Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 117640 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Winona Susanti
"Pedagang Besar Farmasi (PBF) adalah perusahaan yang memiliki izin untuk melakukan kegiatan pengadaaan, penyimpanan, penyaluran obat dan/atau bahan obat dengan jumlah besar. Sebuah Pedagang Besar Farmasi hendaknya memiliki sumber pamasok obat yang jelas dan dapat tertelusuri. Pemasok dipilih berdasarkan beberapa persyaratan kualifikasi yang telah ditetapkan dalam pedoman Cara Distribusi Obat yang Baik (CDOB). Dokumen- dokumen yang membuktikan bahwa pemasok telah terkualifikasi disebut sebagai spesimen pemasok dan didokumentasikan secara fisik oleh PT SamMarie Tramedifa. Spesimen ini hendaknya diperiksa secara berkala untuk mengetahui apabila terdapat dokumen yang masa berlakunya akan segera berakhir. Dokumen yang masa berlakunya telah habis harus diperbarui oleh PBF yang bersangkutan dan PT SamMarie Tramedifa bertugas untuk mengingatkan PBF bersangkutan agar mengirimkan dokumen terbaru. Pencatatan dokumen yang dilakukan secara manual dan tanpa standarisasi menyebabkan adanya perbedaan kelengkapan dokumen antara setiap distributor. Selain itu, juga ditemukan beberapa dokumen yang telah melewati masa berlaku dan belum diperbarui. Berdasarkan temuan ini, penulis menyarankan dilakukannya dokumentasi spesimen pemasok obat secara elektronik di PT SamMarie Tramedifa. Dokumentasi secara elektronik ini dapat menghindari kerusakan, baik disengaja maupun tidak disengaja, mempermudah pemeriksaan tanggal habis masa berlaku suatu dokumen, serta sebagai standardisasi dokumen-dokumen yang perlu dikumpulkan.

Pharmaceutical wholesaler (PBF) is a company that has a license to carry out procurement, storage, distribution of drugs and/or drug ingredients in large quantities. A Pharmaceutical Wholesaler should have clear and traceable sources of drug suppliers. Suppliers are selected based on several qualification requirements set out in the Guidelines for Good Drug Distribution (CDOB). Documents that prove that the supplier has been qualified are referred to as supplier specimens and are physically documented by PT SamMarie Tramedifa. These specimens should be checked periodically to see if there are documents whose validity period is about to expire. Documents whose validity period has expired must be renewed by the PBF concerned and PT SamMarie Tramedifa is tasked with reminding the PBF concerned to send the latest documents. Document recording is done manually and without standardization, causing differences in the comprehensiveness of documents between each distributor. In addition, several documents that have passed their validity period and have not been updated were also found. Based on these findings, the authors suggest the electronic documentation of drug supplier specimens at PT SamMarie Tramedifa. This electronic documentation can avoid damage, whether intentional or unintentional, facilitate checking the expiration date of a document, as well as standardize the documents that need to be collected."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2021
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Maghfiroh Inzaniyah Latifah
"Seorang apoteker memegang peranan penting di industri farmasi, apotek dan pedagang besar farmasi. Apoteker harus memenuhi standar kompetensi sebagai persyaratan untuk memasuki dunia kerja dan menjalani praktik profesi. Standar kompetemsi apoteker Indonesia terdiri dari sepuluh (10) standar kompetensi sebagai kemampuan yang diharapkan oleh apoteker saat lulus dan masuk ke tempat praktik kerja profesi. Sebagai bekal dan pengalaman calon apoteker untuk dapat memahami peran apotekervdan meningkatkan kompetensi, maka dilaksanakan Praktik Kerja Profesi Apoteker di Apotek Kimia Farma no 284, PBF PT SamMarie Tramedifa dan PT Medifarma Laboratories periode bulan Januari-April 2019. Selama PKPA diharapkan calon apoteker dapat memperluas wawasan, pemahaman,dan pengalaman untuk melakukan pekerjaan kefarmasian di tempat praktik kerja profesi.

