tingkat maturity proses internal audit pada PT X tahun 2013 masih berada di tingkat yang paling rendah. Divisi internal audit PT X harus melakukan tindakan perbaikan dalam jangka waktu tertentu, dalam rangka mencapai tingkat maturity berikutnya dan memberikan nilai tambah.

ABSTRACT
This thesis discusses the internal audit process maturity at PT X. Assessment of internal audit process maturity is useful to identify the differences that occur between the application of the internal audit process in the company, with the best practices. Such differences can be used to identify the corrective actions to be performed in a certain area in the future. The results of this study concluded that the internal audit process maturity at PT X in 2013 still at the lowest level. Internal audit division of PT X must do the corrective action in a certain time, in order to achieve the next level of maturity and provide added value."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
T55452
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Afif Afriansyah
"Industri tahu yang tersebar di wilayah DKI Jakarta dengan teknologi yang masih tradisional, penggunaan kayu bakar dan tidak adanya fasilitas pengolahan limbah cair berpotensi untuk memberikan dampak bagi lingkungan. Untuk menganalisis potensi dampak lingkungan yang dihasilkan dapat menggunakan pendekatan Life Cycle Assessment terhadap daur hidup produksi tahu untuk dua industri tahu di kecamatan Mampang Prapatan dan Jagakarsa, Jakarta Selatan. Analisis dampak dilakukan dengan metode change-oriented yaitu menggunakan tiga skenario untuk membandingkan penggunaan bahan bakar kayu, LPG dan adanya fasilitas pengolahan limbah cair untuk unit fungsional 1 kg tahu. Batasan sistem yang digunakan yaitu gate to gate dan pengolahan data menggunakan software OpenLCA serta metode CML-IA Baseline untuk metode penilaian dampak. Skenario penggunaan sampah kayu sebagai bahan bakar dan tanpa adanya pengolahan limbah cair pada daur hidup produksi tahu menghasilkan dampak tertinggi yaitu dampak GWP sebesar 3.73902 kg CO2 eq, acidification sebesar 0.02424 kg SO2 eq, eutrophication sebesar 0.02215 kg PO4 eq, human toxicity sebesar 2.55568 kg 1.4-DB eq dan photochemical oxidation sebesar 0.00090 kg C2H4 eq. Dengan analisis kontribusi diketahui proses perebusan merupakan hotspot dengan rata-rata kontribusi dampak sebesar 88.18% dengan sampah kayu sebagai kontributor utama. Pada industri tahu yang menggunakan LPG sebagai bahan bakar, hotspot terletak pada proses penggilingan kedelai dengan energi listrik sebagai kontributor utama. Rekomendasi perbaikan dengan penerapan cleaner production dan pembangunan fasilitas pengolahan limbah cair pada industri tahu diharapkan dapat menurunkan potensi dampak lingkungan yang dihasilkan.

The tofu industry, which is spread throughout the DKI Jakarta area, using traditional technologies, relies on firewood, and lacks wastewater treatment facilities, all of which have the potential to harm the environment. A life cycle assessment (LCA) approach can be applied for two tofu industries in the Mampang Prapatan and Jagakarsa sub-districts, South Jakarta, to analyse the potential environmental impacts. The impact analysis used a change-oriented LCA method with three scenarios to compare the use of wood fuel, LPG, and wastewater treatment facilities for the 1 kg tofu functional unit. Impact analysis was performed using OpenLCA software and the CML-IA Baseline method with a gate-to-gate system boundary. The scenario of using wood waste as fuel and without wastewater treatment in the life cycle of tofu production resulted the highest impact GWP of 3.73902 kg CO2 eq, acidification of 0.02424 kg SO2 eq, eutrophication of 0.02215 kg PO4 eq, human toxicity of 2.55568 kg 1.4-DB eq and photochemical oxidation of 0.00090 kg C2H4 eq. With contribution analysis, the use of wood waste as fuel in the boiling process is a main contributor to all impact categories with an average impact contribution of 88.18%. In the tofu industry that employed LPG as fuel, the hotspot lay in the soybean milling process, with electricity as the main contributor. Recommendations for improvement with the implementation of cleaner production and the construction of wastewater treatment facilities in the tofu industry are expected to reduce the potential environmental impacts produced."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yanu Ahmad Hariyoso
"Penelitian ini membahas aplikasi dari Quality Function Deployment (QFD) untuk mengidentifikasi pengembangan pelayanan jasa dari perpustakaan. Pertama mengidentifikasi kebutuhan pelanggan atau pembaca, tingkat kepentingan dan tingkat kepuasan diketahui dengan cara mengambil data kuisioner di lingkungan sekitar perpustakaan. Kedua, mengetahui teknis pengembangan jasa untuk memuaskan pelanggan dengan mewawancarai pakar atau pihak manajemen. Dengan menggunakan matriks level pertama dari QFD yaitu House of Quality (Rumah Kualitas) dapat diketahui hubungan kebutuhan pelanggan dan pemenuhan teknis dari pihak perpustakaan, penelitian ini menentukan lima teratas masing-masing dari kebutuhan pelanggan dan teknis pengembangan jasa, dan beberapa saran untuk membangkitkan perpustakaan, khususnya perpustakaan Universitas Indonesia.

