Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 165500 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Mohamad Rifqi Farhan Anwar
"Kualitas layanan perpustakaan merupakan bagian utama dari manajemen perpustakaan karena kualitas merupakan faktor penting dalam kepuasan pengguna dalam mendukung keberhasilan layanan perpustakaan. Oleh karena itu, perlu juga menjaga kualitas layanan yang diberikan oleh perpustakaan; salah satu caranya adalah dengan mengevaluasi layanan perpustakaan. Evaluasi layanan perpustakaan berdasarkan perspektif pengguna diperlukan karena kualitas layanan harus dinilai oleh mereka yang menerima layanan (service is in the eyes of the beholder). Selain itu, dengan adanya pandemi saat ini, pustakawan dituntut untuk lebih berhati-hati dalam memberikan pelayanan dengan mengutamakan keselamatan dan kesehatan pengguna. Penelitian ini menggunakan LIBQUAL+TM untuk mengevaluasi layanan yang diberikan oleh Perpustakaan Universitas Indonesia. LIBQUAL+TM adalah metode yang dapat mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan perpustakaan dari sudut pandang pengguna; hasil penelitian menunjukkan bahwa layanan yang diberikan oleh Perpustakaan Universitas Indonesia masih di bawah harapan 104 pengguna. Dengan demikian, penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan yang dapat digunakan pustakawan untuk meningkatkan pelayanannya

The quality of library services is an integral part of library management because quality is an essential factor in user satisfaction in supporting the success of library services. Therefore, it is also necessary to maintain the quality of services provided by the library; one way is by evaluating library services. Evaluation of library services based on the user’s perspective is necessary because the quality of service must be assessed by those who receive the service (service is in the eyes of the beholder). Furthermore, due to the current pandemic, librarians are required to be more careful in providing services by prioritizing the safety and health of users. This study uses LIBQUAL+TM to evaluate the services provided by Universitas Indonesia Library. LIBQUAL+TM is a method that can identify the strengths and weaknesses of a library from the user’s perspective; the study results show that the services provided by the Universitas Indonesia Library are still below the 104 user’s expectations. Thus, this study provides input that librarians can use to improve their services."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2022
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Dewi Fitriyani
"Penelitian ini mengidentifikasi kualitas layanan perpustakaan Mahkamah Konstitusi berdasarkan harapan dan pendapat pegawai yang terkait dengan persidangan yaitu unit Kepaniteraan dan peneliti hakim konstitusi. Jenis penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah LibQual+TM yang dikembangkan berdasarkan dimensi Servqual yang mencakup 4 (empat) dimensi layanan perpustakaan yaitu Affect of service, Access to information, Personal Control dan Library as place. Berdasarkan hasil penelitian, kualitas la yanan Perpustakaan Mahkamah Konstitusi dinilai baik oleh pegawai bagian Kepaniteraan dan peneliti. Hal ini dapat dilihat dengan rata-rata skor AG (Adequacy Gap) yang bernilai lebih dari 0, dan rata-rata skor SG (Superiority Gap) yang menunjukkan nilai negatif, artinya kualitas layanan Perpustakaan Mahkamah Konstitusi berada pada wilayah zone of tolerance di mana kualitas layanan yang diterima oleh pegawai berada pada batas minimum yang dapat diterima dan harapan yang diinginkan, artinya layanan yang diberikan perpustakaan Mahkamah Konstitusi saat ini telah cukup membantu pegawai dalam melaksanakan tugas pokok lembaga dalam menangani perkara.