A pharmacist plays an important role in the pharmaceutical industry, pharmacies and pharmaceutical wholesalers. Pharmacists must meet competency standards as a requirement for entering the workforce and undergoing professional practice. Indonesian pharmacist competency standards consist of ten (10) competency standards as abilities expected by pharmacists when graduating and entering professional work practices. As a preparation and experience of prospective pharmacists to be able to understand the role of pharmacists and improve competence, the Pharmacist Professional Work Practice is carried out at Kimia Farma Pharmacy no. 284, PBF PT SamMarie Tramedifa and PT Medifarma Laboratories for the period January-April 2019. During PKPA it is expected that pharmacist candidates can broaden their horizons , understanding, and experience to do pharmaceutical work in professional workplaces."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2019
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Baiq Junjung Pesona Ribeki
"Kesehatan didefinisikan sebagai suatu keadaan sehat, baik secara fisik, mental, spritual, maupun sosial yang memungkinkan setiap orang untuk hidup produktif secara sosial dan ekonomis. Hak sehat berhak dimiliki oleh setiap orang dan setiap orang berhak juga untuk memperoleh pelayanan kesehatan yang aman, bermutu, dan terjangkau. Dibutuhkan suatu sumber daya kesehatan untuk dapat menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat (UU RI No. 36 Tahun 2009). Salah satu sumber daya kesehatan yaitu perbekalan farmasi. Perbekalan farmasi yaitu sediaan farmasi yang terdiri dari bahan obat, obat, obat tradisional, dan kosemetik. Pemerintah menjamin ketersediaan, pemerataan, dan keterjangkauan perbekalan kesehatan dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan perbekalan kesehatan (UU RI No. 36 Tahun 2009). Rumah Sakit Universitas Indonesia yaitu salah satu fasilitas kesehatan yang berlokasi di Universitas Indonesia. RSUI memiliki suatu formularium sumah sakit yang mempunyai fungsi yaitu membantu menyakinkan ketepatan penggunaan obat dan mutu di rumah sakit, memudahkan pemilihan obat yang rasional, memberikan pelayanan yang optimal kepada pasien, meningkatkan efisiensi dan efektivitas penggunaan dana perbekalan kesehatan, memudahkan perencanaan dan penyediaan perbekalan kesehatan (Kementrian Kesehatan, 2017). PT SamMarie Tramedifa termasuk kedalam salah satu perusahaan berbentuk badan hukum yang memilki izin untuk pengadaan, penyimpanan, penyaluran obat dan/atau bahan obat dalam jumlah besar sesuai ketentuan peraturan perundang undangan (Peraturan BPOM No. 9 Tahun 2019). Apotek Kimia Farma 143 Margonda merupakan salah satu tempat dilakukan praktek kefarmasian oleh sarana pelayanan kefarmasian apoteker. Pelayanan kefarmasian di apotek diselenggarakan dalam rangka menjamin ketersediaan dan akses masyarakat terhadap obat, sediaan farmasi lain, alat kesehatan dan bahan medis habis pakai (BMHP) yang aman, bermutu dan bermanfaat, dengan tujuan mencapai patient outcome dan menjamin patient safety (Permenkes, No 14, 2021).