This study discusses the application of Quality Function Deployment (QFD) to identify the development of library services. First, reader needs and their importance, and satisfaction degrees were examined via questionnaires around library. Second, the service improvement techniques for satisfying the reader needs were developed by interviewing experts. Following, a relation matrix was constructed from first level matrix of the QFD. House of Quality (HoQ) is known relationship customer requirements and technical compliance of the library. Empirical study specifies top 5 reader needs and service improvement techniques respectively, and some practical suggestions are raised for academic libraries."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
S44399
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Ichsan Amrin
"Persaingan dunia industri yang semakin berat, menuntut organisasi untuk dapat memanfaatkan semaksimal mungkin kemampuan yang mereka miliki. Dan hal ini menyebabkan kini terjadi perubahan paradigma dari yang sebelumnya bertumpu pada resource based competitiveness menjadi mengandalkan knowledge based competitiveness.
Penelitian ini ingin menggambarkan bagaimana mengukur tingkat kesiapan organisasi dalam menerapkan knowledge management. Metode yang digunakan adalah metode studi kasus. Studi kasus dalam penulisan ini penulis memakai PT XYZ. Sebuah perusahaan konsultan Sumber Daya Manusia yang cukup terkemuka. Perancangan instrument penelitian untuk mengukur tingkat kesiapan penerapan Knowledge management di PT XYZ dilakukan dengan memetakan faktor-faktor dalam 3 teoriKnowledge management Critical Success Factor. Setelah dilakukan pemetaan maka akan dilakukan skoring untuk mengukur levelknowledge management readiness dari perusahaan.
Setelah dilakukan analisis terhadap hasil kuisioner, didapatkan bahwa PT XYZ memiliki tingkat kesiapan penerapan Knowledge management pada tingkat 2 (preliminary), dengan nilai kesiapan rata-rata 2.53. Nilai tersebut menggambarkan bahwa PT XYZ telah mulai mengenal manfaat knowledge management dan sudah mulai memiliki proses yang menggambarkan kegiatanknowledge management, walaupun belum optimal dan hanya di sebagian perusahaan.

Competition is increasingly tough industry, requires an organization to be able to make the most of their abilities. And this led to a paradigm shift now occurring earlier than relying on resource-based competitiveness to rely on knowledge-based competitiveness.
This research illustrates how to measure the level of organizational readiness in implementing knowledge management. The method used is the case study method. The case study in this paper the author wore XYZ. A Human Resources consulting firm that is prominent. The design of the research instrument to measure the level of readiness of the application of Knowledge management in PT XYZ done by mapping the factors in the theory of Knowledge management 3 Critical Success Factor. After mapping the scoring will be done to measure the level of readiness of the enterprise knowledge management.
After analyzing the results of the questionnaire, it was found that XYZ has a level of preparedness for the implementation ofKnowledge management at level 2 (preliminaries), with an average value of 2,52 readiness. This value illustrates that XYZ has come to know the benefits of knowledge management and has begun to have a process that describes the knowledge management activities, although not optimal, and only in some companies.
"
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2014
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Subroto
"ABSTRAK
Penelitian ini membandingkan penilaian pembaca terhadap kredibilitas
berita yang sama yang diakses dari surat kabar, website, dan apps. Penelitian
dilakukan dengan metode eksperiman terhadap 37 partisipan eksperimen. Adapun dimensi yang diukur adalah completenss, relevance, well written, accuracy, imparsiality, trusworthiness, dan actuality. Penelitian ini menggunakan disain Randomized One-Way Anova. Berdasarkan hasil uji Fhitung > Ftabel (3,505 > 3,28) dan Sig (0,041) < 0,05 maka Ho ditolak, artinya ada perbedaan penilaian pembaca terhadap Kredibilitas Berita dari Surat Kabar, Website dan Apps. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa kendati beritanya sama namun penilaian pembaca yang mengakses berita dari jenis media berbeda adalah berbeda. Hasil penelitian menunjukkan surat kabar menempati penilaian tertinggi oleh pembaca terkait kredibilitas berita, diikuti oleh website, dan apps. Surat kabar menempati penilaian tertinggi untuk dimensi well writen, objectivity, trustworthiness, dan accuracy Pembaca website memberikan nilai tertinggi untuk dimensi relevance Sedangkan pembaca apps memberikan penilaian tertinggi untuk dimensi completenss, actuality dan imparsiality

