Ditemukan 146172 dokumen yang sesuai dengan query
Gore, Al
Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 1994
304.2 GOR et
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Koesnadi Hardjasoemantri
Yogyakarta: Lapera Pustaka Utama, 2006
344.046 KOE e
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Mohammad Soerjani
Depok : FEUI, 2010
338.173 MOH e
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Bandung: Alumni, 1998
304.2 MAN (1)
Buku Teks Universitas Indonesia Library
I.R. Poedjawijatna
Jakarta: Bina Aksara, 1987
128 POE m
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Andri Ramawan Adipura
"Ecological citizenship, sebagai konseptualisasi dari pemahaman hak dan tanggung jawab terhadap lingkungan, diasumsikan memlilki pengaruh terhadap perilaku lingkungan. Kajian ini melihat pendidikan lingkungan formal sebagai faktor pembeda dalam melihat hubungan antara ecological citizenship dan perilaku lingkungan. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan teknik survei sampel. Pemilihan responden dilakukan dengan mengambil sampel sebanyak 98 orang dari populasi mahasiswa Program Sarjana Reguler FISIP UI angkatan 2009, kemudian membagi rata menjadi dua kategori, yaitu yang telah mengikuti mata kuliah lingkungan dan tidak mengikuti mata kuliah lingkungan. Hasil penelitian menunjukkan perbedaan dengan asumsi awal penelitian yang menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan antara ecological citizenship dan perilaku lingkungan. Pendidikan lingkungan formal terbukti tidak menjadi pembeda pada penelitian ini.
As a conceptualization of rights and responsibilites comprehension toward environment, ecological citizenship is assumed that affects environmental behavior. This study observes the formal environmental education as a factor that differentiate the relation between ecological citizenship and environmental behavior. The research method being used is quantitative approach with sample survey technic. Respondents is drawn by taking 98 samples of FISIP UI batch 2009 undergraduate students, then splitted to two categories, the ones who have got environmental course and the ones who have not got. The result shows that the difference from early assumption which is not found any relation between ecological citizenship and environmental behavior. Formal environmental education as a variabel control is proven not a differential factor at this study."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
S47717
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Kaslan A. Tohir
Jakarta: Rineka Cipta, 1991
304.2 KAS b
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Masschusetts: Brick House, 1980
304.2 LIF
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Bandung: Pusat Pengkajian Penyelesaian Sengketa Lingkungan, 2009
344.046 ASA
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Robertus Aji Putro
"Perspektif yang menjelaskan bagaimana isu-isu lingkungan dapat menjadi isu keamanan terbagi menjadi dua kategori besar. Yang pertama adalah pandangan keamanan nasional, di mana keamanan nasional suatu negara menjadi fokusnya. Dalam sudut pandang ini, ancaman keamanan lingkungan datang dalam bentuk konflik kekerasan akibat kelangkaan sumber daya alam yang disebabkan oleh degradasi lingkungan. Respon kekuatan militer dilakukan demi memperoleh akses terhadap sumber daya alam langka tersebut. Pandangan kedua ialah pandangan keamanan manusia, yang berfokus pada well-being dari individu maupun kelompok masyarakat. Degradasi lingkungan dapat mengancam keamanan manusia dalam bentuk bahaya kesehatan, terganggunya produksi pertanian, perpindahan penduduk yang dapat menimbulkan instabilitas, dan lain-lain.
The perspectives that try to explain how environmental issues could be regarded as a security issues are divided into two grand categories. The first is the national security perspective with focus on the national security of the state. In this perspective, environmental security threats comes as a violent conflict due to the resource scarcity caused by environmental degradation. Military response often developed to gain access to the scarce resource. The second is the human security perspective, which focuses on the well-being of the individual and group of people. Environmental degradation could threaten human security in the form of health hazards, the disruption of agricultural production, population movement that could generate instability, etc."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library