Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 72993 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Beta Yulianita Gitaharie
"This paper builds a regional macroeconomic model of DKI Jakarta and attempts to analyze the impacts of declining DAU revenues on the overall DKI Jakarta economy. The model uses microeconomic foundations, consists of four blocks, and is made up by 48 behavioral equations and 23 identities. The model adapts Doubinis? Chicago Metropolitan Area econometric model with some modifications. Two Stage Least Squares Methods are employed to estimate both parameters and prediction power of the model. There are two scenarios designed for forecasting, first, the scenarios of constant DAU of Rp 773,02 billion, and second, the scenario of 20% DAU decline. Comparing the constant and the declining DAU scenarios, the DAU decline does affect the growth of manufacturing sector and its number of employment, government investments, expenditures, and revenues, and the overall regional economy. However, this decline does not affect the activities in the non-manufacture sector and its employment, local government taxes and charges, and private consumptions and investments. Even though it affects the regional economy but the negative impact on growth is still less than 20%. "
2003
EFIN-51-4-Des2003-433
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Beta Yulianita Gitaharie
"Tesis ini membentuk model makroekonomi regional DKI Jakarta dan rnelihat dampak penurunan penerimaan DAU terhadap perekonomian DKI Jakarta. Model makroekonomi regional ini menggunakan landasan ekonomi mikro dan terdiri atas empat blok, yaitu blok manufaktur, blok nonmanufaktur, dan blok keuangan daerah dan PDRB. Model yang diterapkan diadaptasi dari model ekonometri regional untuk wilayah metropolitan Chicago yang dibuat oleh Doubinis (1981). Model ini terdiri atas 48 persamaan perilaku dan 23 persamaan identitas.
Dalam blok manufaktur, perrnintaan output sektor manufaktur dipengaruhi oleh variabel local activity level. Sedangkan penawarannya dipengaruhi oleh kapital/modal dan tenaga kerja. lni merupakan fondasi mikroekonomi yang digunakan dalam skema makroekonomi. Tenaga kerja dipengaruhi oleh upah dan tenaga kerja di sektor yang bersangkutan seoara nasional.
Dalam blok nonmanufaktur, permintaan output sektor nonmanufaktur dipengaruhi oleh PDRB (menurut lapangan usaha) dan tingkat harga. Penawarannya dipengaruhi oleh nilai tambah sektor tersebut pada periode yang lalu dan tenaga kerja. Sementara tenaga kerja dipengaruhi oleh tingkat upah dan tenaga kerja secara nasional.
Dalam blok keuangan daerah, pajak daerah sangat dipengaruhi oleh sektor nonmanufaktur, kecuali konstruksi; dan sektor manufaktur. Retribusi daerah dipengaruhi oleh retribusi periode lalu, dan sektor nonmanufaktur. Dalam blok PDRB, konsumsi RT dipengaruhi oleh PDRB. Investasi swasta dipengaruhi oleh tingkat bunga dan PDRB. Investasi pemerintah dan pengeluaran pemerintah dipengaruhi oleh penerimaan pemerintah.
Data yang digunakan adalah data runtun waktu untuk periode 1978-1998 yang telah dipublikasi oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Pengolahan dilakukan dengan menggunakan program komputer Eviews dengan metode TSLS. Indikator daya prediksi dari model makroekonomi regional ini menunjukkan statistical fit yang baik sehingga dapat digunakan untuk melakukan peramalan ke depart, yaitu tahun 1999-2004. Ada 2 skenario yang digunakan, yaitu skenario DAU konstan sebesar Rp 773,02 milyar dan DAU menurun sebesar 20% pada tahun 2003 dan 2004. Penurunan pemberian DAU mempengaruhi pertumbuhan sektor manufaktur dan tenaga kerjanya, investasi pemerintah, pengeluaran dan penerimaan pemerintah, dan perekonomian daerah; tetapi tidak mempengaruhi kegiatan di sektor nonmanufaktur dan tenaga kerjanya, penerimaan pajak daerah dan retribusi, serta pengeluaran konsumsi dan investasi swasta. Meskipun mempengaruhi pertumbuhan kegiatan ekonomi daerah, penurunan pertumbuhan ini diperkirakan jauh lebih kecil daripada penurunan DAU yang sebesar 20%."
Depok: Universitas Indonesia, 2001
T20579
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ririen Aryani
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2004
S25437
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Universitas Indonesia, 2002
S33812
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nabbila Dinda Pramesti
"Aplikasi SatuSehat Mobile atau yang sebelumnya dikenal sebagai PeduliLindungi merupakan aplikasi yang diinisiasi oleh pemerintah dalam melakukan pelacakan digital guna menghentikan penyebaran COVID-19. Pemerintah mewajibkan penggunaan aplikasi PeduliLindungi. Sejak tanggal 1 Maret 2023, PeduliLindungi resmi bertransformasi menjadi SatuSehat Mobile.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerimaan aplikasi SatuSehat Mobile oleh masyarakat di DKI Jakarta usia 20-29 tahun. Penelitian ini dilakukan dengan pengaplikasian Technology Acceptance Model (TAM). Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Penelitian ini dilakukan pada pengguna aplikasi SatuSehat Mobile di DKI Jakarta usia 20-29 tahun, sebanyak 420 responden. Penelitian dilaksanakan selama bulan Mei-Juni 2023. Hasil analisis univariat menunjukkan pandangan yang baik terhadap aplikasi SatuSehat Mobile.
Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa perceived ease of used berpengaruh terhadap perceived usefulness, perceived usefulness berpengaruh terhadap attitude toward using, perceived usefulness berpengaruh terhadap attitude toward using, attitude toward using berpengaruh terhadap behavioral intention to use, dan behavioral intention to use berpengaruh terhadap actual system use.
Pada analisis multivariat terhadap variabel attitude toward using, menunjukkan bahwa perceived ease of used merupakan variabel yang paling berpengaruh yang menentukan sikap pengguna dalam menggunakan aplikasi SatuSehat Mobile. Penerimaan aplikasi SatuSehat Mobile oleh pengguna sudah cukup baik, serta perlu dilanjutkan untuk meningkatkan fitur-fitur, keamanan data, dan maintenance pada aplikasi untuk meminimalisir potensi eror dan meningkatkan penerimaan pada pengguna.