ABSTRACT
The study evaluated readers' assessment on credibility of news on certain topics accessed from newspaper, website, and app. The study was conducted by taking experiment to 37 participants. The experiment measured a number of dimensions namely completeness, relevance, well written, accuracy, impartiality, trusworthiness, and actuality. This study used randomized design One-Way ANOVA. Based on the test results F count> F table (3.505> 3.28) and Sig (0.041) <0.05 then Ho was rejected, then it argued that readers had different perspectives when they valued the credibility of news articles on Newspaper, Website and App. The study then concluded that readers found different qualities on the way each media presenting its news. Newspaper had the highest rating for credibility while websites and apps were on the second and the third. The newspaper also had the highest rating in terms of well writen aspect, objectivity, trustworthiness, and accuracy. Readers who
accessed news from website valued the media by its relevance, while readers
thought app offered highest level on completeness, actuality, and impartiality"
2016
T45945
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Daisy Wijaya Kusuma
"Penelitian ini membahas penerapan penilaian risiko kecurangan pada siklus penjualan domestik PT X menggunakan kerangka COSO Fraud Risk Management Guide 2017. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Penelitian ini menggunakan instrumen wawancara, observasi, survei, dan dokumentasi. Analisa data dilakukan dengan analisis isi pada data primer dan sekunder. Objek penelitian ini adalah PT X sebagai unit analisis tunggal. PT X adalah sebuah perusahaan keramik ternama yang sudah beroperasi lebih dari 20 tahun di Indonesia. Pada tahun 2017 PT X baru memiliki sistem pelaporan pelanggaran, dimana aduan yang diterima selama 6 bulan terakhir merupakan kecurangan terkait proses pengiriman barang.

Penelitian ini ditujukan untuk melakukan penilaian risiko kecurangan pada siklus penjualan domestik, merancang strategi anti kecurangan bagi manajemen PT X, dan membuat program audit untuk menguji efektivitas dari kontrol terkait risiko fraud yang diidentifikasi. Tiga area yang berisiko dalam siklus penjualan domestik PT X adalah Sales Administration, Warehouse, dan Finance Account Receivable. Risiko kecurangan yang teridentifikasi pada siklus penjualan adalah kategori korupsi dan penyalahgunaan aset. Sebagian besar risiko berada pada area yang berisiko tinggi. Penelitian ini menghasilkan fraud risk register, rancangan strategi anti kecurangan bagi manajemen perusahaan sebagai pemilik risiko ultimat, yaitu respon pencegahan, deteksi, dan investigasi, dan juga program audit terkait dengan kontrol dari risiko yang diidentifikasi.

Penelitian ini membahas penerapan penilaian risiko kecurangan pada siklus penjualan domestik PT X menggunakan kerangka COSO Fraud Risk Management Guide 2017. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Penelitian ini menggunakan instrumen wawancara, observasi, survei, dan dokumentasi. Analisa data dilakukan dengan analisis isi pada data primer dan sekunder. Objek penelitian ini adalah PT X sebagai unit analisis tunggal. PT X adalah sebuah perusahaan keramik ternama yang sudah beroperasi lebih dari 20 tahun di Indonesia. Pada tahun 2017 PT X baru memiliki sistem pelaporan pelanggaran, dimana aduan yang diterima selama 6 bulan terakhir merupakan kecurangan terkait proses pengiriman barang.

Penelitian ini ditujukan untuk melakukan penilaian risiko kecurangan pada siklus penjualan domestik, merancang strategi anti kecurangan bagi manajemen PT X, dan membuat program audit untuk menguji efektivitas dari kontrol terkait risiko fraud yang diidentifikasi. Tiga area yang berisiko dalam siklus penjualan domestik PT X adalah Sales Administration, Warehouse, dan Finance Account Receivable. Risiko kecurangan yang teridentifikasi pada siklus penjualan adalah kategori korupsi dan penyalahgunaan aset. Sebagian besar risiko berada pada area yang berisiko tinggi. Penelitian ini menghasilkan fraud risk register, rancangan strategi anti kecurangan bagi manajemen perusahaan sebagai pemilik risiko ultimat, yaitu respon pencegahan, deteksi, dan investigasi, dan juga program audit terkait dengan kontrol dari risiko yang diidentifikasi.


This study discusses desain and implementation of fraud risk assessment on domestic revenue cycle of PT X, applying COSO framework; Fraud Risk Management Guide 2017. This study uses qualitative approach with case study method. This study uses interview, observation, survey, and documentation as research instruments. Data analysis uses content analysis to primary and secondary data. This study observes PT X as single unit analysis. PT X is a leading tiles company which has been operating for 20 years in Indonesia. In 2017 PT X just began a whistleblowing mechanism and last six months the complaints obtained related to fraud goods delivery process.

The purposes of this study are to implement fraud risk assessment on domestic revenue cycle, to design anti-fraud strategies for management of PT X, and to create audit programs to test control effectiveness related the identified risks. The main risky area on domestic revenue cycle of PT X are Sales Administration, Warehouse, and Finance Account Receivable. The identified risks on domestic revenue cycle are corruption and assets misappropriation. Most identified risks fell on high risk area. The outcome of this study are fraud risk register, anti-fraud strategy for management as ultimate risk owner, and audit program related to identified risk controls."

Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>