Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 69118 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Raden Salsabilla Hisyana Zahra
"Seiring berkembangnya teknologi, Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) berupaya meningkatkan performa pengelolaan bisnis dengan menggunakan aplikasi rantai pasok. Salah satunya adalah aplikasi Krealogi yang dikembangkan oleh PT Karya Du Anyam. Meskipun telah terbukti dapat memudahkan UMKM dalam mengelola bisnisnya, Krealogi masih memiliki permasalahan terkait alur penggunaan dan tampilan pada aplikasi. Dengan demikian, adanya penelitian ini bertujuan untuk memberikan solusi permasalahan tersebut berupa rancangan desain interaksi alternatif. Perancangan tersebut dilakukan dengan metode User-Centered Design yang mengacu pada teori Shneiderman’s Eight Golden Rules of Interface Design. Dalam mengetahui kesulitan dan kebutuhan pengguna, penulis menyebarkan survei, melakukan wawancara, dan menganalisis hasil usability testing yang dilakukan pihak Krealogi pada desain sebelumnya. Berdasarkan analisis tersebut, dihasilkan solusi desain interaksi untuk fitur keuangan, manajemen hubungan pelanggan, integrasi dengan e-commerce dan logistik, rencana produksi, pesanan masuk, manajemen stok, serta performa. Selanjutnya, dilakukan evaluasi guna menilai usability dari rancangan desain yang dibuat. Evaluasi dilakukan secara kualitatif dengan usability testing dan kuantitatif melalui kuesioner System Usability Scale (SUS). Hasil perhitungan dari evaluasi SUS menunjukkan bahwa desain yang direkomendasikan pada penelitian ini memiliki nilai rata-rata sebesar 80.75. Skor SUS ini memiliki predikat A yang berarti sudah cukup baik.

As technology develops, Micro, Small, and Medium Enterprises (MSMEs) seek to improve business management performance using supply chain applications. One of them is the application called Krealogi that developed by PT Karya Du Anyam. Although it has been proven to make it easier for MSMEs to manage their business, Krealogi still has problems related to the application’s flow of use and appearance. Thus, this research aims to provide solutions to these problems in the form of alternative interaction designs. The design was carried out using the User-Centered Design method, which refers to Shneiderman’s Eight Golden Rules of Interface Design theory. In knowing the difficulties and needs of users, the authors distribute surveys, conduct interviews, and analyze the results of usability testing conducted by Krealogi on the previous design. Based on this analysis, interaction design solutions are generated for financial features, customer relationship management, integration with e-commerce and logistics, production planning, incoming orders, stock management, and performance. Furthermore, an evaluation is carried out to assess the usability of the designs made. The evaluation was conducted qualitatively with usability testing and quantitatively through the System Usability Scale (SUS) questionnaire. The calculation results from the SUS evaluation show that the recommended design in this study has an average value of 80.75. This SUS score has an A predicate which means it is pretty good. "
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rani Aprilia Astrianty
"Seiring berkembangnya teknologi, Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) berupaya meningkatkan performa pengelolaan bisnis dengan menggunakan aplikasi rantai pasok. Salah satunya adalah aplikasi Krealogi yang dikembangkan oleh PT Karya Du Anyam. Meskipun telah terbukti dapat memudahkan UMKM dalam mengelola bisnisnya, Krealogi masih memiliki permasalahan terkait alur penggunaan dan tampilan pada aplikasi. Dengan demikian, adanya penelitian ini bertujuan untuk memberikan solusi permasalahan tersebut berupa rancangan desain interaksi alternatif. Perancangan tersebut dilakukan dengan metode User-Centered Design yang mengacu pada teori Shneiderman’s Eight Golden Rules of Interface Design. Dalam mengetahui kesulitan dan kebutuhan pengguna, penulis menyebarkan survei, melakukan wawancara, dan menganalisis hasil usability testing yang dilakukan pihak Krealogi pada desain sebelumnya. Berdasarkan analisis tersebut, dihasilkan solusi desain interaksi untuk fitur keuangan, manajemen hubungan pelanggan, integrasi dengan e-commerce dan logistik, rencana produksi, pesanan masuk, manajemen stok, serta performa. Selanjutnya, dilakukan evaluasi guna menilai usability dari rancangan desain yang dibuat. Evaluasi dilakukan secara kualitatif dengan usability testing dan kuantitatif melalui kuesioner System Usability Scale (SUS). Hasil perhitungan dari evaluasi SUS menunjukkan bahwa desain yang direkomendasikan pada penelitian ini memiliki nilai rata-rata sebesar 80.75. Skor SUS ini memiliki predikat A yang berarti sudah cukup baik