This research identifies the Constutional Court?s library service quality based on the hopes and opinions of employees that are court related viz the secretariat and research unit of the constitutional judges. This research is used quantitative approach. The methodology used in this research is LibQual+TM which was developed using Servqual that covers 4 (four) library service dimensions viz. Affect of Service, Access to Information, Personal Control and Library as Place. This research finds that the service quality of the Constitutional Court Library is considered as good by the employees of registra division and researcher. This can be seen by the average AG (Adequacy Gap) score of more than 0, and the average SG (Superiority Gap) score shows a negative value, which means the service quality of the Constitutional Court Library is within the zone of tolerance where the service quality is at the acceptable minimum level and desired expectation, which means the service provided by the Constitutional Court Library currently has accomodated the employees tasks in handling cases."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2012
T31209
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Yuniarti
"Penelitian mengenai sikap pemakai remaja dan dewasa terhadap Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Selatan (PUSS) dilakukan pada bulan Juni 2003. Tujuannya adalah: (I) mengetahui sikap pemakai remaja dan dewasa terhadap layanan (jam layanan, koleksi perpustakaan dan petugas perpustakaan), dan (2) mengetahui sikap pemakai terhadap layanan berdasarkan demografi responden (remaja dan dewasa, pendidikan, status pekerjaan, keanggotaan, frekuensi kunjungan dan lama waktu kunjungan)Pengumpulan data dilakukan dengan cara survai melalui kuesioner yang dibagikan langsung kepada para responden. Sampel yang diambil berjumlah 100 orang pemakai, baik yang anggota maupun bukan anggota perpustakaanHasil penelitian menunjukkan bahwa sikap pemakai remaja dan dewasa tergolong cenderung positif terhadap jam layanan, koleksi perpustakaan dan petugas perpustakaan. Sikap pemakai remaja dan dewasa tidak berbeda secara signifikan terhadap jam layanan tetapi sikap pemakai berbeda secara signifikan terhadap koleksi perpustakaan dan petugas perpustakaan, dimana pemakai remaja memiliki sikap yanglebih negatif terhadap koleksi dan petugas perpustakaan dibandingkan pemakai dewasa. Sikap pemakai perpustakaan berdasarkan keanggotaan, tidak berbeda secara signifikan terhadap petugas perpustakaan, tetapi berbeda secara-signifkan terhadap jam layanan dan koleksi perpustakaan. Sikap pemakai terbadap jam layanan, koleksi perpustakaan, dan petugas perpustakaan tidak berbeda secara signifikan berdasarkan pendidikan, status pekerjaan, frekuensi kunjungan dan lama waktu kunjunganUntuk lebih meningkatkan pelayanan kepada para pemakai, maka PUSS harus lebih konsisten terbadap jam buka dan jam tutup perpustakaan, menambah koleksi fiksi, nonfiksi dan referensi dengan buku-buku yang lebih beragam dan lebih mutakhir. Melengkapi subjek yang belum ada pada surat kabar, majalah dan tabloid. Petugas PUUS harus lebih perhatian, lebih ramah dan murah senyum kepada para pemakai..."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2004
S15382
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kartika Wulandari
"Skripsi ini membahas upaya pustakawan mewujudkan layanan prima di Perpustakaan Mahkamah Konstitusi. Tujuan penelitian ini menjelaskan konsep layanan prima yang ada dipikiran pustakawan melalui tindakan keseharian di perpustakaan. Pustakawan menerapkan layanan prima di perpustakaan adalah untuk menunjang pemustaka memenuhi kebutuhan informasi. Namun, Pustakawan dalam mewujudkan layanan prima terdapat beberapa kendala yang hadir dalam penerapannya dan manfaat-maanfat yang telah tercapai dari layanan prima. Penelitian tentang layanan prima di Perpustakaan Mahkamah Konstitusi adalah penelitian kualitatif cirinya bersifat reflektif.
Hasil penelitian menunjukan bahwa pustakawan telah berupaya untuk bertindak secara prima dalam melayani. Oleh karena itu, kesehariannya pustakawan telah optimal dalam memberikan layanan yang aktif, inisiatif, dan komunikatif kepada pemustaka. Dalam mewujudkan konsep layanan prima yang pustakawan miliki, maka perlunya dukungan dari atasan dalam memperbaiki fasilitas dan menambah koleksi buku di perpustakaan.

This research discussed about the efforts to create the excellent librarian service at the Library of the Constitutional Court. This research is aimed to explain the concept of excellent service provided by the librarians to its constitutional justice researchers. The purpose of the librarians in applying excellent service is to answer the satisfaction of user in supporting the information needs. However, Librarians in creating the excellent service still face some obstacles in applying that and from the benefits that have been accomplished from this service. The research of excellent service at The Constitutional Court library is a qualitative research in shape of reflective.
The result shows that librarians have sought to achieve a prime service. Because in daily activities librarians have been giving an optimal service as an active, initiative and communicative services to the users. In creating the concept of service excellence that librarians have, there is a need of a support from superiors to improve facilities and to provide more collection of books in the library.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2016
S65355
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tantio Pradhana Sularto
"Penelitian ini membahas persepsi pemustaka terhadap layanan perpustakaan Kemensos RI. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif deskriptif dan pembahasan bersifat memaparkan atau menjabarkan hasil dari data penelitian.
Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana persepsi pemustaka terhadap layanan perpustakaan Kemensos RI yang terdiri dari, jenis layanan, koleksi perpustakaan, pustakawan, sarana & prasarana, dan jam buka perpustakaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi pemustaka terhadap layanan perpustakaan Kemensos RI.
Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa layanan yang diberikan perpustakaan Kemensos RI sudah baik, namun masih ada beberapa hal yang perlu diperbaiki seperti lokasi perpustakaan yang tidak strategis dan jumlah pustakawan yang masih kurang untuk memberikan layanan.