Health is defined as a state of health, both physically, mentally, spiritually, and socially that enables everyone to live socially and economically productive lives. Everyone has the right to health and everyone has the right to obtain safe, quality, and affordable health services. It takes a health resource to be able to organize public health efforts (UU RI No. 36 of 2009). One of the health resources is pharmaceutical supplies. Pharmaceutical supplies are pharmaceutical preparations consisting of medicinal ingredients, drugs, traditional medicines, and cosmetics. The government guarantees the availability, equity, and affordability of health supplies with the aim of meeting the needs of health supplies (UU RI No. 36 of 2009). The University of Indonesia Hospital is one of the health facilities located at the University of Indonesia. The University of Indonesia Hospital has a hospital formulary which has a function, namely helping to ensure the accuracy of drug use and quality in hospitals, facilitating rational drug selection, providing optimal service to patients, increasing efficiency and effectiveness of the use of health supply funds, facilitating the planning and provision of health supplies. Ministry of Health, 2017). PT SamMarie Tramedifa is one of the companies in the form of a legal entity that has a permit for the procurement, storage, distribution of drugs and/or drug ingredients in large quantities in accordance with the provisions of the legislation (BPOM Regulation No. 9 of 2019). Kimia Farma 143 Margonda Pharmacy is a pharmaceutical service facility where pharmacists practice pharmacy. Pharmaceutical services in pharmacies are held in order to ensure the availability and access of the public to drugs, other pharmaceutical preparations, medical devices and medical consumables that are safe, quality and useful, with the aim of achieving patient outcomes and ensuring patient safety(Permenkes, No 14, 2021)."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2021
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Avini Risda Khaerani
"Limbah kefarmasian bersifat berbahaya bagi kesehatan dan lingkungan. Salah satu upaya sekaligus langkah awal untuk mencegah efek negatif limbah kefarmasian adalah perancangan Prosedur Operasional Baku (POB) yang mengatur Metode yang digunakan adalah deskriptif dengan cross-sectional sebagai desain penelitian. Tugas khusus ini dirancang dari tanggal 9 hingga 22 Agustus 2022. Pembuatan rancangan POB ini berfungsi sebagai acuan pemusnahan sediaan padat pada PT. SamMarie Tramedifa. Rancangan POB pada laporan ini memuat pengertian, tujuan, dasar hukum, referensi, pelaksana, peralatan/perlengkapan, pencatatan dan pendataan, dan langkah - langkah.

Pharmaceutical waste is considered hazardous to health and environment. One of the efforts as well as the first step to prevent the negative effects of pharmaceutical waste is designing a Standard Operating Procedure (SOP) that regulates the purpose of this research. The design study used in this report is cross-sectional. This report was designed from 9 to 22 August 2022. This report aims to design a SOP which serves as a reference for solid formulations pharmaceutical waste disposal at PT. SamMarie Tramedifa. The SOP draft in this report contains definitions, objectives, legal basis, references, implementers, tools/equipment, recording and data collection, and steps."
Depok: 2022
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Syifa Aqliyah Indrika
"Seorang apoteker memiliki peranan penting dalam penyelenggaraan praktik kefarmasian. Penyelenggaraan tersebut meliputi pengadaan, produksi, distribusi, dan pelayanan sediaan farmasi. Oleh karena itu, apoteker harus memenuhi standar kompetensi dalam melaksanakan praktik kefarmasian. Standar kompetensi apoteker terdiri dari sepuluh (10) elemen yang perlu dikuasai sebagai persyaratan untuk memasuki dunia kerja dan menjalankan praktik profesi. Sebagai calon apoteker penting untuk mengetahui dan memiliki kemampuan terkait peran, fungsi, serta tanggung jawab apoteker yang bisa didapatkan melalui Praktik Kerja Profesi Apoteker (PKPA). Melalui pelaksanaan PKPA, diharapkan agar seorang calon apoteker memiliki wawasan, pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman untuk melakukan praktik kefarmasian sehingga siap untuk memasuki dunia kerja sebagai tenaga farmasi yang profesional.

A pharmacist has an important role in implementing pharmaceutical practices. The implementation includes procurement, production, distribution of pharmaceutical preparations and pharmaceutical care. Therefore, pharmacists must meet competency standards in carrying out pharmaceutical practices. The pharmacist competency standard consists of ten (10) elements that need to be mastered as a requirement to enter the world of work and carry out professional practice. As a future pharmacist, it is important to know and have abilities related to the roles, functions, and responsibilities of pharmacists that can be obtained through the internship program. Through the implementation of the internship program, it is expected that a future pharmacist will have the insight, knowledge, skills, and experience to do pharmaceutical practice so that they are ready to enter the real world of work as a profesional in the pharmacy practice."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia , 2020
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Harry Prayoga
"Apoteker mempunyai peranan penting terutama di apotek, industri farmasi, maupun di pedagang besar farmasi. Untuk menjalankan peran penting tersebut, apoteker harus mempunyai kompetensi yang mumpuni sebagai syarat melakukan praktik kefarmasian. World Health Organization mengeluarkan istilah seven-stars pharmacist consept, yang merupakan peran penting bagi seorang apoteker. Salah satu peran seorang apoteker tersebut adalah life long learner, yaitu apoteker harus selalu memperbarui pengetahuan dan keterampilannya seiring dengan perubahan tren dari waktu ke waktu. Pada kesempatan kali ini, penulis berkesempatan mengikuti Praktik Kerja Profesi Apoteker (PKPA) di Apotek Atrika, PT. Harsen Laboratories, dan PT. SamMarie Tramedifa selama periode bulan Agustus – Desember 2020. Selama PKPA diharapkan calon apoteker dapat meningkatkan wawasannya di dunia kefarmasian sebagai bekal memasuki dunia kerja.