As technology develops, Micro, Small, and Medium Enterprises (MSMEs) seek to improve business management performance using supply chain applications. One of them is the application called Krealogi that developed by PT Karya Du Anyam. Although it has been proven to make it easier for MSMEs to manage their business, Krealogi still has problems related to the application’s flow of use and appearance. Thus, this research aims to provide solutions to these problems in the form of alternative interaction designs. The design was carried out using the User-Centered Design method, which refers to Shneiderman’s Eight Golden Rules of Interface Design theory. In knowing the difficulties and needs of users, the authors distribute surveys, conduct interviews, and analyze the results of usability testing conducted by Krealogi on the previous design. Based on this analysis, interaction design solutions are generated for financial features, customer relationship management, integration with e-commerce and logistics, production planning, incoming orders, stock management, and performance. Furthermore, an evaluation is carried out to assess the usability of the designs made. The evaluation was conducted qualitatively with usability testing and quantitatively through the System Usability Scale (SUS) questionnaire. The calculation results from the SUS evaluation show that the recommended design in this study has an average value of 80.75. This SUS score has an A predicate which means it is pretty good."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Khansa Khairunisa Putri
"Seiring berkembangnya teknologi, Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) berupaya meningkatkan performa pengelolaan bisnis dengan menggunakan aplikasi rantai pasok. Salah satunya adalah aplikasi Krealogi yang dikembangkan oleh PT Karya Du Anyam. Meskipun telah terbukti dapat memudahkan UMKM dalam mengelola bisnisnya, Krealogi masih memiliki permasalahan terkait alur penggunaan dan tampilan pada aplikasi. Dengan demikian, adanya penelitian ini bertujuan untuk memberikan solusi permasalahan tersebut berupa rancangan desain interaksi alternatif. Perancangan tersebut dilakukan dengan metode User-Centered Design yang mengacu pada teori Shneiderman’s Eight Golden Rules of Interface Design. Dalam mengetahui kesulitan dan kebutuhan pengguna, penulis menyebarkan survei, melakukan wawancara, dan menganalisis hasil usability testing yang dilakukan pihak Krealogi pada desain sebelumnya. Berdasarkan analisis tersebut, dihasilkan solusi desain interaksi untuk fitur keuangan, manajemen hubungan pelanggan, integrasi dengan e-commerce dan logistik, rencana produksi, pesanan masuk, manajemen stok, serta performa. Selanjutnya, dilakukan evaluasi guna menilai usability dari rancangan desain yang dibuat. Evaluasi dilakukan secara kualitatif dengan usability testing dan kuantitatif melalui kuesioner System Usability Scale (SUS). Hasil perhitungan dari evaluasi SUS menunjukkan bahwa desain yang direkomendasikan pada penelitian ini memiliki nilai rata-rata sebesar 80.75. Skor SUS ini memiliki predikat A yang berarti sudah cukup baik.

As technology develops, Micro, Small, and Medium Enterprises (MSMEs) seek to improve business management performance using supply chain applications. One of them is the application called Krealogi that developed by PT Karya Du Anyam. Although it has been proven to make it easier for MSMEs to manage their business, Krealogi still has problems related to the application’s flow of use and appearance. Thus, this research aims to provide solutions to these problems in the form of alternative interaction designs. The design was carried out using the User-Centered Design method, which refers to Shneiderman’s Eight Golden Rules of Interface Design theory. In knowing the difficulties and needs of users, the authors distribute surveys, conduct interviews, and analyze the results of usability testing conducted by Krealogi on the previous design. Based on this analysis, interaction design solutions are generated for financial features, customer relationship management, integration with e-commerce and logistics, production planning, incoming orders, stock management, and performance. Furthermore, an evaluation is carried out to assess the usability of the designs made. The evaluation was conducted qualitatively with usability testing and quantitatively through the System Usability Scale (SUS) questionnaire. The calculation results from the SUS evaluation show that the recommended design in this study has an average value of 80.75. This SUS score has an A predicate which means it is pretty good."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Talitha Luthfiyah Dhany Maheswari
"Live stream shopping merupakan sebuah tren yang sedang berkembang dengan pesat pada ruang lingkup e-Commerce, khususnya saat pandemi COVID-19 berlangsung. Tren ini dimaksudkan untuk membawa pengalaman berbelanja langsung dengan sisi interaksi yang sedang tidak bisa dilakukan karena pandemi. Tim penulis sadar bahwa live stream shopping masih butuh banyak perkembangan sehingga tim penulis memutuskan untuk melakukan penelitian ini untuk memberikan evaluasi dan saran desain tampilan antarmuka untuk aplikasi-aplikasi yang menyediakan layanan live stream shopping. Penelitian ini menggunakan pendekatan user centered design dalam merancang desain antarmuka, lalu mengevaluasinya menggunakan Usability Testing, wawancara dan System Usability Scale (SUS). Penelitian ini menghasilkan desain antarmuka yang telah dinilai masuk ke kategori baik secara desain dan usability, dengan beberapa catatan yang telah dievaluasi dan diperbaiki dalam penelitian ini pada tahap iterasi desain. Penelitian ini juga memberikan saran kepada calon peneliti dengan topik terkait, untuk meneliti tampilan antarmuka live stream shopping dari sisi penjual, yang tidak dicakup oleh penelitian ini.