The SatuSehat Mobile application, previously known as PeduliLindungi, is an application initiated by the government to carry out digital tracking to stop the spread of COVID-19. The government requires the use of the PeduliLindungi application. Since March 1st 2023, PeduliLindungi has officially transformed into SatuSehat Mobile.
This research aims to analyze the acceptance of the SatuSehat Mobile application by the people in DKI Jakarta aged 20-29 years. This research was conducted by applying the Technology Acceptance Model (TAM). The type of research used is quantitative. This research was conducted on SatuSehat Mobile application users in DKI Jakarta aged 20-29 years, for total 420 respondents. The research was conducted during May-June 2023.
The results of the univariate analysis show a good perception of the SatuSehat Mobile. The results of bivariate analysis show that perceived ease of use take effect to perceived usefulness, perceived usefulness take effect to attitude toward using, perceived usefulness take effect to attitude toward using, attitude toward using take effect to behavioral intention to use, and behavioral intention to use take effect to actual system use.
In the multivariate analysis of the attitude toward using variable, show that perceived ease of use is the most take effect variable that determines user attitudes in using the SatuSehat Mobile application. The acceptance of the SatuSehat Mobile application by users is quite good, and it is necessary to continue to improve features, data security, and maintenance of the application to minimize potential errors and increase user acceptance.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2023
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Robert Cornelis Richard Gorlitz
"Bencana banjir merupakan, bencana yang kerap dialami warga DKI Jakarta hampir setiap tahunnya. Ditengah perkembangan digitalisasi saat ini, pemerintah juga terus melakukan inovasi-inovasi dalam bidang teknologi informasi. Masyarakat juga dapat berperan aktif dalam pencegahan dan mitigasi banjir, salah satunya meminta bantuan pemerintah dengan mengetahui informasi banjir real time untuk meminimalisir korban dan kerugian materil. dalam pengendalian banjir Jakarta, Pemprov DKI Jakarta dalam hal ini membentuk sebuah wadah sistem informasi bagi masyarakat yang bernama JAKI khususnya fitur JakPantau. Namun begitu, faktanya menyatakan bahwa jumlah users installer aplikasi JAKI melalui system android maupun ios, dinilai masih rendah. Dengan minimnya jumlah user installer JAKI otomatis akan berdampak pada jumlah penerimaan fitur JakPantau yang juga minim. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi penerimaan fitur JakPantau sebagai upaya untuk penanggulangan banjir di DKI Jakarta. Penelitian ini menggunakan teori Technology Acceptance Model (TAM) dengan System Characteristic dan individual Factors sebagai konstruksi eksternal variabel TAM. Pendekatan pada penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik pengumpulan data berupa mix method melalui wawancara mendalam terhadap beberapa narasumber yang bersangkutan dan penyebaran kuesioner dengan menggunakan teknik analisis data Structural Equation Model (SEM). Hasil penelitian menujukkan bahwa terdapat 9 hipotesis yang ditolak dari total 13 hipotesis pada penelitian ini. Hipotesis yang diterima adalah System Quality berpengaruh signifikan terhadap Perceived Ease of Use, Accesibility berpengaruh signifikan terhadap Perceive Usefulness dengan, Accesibility berpengaruh signifikan terhadap Perceived Ease of Use, Perceived Ease of Use