Pharmacists have an important role, especially in pharmacy, pharmaceutical industry, and pharmaceutical wholesalers. To carry out this important role, pharmacists must be qualified competencies as a requirement for practicing pharmacy. World Health Organization issued the seven-stars pharmacist concept, which is an important role for a pharmacist. One of the roles of a pharmacist is a life-long learner, where pharmacists must always update their knowledge and skills in line with changing trends from time to time. On this occasion, the author had the opportunity to participate in the Pharmacist Professional Work Practice (PKPA) at Apotek Atrika, PT. Harsen Laboratories, and PT. SamMarie Tramedifa during the period from August - December 2020. During PKPA, it is hoped that prospective pharmacists can improve their horizons in the world of pharmacy as a provision to enter the world of work."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2020
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Nurma Yunita
"Apoteker memiliki peran penting dalam pekerjaan kefarmasian. Salah satu hal penting yang perlu dilakukan untuk menjadi seorang apoteker profesional adalah berpartisipasi langsung dalam bidang praktik kefarmasian. Oleh karena itu, calon apoteker dituntut untuk menjalani praktik profesi sebagai bekal untuk memahami peran apoteker, serta meningkatkan kemampuan sebelum memasuki dunia kerja. Praktik Kerja Profesi Apoteker dilaksanakan di PT SamMarie Tramedifa periode Januari 2022, PT Mahakam Beta Farma periode Maret – April 2022, dan Apotek Kimia Farma periode Mei 2022. Melalui proses PKPA di industri farmasi, pedagang besar farmasi, dan apotek tersebut, calon apoteker diharapkan mampu memperoleh pengalaman, pengetahuan, wawasan, dan keterampilan yang sesuai untuk melakukan pekerjaan kefarmasian.

The pharmacists have important role in pharmacy practice. One of important things that must be done to become a professional pharmacist is participate directly in the field of pharmacy practice. Therefore, prospective pharmacists are required to undergo professional practice as a provision and experience to understand the role of pharmacists, and improve their abilities before entering the world of work. The Professional Practice of Pharmacist is held at PT SamMarie Tramedifa in January 2022, PT Mahakam Beta Farma in March – April 2022, and Apotek Kimia Farma in May 2022. Through the activities in the pharmaceutical industry, wholesale pharmaceutical distributor, and pharmacy, prospective pharmacists are expected to be able to get appropriate experience, knowledge, insight, and skills to perform pharmaceutical practice."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2022
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Safa Vindya Aurellia
"Pedagang Besar Farmasi (PBF) adalah perusahaan berbentuk badan hukum yang memiliki izin untuk pengadaan, penyimpanan, penyaluran obat dan/atau bahan obat dalam jumlah besar. Sistem mutu perlu dilakukan untuk memastikan obat yang dikirim tidak tercemar selama penyimpanan dan/atau pengiriman. Kondisi penyimpanan harus diatur untuk menjaga mutu dan mencegah kerusakan atau kontaminasi dengan obat lain. Terdapat obat tertentu yang memiliki persyaratan khusus karena obat tersebut mudah terpengaruh oleh suhu, baik pada saat penerimaan, penyimpanan, dan pengiriman yang disebut dengan cold chain product (CCP). Penyimpanan CCP harus dalam suhu terjaga, yaitu pada cold room/chiller dengan suhu 2–8°C dan pada freezer room dengan suhu (-25)–(-15)°C. Tugas khusus ini bertujuan untuk merancang perubahan prosedur operasional baku (POB) terkait penanganan CCP sesuai dengan kendala yang pernah terjadi dan mengaplikasikan perubahan tersebut dalam proses penyimpanan cadangan CCP di PT SamMarie Tramedifa. Pengambilan data diperoleh dari observasi terhadap alat yang digunakan untuk penyimpanan cadangan CCP