Live stream shopping is one of the trends that is growing rapidly in the e-Commerce segment especially when COVID-19 pandemic hits. This trend is intended to bring the hands-on shopping experience with interactive communication that is currently not possible due to the pandemic. The writing team is aware that live stream shopping still needs a lot of development, so the writing team decided to conduct this research to provide evaluation and design suggestions for interface designs for applications that provide live stream shopping services. The writing team used a user centered design approach in designing the interface design, then evaluated it using the Usability Testing, interview and System Usability Scale (SUS). This research produces an interface design that has been assessed as being in the category of both design and usability, with some notes that have been evaluated and improved by the writing team at the design iteration stage. The writing team also provides suggestions to prospective researchers with related topics, to examine the appearance of the live stream shopping interface from the seller's side, which is not covered by this research.
"
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fauzan Pradana Linggih
"Live stream shopping merupakan sebuah tren yang sedang berkembang dengan pesat pada ruang lingkup e-Commerce, khususnya saat pandemi COVID-19 berlangsung. Tren ini dimaksudkan untuk membawa pengalaman berbelanja langsung dengan sisi interaksi yang sedang tidak bisa dilakukan karena pandemi. Tim penulis sadar bahwa live stream shopping masih butuh banyak perkembangan sehingga tim penulis memutuskan untuk melakukan penelitian ini untuk memberikan evaluasi dan saran desain tampilan antarmuka untuk aplikasi-aplikasi yang menyediakan layanan live stream shopping. Penelitian ini menggunakan pendekatan user centered design dalam merancang desain antarmuka, lalu mengevaluasinya menggunakan Usability Testing, wawancara dan System Usability Scale (SUS). Penelitian ini menghasilkan desain antarmuka yang telah dinilai masuk ke kategori baik secara desain dan usability, dengan beberapa catatan yang telah dievaluasi dan diperbaiki dalam penelitian ini pada tahap iterasi desain. Penelitian ini juga memberikan saran kepada calon peneliti dengan topik terkait, untuk meneliti tampilan antarmuka live stream shopping dari sisi penjual, yang tidak dicakup oleh penelitian ini.