Flood disaster is a disaster that is often experienced by residents of DKI Jakarta almost every year. In the midst of the current development of digitalization, the government also continues to make innovations in the field of information technology. The community can also play an active role in flood prevention and mitigation, one of which is asking the government for help by knowing real time flood information to minimize casualties and material losses. In controlling the Jakarta flood, the DKI Jakarta Provincial Government in this case has formed an information system platform for the public called JAKI, especially the JakPantau feature. However, the fact is that the number of users installing the JAKI application through the Android and iOS systems is still considered low. With the minimal number of JAKI installer users, it will automatically have an impact on the minimal number of JakPantau feature acceptance. This study aims to analyze the factors that influence the acceptance of the JakPantau feature as an effort to overcome floods in DKI Jakarta. This study uses the theory of Technology Acceptance Model (TAM) with System Characteristics and Individual Factors as the external construction of the TAM variable. The approach in this study uses a quantitative approach with data collection techniques in the form of a mix method through in- depth interviews with several relevant informants and distributing questionnaires using Structural Equation Model (SEM) data analysis techniques. The results"
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wening Kurniati Dewi Lakhsmi
"
ABSTRAK
Skripsi yang bertemakan pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia ini membahas 4 (empat) permasalahan yang seringkali timbul sehubungan dengan upaya pengembangan sumber daya manusia di perpustakaan umum. 4 (Empat) permasalahan tersebut, yaitu: pertama bagaimana kondisi sumber daya manusia yang dimiliki oleh perpustakaan umum yang digambarkan oleh responden, kedua sejauh mana pelaksanaan program pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia yang telah dilakukan. Mencakup kesempatan yang diberikan dan jenis program yang pemah diterima, ketiga upaya-upaya apa yang telah dilakukan oleh staf perpustakaan umum untuk mengembangkan wawasan dan keterampilan yang dimilikinya, keempat apakah program pelatihan dan pengembangan yang telah diikuti oleh para staf dapat membantu mereka melaksanakan pekerjaan lebih baik lagi.
Penelitian dilakukan di 6 (enam) perpustakaan umum, terdiri dari 5 (lima) Perpustakaan Umum Kotamadya, dan Perpustakaan Umum Soemantri Brodjonegoro Pemerintah DKI Jakarta. Dan menjadikan para staf dalam kelornpok pekerjaan kepustakawanan di keenam perpustakaan umum tersebut sebagai subjek penelitian. Tipe penelitian yang digunakan adalah tipe penelitian deskriptif dengan metode survai sebagai metode penelitiannya. Data yang dibutuhkan untuk menjawab permasalahan yang ada dikumpulkan dengan beberapa cara, yaitu melalui studi literatur, penelitian dokumenter, penyebaran kuesioner kepada para staf perpustakaan dan melakukan wawancara dengan para Kepala Perpustakaan Umum.
Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini menunjukkan, bahwa secara umum program pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia di Perpustakaan Umum masih belum memuaskan. Jumlah pelaksanaan program pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia di perpustakaan umum masilti kurang jumlahnya dan belum dapat mencakup keseluruhan staf yang ada. Kemudian Perpustakaan Umum masih minim akan tenaga profesional di bidang perpustakaan. Sebagian besar staf perpustakaan umum merupakan lulusan SLTA dan tidak ada seorang pun yang pemah memperoleh pendidikan formal dalam bidang perpustakaan. Meskipun demikian, secara umum staf perpustakaan memiliki keinginan untuk maju yang cukup tinggi. Hal tersebut dapat dilihat melalui kesediaan para staf untuk mengikuti program pelatihan dan pengembangan apabila diberi kesempatan. Untuk mengatasi sedikitnya kesempatan bagi staf untuk mengikuti program pelatihan di luar dan seminar, maka perpustakaan umum mengadakan pelatihan dalam kerja dan rotasi kerja untuk meningkatkan kemampuan kerja yang dimiliki stafnya.
Kendala-kendala yang dihadapi oleh perpustakaan umum dalam mengupayakan pelatihan dan pengembangan somber daya manusia yang dirnilinya, pertanna kendala dalam hal dana. Perpustakaan umum tidak memiliki dana yang khusus dialokasikan bagi kepentingan pengembangan. Kendala kedua adalah minimnya pendidikan yang dimiliki oleh para staf, sehingga membatasi kesempatan yang ada karena terkadang untuk mengikuti sebuah program pelatihan dan pengembangan disyaratkan tingkat pendidikan dan golongan tertentu.
Sebagian besar materi yang pernah diterima adalah materi yang berlandaskan kepada kepustakawanan tradisional, namun mulai terlihat adanya materi yang berlandaskan pada ilmu-ilmu komputer, komunikasi, dan linguistik. Pengetahuan dan keahlian yang dibutuhkan staf (menurut urutan prioritas) adalah pengetahuan komunikasi, komputer dan teknologi informasi, pengadaan, manajemen perpustakaan, pembuatan deskripsi bibliografi dan nomor klasifikasi, Bahasa Inggris, dan pengetahuan dalam pembuatan indeks. Selanjutnya staf perpustakaan umum akan membaca buku mengenai keahlian yang dibutuhkannya untuk mengembangkan keterampilan yang dimilikinya.
"
1998
S15438
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bella Sepri Nika Sari
"