dan POB yang sedang berlaku terkait penanganan CCP serta wawancara dilakukan dengan Koordinator Gudang terkait kendala yang pernah terjadi yang berhubungan dengan penyimpanan CCP. Data yang diperoleh dianalisis dan disusun menjadi Rancangan Modifikasi POB Penanganan Produk Rantai Dingin (Cold Chain Product). Berdasarkan hasil observasi dan wawancara, dapat disimpulkan bahwa POB terkait penanganan CCP harus selalu diperbarui sesuai dengan kendala yang pernah terjadi sebagai acuan apabila terjadi kendala serupa di masa depan serta POB yang dirancang dapat diaplikasikan secara langsung saat terjadi kendala dalam proses penanganan penyimpanan CCP.

Pharmaceutical Trading Company are companies in the form of legal entities that have permits for the procurement, storage, distribution of drugs and/or medicinal ingredients in large quantities. A quality system needs to be put in place to ensure the drugs that are sent are not contaminated during storage and/or delivery. Storage conditions must be managed to maintain quality and prevent spoilage or contamination with other drugs. There are certain drugs that have special requirements because these drugs are easily affected by temperature during reception, storage, and delivery, which are called cold chain products (CCP). CCP must be stored at a maintained temperature, namely in a cold room/chiller with a temperature of 2–8°C and in a freezer room with a temperature of (-25)–(-15)°C. This special task aims to design changes to standard operating procedures (SOP) related to handling CCP in accordance with the constraints that have occurred and to apply these changes in the process of storing CCP reserves at PT SamMarie Tramedifa. Data collection was obtained by observing the tools used for storing CCP and SOP reserves that were currently in effect regarding the handling of CCP and interviews were conducted with the Warehouse Coordinator regarding problems that had occurred related to CCP storage. The data obtained was analyzed and compiled into an SOP Modification Design for Cold Chain Product Handling. Based on the results of observations and interviews, it can be concluded that SOP related to handling CCP must always be updated according to problems that have occurred as a reference if similar problems occur in the future and SOP that is designed to be applied directly when problems occur in the process of handling CCP storage."
2022
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Aldi Putra Madya
"ABSTRAK
Praktek Kerja Profesi (PKP) di apotek bertempat di Apotek SamMarie Basra Jalan
Basuki Rahmat No. 31 Pondok Bambu, Jakarta Timur. Kegiatan ini berlangsung
selama empat minggu dari tanggal 3 sampai dengan tanggal 31 Agustus 2015.
PKP di apotek bertujuan agar mahasiswa apoteker mengerti peranan Apoteker
Pengelola Apotek (APA), memiliki wawasan tentang pelaksanaan pekerjaan
kefarmasian, dan memiliki gambaran nyata akan permasalahan pekerjaan
kefarmasian yang terjadi di apotek. Berdasarkan kegiatan PKP yang dilakukan,
APA di Apotek SamMarie Basra secara umum telah melaksanakan tugas dan
tanggung jawab dalam pengelolaan apotek terkait kegiatan teknis kefarmasian dan
kegiatan nonteknis kefarmasian sesuai dengan peraturan perundang-undangan
yang berlaku. Mahasiswa apoteker telah berhasil memperoleh wawasan mengenai
kegiatan rutin yang dilakukan di apotek. Kegiatan teknis kefarmasian yang
dilakukan di apotek meliputi pengadaan, penerimaan, penyimpanan, penjualan,
pengelolaan narkotika, pengelolaan psikotropika, dan dokumentasi resep. Adapun
kegiatan nonteknis kefarmasian yang dilakukan di apotek adalah penyusunan
resep dan struk pembayaran, penandaan harga pada resep kredit untuk penagihan,
dan konsultasi pemakaian obat kepada pasien. Masalah yang terjadi di Apotek
SamMarie Basra adalah lemari penyimpanan narkotika dan psikotropika yang
tidak terpisah dan lemari tersebut kurang kuat.