Live stream shopping is one of the trends that is growing rapidly in the e-Commerce segment especially when COVID-19 pandemic hits. This trend is intended to bring the hands-on shopping experience with interactive communication that is currently not possible due to the pandemic. The writing team is aware that live stream shopping still needs a lot of development, so the writing team decided to conduct this research to provide evaluation and design suggestions for interface designs for applications that provide live stream shopping services. The writing team used a user centered design approach in designing the interface design, then evaluated it using the Usability Testing, interview and System Usability Scale (SUS). This research produces an interface design that has been assessed as being in the category of both design and usability, with some notes that have been evaluated and improved by the writing team at the design iteration stage. The writing team also provides suggestions to prospective researchers with related topics, to examine the appearance of the live stream shopping interface from the seller's side, which is not covered by this research. "
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jason Widodo
"Penelitian ini didasari oleh tampilan antarmuka aplikasi LMSKU sebagai platform edukasi keuangan yang masih memiliki sejumlah permasalahan dari segi usability. LMSKU merupakan learning management system (LMS) yang dimiliki oleh lembaga negara dan dirancang dengan tujuan untuk menyediakan edukasi keuangan untuk masyarakat Indonesia. Meskipun LMSKU memiliki kapabilitas yang cukup signifikan, platform ini masih menghadapi sejumlah permasalahan yang berkaitan dengan usability. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi kegunaan usability LMSKU dan memberikan rekomendasi perbaikan antarmuka dengan tujuan meningkatkan usability aplikasi tersebut. Penelitian ini menggunakan metode user-centered design dengan dua iterasi yang masing-masing menghasilkan desain high-fidelity. Berdasarkan kuesioner daring (n = 65) dan wawancara, baik daring maupun luring (n = 19), terdapat 42 kelompok masalah usability yang dipetakan sesuai dengan prinsip-prinsip Usability Heuristic. Selanjutnya, hasil pengembangan solusi desain iterasi pertama dievaluasi dengan moderated usability testing (UT) dan penyebaran kuesioner System Usability Scale (SUS) secara daring serta iterasi kedua hanya dengan moderated usability testing (UT) saja. Hasil akhir evaluasi kuantitatif UT menunjukan rata-rata keberhasilan responden menyelesaikan skenario dengan sempurna dengan nilai 91% untuk iterasi pertama dan 96% untuk iterasi kedua. Penting untuk dicatat bahwa persentase ini tidak dapat dibandingkan langsung karena skenario telah mengalami perubahan. Hasil tersebut juga didukung oleh nilai SUS sebelum dan sesudah perbaikan dari 52,42 menjadi 84,58 yang artinya terjadi peningkatan kualitas desain yang dapat diterima pengguna. Hasil akhir evaluasi kualitatif UT menunjukan bahwa mayoritas responden merasa lebih mudah memanfaatkan fitur-fitur yang ada dengan tampilan yang baru. Dengan demikian, penelitian ini mampu meningkatkan usability dari desain aplikasi dan dapat menjadi rekomendasi untuk perbaikan sekaligus sebagai landasan untuk penelitian selanjutnya.

This research is based on the user interface of the LMSKU application, a financial education platform that still has several usability issues. LMSKU is a learning management system (LMS) owned by a governmental institution, designed to provide financial education to the Indonesian public. Despite its significant capabilities, the platform faces various usability challenges. Therefore, this study aims to evaluate the usability of LMSKU and provide interface improvement recommendations to enhance the application's usability. The research employs the user-centered design method with two iterations, each resulting in high-fidelity designs. Based on an online questionnaire (n = 65) and interviews, both online and offline (n = 19), 42 usability problem groups were identified and mapped according to Usability Heuristic principles. The first iteration's design solutions were evaluated through moderated usability testing (UT) and the online distribution of the System Usability Scale (SUS) questionnaire, while the second iteration was evaluated solely through moderated usability testing (UT). The final quantitative evaluation of UT showed an average respondent success rate of 91% for the first iteration and 96% for the second iteration. It is important to note that these percentages cannot be directly compared due to changes in the scenarios. These results were also supported by the SUS scores, which increased from 52.42 to 84.58 before and after the improvements, indicating an improvement in user-acceptable design quality. The final qualitative evaluation of UT indicated that the majority of respondents found it easier to use the features with the new interface. Thus, this research successfully improved the application's usability and can serve as a recommendation for further improvements and as a foundation for future research."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kezia Putri Yusika
"Penelitian ini didasari oleh tampilan antarmuka aplikasi LMSKU sebagai platform edukasi keuangan yang masih memiliki sejumlah permasalahan dari segi usability. LMSKU merupakan learning management system (LMS) yang dimiliki oleh lembaga negara dan dirancang dengan tujuan untuk menyediakan edukasi keuangan untuk masyarakat Indonesia. Meskipun LMSKU memiliki kapabilitas yang cukup signifikan, platform ini masih menghadapi sejumlah permasalahan yang berkaitan dengan usability. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi kegunaan usability LMSKU dan memberikan rekomendasi perbaikan antarmuka dengan tujuan meningkatkan usability aplikasi tersebut. Penelitian ini menggunakan metode user-centered design dengan dua iterasi yang masing-masing menghasilkan desain high-fidelity. Berdasarkan kuesioner daring (n = 65) dan wawancara, baik daring maupun luring (n = 19), terdapat 42 kelompok masalah usability yang dipetakan sesuai dengan prinsip-prinsip Usability Heuristic. Selanjutnya, hasil pengembangan solusi desain iterasi pertama dievaluasi dengan moderated usability testing (UT) dan penyebaran kuesioner System Usability Scale (SUS) secara daring serta iterasi kedua hanya dengan moderated usability testing (UT) saja. Hasil akhir evaluasi kuantitatif UT menunjukan rata-rata keberhasilan responden menyelesaikan skenario dengan sempurna dengan nilai 91% untuk iterasi pertama dan 96% untuk iterasi kedua. Penting untuk dicatat bahwa persentase ini tidak dapat dibandingkan langsung karena skenario telah mengalami perubahan. Hasil tersebut juga didukung oleh nilai SUS sebelum dan sesudah perbaikan dari 52,42 menjadi 84,58 yang artinya terjadi peningkatan kualitas desain yang dapat diterima pengguna. Hasil akhir evaluasi kualitatif UT menunjukan bahwa mayoritas responden merasa lebih mudah memanfaatkan fitur-fitur yang ada dengan tampilan yang baru. Dengan demikian, penelitian ini mampu meningkatkan usability dari desain aplikasi dan dapat menjadi rekomendasi untuk perbaikan sekaligus sebagai landasan untuk penelitian selanjutnya.