Lingkungan strategi perpajakan yang sangat dinamis membutuh tata kelola kolaboratif dalam rangka optimalisasi penerimaan pajak daerah, dimana institusi pajak tidak bisa bekerja sendiri. Selain itu, melihat penggunaan pajak yang saling interdepensi antara setiap lembaga pemerintah membuat sinergi dari setiap institusi menjadi sebuah keharusan. Selama rentan tahun 2014 hingga 2016, realisasi penerimaan pajak daerah DKI Jakarta tidak pernah mencapai target yang telah ditentukan. Melihat dari keadaan ini Badan Pajak dan Retribusi Daerah (BPRD) DKI Jakarta selaku kanal penerimaan pajak melakukan inovasi dengan menyusun empat program prioritas unggulan BPRD DKI Jakarta dimana program ini memiliki tujuan untuk mengoptimalkan penerimaan pajak. Dalam menjalankan empat program unggulan ini BPRD DKI Jakarta melakukan kolaborasi dengan berbagai instansi baik pemerintah maupun non pemerintah. Penelitian ini menggunakan pendekatan post-positivisme yang pengumpulan datanya menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data wawancara mendalam serta studi dokumentasi. Penelitian ini menunjukan bahwa BPRD DKI Jakarta sebagai lembaga/institusi yang memimpin jalannya tata kelola kolaboratif dinilai kurang proaktif serta percaya diri dalam menjalankan kebijakannya. Selain itu, dalam dimensi system context terjadi hambatan pada elemen level of conflics/trust dimana kolaborasi yang dibangun BPRD DKI Jakarta dengan salah satu aktor didasari oleh unsur politik bukan kebutuhan.

 


The tax strategy environment that is very dynamic requires collaborative governance in order to optimize local tax revenues, where tax institutions cannot work alone. In addition, seeing the use of interdependent taxation between each government institution makes the synergy of each institution a must. During the vulnerable years of 2014 to 2016, the realization of DKI Jakarta regional tax revenues never reached the specified target. Seeing from this situation, the DKI Jakarta Regional Tax and Retribution Agency, Badan Pajak dan Retribusi Daerah (BPRD) as a channel for tax revenue innovates by compiling four priority programs of the DKI Jakarta BPRD where the program has the aim of optimizing tax revenues. In carrying out these four excellent programs, the DKI Jakarta BPRD collaborates with various government and non-government agencies. This study uses a post-positivism approach in which data collection uses qualitative methods with in-depth data collection techniques and documentation studies. This research shows that the DKI Jakarta BPRD as an institution that leads the way of collaborative governance is considered to be less proactive and confident in carrying out its policies. In addition, in the context of the system context there are obstacles to the level of conflics / trust element where the collaboration built by the DKI Jakarta BPRD with one of the actors is based on political elements rather than needs.

 

"
2019
T53280
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>