This research discusses about user's perceptions of the library service at social ministries of Republic Indonesia. This research is a descriptive quantitative with survey method.
The problem of this research is to know how perception of user about the library service of library of social ministries RI which consist of kind of service, library’s collection, librarians, facilities & infrastructure, and operational hour of the library. The purpose of this research is to know the user's perception about the library service.
The result of this research shows that the library service is good enough for the user, but some things must to be repair, such as the location of library which not strategic for user and the quantity of librarians which not support to provide the excellent service.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S46038
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Sarana prasarana yang memadai di perpustakaan akan mampu memberikan kontribusi yang besar terhadap kemudahan dan kelancaran berbagai proses kegiatan yang dilakukan oleh pemustaka. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi persepsi pemustaka terhadap sarana prasarana perpustakaan DPR RI berdasarkan Peraturan Perpustakaan Nasional Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2018 tentang Instrumen Akreditasi Perpustakaan Khusus. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dan analisis dokumen. Pemilihan informan dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan accidental sampling. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa terdapat persepsi positif dan negatif pemustaka terhadap sarana prasarana Perpustakaan DPR RI. Walaupun komponen sarana prasarana dalam instrumen akreditasi pada Perpustakaan DPR RI mendapatkan pilihan A, tetapi kondisi perpustakaan belum mampu secara maksimal memenuhi kebutuhan pemustaka yang berkunjung. Oleh karena itu, perpustakaan DPR RI sebagai lembaga informasi yang berkembang dapat meningkatkan sarana prasarana yang dimiliki dengan berfokus pada kebutuhan pemustakanya, serta mempertahankan akreditasi yang telah didapatkan tersebut.

Adequate library facilities and infrastructure will contribute significantly to the ease and smoothness of various process activities carried out by users. This study aimed to identify users' perceptions of the DPR RI library facilities based on the Republic of Indonesia National Library Regulation Number 11 of 2018 concerning Special Library Accreditation Instruments. This study uses qualitative research methods with data collection techniques such as interviews, observation, and document analysis. The selection of informants in this study was carried out using accidental sampling. The study results indicate positive and negative perceptions of the DPR RI library facilities and infrastructure users. Even though the infrastructure components in the accreditation instrument at the DPR RI Library get option A, the condition of the library has not been able to meet the needs of visiting users optimally. Therefore, the DPR RI library, as a developing information institution, can improve its facilities and infrastructure by focusing on its users' needs and maintaining the accreditation that has been obtained."
[Depok;Depok, Depok]: [Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia;Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia], 2023
MK-pdf;MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Mahessy Adistisa Irsan C
"Skripsi ini membahas mengenai pendapat pengguna berusia sekolah dasar di What's That? Mini Library mengenai rubrik Anak surat kabar Kompas. Sebagai anak usia sekolah dasar (7 - 11 tahun) yang sedang berada dalam masa operasional konkret dimana mereka dapat menyerap informasi dengan cepat, maka mereka harus diberikan bahan bacaan yang berkualitas dan sesuai dengan tingkat intelektualitas dan emosional mereka.
Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan desain groundedtheory. Kategori-kategori data antara lain; Faktor anak suka membaca, pengalaman ke perpustakaan, tampilan fisik rubrik Anak Kompas, kesesuaian cerita serta pemahaman informasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa rubrik Anak Kompashadir sebagai salah satu bentuk bacaan yang dapat dinikmati oleh anak¬anak dimana rubrik ini menyajikan informasi untuk anak dengan kemasan yang sesuai untuk mereka.