This research is based on the user interface of the LMSKU application, a financial education platform that still has several usability issues. LMSKU is a learning management system (LMS) owned by a governmental institution, designed to provide financial education to the Indonesian public. Despite its significant capabilities, the platform faces various usability challenges. Therefore, this study aims to evaluate the usability of LMSKU and provide interface improvement recommendations to enhance the application's usability. The research employs the user-centered design method with two iterations, each resulting in high-fidelity designs. Based on an online questionnaire (n = 65) and interviews, both online and offline (n = 19), 42 usability problem groups were identified and mapped according to Usability Heuristic principles. The first iteration's design solutions were evaluated through moderated usability testing (UT) and the online distribution of the System Usability Scale (SUS) questionnaire, while the second iteration was evaluated solely through moderated usability testing (UT). The final quantitative evaluation of UT showed an average respondent success rate of 91% for the first iteration and 96% for the second iteration. It is important to note that these percentages cannot be directly compared due to changes in the scenarios. These results were also supported by the SUS scores, which increased from 52.42 to 84.58 before and after the improvements, indicating an improvement in user-acceptable design quality. The final qualitative evaluation of UT indicated that the majority of respondents found it easier to use the features with the new interface. Thus, this research successfully improved the application's usability and can serve as a recommendation for further improvements and as a foundation for future research."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Razif Firmansyah
"Pada era perkembangan teknologi, chatbot berbasis AI sebagai media pencarian informasi mulai banyak diadopsi di masyarakat. ChatQurani, merupakan chatbot berbasis AI yang diwacanakan oleh LPMQ (Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an) Kementerian Agama RI untuk menjawab pertanyaan pengguna mengenai kandungan Qur’an serta ‘Ulumul Quran lainnya. Penelitian ini bertujuan memahami kebutuhan fitur calon pengguna akan ChatQurani. Penelitian ini juga menghasilkan desain antarmuka ChatQurani melalui pendekatan user centered design (UCD). Pengumpulan kebutuhan chatbot dilakukan melalui survei serta wawancara pengguna, yang kemudian diimplementasikan menjadi 32 desain fitur. Berikutnya, rancangan desain antarmuka dievaluasi usability testing (UT), wawancara kontekstual, dan system usability scale (SUS). Hasil dari UT menyatakan mayoritas task mendapatkan success rate sebesar 100% dengan nilai terendah sebesar 80%. Selain itu, SUS menghasilkan rerata skor 71,83, menjadikan sistem dinilai memiliki usability “baik” untuk digunakan dan “dapat diterima”.