ABSTRACT Profession Internship at pharmacy was held at Apotek SamMarie Basra. This
activity was held for a month on August 2015. Profession Internship at pharmacy
was intended to make apothecary student understand the role of pharmacist,
understand into the implementation of pharmaceutical practices, and know the
issues in pharmaceutical practice in pharmacy. Based on the activities, pharmacist
as Pharmacy Manager have been carrying out the duties and responsibilities in
pharmacy management. Apothecary student have obtained insight into routine
activities in pharmacy. Pharmaceutical technical activities include procurement,
reception, storage, sales, management of narcotics, management of psychotropics,
and prescription documentation. Non-technical activities include archiving
prescription and receipt of payment, price labelling of credit prescription for
billing purpose, and the making of Daily Sales Summary Report. Issue at
SamMarie Basra Pharmacy is the storage boxes of both narcotics and
psychotropics are not separeated each other and the storage boxes are not strong
enough.
"
Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2016
PR-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Chrysanti Monita
"Program Praktek Kerja Profesi Apoteker bertujuan agar calon Apoteker memahami peran dan tanggung jawab seorang Apoteker dalam dunia kerja. Calon Apoteker juga dapat meningkatkan pengetahuan dan wawasan mengenai penerapan ilmu farmasi di berbagai bidang. Peran Apoteker dalam melakukan praktik kefarmasian diantaranya yaitu pada Industri Farmasi, Apotek, dan Pedagang Besar Farmasi (PBF). Praktek Kerja Profesi Apoteker dilakukan di PT. Harsen Laboratories pada periode bulan Januari – Februari 2021, di Apotek Atrika pada periode bulan Maret – April 2021, dan PT. Kimia Farma Trading & Distribution periode bulan April 2021. Pada masing-masing tempat praktek kerja, dilakukan penyusunan tugas khusus yang dapat membantu calon Apoteker lebih memahami suatu topik bahasan terkait peran dan tanggung jawab Apoteker di suatu bidang. Tugas khusus pada praktek kerja di industri farmasi membahas mengenai validasi proses suatu produk. Pada praktek kerja di Apotek, tugas khusus yang disusun membahas rancangan Apotek pelayanan rujuk balik yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan. Kemudian, untuk tugas khusus pada pada praktek kerja di PBF membahas terkait validasi pengiriman produk rantai dingin. Praktik Kerja Profesi tersebut diharapkan dapat memberikan pengalaman yang membantu calon Apoteker dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan dalam mengemban tugasnya sebagai Apoteker kelak.

The Pharmacist Professional Internship Program aims to help the prospective pharmacist understand the roles and responsibilities of a pharmacist in the working world. Prospective pharmacists can also increase their knowledge and insight regarding the application of pharmaceutical science in various fields. The role of pharmacists in pharmaceutical practices includes the Pharmaceutical Industry, Pharmacies, and Major Pharmaceutical Supplier. Pharmacist Professional Internship were carried out at PT. Harsen Laboratories in the period January – February 2021, at Apotek Atrika in the period March – April 2021, and PT. Kimia Farma Trading & Distribution for the period of April 2021. In each place of practice, specific assignments were made to help prospective pharmacists understand a topic related to the roles and responsibilities of pharmacists in their respective fields. Specific assignments in the pharmaceutical industry discuss the validation of the process of a product. In the pharmacy, a specific assignment was prepared to discuss the design of the pharmacy for referral services in collaboration with BPJS Health. Then, for a specific assignment on the work practice at major pharmaceutical supplier, discussing the validation of cold chain product delivery. This Pharmacist Professional Internship Program is expected to provide experience that helps prospective pharmacists in developing knowledge and in carrying out their duties as pharmacists in the future."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2021
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>