This Thesis is about the opinions of What's That? Mini Library users who are in elementary school about rubrik Anak Kompas. As children in the operational concrete stage, where they are able to receive and accept information rapidly, they need to be served the right literature that is suitable for their intellectual and emotional level.
This research is a qualitative research using grounded theory as its design. The categories that arise from the data are: The factors why children like to read, experiences in visiting a library, design of rubrik Anak Kompas, suitability of information and also capability of understanding information.
The result is that rubric Anak Kompasis a literature suitable for children that provides information in an interesting and attractive way."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2009
S15376
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ridwan Hanif Rahmadi
"Skripsi ini membahas evaluasi kualitas layanan Perpustakaan Mandiri Universitas Al Azhar Indonesia menggunakan instrumentasi LibQual+® oleh mahasiswa Universitas Al Azhar Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode survey dan observasi. Instrumentasi LibQual+® mengukur kualitas layanan perpustakaan berdasarkan tiga dimensi, yaitu: affect of service, information control dan library as place. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan statistika deskriptif dengan menghitung skor layanan yang diterima, skor harapan minimum dan harapan yang diinginkan oleh pengguna. Dari hasil ketiga skor tersebut dilakukan penghitungan gap score yang terdiri dari adequacy gap dan superiority gap.
Hasil penelitian menyatakan bahwa 94 responden menilai ketiga dimensi kualitas layanan Perpustakaan Mandiri UAI berada pada wilayah zone of tolerance,yaitu kondisi dimana nilai layanan yang diterima mampu memenuhi nilai harapan minimum, namun masih belum dapat memenuhi harapan yang diinginkan oleh pengguna.

This thesis discusses the service quality evaluation of Mandiri Library at Al Azhar Indonesia University by using LibQual+®. This research is a quantitative research that uses survey and observation methods. The LibQual+® instrumentation is used to measure the service quality of LibQual+® library based on three dimensions: affect of service, information control, and library as place. The data analyses in this research use descriptive statistics to calculate the received service score, minimum expectation score, and users' desired expectation score. Based on the result of those three scores, the researcher counts the gap scores which consist of adequacy gap and superiority gap.
This research finding states that 94 respondent’s rate the three dimensions of service quality of Mandiri Library at Al Azhar Indonesia University are on the zone of tolerance, a condition where the value of received service is able to meet the minimum expectation value, but still does not meet the users’ expectation.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S46022
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kiki Tribuana Ishwari
"Permasalahan yang diteliti dalam penelitian ini adalah sejauh mana pemanfaatan Internet oleh pemakai di UPT Perpustakaan UI. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pemanfaatan Internet oleh pemakai di UPT Perpustakaan UI dan untuk mengetahui kendala-kendala yang dihadapi oleh pemakai dalam memanfaatkan Internet. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Metode penelitian yang dipakai adalah metode survey dengan menyebarkan kuesioner kepada responden. Dari hasil penelitian ini dapat ditarik beberapa kesimpulan yaitu setelah menggunakan Internet antara 3-4 bulan dengan menghabiskan 1-2 jam per minggunya, responden telah mampu mencari sendiri informasi yang dikehendakinya dari Internet. Hampir seluruh responden ternyata tidak memiliki account. Lebih dari separuh responden beranggapan bahwa terminal komputer sebanyak 3 unit yang disediakan oleh UPT Perpustakaan UI untuk mengakses Internet belum cukup untuk melayani kebutuhan pemakai. Lebih dari separuh responden juga mengaku mengalami kesulitan dalam menggunakan Internet. Dari responden yang pernah meminta bantuan pustakawan, sebagian besar responden mengatakan bahwa pustakawan yang dimintai bantuan bisa membantu mereka."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2004
S15464
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Suhaila
"Skripsi ini membahas tentang perilaku pemustaka dalam memperlakukan koleksi di Perpustakaan Universitas Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan berbagai bentuk perilaku pemanfaatan koleksi disertai pula dengan upaya baik yang telah dilakukan maupun yang dapat dilakukan kedepannya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dan analisis dokumen.
Hasil dari penelitian ini menyimpulkan bahwa bentuk perilaku pemanfaatan koleksi di Perpustakaan Universitas Indonesia yang ditemui meliputi mutilasi, serta vandalisme, hingga terkena air hujan. Upaya yang tengah dilakukan Perpustakaan Universitas Indonesia dilakukan melalui kegiatan sirkulasi, shelving hingga preservasi dan konservasi. Penelitian ini menyarankan agar pihak perpustakaan dapat mempertimbangkan pengadaan pendidikan preservasi/ pelestarian bahan pustaka untuk para pemustaka.

This thesis discusses the behaviours of library users in treating the collections of the University of lndonesia. The research aimed to describe various forms of behaviours in the making use of the collections and the continuous efforts taken in the past as well as In the in the future. This reaserch uses qualitative approach with case study methodology. Data collection is done through interview, observation and documents analysis.
This reaserch concludes that various forms of behaviours of the library users include mutilation and vandalism. It also found the various acts of efforts by the Library of the University of lndonesia covers the circulation activities, shelving, preservation and conservation. This research suggest the Library to consider conducting preservation education for library users.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2017
S68260
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>