In the era of technology, AI-based chatbots as a medium for information retrieval have begun to be widely adopted in society. ChatQurani is an AI-based chatbot envisioned by LPMQ (Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an) of the Indonesian Ministry of Religious Affairs to answer users' questions about the contents of the Qur'an and other 'Ulumul Quran topics. This research aims to understand the needs of potential users for ChatQurani. It also produces the interface design for ChatQurani using user-centered design (UCD) as the approach. The requirements for the chatbot were gathered through a survey and user interviews, which were then implemented into 32 feature designs. The interface design was evaluated using usability testing (UT), contextual interviews, and system usability scale (SUS) questionnaire. The results from UT showed that the majority of tasks achieved a success rate of 100%, with the lowest score being 80%. Additionally, SUS resulted in an average score of 71.83, indicating that the system has a "good" usability rating and is "acceptable" for use."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anisa Maharani
"Pada era perkembangan teknologi, chatbot berbasis AI sebagai media pencarian informasi mulai banyak diadopsi di masyarakat. ChatQurani, merupakan chatbot berbasis AI yang diwacanakan oleh LPMQ (Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an) Kementerian Agama RI untuk menjawab pertanyaan pengguna mengenai kandungan Qur’an serta ‘Ulumul Quran lainnya. Penelitian ini bertujuan memahami kebutuhan fitur calon pengguna akan ChatQurani. Penelitian ini juga menghasilkan desain antarmuka ChatQurani melalui pendekatan user centered design (UCD). Pengumpulan kebutuhan chatbot dilakukan melalui survei serta wawancara pengguna, yang kemudian diimplementasikan menjadi 32 desain fitur. Berikutnya, rancangan desain antarmuka dievaluasi usability testing (UT), wawancara kontekstual, dan system usability scale (SUS). Hasil dari UT menyatakan mayoritas task mendapatkan success rate sebesar 100% dengan nilai terendah sebesar 80%. Selain itu, SUS menghasilkan rerata skor 71,83, menjadikan sistem dinilai memiliki usability “baik” untuk digunakan dan “dapat diterima”.

In the era of technology, AI-based chatbots as a medium for information retrieval have begun to be widely adopted in society. ChatQurani is an AI-based chatbot envisioned by LPMQ (Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an) of the Indonesian Ministry of Religious Affairs to answer users' questions about the contents of the Qur'an and other 'Ulumul Quran topics. This research aims to understand the needs of potential users for ChatQurani. It also produces the interface design for ChatQurani using user-centered design (UCD) as the approach. The requirements for the chatbot were gathered through a survey and user interviews, which were then implemented into 32 feature designs. The interface design was evaluated using usability testing (UT), contextual interviews, and system usability scale (SUS) questionnaire. The results from UT showed that the majority of tasks achieved a success rate of 100%, with the lowest score being 80%. Additionally, SUS resulted in an average score of 71.83, indicating that the system has a "good" usability rating and is "acceptable" for use."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Retadha Rumi Indika Hidayat
"Pada era perkembangan teknologi, chatbot berbasis AI sebagai media pencarian informasi mulai banyak diadopsi di masyarakat. ChatQurani, merupakan chatbot berbasis AI yang diwacanakan oleh LPMQ (Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an) Kementerian Agama RI untuk menjawab pertanyaan pengguna mengenai kandungan Qur’an serta ‘Ulumul Quran lainnya. Penelitian ini bertujuan memahami kebutuhan fitur calon pengguna akan ChatQurani. Penelitian ini juga menghasilkan desain antarmuka ChatQurani melalui pendekatan user centered design (UCD). Pengumpulan kebutuhan chatbot dilakukan melalui survei serta wawancara pengguna, yang kemudian diimplementasikan menjadi 32 desain fitur. Berikutnya, rancangan desain antarmuka dievaluasi usability testing (UT), wawancara kontekstual, dan system usability scale (SUS). Hasil dari UT menyatakan mayoritas task mendapatkan success rate sebesar 100% dengan nilai terendah sebesar 80%. Selain itu, SUS menghasilkan rerata skor 71,83, menjadikan sistem dinilai memiliki usability “baik” untuk digunakan dan “dapat diterima”.

In the era of technology, AI-based chatbots as a medium for information retrieval have begun to be widely adopted in society. ChatQurani is an AI-based chatbot envisioned by LPMQ (Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an) of the Indonesian Ministry of Religious Affairs to answer users' questions about the contents of the Qur'an and other 'Ulumul Quran topics. This research aims to understand the needs of potential users for ChatQurani. It also produces the interface design for ChatQurani using user-centered design (UCD) as the approach. The requirements for the chatbot were gathered through a survey and user interviews, which were then implemented into 32 feature designs. The interface design was evaluated using usability testing (UT), contextual interviews, and system usability scale (SUS) questionnaire. The results from UT showed that the majority of tasks achieved a success rate of 100%, with the lowest score being 80%. Additionally, SUS resulted in an average score of 71.83, indicating that the system has a "good" usability rating and is "acceptable" for use."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>